Anda di halaman 1dari 4

PANITIA UJIAN TENGAH SEMESTER

GASAL TAHUN AKADEMIK 2023/2024


INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
KUDUS
Jl. Conge Ngembalrejo Kotak Pos 51 Telp. (0291) 432677 Kudus 59322 Fax. 441613, 438818
Mata Kuliah : Psikologi Dakwah Jenjang : S1
Dosen : Primi Rohimi, S.Sos., M.S.I. Bobot : 3 SKS
Hari/Tanggal : Kamis/ 26 Oktober 2023 Ruang : E3
Jam : I (08.00-09.30 WIB) Kelas : C3KPR

PETUNJUK:
1. Tidak menyebarkan tampilan file ini di media apa pun!
2. Sifat ujian adalah karya project dan individu.
3. Lengkapi karya project dengan nama mata kuliah, dosen, mahasiswa, NIM, prodi, dan institut.
4. Simpan file karya project ke dalam 1 folder dengan format Kelas_NIM. Contoh: A2KPI_ 2240210001.
5. Unggah karya project ke google drive kemudian unggah link google drive tersebut ke menu tugas di VClass dan ke
link: https://bit.ly/2023_C3KPR_TUGAS_UTS_UAS_PSIKOLOGI_DAKWAH
6. Sesuai dengan kontrak perkuliahan dan RPS maka karya mahasiswa menjadi hak milik dosen dan dilarang
menyebarkan ke media apa pun.
7. Berusaha maksimal, berdoa, dan tawakal!

SOAL:
Buatlah analisis psikologi dakwah 500 kata disertai dengan 8 referensi ilmiah tentang:
1. Karakter kepribadian Anda sebagai da’i.
2. Karakter kepribadian Anda sebagai mad’u.
3. Karakter kepribadian da’i yang sesuai dengan Anda jika Anda adalah mad’u.
4. Karakter kepribadian mad’u yang sesuai dengan Anda jika Anda adalah da’i.
Nama : Muhammad Abdul Mundhofar
Nim: 2040210068
K3las : KPI c3

Jawaban

1. Karakter saya kalau sebagai seorang da’i yaitu saya harus sehat dari segi jasmani, rohani,
emosi, berpandangan baik terhadap dirinya (citra diri yang positif) dan mampu mengatasi
masalah pribadi dan keluarga saya sendiri karna itu merupakan kunci dari seseorang yang
menjadi da’I agar saat berdakwah saya dapat meyakinkan mad’u yang saya dakwahi. Saya
sebagai Seorang da’i hendaklah mengambil pelajaran dari Rosulullah SAW dan para sahabat
serta para ulama saleh terdahulu yang sudah jelas sanad nya karena apa di zaman sekarang ini
masih banyak pendakwah yang asal asalan yang belom jelas sanadnya karena apa karena di
zaman sekarang orang orang seperti itu kepengen di hormati banyak orang. seorang da’i yang
memiliki karakteristik yang Setidaknya ada empat karakter yang harus dimiliki oleh setiap
da’i, yaitu:

1. Iman yang bisa melahirkan keikhlasan


Orang yang ikhlas adalah orang yang seluruh aktivitas hidupnya diarahkan hanya untuk
Allah SWT. Dan hanya untuk mendapatkan keridhoan Allah Swt. Setiap orang yang
beriman harus dapat mencapai derajat ikhlas itu.Dengan demikian, tugas pertama dan
tugas utama seorang da’i adalah menanamkan keimanan dan keikhlasan dalam hati
jamaahnya.Dalam logika yang sederhana, tidak mungkin seorang da’i bisa menanamkan
keikhlasan dalam hati jamaahnya, jika ikhlas itu belum tertanam dalam hati si da’i.Karena
itu, iman yang harus dimiliki oleh seorang da’i adalah iman yang bisa melahirkan
keikhlasan.Ikhlas dan tidaknya seorang da’i dalam berda’wah tidak bisa dilihat secara
kasat mata oleh orang lain. Yang tahu hanya dia dan Allah Swt., karena ikhlas itu urusan
isi hati.Walaupun demikian kita masih bisa mendeteksi melalui ucapannya.
2.Memiliki ilmu yang bisa melahirkan amal
Maka salah satu kebiasaan yang harus dimiliki oleh seorang da’i adalah kegiatan belajar
dengan terus menerus memahami dan mendalami ajaran Islam dengan cara menelaah isi
dari al-Quran dan As-Sunnah. Sehingga ilmu yang dimilikinya akan senantiasa
bertambah, dan da’wah yang dilakukannya akan senantiasa berisikan ilmu yang
dimilikinya itu. Yang harus diingat kemudian, dalam ajaran Islam, ilmu harus senantiasa
diikuti oleh amal, karena keduanya memiliki hubungan yang sangat erat.
3. Memiliki Akhlaq Yang Bisa Melahirkan Keteladanan
Salah satu kunci sukses da’wah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam (Saw.) adalah
karena keagungan akhlak beliau. Allah Subhanahu wa ta’ala (Swt.) sendiri mengakui
keagungan akhlak Rasulullah Saw. Ini dengan memujinya dalam al-Quran. Ia berfirman:
“Dan Sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung.” (al-Qalam: 4)
4. Memiliki Wawasan Kekinian Yang Bisa Melahirkan Semangat Dakwah
Wawasan kekinian yang harus dimiliki oleh para da’i dapat mencakup semua aspek.
Dari mulai wawasan politik, ekonomi, sosial, keamanan, hingga lingkungan. Dalam
kaitannya dengan masalah ini, Syeikh Mustafa Masyhur menyebutkan bahwa ada tiga
tsaqofah fikriyah (wawasan berfikir) yang harus dimiliki seorang da’i, salah satunya
adalah para da’i mesti mengetahui kondisi dan situasi dunia Islam, dahulu dan sekarang,
mengenal musuh-musuh Islam dan mengetahui cara dan tindak-tanduknya. Dia juga harus
mengetahui peristiwa-peristiwa aktual yang mempengaruhi kondisi kaum muslimin dari
dekat ataupun jauh. Mengetahui siapakah golongan yang bekerja di bidang da’wah Islam,
kecenderungan dan cara-cara mereka, bagaimana bentuk kerja sama yang perlu dibuat
bersama-sama dengan mereka, dan persoalan-persoalan lain yang patut diketahui oleh
orang-orang yang aktif dalam gerakan Islam

