Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN TUGAS

DELINIASI MENGHITUNG MORFOLOGI DAS DAN


MENGELEMPOKKAN TIPE POLA PENGALIRAN

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Geomorfologi yang diampu oleh:
Drs. Jupri, M.T.
Arif Ismail, S.Si, M.Si
Silmmi Aliyan Afina, M.T

Disusun Oleh:
Muhamad Iqbal Firdaus
2009769
SPIG-B

PROGRAM STUDI SURVEI PEMETAAN DAN INFORMASI GEOGRAFIS


FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENDIDIKAN SOSIAL
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
2021
BAB I
PENDAHULUAN

A. Dasar Teori
DAS (daerah aliran sungai) merupakan salah satu komponen hidrologi yang berperan
sebagai wilayah yang menampung, menyimpan dan mengalirkan air hujan hingga danau atau
laut melalui sungai. DAS merupakan kesatuan wilayah daratan dan sungai, termasuk anak-
anak sungainya. DAS tersusun atas beberapa sub-DAS.
Pemberian batasan pada DAS memiliki beberapa tujuan seperti mengetahui bentuk
hidrograf sehingga dapat diketahui debit puncak, digunakan dalam analisa banjir, dan
perencanaan manajemen sumber daya air. Namun kenyataannya, batas tersebut tidak tampak
di lapangan. Meskipun tidak tampak, batas DAS dapat dibuat dalam suatu peta jaringan.
Pemberian batasan pada DAS dikenal dengan istilah delineasi DAS. Delineasi DAS
adalah salah satu penelitian untuk memberikan dan menentukan batas DAS atau suatu bagian
lanskap yang ditunjukkan oleh suatu batas DAS yang tertutup pada suatu peta tanah yang
menentukan suatu areal DAS tertentu, bentuk DAS, dan lokasi DAS dari satu atau lebih
komponen tanah ditambah inklusi, dan areal sisa.
Delineasi batas DAS bisa dilakukan secara otomatis dengan menggunakan data digital
elevation model (DEM) srtm dan beberapa software, seperti Global Mapper dan
MapWindow GIS. Untuk mengetahui dan memahami proses delineasi DAS menggunakan
software tersebut, maka praktikum “Delineasi DAS” dilakukan mengingat pentingnya
pemberian batas suatu DAS.
B. Tujuan
1. Mahasiswa dapat melalukan deliniasi DAS.
2. Mahasiswa dapat menghitung aspek-aspek morfometri DAS (Luas, Bentuk, Time
Consentrate, Gradien Sungai, Kepadatan Aliran).
3. Mahasiswa dapat mengelompokkan jenis pola pengaliran sungai
BAB II
MATERI DAN LANGKAH KERJA
A. Alat dan Bahan
1. Peta DAS
2. Benang
3. Milimeter Block

B. Langkah Kerja
1. Siapkan peta hasil praktikum sebelumnya
2. Buatlah deliniasi DAS (boleh SubDAS/Sebagian DAS) dari peta tersebut
3. Hitunglah aspek aspek morfometri di dalamnya (dengan millimeter block dan benang
untuk mengukur panjang sungai)
a. Menghitung Luas DAS (A)…𝑘𝑚2
L = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝐾𝑜𝑡𝑎𝑘 (𝑛)×(𝐿 𝐾𝑜𝑡𝑎𝑘 ×𝑆𝑘𝑎𝑙𝑎)
L = 294 ×(1 ×(1 ÷25.000)
L = 735.000 cm2
L = 7.35 𝑘𝑚2

A
b. Bentuk DAS 2
L
7.35
Bentuk DAS = 2
(15.997)
7.35
Bentuk DAS =
255.904009
Bentuk DAS = 0.0287217071 km2

1.15
L
c. Time Consentrate (TC) = 6.95 0.385
A
1.15
15.997
TC = 6.95 × 0.385
7.35
13634660.44
TC =
1048.205239
TC = 6.95 × 13007,62478
90402.99222
TC =
100.000
TC = 0.904029922

d. Gradien Sungai..... % atau °


S = kemiringan rata-rata
H = elevasi sungai / beda tinggi sungai
L = panjang sungai
H
S= L = 15,997 km
0 , 9× L
1312−625
= = 15.997 m
0 , 9× 15997
687
=
14397 ,3
= 0,047

i
e. Kepadatan Aliran = Σ
A
Keterangan:
km
DD = 𝐾𝑒𝑟𝑎𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝐴𝑙𝑖𝑟𝑎𝑛 𝑆𝑢𝑛𝑔𝑎𝑖 ( 2
)
km
L = 𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑆𝑢𝑛𝑔𝑎𝑖 (𝑘𝑚)
A = 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝐷𝐴𝑆 (𝑘𝑚2)
Jawab:
L
DD =
A
2
15.997 km
DD = 2
7.35 km
DD = 2.176462585 km2

4. Kelompokkan jenis pola pengaliran sungai


5. Tandai dan foto/scan hasil keseluruhan peta yang sudah dibagi berdasarkan pola
pengalirannya
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil

Pola Annular
Pola Pinnate

B. njn
B. Pembahasan

Anda mungkin juga menyukai