LAPORAN PENDAHULUAN

KATARAK
DI RUANG EDELWEIS RUMAH PELAYANAN SOSIAL LANSIA
PUCANG GADING SEMARANG

Di Susun Oleh :
Ajeng Della Desinta
20902200011

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
2023
 PATOFISIOLOGI

Korteks lensa lebih banyak terhidrasi PENGERTIAN

daripada nukleus lensa sehingga lensa
Katarak adalah proses degeneratif ETIOLOGI
keruh. Sudut bilik mata depan menjadi
berupa kekeruhan di lensa bola mata
sempit dan aliran Chamber Oculi Anterior
sehingga menyebabkan menurunnya 1. Trauma mata
tidak lancar membuat tekanan intraokular
kemampuan penglihatan sampai 2. Umur
meningkat sehingga terjadi glaukoma.
kebutaan (Kemenkes, 2019). 3. Genetika
4. Diabetes melitus
5. Hipertensi
6. Merokok
7. alkohol

MANIFESTASI KLINIK

a. Visi yang mendung atau buram

b. Melihat warna terganggu
LAPORAN PENDAHULUAN KATARAK
c. Silau
KLASIFIKASI
d. Saat malam penglihatan
nampak buruk
1. katarak perkembangan
Penglihatan ganda atau banyak gambar
nya (developmental)
dalam satu mata (gejala ini dapat terjadi
dan degenerative
ketika katarak semakin membesar).
2. katarak kongenital, juvenile
dan senil
3. katarak komplikata
katarak traumatik

PENATALAKSANAAN

1. Ekstraksi Katarak Intrakapsular (EKIK) yaitu

pengangkatan lensa dari mata secara
keseluruhan, termasuk kapsul lensa dikeluarkan
secara utuh.
2. Ekstraksi Katarak Ekstrakapsular (EKEK) yaitu
tindakan pembedahan pada lensa katarak,
dimana dilakukan pengeluaran isi lensa dengan
memecah atau merobek kapsul lensa anterior
sehingga masa lensa atau korteks lensa dapat
keluar melalui robekan tersebut.
3. Small Incision Cataract Surgery (SICS) yaitu upaya
untuk mengeluarkan nukleus lensa dengan
panjang sayatan sekitar 5-6 mm.
Fakoemulsifikasi yaitu teknik operasi yang tidak berbeda jauh
dengan cara ekstraksi katarak intrakapsular, tetapi nukleus
lensa diambil dengan alat khusus yaitu emulsifier
PEMERIKSAAN PENUNJANG
berupa pemeriksaan lapang pandang,
misalnya dengan melihat huruf pada jarak
6 meter yang biasanya memberikan hasil
terdapatnya penurunan ketajaman
penglihatan, Pemeriksaan tambahan lain
yang dapat dilakukan adalah pemeriksaan
dengan alat slit lamp hingga pemeriksaan
oftalmoskopi pada daerah retina
(Istiqomah, 2017).
PHATWAYS
 DIAGNOSA KEPERAWATAN

FOKUS PENGKAJIAN KEPERAWATAN a. Gangguan Persepsi Sensori (D.0085,

Hal 190)
1. Mengkaji identitas b. Risiko Jatuh (D.0143, Hal 306)
2. Pengkajian terkait gangguan sistem c. Risiko Cidera (D.0136, Hal 294)
persepsi sensori d. Kesiapan Peningkatan Manejemen
3. Merumuskan diagnosa Kesehatan (D.0112, Hal 249)

INTERVENSI KEPERAWATAN

a. Minimalisasi Rangsangan (I.08241,

Hal 233)
EVALUASI KEPERAWATAN b. Pencegahan Jatuh (I.14540, Hal 279)
c. Pencegahan Cedera (I.14537, Hal 275)
evaluasi dapat berupa evaluasi struktur, proses, dan d. Edukasi Kesehatan (I.12383, Hal 65)
hasil. Evaluasi hasil asuhan keperawatan
didokumentasikan dalam bentuk SOAP.

Puskesmas Sukoharjo, 2012 Data rekam medic pasien katarak lansia

Departemen Kesehatan RI. 2011 Direktorat Bina Upaya Kesehatan Puskesmas. Hasil survei Kesehatan
Indonesia Penglihatan dan Pendengaran Jakarta.
SDKI, SLKI