2. karakter kepribadian saya sebagai seorang Mad’u juga sangat penting dalam keberhasilan
dakwah. Kepribadian mad’u dapat mempengaruhi bagaimana orang tersebut menerima dan
mempraktikkan ajaran agama. Beberapa sifat yang harus dimiliki oleh seorang mad’u adalah:
a. Terbuka untuk Belajar
Seorang mad’u harus terbuka untuk belajar tentang ajaran agama. Dalam belajar,
seorang mad’u harus mengedepankan kerendahan hati dan tidak merasa bahwa dirinya
sudah tahu segalanya.
b. Tidak Fanatik Terhadap Paham Tertentu
Seorang mad’u harus memiliki sikap yang terbuka terhadap berbagai paham dalam
ajaran Agama. Sikap yang fanatik terhadap satu paham tertentu dapat membuat seorang
mad’u Sulit untuk menerima pandangan yang berbeda.
c. Sabar dan Ikhlas
Seorang madu harus memiliki sifat sabar dan ikhlas dalam menghadapi segala cobaan
dan rintangan dalam mempraktikkan ajaran agama. Kepribadian yang sabar dan ikhlas
dapat membantu seorang madu untuk mengatasi rintangan dalam mempraktikkan ajaran
араpun
3. Karakter kepribadian seorang dai yang sesuai dengan selera saya ketika saya menjadi mad’u
yaitu, seorang dai tersebut harus sehat rohaninya maksudnya dai tersebut harus bersih
hatinya( tidak melakukan dosa besar dan tidak melakukan dosa kecil secara terus menerus)
dan tujuanya berdakwah hanyalah semata mata untuk menyebarkan agama allah SWT. Dan
dai tersebut yang humoris saat menyampaikan dakwahnya agar saat orang yang
mendengarkannya tidak monoton atau bosan. Dan dai yang saya sukai lagi yaitu dai yang
materinya tentang fiqih dan kisah kisah para nabi, para sahabat, dan para ulama’ ulama’
jaman dahulu. Dai yang sehat jasmani nya artinya dai tersebut cara berpakainya rapi dan
sopan karna itu semua dapat mencerminkan bahwa agama islam mengajarjan kita gaya hidup
yang bersih dan suci.
4. Karakter kepribadian mad’u yang sesuai dengan saya ketika saya menjadi dai yaitu mad’u
yang terbuka untuk belajar agama dan mad’u yang mengedepankan kerendahan hati dan
tidak merasa bahwa dirinya sudah tahu segalanya, agar saya saat menyampaikan dakwah
terhadap mad’u tersebut menerima dengan lapang dada walaupun ia tidak sependapat dengan
apa yang saya dakwahkan. Dan selanjutnya mad’u yang tidak fanatik terhadap paham atau
organisasi tertentu karna itu tidak diajarkan di agama islam untuk fanatik terhadap paham
paham tertentu dan dapat memecah belahkan agama islam.

Daftar Pustaka
Aziz,Moh Ali.2004. Ilmu Dakwah Jakarta: Prenada Media

Ghazali, M. Bahri. 1997. Dakwah Komunikatif. Jakarta :CV.Pedoman Ilmu Jaya.


http://aisyazuhdiana.blogspot.com/2015/12/interaksi-psikologis-dai-dan-madu.html

Jalil, Abdul. 1997. Maman afiudin. Prinsip dan Strategi Dakwah. Bandung: Pustaka Setia.

Jasafat.2012. Meniti Aktivitas Dakwah. Banda Aceh: Ar-Raniry Press

Rasyidah.2009. Ilmu Dakwah "perspektif gender" Banda Aceh: Bandar Publishing

Razak, Nasaruddin. 1976. Metodologi Dakwah. Semarang: Toha Putra


Selamat mengerjakan! Semoga sukses!

Anda mungkin juga menyukai