Anda di halaman 1dari 2

Nama : Natanael Purba

NIM : 2102311030
Class : Mpro-5b
Ringkasan Video 1
Video tersebut menjelaskan peran dan tugas Departemen Production Planning and
Inventory Control (PPIC) dalam sebuah perusahaan atau bidang industri. PPIC bertanggung
jawab atas perencanaan dan pengendalian produksi serta stok, termasuk bahan baku, kemasan,
dan barang jadi. Mereka memastikan stok mencukupi tanpa melebihi kapasitas gudang, bekerja
di belakang layar seperti sutradara, dan memberikan instruksi kepada produksi. Planner PPIC
harus memastikan ketersediaan bahan baku setiap hari, mengikuti tren penjualan, dan
menggunakan pengalaman untuk menyesuaikan forecast. Kendala yang dihadapi meliputi
selektivitas dalam memilih bahan baku, proses produksi yang bisa berkali-kali, dan upaya
meminimalisir human error. PPIC juga berkomunikasi dengan pembeli terkait pengadaan
bahan baku dan mencari alternatif jika diperlukan.
Ringkasan Video 2
Video tersebut menjelaskan tentang Production Planning and Inventory Control (PPIC)
dan pentingnya menerapkan tips untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi produksi. PPIC
bertanggung jawab atas perencanaan produksi, pengontrolan bahan baku, dan pengendalian
biaya produksi. Tugas PPIC melibatkan menerima order dari pemasaran, memonitor proses
produksi, menyusun jadwal produksi, dan menjaga keseimbangan lini produksi. Alfonso juga
menyoroti peran komunikasi PPIC dengan berbagai departemen dalam perusahaan. Dia
menekankan pentingnya pengetahuan teknis, pemahaman bisnis, dan kemampuan komunikasi
dalam pekerjaan PPIC. Kompetensi yang diperlukan termasuk pemahaman proses produksi,
manajemen pergudangan, ekonomi mikro dan makro, serta keterampilan statistik. Alfonso juga
menyarankan sertifikasi profesi sebagai tambahan nilai. Secara struktural, PPIC sebaiknya
berada di tingkat manajemen yang tinggi dan memiliki kemampuan negosiasi serta pengaruh
yang signifikan. Video diakhiri dengan pesan bahwa pemahaman dan penguasaan kompetensi
tersebut dapat membantu seseorang berhasil dalam peran PPIC.
Ringkasan Video 3
Dalam video tersebut, Pembahasan utama adalah mengenai tugas dan tanggung jawab
PPIC (Production Planning and Inventory Control) di sebuah perusahaan atau pabrik industri.
PPIC bertanggung jawab atas pengontrolan dan pengendalian bahan baku untuk memastikan
ketersediaan yang seimbang dalam proses produksi. Beberapa tugas dan tanggung jawab PPIC
meliputi penyediaan bahan baku, pengaturan jadwal produksi, kerjasama dengan divisi
marketing, perhitungan kebutuhan produksi, dan berkomunikasi dengan divisi produksi.
Ringkasan Video 4
Dalam video tersebut, Galuh sebagai PPIC supervisor dan Indra sebagai Warehouse
supervisor dari pabrik mortar Indonesia memperkenalkan peran PPIC dan warehouse dalam
proses produksi mortar. PPIC (Production Planning and Inventory Control) bertanggung jawab
untuk merencanakan produksi, mengelola inventori, dan berkoordinasi dengan departemen
lain. Mereka merencanakan pembelian bahan baku berdasarkan perkiraan penjualan,
berkomunikasi dengan supplier, dan memastikan ketersediaan bahan baku sesuai jadwal.
Bagian Quality Control memverifikasi kualitas bahan baku sebelum digunakan.

Selanjutnya, Indra sebagai Warehouse supervisor menjelaskan peran warehouse dalam


penyimpanan dan pengelolaan material. Mereka tidak hanya menyimpan barang, tetapi juga
menjaga kualitas, mengonfirmasi ketersediaan kapasitas gudang, dan melakukan pengujian
kualitas terhadap material yang diterima sebelum distribusi ke produksi. Sistem manajemen
gudang membantu dalam mengontrol setiap tahapan proses penyimpanan.
Pentingnya kinerja yang teliti dan efisien dalam setiap tahapan dijamin akan menghasilkan
produk berkualitas tinggi. Video berfokus pada upaya perusahaan untuk menciptakan mortar
berkualitas dan memperkokoh masa depan yang lebih baik.

Anda mungkin juga menyukai