Oleh :
MUHAMAD SABIKHIS
2022207209560
1.1 Defenisi
Katarak adalah setiap keadaan kekeruhan pada lensa yang dapat terjadi akibat
hidrasi (penambahan cairan) lensa, denaturasi protein lensa atau akibat keduanya
(Ilyas, 2008).Katarak adalah kekeruhan lensa mata atau kapsul lensa yang mengubah
Katarak merupakan keadaan dimana terjadi kekeruhan pada serabut atau
bahan lensa didalam kapsul lensa. Umumnya terjadi akibat proses penuaan yang
terjadi pada semua orang yang berusia lebih dari 65 tahun. (Muttaqin, 2008).
Bola mata merupakan organ sferis dengan diameter kurang lebih 2,5 cm,
yang terletak pada bagian anterior orbit. Bola mata terdiri dari beberapa lapisan. Kuat
dan tidak elastic yang menyususn sclera ini akan mempertahankan bentuk bola mata
- Sclera
- Kornea
- Koroid
- Iris
Pada mata terdapat 7 otot volunter dari orbit, 6 diantaranya adapat memutar
mata yang terkoordinasi dan visus yang adekuat diperlukan untuk smemungkinkan
fovea sentralis pada masing - masing mata untuk menerima gambaran pada waktu
area optic darikorteks serebri, tempat otak menginterpretasikan dua gambaran sebagai
1. Fisik
2. Kimia
6. Usia
(Tamsuri, 2008)
1. Katarak congenital, katarak yang sudah terlihatpada usia kurang dari 1 tahun.
Katarak terjadi akibat rudapaksa atau trauma baik karena trauma tumpul maupun
monokular). Penyebab katarak ini antara lain karena radiasi sinar - X, Radioaktif,
Merupakan katarak yang terjadi akibat adanya pajanan dengan bahan kimia
tertentu.Selain itu, katarak ini juga dapat terjadi karena penggunaan obat seperti
Katarak terjadi akibat adanya pajanan dengan bahan kimia tertentu. Selai itu,
katarak ini juga dapat terjadi karena penggunaan obat seperti diabetes mellitus,
hipoparatiroidisme, atau akibat kelainan local seperti uveitis, glaucoma, dan miopia
1. Katarak insipient
Merupakan stadium awal katarak yaitu kekeruhan lensa masih berbentuk bercak –
2. Katarak imatur
terjadinya myopia, dan iris terdorong kedepan serta bilik mata depan menjadi
dangkal.
3. Katarak matur
Merupakan proses degenerasi lanjut lensa. Pada stadium ini, terjadi kekeruhan
lensa.
4. Katarak hipermatur
Pada stadium ini, terjadi proses degenerasi lanjut lensa dan korteks lensa dapat
mencair sehingga nucleus lensa tenggelam di dalam korteks lensa (Tamsuri, 2008)
PATHWAY KATARAK
CEMAS
Gangguan koagulasi
penerimaan
sensori/status mengabutkan pandangan
organ indera
Terputusnya protein lensa disertai prosedur invasive
influks air kedalam lensa pengangkatan
Menurunnya
katarak
ketajaman
penglihatan Usia meningkat
Resiko tinggi
terhadap infeksi
Penurunan enzim menurun
Gangguan
persepsi sensori-
perseptual Degenerasi pd lensa
penglihatan
KATARAK
Post op Nyeri
Ketika lensa sudah menjadi opak, cahaya akan dipendarkan dan bukannya
ditransmisikan dengan tajam menjadi bayangan terfokus pada retina. Hasilnya adalah
bayangan dan susah melihat di malam hari. Pupil yang normalnya hitam, akan
tampak kekuningan, abu - abu atau putih. Katarak biasanya terjadi bertahap selama
bertahun - tahun, dan ketika katarak sudah sangat memburuk, lensa koreksi yang
lebih kuat pun tak akan mampu memperbaiki penglihatan (Suddarth, 2001).
1.6 Komplikasi
Adapun komplikasi yang umumnya terjadi pada pasien yang mengalami
2. Glaukoma, terjadi karena masa lensa menyumbat sudut bilik mata sehingga
1. Uji mata
2. Keratometri
5. Dan hitung sel endotel yang sangat berguna sebagai alat diagnostik, khususnya
1.9.Penatalaksanaan
Tak ada terapi obat untuk katarak, dan tak dapat diambil dengan pembedahan
laser.Namun, masih terus dilakukan penelitian mengenai kemajuan prosedur laser baru
yang dapat digunakan untuk mencairkan lensa sebelum dilakukan pengisapan keluar
melalui kanula.
Bila penglihatan dapat dikoreksi dengan dilator pupil dan refraksi kuat sampai
ketitik dimana pasien melakukan aktivitas hidup sehari - hari, maka penanganan
pasien. Mengkaji derajat gangguan fungsi sehari - hari, aktivitas, kemampuan bekerja,
ambulasi, dan lain - lain, sangat penting untuk menentukan terapi mana yang paling
lagi.Pembedahan katarak adalah pembedahan yang paling sering dilakukan pada orang
draping bedah.
Ada dua macam teknik pembedahan tersedia untuk pengangkatan katarak :
Pengkajian adalah tahap awal dari proses keperawatan dan merupakan
suatu proses yang sistematis dalam pengumpulan data dari berbagai sumber data
air mata.
(glaukoma kronis), Nyeri tiba –tiba/berat menetap atau tekanan pada dan
manusia ( status kesehatan dan resiko perubahan sosial) dari individu atau kelompok.
kehilangan vitreous.
2. Resiko tinggi terhadap infeksi b/d prosedur invasif (bedah pengangkatan katarak).
kognitif.
Intervensi Keperawatan
No Diagnosa Tujuan Kriteria hasil Intervensi Rasional