Disusun Oleh :
LAPORAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN
Mengetahui,
Kepala Sekolah Wakasesk Hubin
LAPORAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN
Mengetahui,
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
Praktik Kerja Lapang (PKL) di Grand Pasundan Convention Hotel sesuai dengan
jadwal tanpa ada hambatan. Laporan PKL ini kami buat untuk menyampaikan
selama melaksanakan kegiatan PKL. Hal tersebut tentunya menjadi bekal untuk
kami dalam menghadapi dunia kerja. Kami yakin ilmu dan teori yang kami
melaksanakan PKL akan sangat berguna untuk kami dimasa yang akan datang.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu dalam pelaksanaan dan penulisan laporan PKL ini:
Convention Hotel
Convention Hotel
3. Bapak Dedi Iyan S selaku F&B Manager Grand Pasundan Convention Hotel
Hotel
Convention Hotel
6. Bapak Denda Budiman selaku Pembimbing Divisi Pastry di Grand
SMK Handayani
9. Seluruh Pihak yang telah membantu kami selama PKL yang tidak dapat
Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesan sempurna
sehingga kami menerima kritik dan saran yang membangun. Demikian laporan ini
Persaingan dunia kerja yang begitu ketat menuntut berbagai pihak untuk
meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Praktik Kerja Lapang (PKL)
merupakan salah satu sarana bagi siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) untuk
meningkatkan kualitas SDM yang siap dan mampu bekerja dengan baik. PKL dapat
sesuai bidang keahlian siswa. Maka dari itu, dengan adanya PKL diharapkan setelah
salah satu hotel bintang 4 yang mempunyai restoran yang dikelola langsung di
menyediakan makanan dan minuman untuk para tamu hotel dan untuk kalangan
umum. Berkaitan dengan hal tersebut, Grand Pasundan Convention Hotel dapat
menjadi tempat yang tepat bagi siswa SMK Handayani Banjaran Jurusan Keahlian
komunikasi interpersonal.
profesional
C. Waktu Pelaksanaan
Grand Pasundan Convention Hotel yang terletak di Jl. Peta No.147 – 149 Bojongloa
Kaler Kota Bandung. Pelaksanaan PKL dibagi kedalam 2 Divisi yaitu Divisi Pastry
dan Divisi Kitchen. Untuk Divisi Pastry, PKL dilakukan dalam 4 hari kerja dengan
jam kerja menyesuaikan kegiatan perusahaan (tergantung ada dan tidaknya event).
Sedangkan untuk Divisi Kitchen, PKL dilakukan dalam 5 hari kerja dari pukul
07.00 – 15.00.
D. Manfaat PKL
A. Sejarah/Profil Perusahaan
Pada tahun 2002 Grand Pasundan Convention Hotel mulai dibangun dan
selesai pada tahun 2003 di bawah management PT. Graha Bandung Kencana yang
Convention Hotel Bandung dilaksanakan pada tanggal 1 Maret 2003. Terletak di Jl.
memiliki luas areal tanah 9.317 m2 dan luas bangunan 16.548 m2 . Grand Pasundan
Convention Hotel memiliki Malibu Dome yang mempunyai tatanan apik dan serba
Usaha Kepariwisataan) No. 556/Si. 3332 HmSw Dispar pada tanggal 4 Desember
2002. Awalnya Grand Pasundan Convention Hotel adalah hotel dengan kualifikasi
hotel bintang tiga. Sejak tahun 2008 dengan penambahan gedung, kamar serta
fasilitas pendukung lainnya Grand Pasundan Convention Hotel pun berubah
Pasundan Convention Hotel baik dari fasilitas yang ada maupun pelayanan yang
Logo Grand Pasundan Convention Hotel Bandung menjelaskan bahwa Hotel Grand
Pasundan memiliki kamar tidur lebih dari sertatus lima puluh ke atas sehingga
sebanyak 167 kamar. Jenis tamu yang menginap di Grand Pasundan Convention
Hotel Bandung adalah para pengusaha atau tamu yang melakukan aktivitas bisnis.
Para tamu yang menginap di Grand Pasundan Convention Hotel Bandung pada
No Jenis Fasilitas
Coffe Shop and Bar (Resto)
Dangdang Gula Pastry & Bakery
Fasilitas Pelayanan
1 Steamboat Resto
Makanan dan Minuman
d’Linda Cafetaria
F&B Room Service
Convention & Meeting Room
Swimming Pool
Fitness Center
2 Fasilitas Lingkungan Hotel
Karaoke
Health Spa & Massage
Basement & Car Parking
B. Struktur Organisasi
Departemen Engineering.
minuman serta memberikan pelayanan kepada tamu pada saat makan di restaurant.
Pada Departemen Food and Beverage jabatan tertinggi dipegang oleh Food and
Beverage Manager. Berikut merupakan bagan skematis hubungan kerja sama yang
Hotel merupakan suatu bisnis jasa yang dikelola secara komersial yang
untuk menginap, untuk makan dan minum, maupun fasilitas pelayanan jasa lainnya.
