Anda di halaman 1dari 5

UJIAN TENGAH SEMESTER TES PSIKOLOGI

Nama: Anis Ayu Wandira Program Studi: Psikologi Islam


NIM: 43040210108 Hari/ Tanggal: Jum’at / 03 November 2023
Mata Kuliah: TP 3 Jam: 16.00 – 17.50

1. Berikut merupakan penemu tes psikologi dan hal yang melatarbelakangi munculnya tes
tersebut.
a. IST (Inteligenz Struktur Test)
Tes IST merupakan salah satu alat tes inteligensi dalam psikologi yang
pertama kali ditemukan oleh Rudolf Amthauer di Frankfurt, Jerman pada tahun
1953. Menurut Rudolf hasil prestasi dan kemampuan inteligensi seseorang dapat
dilihat dengan jelas melalui hasil suatu tes. Didalam pandangan Rudolf didasarkan
pada teori faktor, teori faktor menjelaskan bahwa untuk mengukur inteligensi
seseorang diperlukan serangkaian subtes yang saling berkaitan satu sama lainnya
karena mengukur hal yang sama, namun ada pula subtes yang berbeda karena
memang untuk mengukur hal yang lebih spesifik. Sedangkan kemampuan
seseorang itu merupakan penjumlahan dari seluruh skor subtes-subtes. Maka
Amthauer menyusun IST sebagai baterai tes yang terdiri dari 9 subtes. Sejak
dibentuknya IST Rudolf masih terus mengembangkannya bersama koleganya
sehingga jadilah alat tes yang bisa kita pakai saat ini.
b. PAPI Kostick Test
PAPI (Personality and Preference Inventory) merupakan salah satu alat tes yang
terkenal yang biasa digunakan oleh professional dan manager untuk mengevaluasi
perilaku serta gaya kerja individu di semua tingkatan. Tes ini dibuat oleh Guru
Besar psikologi industry bernama Dr. Max Martin Kostick yang berasal
dari Masachusetts, Amerika Serikat, pada awal tahun 1960 an. Namun ternyata test
PAPI yang berasal dari Swedia lebih dahulu diperkenalkan pada tahun 1980 an dan
terbentuklah PAPI – I (ipsatif ) dan PAPI – N (normative) tujuannya adalah untuk
membanding kan perkembangan nya. Dr. Max mendasari pembuatan tes ini sesuai
dengan teori Kepribadian yaitu “ needs – press ”
c. MSDT (Management Style Diagnostic Style)
Tes MSDT ada karena diawali dari munculnya keinginan yang besar untuk
membuat klasifikasi tentang tipe-tipe perilaku kepemimpinan, hal tersebut juga
diakui oleh organisasi, kelompok, bahkan individu yang mempercayai bahwa akan
membawa perubahan yang lebih baik. tes MSDT merupakan salah satu alat tes
dalam psikologi yang digunakan untuk mengukur gaya kepemimpinan dengan
didasari oleh teori 3D (3 dimension theory of managerial effectiveness) MSDT
dikemukakan oleh W. J. Reddin atau bisa dikenal dengan sebutan Profesor Bill
Reddin, dasar teori yang dipakai oleh profesor riddin seuai dengan situasional
leadership theory.
Reddin kemudin mengklasifikasikan menjadi 4 kategori teori tersebut :
1) Hubungan orientasi (Relationship Orientation) tinggi dan hubungan
tugas (Task Orientation) tinggi yang disebut Type Terpadu (Integrated
Type).
2) Hubungan orientasi (Relationship Orientation) tinggi dan hubungan
tugas (Task Orientation) yang rendah yang disebut Type Istimewa (Related
Type).
3) Hubungan orientasi (Relationship Orientation) yang rendah dan hubungan
tugas (Task Orientation) yang tinggi yang disebut Type
Berdedikasi (Dedicated Type).
4) Hubungan orientasi (Relationship Orientation) yang rendah dan hubungan
tugas (Task Orientation) yang rendah yang disebut Type
Terpisah (Separated Type).
Hingga akhirnya reddin menjabarkan managemen kepemimpinan lebih spesifikkan
dan mengelompokkan menjadi 8 kategori.
d. Tes Kreplin
Tes ini dikemukakan oleh psikiater asal jerman bernama Emil Kreplin pada abad
ke 19, beliau membuat tes ini dengan tujuan agar dapat membedakan mana orang
yang normal dengan orang yang abnormal, pada saat itu tes ini dikenal dengan
