KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS TANJUNG RAJA
Nomor : 445/ / II/ PKM.TRA/2023
TENTANG
PELAYANAN FARMASI
DI UPT PUSKESMAS TANJUNG RAJA
MEMUTUSKAN
10. REKONSILIASI
a. Mendapatkan riwayat pengobatan lengkap dengan verifikasi daftar pengobatan
dengan pasien dan keluarga serta komunikasi dengan dokter dan petugas
farmasi
b. Mendokumendasikan nama obat, dosis, frekuensi pemberian dan daftar obat
c. Menentukan kapan obat harus diberikan membandingkan daftar obat dengan
indikasi dan riwayat pengobatan untuk memastikan kelengkapan dan
keakuratan
d. Menyesuaikan pengobatan dengan semua pointer masuk penerimaan,
pengiriman dan pemulangan
e. Menyesuaikan pengobatan dengan perubahan pada kondisi pasien
f. Mengkomunikasikan perbedaan – perbedaan diantara praktisi – praktisi lain
sesuai kebutuhan
g. Mengintruksikan pasien dan keluarga untuk memperbaharui rencana
pengobatan dengan dokter pada setiap pertemuan.
h. Mengintruksikan pasiendan keluarga untuk mendapatkan semua pengobatan
dari satu farmasi untuk menurunkan resiko terjadinya kesalahan
i. Mengintruksikan pasiendan keluarga untuk berperan aktif dalam manajemen
pengobatan.
Maka dari itu perlu pendelegasian pemegang kunci lemari psikotropika dan
narkotika diserahkan kepada Kepala TU. Adapun tujuan pendelegasian ini adalah
bilamana Apoteker penanggung jawab sedang tidak berada di tempat atau ada
keperluan lain sehingga Pelayanan farmasi tetap berjalan sebagaimana mestinya.