Anda di halaman 1dari 6

Nama : Revina Nur Ainin

NIM : 22015510023
Jurusan : Administrasi Bisnis
Dosen : Indria Guntarayana, SE.MM.MAB

Tugas Paper Pengantar Ilmu Administrasi Bisnis

Pengertian Administrasi Bisnis

Dalam artian luas, administrasi bisa diartikan sebagai kerja sama. Administrasi
berkaitan dengan bidang atau hal lainnya, seperti organisasi, manajemen, kebijakan,
hubungan antar manusia, dan masih banyak lagi.

Menurut Alemina Henuk-Kacaribu dalam buku Pengantar Ilmu Administrasi (2020),


secara etimologis, administrasi berasal dari bahasa Yunani, yakni administrare,
berarti melayani atau membantu.

Administrasi Bisnis merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari tentang
proses kerjasama antara dua orang atau lebih dalam upaya untuk mencapai tujuan
tertentu.

Pengertian administrasi dalam arti sempit


Mengutip dari buku Administrasi Perkantoran untuk Manajer & Staf (2009) karya
Hendi Haryadi, administrasi merupakan kegiatan penyusunan dan pencatatan data
serta informasi secara sistematis, untuk menyediakan keterangan dan
memudahkannya untuk mendapat informasi itu kembali.

Administrasi dalam artian sempit bisa dikatakan juga sebagai tata usaha.
Sedangkan dalam pengertian luas, administrasi mempunyai sejumlah unsur penting,
yakni sekelompok orang, kerja sama, pembagian tugas, terstruktur, kegiatan yang
runtut untuk mencapai tujuan, serta pemanfaatan berbagai sumber.

Pengertian Administrasi Bisnis Menurut Para Ahli

1. Sukarno dan Ibrahim Lubis

Administrasi Bisnis merupakan suatu kegiatan dibidang produksi, transportasi,


asuransi perbankan, dan lain-lain, di bidang perusahaan swasta.

2. Prof. Dr. Mr. S. Prajudi admosudidjo

Administrasi Bisnis ialah suatu organisasi niaga secara keseluruhan dan mengejar
tercapainya tujuan-tujuan yang bersifat bisnis objektif, dan Administrasi Niaga
tersebut dijalankan oleh setiap manager dalam suatu organisasi niaga.
3. Y. Wayong

Administrasi Bisnis yakni keseluruhan kegiatan mulai dari produksi barang dan jasa
sampai tibanya barang dan jasa tersebut ditangan konsumen.

4. Sheldo dan Urwik

Administrasi Niaga yaitu sebuah industri yang berkaitan dengan penetapan


kebijakan perusahaan, koordinasi produksi, keuangan dan distribusi, penentuan
arah organisasi dan kontrol tertinggi eksekutif.

Di dalam ilmu administrasi bisnis mempunyai objek, subjek, dan metode. Dalam hal
ini, objeknya adalah manusia dan perilakuknya, subjek yang dipelajari adalah
bentuk, bagian, dan mekanisme kerja sama, sedangkan metode adalah cara atau
ide yang dikembangkan dalam upaya mencapai tujuan kerja sama yang dilakukan.

Tujuan Administrasi Bisnis

Tujuan administrasi bisnis (niaga) yaitu untuk membangun suatu kerjasama yang
saling menguntungkan antara dua orang atau lebih dengan memanfaatkan segala
sumber daya yang ada.

Administrasi membantu dalam hal perencanaan serta pengembangan kegiatan,


demi tercapainya tujuan bersama. Adapun tujuan lain dari administrasi bisnis ialah:

1. Untuk memantau kegiatan atau data milik organisasi. Adanya administrasi


membantu organisasi untuk memantau dan senantiasa memperhatikan
kegiatan atau data yang dimilikinya.
2. Untuk evaluasi. Selain untuk memantau, adminitrasi juga dibutuhkan untuk
melakukan evaluasi, misalnya evaluasi kebijakan, kegiatan, rencana, atau hal
lainnya.
3. Untuk penyusunan program kegiatan. Adminitrasi juga bertujuan untuk
membantu penyusunan program kegiatan dan pengembangannya, agar
sejalan dengan yang diinginkan organisasi tersebut.