nama tes simple Arithmatic yang kemudian pada akhirnya disebut dengan tes
kraeplin.
Dalam pemikiran beliau bahwa ada perbedaan antara sensori sederhana dan motor,
percentual dan tingkah laku. Dahulu tuhuan tes ini dibentuk adalah untuk tes
kepribadian namun semakin dikembangkan akhirnya ts ini dibuat untuk
mengetahui bakat individu.
2. Berikut merupakan aspek aspek yang diukur dalam alat tes psikologi IST, PAPI Kostick,
MSDT, dan Kraeplin.
a. IST
Tes psikologi IST mengukur kemampuan proses dalam berpikir yang mencangkup,
analisis, judgement, dan mengambil kesimpulan. Adapun aspek aspek yang diukur
dalam tes IST yaitu:
- Kemampuan berpikir komprehensif : FA dan GE
- Cara berpikir kaku : GE dan RA > AN dan ZR
- Kemampuan berhitung : RA dan ZR
- Kreatifitas : AN dan WU
- Kemampuan analisa : AN dan WU
b. PAPI Kostick
Tes ini berfungsi untuk mengetes kepribadian seseorang namun selain itu tes ini juga
digunakan untuk mengetes perilaku serta gaya kerja pada semua tingkatan. Terdapat 7
aspek yang digunakan untuk mengukur dalam tes ini.
- Arah kerja (work direction)
- Kepemimpinan (leadership)
- Aktivitas kerja (activity)
- Relasi social (social natue)
- Gaya kerja (work style)
- Sifat Temperamen (temperament)
- Posisi atasan/ bawahan (followership)
c. MSDT
MSDT merupakan test yang digunakan untu mengukur gaya kepemimpinan pada
seseorang, fungsi utamanya adalah untuk mengembangkan potensi mengubah dari
tugas standar menjadi tugas yang lebih sistematis, selain itu MSDT juga digunakan
untuk mengukur kemampuan seorang manager dalam mengumpulkan orang untuk
diajak bekerja sama sesuai dengan arahan direksi pusat. Berikut aspek aspek orientasi
yang ada dalam MSDT :
- Orientasi terhadap tugas (task oriented)
- Orientasi terhadap hubungan kerja sama (relationship oriented)
- Orientasi kepada hasil (effectiveness oriented)
d. Kraeplin
Kraeplin adalah salah satu alat tes dalam psikologi yang digunakan untuk mengukur
normal dan abnormal pada seseorang. Menurut Spearman (1927) aspek-aspek yang
diungkap dalam tes Kraepelin dapat dianggap sebagai pernyataan dari energi mental
(mengandung unsur-unsur kecepatan, ketelitian, keajegan dan ketahanan kerja),
sehingga mengukur secara optimum apa yang telah dicapai individu untuk dirinya
dalam keadaan fungsi mental yang normal.
Berikut aspek aspek yang diteskan dalam tes Kraeplin:
- kecepatan kerja (Panker)
- ketelitian kerja (Tianker)
- keajegan kerja (Janker)
- ketahanan kerja (Hanker)
3. Hal yang paling utama baik bagi testee maupun tester dalam mempersiapkan tes psikologi
adalah persiapan fisik, mental, dan kesiapan diri.
Selain itu untuk alat yang dipersiapkan testee adalah alat tulis seperlunya sedangkan untuk
tester adalah mempersiapkan lembar jawab tes yang akan dikerjakan testee dan stopwatch
4. Dalam mengintruksikan pengerjaan tes IST kelompok 9 tes ME
Silahkan teman – teman bisa menutup terlebih dahulu buku tesnya, dalam lembar kerta
yang telah dibagikan terdapat nama nama hewan bunga dan lain lain silahkan dihafalkan
selama 3 menit mulai dari sekarang.
Dalam menginstruksikan tes Kraeplin
a) Silahkan teman teman mengisi biodata yang ada di dalam lmbar jawab
b) Untuk cara pengerjaannya teman teman dapat menjumlah kan angka yang dibawah
dengan angka yang ada diatasnya. (sambil dicontohkan di papan tulis)
c) Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan cukup dicoret saja dan mengganti
jawaban yang benar
5. Untuk melihat kemampuan individu menduduki jabatan sebagai supervisor adalah dengan
memberikan tes PAPI Kostick, MSDT, Kraeplin, dan IST

Anda mungkin juga menyukai