1. Latar Belakang
Faktor Eksternal:
2. Organisasi-Organisasi
1) Budi Utomo
Berdiri: 20 Mei 1908, Surakarta
Pendiri: dr. Soetomo, dr. Ciptomangunkusumo, dr. Gunawan, dan R.T. Ario Tirtokusumo.
Tujuan:
2) Sarekat Islam
Berdiri: 16 Oktober 1905, Surakarta (SDI)
10 September 1912, Surakarta (SI)
Pendiri: Haji Samanhudi, Tjokroaminoto, dan Semaun
Tujuan: sebagai perkumpulan buruh dengan tujuan melindungi kepentingan ekonomi
dan sosial kaum buruh jawa.
Pecahnya SI: akibat inviltrasi ISDV, SI pecah menjadi dua, yaitu SI merah dan SI putih.
3) Indische Partij
Berdiri: 25 Desember 1912, Bandung
Pendiri: Cipto Mangunkusumo, Douwes Dekker, Ki Hajar Dewantara (tiga serangkai)
Tujuan: melepaskan diri dari penjajahan Belanda.
Karya: Suwardi Suryaningrat pernah mengkritik 100 tahun kemerdekaan Belanda
dengan tulisan Als ik een Nederlander Was.
Corak pergerakan: radikal non kooperatif.
5) Organisasi Islam
Muhammadiyah Nahdatu Ulama MIAI
Berdiri Yogyakarta, 18 Surabaya, 31 Januari Surabaya, 21
November 1912 1926 September 1937
Tujuan memajukan mengembangkan dan mempersatukan
pengajaran mengamalkan ajaran organisasi –
berdasarkan agama Islam organisasi Islam
Islam
b) Rapat Kedua
c) Rapat Ketiga
Adanya kebijakan etis dari Pemerintah Belanda ternyata berdampak penting bagi Indonesia. Karena
lahirnya kaum intelektual baru di Indonesia. Mereka anak-anak muda yang terdidik, memiliki semangat
tinggi dan peduli pada bangsanya.
5. Tokoh Pergerakan