Administrasi juga bertujuan untuk mengamankan data atau catatan atau


mengamankan suatu kegiatan usaha dan organisasi perusahaan.

Fungsi Administrasi

Fungsi administrasi erat kaitannya dengan pencatatan sebuah notulen, bisa menjadi
bukti atau sebuah tanda. Ada beberapa fungsi administrasi secara umum yaitu
sebagai perencanaan, penyusunan, kordinasi, pengadaan tenaga kerja,
penempatan dan pengarahan atau bimbingan.

Selain itu, fungsi administrasi juga bisa katakan sebagai Queen of Peace. Keributan
akan terus terjadi dalam sebuah perusahaan atau bisnis saat administrasi tidak
berjalan semestinya.

1. Perencanaan (Plannning)
Kegiatan untuk mengumpulkan data awal, pengolahan data, hingga menyusun
rencana, untuk membuat sebuah pekerjaan, atau proyek tertentu.

2. Penyusunan (Organizing)
Menyusun dan membangun komunikasi kerja antara anggota-anggota dalam
organisasi sehingga akan tercapai suatu kesatuan usaha untuk mencapai tujuan
suatu organisasi atau perusahaan.

3. Pengadaan Tenaga Kerja (Staffing)


Merupakan fungsi administrasi untuk menemukan, menilai, mengevaluasi dan
menetapkan hubungan kerja dengan karyawan atau tenaga kerja dan
memberhentikannya jika tidak lagi dibutuhkan.

4. Pemberian Bimbingan (Directing)


Pemberian bimbingan, memberikan saran-saran, masukan untuk perbaikan suatu
kegiatan yang sedang dilakukan agar tugas dapat dilaksanakan dengan maksimal
dan mendapatkan hasil yang memuaskan.

5. Pengkoordinasian (Coordinating)
Untuk mengkoordinasi seluruh kepentingan dan tujuan dari organisasi atau
perusahaan yang dilaksanakan agar bisa bersatu dan dapat sejalan dengan tempat
dan waktu yang sama.

Ciri-Ciri Administrasi Bisnis:


1. Terdiri dari 2 orang atau lebih
2. Terjadi kerja sama
3. Adanya proses dan usaha
4. Adanya bimbingan dan pengawasan
5. Memiliki tujuan yang jelas

Jenis administrasi
Ada banyak jenis administrasi yang bisa ditemukan di lingkungan sekitar kita.
Contohnya:

1. Adminitrasi perkantoran
Adalah jenis adminitrasi yang aktivitasnya meliputi perencanaan keuangan,
pencatatan, distribusi barang, dan personalia.

2. Adminitrasi negara
Adalah jenis administrasi yang aktivitasnya berkaitan erat dengan kepentingan
publik atau masyarakat umum, seperti kebijakan publik, etika, dan sejenisnya.

3. Adminitrasi keuangan
Adalah jenis administrasi yang aktivitasnya berhubungan dengan keuangan. Salah
satu tugas utamanya ialah membuat laporan keuangan.

4. Administrasi pendidikan
Adalah jenis administrasi yang kegiatannya berkaitan erat dengan dunia pendidikan.
Contoh kegiatannya ialah perencanaan, pengarahan, serta pengawasan pendidikan.

5. Administrasi niaga
Adalah jenis administrasi yang kegiatannya meliputi perencanaan dan pengawasan
segala hal yang bersifat keniagaan. Biasanya dilakukan manager dalam perusahaan
atau bisnis. Salah satu tujuan administrasi ini ialah meraih keuntungan atau profit
ekonomi.

Perbedaan Administrasi Bisnis dan Publik

Pada dasarnya konsep dan prinsip dasar dalam ilmu administrasi adalah sama.
Namun, jika diterapkan pada sektor yang berbeda maka akan berbeda pula praktek
dan sasarannya. Dibawah ini adalah beberapa perbedaan yang terdapat pada
administrasi publik dan administrasi bisnis ialah :

1. Tujuan
Tujuan pokok administrasi publik adalah untuk mensejahterakan masyarakat
pada suatu wilayah tertentu sedangkan tujuan administrasi bisnis adalah
untuk mengupayakan kelangsungan hidup dan perkembangan suatu
perusahaan yang diperoleh dengan cara akumulasi modal, investasi dan
mendapatkan keuntungan.

2. Motif
Dari seluruh rangkaian kegiatan dalam administrasi publik mempunyai motif
yang berbeda jika dibandingkan dengan administrasi bisnis. Motif administrasi
publik adalah memberikan pelayanan terbaik dengan jangkauan seluas
mungkin kepada masyarakat. Adapun motif yang dimiliki oleh administrasi
bisnis adalah mencari keuntungan secara wajar sesuai dengan modal yang
telah ditanamkan.
3. Sifat pelayanan
Dalam sifat pelayanan nya pun kedua administrasi ini memiliki karakteristik
yang berbeda. Administrasi publik memiliki sifat yaitu memberikan pelayanan
yang sama kepada seluruh masyarakat tanpa terkecuali. Akan tetapi pada
administrasi bisnis, pelayanan yang diberikan bisa saja berbeda. Tergantung
seberapa banyak keuntungan yang didapatkan atas perbaikan pelayanan
yang telah dilakukan.

4. Wilayah Yurisdiksi
Wilayah Yurisdiksi adalah tempat berlakunya sebuah undang-undang
berdasarkan hukum.
Administrasi publik memiliki daerah kekuasaan dalam suatu wilayah sesuai
yang telah ditentukan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Administrasi bisnis tidak memiliki wilayah kekuasaan, namun memiliki wilayah
operasional. Wilayah operasional ini bisa jadi lebih kecil atau lebih besar
daripada wilayah kekuasaan yang dimiliki oleh administrasi publik.

5. Sumber Kekuasaan
Sumber kekuasaan pada administrasi publik diperoleh dari rakyat. Dengan
kata lain, rakyat lah yang berdaulat. Baik secara langsung maupun tidak
langsung atau diwakilkan. Sumber kekuasaan pada administrasi bisnis adalah
pemilik modal atau saham yang ditanamkan dalam perusahaan tersebut. Bisa
diartikan bahwa pemilik kedaulatan adalah ditangan pemilik modal.

6. Orientasi Kebijakan
Orientasi Kebijakan pada administrasi publik adalah mengacu pada
peningkatan partisipasi semua lapisan masyarakat agar menjadi warga
negara yang baik dan bertanggung jawab. Sedangkan orientasi kebijakan
pada administrasi bisnis adalah mengarahkan masyarakat agar menjadi
pelanggan, terlebih lagi bisa tertarik untuk menanamkan modal pada
usahanya.

7. Cara Kerja
Cara kerja administrasi publik terkesan cukup ketat karena telah diatur oleh
undang-undang yang berlaku.
Cara kerja administrasi bisnis lebih fleksibel dibandingkankan administrasi
publik sebab walaupun telah diatur oleh perusahaan tetapi administrasi bisnis
lebih mudah menyesuaikan dengan keadaan yang dihadapi

8. Kepegawaian
Dalam administrasi publik pegawainya disebut sebagai pegawai negeri yang
pengangkatan, penggajian dan pemberhentian nya diatur oleh peraturan
perundang-undangan yang berlaku. Sedangkan dalam administrasi bisnis
perekrutan pegawai nya sesuai dengan kebijakan dari perusahaan atau
pemilik modal. Perusahaan biasanya akan mengutamakan kinerja dan
prestasi pegawainya.

Referensi
https://www.kompas.com/skola/read/2021/08/18/154901669/administrasi-pengertian-
tujuan-ciri-ciri-fungsi-dan-jenisnya
https://sarjanaekonomi.co.id/administrasi-bisnis/
https://www.maxmanroe.com/vid/manajemen/pengertian-administrasi-bisnis.html

Anda mungkin juga menyukai