Menurut the American Hotel and Motel Association (AHMA), hotel merupakan
sarana tempat tinggal sementara (akomodasi) bagi umum, yaitu: tamu yang datang
dengan berbagai ragam tujuan, maksud, serta keperluan ke daerah dimana hotel
berdomisili.
kegiatan spiritual dan lain-lain. Jenis – Jenis Hotel berdasarkan bintang dapat
1. Hotel Bintang 1 merupakan jenis hotel yang tergolong kecil karena dikelola
memiliki transportasi umum yang dekat serta hiburan dengan harga yang
2. Hotel Bintang 2 biasanya terletak dilokasi yang mudah dicapai artinya akses
menuju lokasi hotel tersebut sangat mudah. Bangunannya terawat, bersih dan
rapi serta lokasinya bebas polusi dan memiliki minimal 20 kamar standard dan
1 kamar suite.
3. Hotel Bintang 3 biasanya lokasi dekat dengan jalan tol, pusat bisnis dan daerah
lobby yang penuh dekorasi. Para karyawan hotel yang bertugas terlihat rapih,
4. Hotel Bintang 4 sudah termasuk hotel yang cukup berkelas dengan para
karyawan dan staff yang lebih professional dalam melayani tamu yang datang.
Mereka juga dibekali informasi mengenai pariwisata disekitar hotel. Hotel ini
restoran dan hiburan. Pelayanannya pun diatas rata-rata sehingga tamu akan
puas bila menginap. Hotel ini juga memiliki minimal 50 kamar standar dan 3
kamar suite.
5. Hotel Bintang 5 adalah hotel yang memiliki kelas termewah dengan staf yang
B. Pengertian Restoran
(Food and Beverage). Pada hotel biasanya terdapat lebih dari satu restoran.
tugas dan tanggung jawab melaksanakan penjualan serta pelayanan makanan dan
minuman. Selain itu, departemen food and beverage juga memiliki tugas
kegiatan-kegiatan yang dapat menarik tamu untuk makan dan minum di restoran
dan minuman serta penghitungan produk. Berikut merupakan tugas dan wewenang
2. Chef de Partie (CDP): CDP bisa dikatakan sebagai kepala bagian dapur.
salad, daging, atau bagian lainnya dan melakukan finishing hasil pekerjaan
dari bawahannya.
membuat kue, cookies, cake, chocolate, puding, dan aneka dessert lainnya.
suatu jamuan makan dalam skala besar, dari segala macam bentuk
(contoh: event/party).
11. Restaurant Captain: seseorang yang bertanggung jawab atas kelancaran
12. Waiters: seseorang yang bertanggung jawab menjadi garda terdepan dalam
perlengkapan dan peralatan untuk mengolah makanan atau memasak. Secara teori
panas yang sangat tinggi. Yang termasuk pada teknik ini adalah grilling,
blanching.
api.
4. Rotisserie: bahan makanan dipanggang sambil di putar
5. Baking: memasak tanpa pemaparan langsung dengan api biasa dalam oven
yang nanti akan diisi, seperti kulit pie, karena isinya tidak perlu dimasak
11. Coddling: memasak (biasanya telur) dalam air di bawah suhu mendidih
13. Pressurecooking: memasak dalam panci tertutup sehingga tidak ada udara
14. Simmering: air atau makanan dijaga tepat di bawah suhu didih sampai
dipanaskan
15. Steaming: memasak makanan menggunakan uap dari air yang mendidih
16. Doublesteaming: teknik memasak cina untuk menjaga tidak ada air (sari)
17. Steeping: merendam makanan atau teh dalam air atau cairan lain untuk
banyak.
19. Saute: cara mengolah bahan makanan dengan menggunakan minyak yang
sedikit.
1. Julienne: jenis potongan dengan bentuk batang korek api dengan ukuran
2. Brunoise: jenis potongan dengan bentuk batang korek api dengan ukuran
3. Paysanne: jenis potongan dengan bentuk kotak tipis dengan ukuran 1x1 cm.
9. Dice: jenis potongan berbentuk dadu dengan ukuran lebih kecil dari ukuran
10. Fillet, adalah jenis potongan utuh memanjang dengan memisahkan tulang
dan kulit.
bahan makanan dari bahan mentah sampai bahan tersebut akan dimasak. Berikut
j) Trays: baki/nampan
pengolahan makanan penutup (dessert) dalam berbagai jenis bentuk dan varian.
Pastry berasal dari bahasa perancis yakni pậtisserie yang berarti kue atau manisan.
Sementara makna Pastry dalam bahasa Inggris yakni Paste memiliki definisi
campuran bahan baku yang terbuat dari tepung, lemak nabati atau hewani, dan
cairan.
Dalam pembuatan produk pastry takaran bahan yang digunakan pada satu
produk wajib akurat. Selain itu, proses pengadukan, pressure yang diberikan
terhadap adonan, resting, hingga baking juga harus benar. Apabila salah satu proses
tersebut akan gagal. Maka dari itu, untuk menghindari kegagalan tersebut maka
Cakupan ruang lingkup pastry berdasarkan jenis dan asal produk terbagi
lemak cair seperti santan dan pada umumnya menggunakan tepung beras.
berikut:
1. Product Yeast (Ragi): merupakan salah satu produk pastry yang digunakan
halus dan lembut dan baking soda digunakan untuk membuat kue kering
2. Bakery: temasuk pada bagian yang terdiri dari roti dan kue kering. Produk
bread gluten free bread dan lainnya. Bahan utama dalam membuat roti
4. Bread Quick: adalah roti yang dipersiapkan dengan proses cepat dan relatif
singkat. Roti cepat merupakan solusi terbaik dalam menyajikan roti cepat
6. Cake: dalam hal ini, cake terdapat dua lemak tinggi serta juga rendah. Saat
ini ada lima metode dalam membuat cake yaitu metode creaming,metode
dua tahap (cake berlemak tinggi), metode sponge, metode devil cake dan
lembut. Jenis adonan keras seperti adonan puff pastry, croissant, strudel.
Sementara untuk adonan lembut yaitu seperti choux paste dan crepe.
Semuanya terbuat dari bahan dasar yang sama, namun mempunyai teknik
ditambahkan telur dan tepung. Teknik ini biasa digunakan dalam proses
2. Sugar Butter Method: teknik ini digunakan pada produk yang umum nya
sejenis cake dengan prosedur dimulai dengan dengan mixing gula dan butter
satu per satu dengan kecepatan yang diturunkan setiap pencampuran liquid
atau jenis bahan berwujud cair untuk menghindari adonan menjadi pecah
lalu diakhiri dengan memasukan dry ingredients. Teknik ini biasa digunakan
3. Flour and Butter Method: teknik ini diawali dengan butter di mix sampai
dengan produk bersifat cair atau liquid. Teknik ini biasa digunakan pada
bahan dalam wadah yang sama sekaligus. Teknik ini biasa digunakan dalam
5. Bain–Marie: teknik ini merupakan teknik memasak dengan uap air yang
pinggiran dengan kerak atau gosong dengan bantuan uap air untuk
adonan. Teknik ini biasa digunakan pada proses pembuatan Lapis Legit.
chocolate.
c) Working Table: meja yang terbuat dari steinless stell agar tidak berkarat.
Meja ini digunakan sebagai alat bantu dalam mengolah adonan dan untuk
membuat produk.
d) Dought Mixer: alat untuk membantu mengaduk adonan cake atau bread
d) Whisking bowl: terbuat dari steinless stell agar mudah dicuci, dan bowl
e) Ballon wishk: alat ini digunakan untuk mengocok telur, cream atau alat
i) Pastry bag: adalah plastik atau kain yang bentuknya segitiga digunakan
decorating.
ini tahan panas dapat mengaduk saus atau lelehan coklat panas.
r) Scraper: merupakan alat untuk meratakan krim adonan kue atau bisa juga
bagian kue.
t) Pie Mould: merupakan loyang untuk pie yang berbentuk bulat dan
bergelombang kecil.
u) Baking sheets: loyang yang digunakan sebagai alas untuk meletak kue.
x) Cooling rack: merupakan alas kue yang baru selesai dipanggang, alat ini
z) Baking paper: digunakan sebagai alas kue agar tidak lengket di atas tray.
BAB IV
AKTIVITAS PKL (KEGIATAN PKL)
yang dilakukan selama 6 bulan dibagi kedalam 2 Divisi yaitu Divisi Pastry dan
Divisi Kitchen. Untuk Divisi Pastry, PKL dilakukan dalam 4 hari kerja dengan jam
Sedangkan untuk Divisi Kitchen, PKL dilakukan dalam 5 hari kerja dari pukul
07.00 – 15.00.
Pasundan Hotel kami mematuhi aturan dan prosedur kerja yang berlaku. Prosedur
kerja di Grand Pasundan Convention Hotel tidak terlepas dari prosedur keamanan
dan keselamatan makanan. Maka dari itu, sebelum memulai pekerjaan kami (Divisi
Kitchen dan Divisi Pastry) dan seluruh staff harus memenuhi beberapa aturan, yaitu
sebagai berikut:
5. Semua karyawan dilarang menggigit kuku dan menjilat jari sebelum anda
A. Kesimpulan
Seperti yang telah diuraikan dalam bab sebelumnya, maka kami dapat
sarana bagi kami yakni siswa SMK Handayani Banjaran Program Keahlian
2. Pelaksanaan PKL juga menambah skill dan ketepatan kami dalam mengolah
B. Saran
Setelah kami melaksanakan kegiatan PKL dan menyusun laporan ini, kami
menyadari bahwa terdapat beberapa saran yang dapat kami sampaikan untuk
sebagai berikut: