Anda di halaman 1dari 7

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI BIDANG

KEWIRAUSAHAAN GUNA PENINGKATAN SKILL SERTA


PENDAPATAN DI TENGAH PANDEMI COVID 19 DI DESA
KARANG BAHAGIA KABUPATEN BEKASI.
Vira Tania (Universitas Islam 45 Bekasi, viratania510@gmail.com)
Ria Marginingsih (Universitas Islam 45 Bekasi,ria.margie@gmail.com)
Rusham (Universitas Islam 45 Bekasi, rushamsangaji@gmail.com)

Abstrak
Saat ini di indonesia telah digemparkan adanya covid 19, virus yang berkepanjangan
menghidap di indonesia saat ini merupakan sebuah ancaman bagi negara indonesia yaitu
berbagai sektor mengalami penurunan akibat dari dampak covid 19. Sektor yang mengalami
penurunan yaitu sektor kesehatan, selain itu sektor ekonomi indonesia terdampak dan sangat
memprihatinkan yang dapat ditandai dengan banyaknya pengangguran akibat di PHK
sehingga hal tersebut memicu terjadinya tingkat kemiskinan yang meningkat. Untuk
mengentaskan masalah yang terjadi melalui program kewirausahaan bisa menjadi sebuah
jalan keluar untuk mengatasi masalah dari pengangguran. Metode pelaksanaan pada kegiatan
tersebut dengan metode pendidikan masyarakat dimana metode ini membuat pelatihan serta di
daerah sekitar domisili, membuat sosialisasi tentang penyuluhan yang bertujuan
meningkatkan pemahaman masyarakat serta meningkatkan kesadaran bahwa pentingnya
menjalankan wirausaha demi ketahanan ekonomi masyarakat. Hasil dari kegiatan tersebut
masyarakat dapat mengimplementasikan kegiatan tersebut sebagai gambaran untuk memulai
usaha untuk meningkatkan pendapatan di masa pandemi. Simpulan dari kegiatan ini
kewirausahaan menjadi suatu alternatif jalan keluar untuk mendapatkan penghasilan, selain
itu program tersebut memberikan dampak yang baik guna pengurangan pengangguran dan
menjadi masyarakat yang mandiri dan inovatif.

Kata Kunci : Covid 19, Pengangguran, Kewirausahaan

Abstract

Currently, indonesia has been shocked by the existence of covid 19, the prolonged
virus in indonesia is currently a threat to the indonesian state, namely various sectors have
decreased due to the impact of covid 19. The sector that has experienced a decline is the
health sector, besides that the indonesian economic sector is affected and this is very
worrying which can be indicated by the large number of unemployed due to layoffs so that it
triggers an increase in poverty levels. To alleviate the problems that occur through
entrepreneurship programs can be a way out to overcome the problem of unemployment. The
implementation method for these activities is the community education method where this
method makes training and in the area around the domicile, makes socialization about
counseling aimed at increasing public understanding and increasing awareness of the
importance of running entrepreneurship for the community's economic resilience. The results
of these activities, the community can implement these activities as an illustration to start a
business to increase income during the pandemic. The conclusion of this activity is
entrepreneurship becomes an alternative way out to earn income, besides that the program
has a good impact on reducing unemployment and becoming an independent and innovative
society.
Keywords : Covid 19, Unemplyement, Entrepreneurship.

1. Pendahuluan
Indonesia saat ini telah tertimpa bencana dari penyebaran virus covid 19
dimana penyebaran virus ini tidak di pungkiri lagi bahwa banyak sekali kerugian yang
terjadi dan peningkatan angka kemiskinan yang semakin tinggi. pandemi ini sangat
meresahkan masyarakat indonesia dengan terjadinya banyak sektor yang berdampak
selain sektor kesehatan, sektor pendidikan dan sektor ekonomi negara juga sangat
terdampak. Salah satu dampak dari sektor ekonomi kebangkurtan perusahaan atau
berhentinya sebuah usaha dan mengakibatkan banyaknya pemecatan karyawan (PHK)
yang membuat masyarakat indonesia kehilangan pekerjaan, pemecatan karyawan ini
disebabkan karena perusahaan tidak mampu membayar buruh sehingga banyaknya
karyawan yang menganggur, karyawan yang mengalami pemecatan tidak secara cepat
mendapatkan pekerjaan kembali. Tingginya tingkat pengangguran jika lama untuk
dihentaskan atau dikendalikan maka suatu negara membuat pereekonomian suatu
negara tidak stabil atau perekonomian terhambat, tingkat pendapatan nasional rill
semakin menurun daripada pendapatan potensial.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan masyarakat menganggur yaitu sebagai
berikut : pertama, banyaknya angkatan kerja dan kurangnya lapangan pekerjaan.
Kedua, adanya lowongan pekerjaan tetapi skill yang dimiliki pelamar pekerjaan tidak
sesuai dengan kriteria perusahaan. Dalam hal tersebut pandemi sekarang ini menjadi
cambukan bagi kita, dimana keadaan ekonomi yang tidak pasti ini membuat kita
kehilangan pendapatan,dan pekerjaan. Untuk mengatasi berbagai masalah yang terjadi
saat ini di indonesia, wirausahalah menjadi salah satu jalan keluar untuk mengatasi
masalah faktor ekonomi untuk dapat bertahan di situasi saat ini. Kewirausahaan
sangat penting bagi masyarakat, berwirausaha dapat menjadi solusi sehingga akan
terjadi peningkatan dan perubahan kualitas hidup bagi diri sendiri dan masyarakat
serta dapat berperan signifikan dalam mewujudkan kualitas. Masyarakat dan bangsa
yang mandiri. Faroz et al (2020).
Kegiatan wirausaha dapat dijadikan peluang karena dapat meningkatkan
pendapatan ditengah kemerosotan ekonomi yang sedang terjadi di indonesia akibat
dampak dari covid-19. Kegiatan wirausaha juga memilki peranan yang sangat penting
sebagai salah satu pendongkrak pengangguran sehingga akan berkontribusi pada
penurunan angka kemiskinan yang ada di indonesia. Fakta- fakta dari pengamatan
yang telah dilakukan, potensi di desa karang bahagia masih kurang baik dan belum
mendukung kegiatan pengembangan wirausaha karena kelurahan karang bahagia
belum memiliki fasilitas yang lengkap seperti adanya koperasi, dan jauh dari
perkotaan. Dalam perihal pendidikan di desa karang bahagia masih tergolong sangat
minim sehingga dalam hal tersebut masyarakat banyak sekali yang menganggur dan
tidak memliki pekerjaan yang tetap karena tingkat pendidikan yang dapat dikatakan
rendah. Selain itu skill serta kemampuan yang dimiliki warga karang bahagia terbilang
juga cukup minim sehingga sangat sulit untuk mendapatkan pekerjaan dan memiliki
penghasilan yang layak. Selain itu, kurangnya pemahaman masyarakat mengenai
wiarusaha sangatlah minim apalagi telebih ketidakmauan masyarakat untuk
mendorong bergerak memulai usaha sangatlah sulit. fokus masalah dalam kegiatan
Kuliah Kerja Nyata (KKN) memiliki tujuan untuk meningkatkan taraf hidup
masyarakat di tengah pandemi Covid-19 khususnya di Desa Karang Bahagia yang
berdasarkan hasil observasi secara langsung memilki masalah tingkat pengangguran
yang semakin tinggi.
Berdasarkan permasalahan yang ada, maka hal yang sangat penting yang perlu
dilakukan adalah membuat sebuah strategi yang tepat dalam melakukan pemberdayaan
masyarakat melalui kegiatan wirausaha. Maka dari itu untuk kegiatan KKN
Universitas Islam “45” Bekasi, ada beberapa program yang menunjang kegiatan
pemberdayaan melalui pelatihan, pelatihan ini dimaksudkan agar masyarakat mampu
meningkatkan kreatifitas, inovasi yang akan didapat, dengan pelatihan ini pula dapat
berkontribusi pada meningkatkatnya sebuah kemampuan yang nantinya kemampuan
tersebut akan dijadikan pedoman bagi mereka untuk memulai sebuah usaha. Sebelum
melakukan sebuah pelatihan saya mensosialisasikan terlebih dahulu pentingnya
kewiarusahaan kepada masyarkat, pelatihan tersebut diantaranya yaitu pelatihan
pembuatan produk milkshake dan pelatihan pembuatan logo produk serta mengajarkan
masyarakat cara memasarkan produk melalui paltfrom Instagram dan Whatsapp.
Strategi ini dapat dijadikan kekuatan bagi masyarakat demi ketahanan ekonomi
masyarakat yang semakin menurun akibat dampak covid-19 yang merebak sejak awal
maret tahun 2020 dan tidak dipungkiri lagi bahwasannya banyak masyarakat yang
kehilangan pekerjaan sampai saat ini. Jadi dalam hal ini kegiatan wirausaha
masyarakat juga akan mampu meningkatkan inovasi serta kreativitas yang beragam.
Kemampuan tersebut bisa dimanfaatkan sebagai peluang bagi diri sendiri untuk
memulai berwirausaha, selain dapat meningkatkan pendapatan, masyarakat juga
secara tidak langsung membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang
menganggur sehingga dapat meminimalisir pengangguran yang ada di indonesia.
2. Metode Pelaksanaan
Sasaran dari pelaksanaan kegiatan kuliah kerja nyata ini yaitu masyarakat kp.
Ciherang RT 001/ RW 004 Desa Karang Bahagia Kecamatan Karang Bahagia
Kabupaten Bekasi 17530. Metode yang digunakan pada pelaksanaan kegiatan ini yaitu
sosialisasi dan pelatihan kepada peserta. dimana metode ini membuat pelatihan serta
di daerah sekitar domisili, membuat sosialisasi tentang penyuluhan yang bertujuan
meningkatkan pemahaman masyarakat serta meningkatkan kesadaran bahwa
pentingnya menjalankan wirausaha demi ketahanan ekonomi masyarakat. Pelaksanaan
kegiatan ini tidak terlepas oleh bimbingan para dosen universitas islam “45” bekasi
sesuai dengan bidang keilmuannya. Adapun tujuan dari kegiatan pelaksanaan kegiatan
ini yaitu sebagai berikut :
a. Memberikan sebuah pengetahuan bagi masyarakat mengenai pentingnya
wirausaha
b. Memberikan sebuah solusi yang relevan sesuai dengan keadaan saat ini.
c. Meningkatkan peran aktif masyarakat agar tetap produktif di tengah masa
pandemi covid 19.

3. Pelaksanaan
3.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Pada kegiatan sebuah pemberdayaan masyarakat melalui program kewirausahaan ini
ada beberapa tahap yang perlu dilaksanakan yaitu sebagai berikut :
1. Persiapan.
Persiapan ini diperlukan agar program pemberdayaan melalui kewirausahaan
berjalan dengan lancar :
a. Pemberian izin kepada pihak RT 001/ RW 004 Kp. Ciherang terkait program
yang dilaksanakan dan meminta bantuan agar program ini berjalan dengan
lancar.
b. Pendataan masyarakat yang akan ikut serta pada kegiatan program sosialisasi
dan pelatihan.
c. penyebaran informasi mengenai kegiatan yang akan dilaksanakan di
Kp.Ciherang RT 001/ RW 004

3.2 Pelaksanaan.
Dalam sebuah kegiatan pelaksanaan pada kegiatan sosialisasi dan pelatihan yang
akan dilaksanakan kp.ciherang RT 001/RW 004 desa karang bahagia. Berikut
tahapan pelaksanaan yang dilakukan :
a. Kegiatan sosialisasi dilaksanakan secara dari daring melalui platfrom WhatsApp
Group, kegiatan ini di lakukan dengan pemberian materi tentang kewirausahaan
dan memberikan video inspirasi dari seorang wiarusaha , target pada kegiatan ini
yaitu para remaja dan ibu rumah tangga, yang berjumlah 15 orang

Gambar 1 : kegiatan sosilisasi melalui whatsapp group dengan target para


remaja dan ibu rumah tangga.
b. Kegiatan pelatihan yng dilakukan secara offline, kegiatan pelatihan ini di
laksanakan 2 kali yaitu : yaitu pelatihan pembuatan produk milk shake dan
pelatihan pembuatan logo produk serta pemasaran produk yang telah di buat
melalui platfrom instagram dan whats ap.
Gambar 2 : Hasil pelatihan pembuatan produk milk shake bersama narasumber yang
expert di bidangnya.

Gambar 3 : Pelatihan pembuatan


Logo produk melalui aplikasi piscart dan canva serta memasarkan produk melalui
platfrom Instagram dan WhatsApp

c. Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya mengenai pemeberian materi


dari sosialisasi secara online dan pelatihan secara offline.

3.3 Anggaran biaya.


Dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan ini terdapat biaya atau anggaran pada tanggal
28 agustus 2021, berikut rincian anggaran kegiatan pelaksanaan KKN (Kuliah Kerja
Nyata) sebagai berikut :

No Nama Bahan Produk Satuan Harga Jumlah


1 Bubuk perasa buah 2 Pcs Rp. 15.000 Rp. 30.000
2 Botol Plastik 20 botol Rp. 2.000 Rp. 40.000
3 Susu eporasi Nestle 1 Kaleng Rp. 16.000 Rp. 16.000
4 Creamer susu 1 Pcs Rp.18.000 Rp.18.000
5 Gula Pasir ½ Kg Rp.15.000 Rp.15.000
6 Logo Produk 1 Pcs Rp.15000 Rp. 15.000
Total Keseluruhan Rp.134.000

3.4 Rencana kegiatan


Pelaksanaan kegiatan ini yaitu dengan mensosilisasikan mengenai pentingnya
kewirausahaan bagi masyarakat, kegiatan program ini dilaksanakan sebagai berikut :
a. Pada tanggal 27 Agustus 2021. Dalam kegaitan ini para peserta diberikan ilmu
mengenai kewirausahaan melalui media WhatsApp Group, pemberian materi ini
bertujuan agar masyarakat mampu mengetahui wawasan tentang kewirausahaan,
dan hal apa saja yang harus dilakukan dalam berwirausaha sehingga dalam
kegiatan ini masyarakat sudah cukup matang jika msayarakat mengetahui dasar
kewirausahaan.
b. Pada tanggal 28 Agustus pelatihan pembuatan milkshake dengan narasumber
guna peningkatan kreatifitas masyarakat serta inovasi yang dapat dijadikan
peluang untuk usaha.
c. Pada tanggal 29 Agustus pelatihan pembuatan logo produk dan pemasaran produk
yang telah dibuat melalui platfrom Instagram dan WhatsApp, dalam hal ini
masyarakat bisa mengetahui bagaimana cara pembuatan logo produk sehingga
jika ingin menjalankan usaha masyarakat mampu membuat brand logo sendiri
serta pemasaran produk berguna untuk pengetahuan masyarakat khususnya warga
Kp. Ciherang RT 001/RW 004 agar bisa memanfaatkan media sosial secara cerdas
guna peningkatan penghasilan.
3.5 Kendala dan cara mengatasinya
Dalam melaksanakan berbagai kegiatan ada beberapa kendala yang dihadapi dalam
pelaksanaan program kewirausahaan ini yaitu sebagai berikut :
1. Sangat sulit untuk meyakinkan msyarakat untuk ikut serta dalam kegaitan
sosialisasi dan pelatihan kewiarausahaan.
2. Masyarakat belum mengetahui pentingnya sebuah wirausaha untuk ketahanan
ekonomi serta menjadi peluang yang memiliki potensi tinggi dalam kegiatan
usaha.
Ada beberapa cara untuk mengatasi kendala yang di hadapi dalam perencanaan
program ini yaitu sebagai berikut :
1. Dengan cara mendatangkan dari rumah ke rumah dan berbicara secara
langsung terkait program yang dilaksanakan serta memberikan arahan bagi
masyarakat jika ikut serta dalam kegiatan tersebut.
2. Meyakinkan masyarakat dengan apa saja yang akan di dapat jika mengikuti
pelatihan tersebut dengan cara mensosialisasikanya dari rumah ke rumah dan
whats ap group.
3.6 Hasil kegiatan
Planning, dalam kegaiatan ini mahasiswa memberikan sebuah pemahaman mengenai
pentingnya kewirausahaan, manfaat serta dampak yang diperoleh jika menjadikan
usaha sebagai sumber penghasilan. Jadi dalam hal ini masyarakat lebih bisa mengerti
dan juga di harapkan tertarik untuk menjadi seoarang wirausaha dan percaya diri
dalam memulai sesuatu yang baru.
Oragnizing, dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan pembuatan produk masyarakat di
beri arahan oleh narasumber yang expert di bidangnya. Dalam kegiatan ini ada
beberapa tahapan sebelum dilaksanakannya kegiatan pelatihan tersebut yaitu tahap
pendataa, tahap memberi arahan dan tahap pelaksanaann. Dimana pelaksanaan ini
pada tanggal 28 agustus 2021
ekonomi masyarakat di masa yang akan datang
Actuating, dalam pelaksanan kegiatan sosialisasi ini mendapatkan sebuah bantuan dari
berbagai pihak yaitu perizinan kepada ketua RT 001/ RW 004 dan aparatur desa
karang bahagia, sehingga kegiatan ini berjalan dengan lancar. Sehingga terbukti
bahwa kegiatan pelatihan ini banyak sekali yang berpartisipasi dari mulai ibu rumah
tangga hingga remaja dan untuk itu kegiatan ini sesuai dengan target yang ditetapkan
diprogram kerja. Selain itu, para remaja dan ibu rumah tangga aktif bertanya dalam
kegiatan pelatihan ini, jadi menunjukan bahwa pelatihan ini tidak ada paksaan sesuai
dengan kemauan masing-masing individu.
Controling, kegiatan pengawasan ini melihat lihat sejauh mana tingkat kepercayaan
diri untuk meulai usaha, dan berinovasi untuk menjadikan sebuah usaha sebagai
sumber pendapatan demi ketahanan ekonomi masyarakat di masa yang akan datang

4. Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan yang sudah dilaksanakan seperti sosialisasi dan pelatihan
kewirausahaan ini dapat memberikan sebuah manfaat yaitu untuk menjadi solusi dari
permasalahan ekonomi masyarakat dan diharapkan bisa bangkit walaupun keadaan
berada di masa pandemi Covid 19, serta menumbuhkan jiwa wirausaha kepada
masyarakat khususnya para remaja sebagai penerus generasi selanjutnya, dan ibu
rumah tangga untuk membantu perekonomian rumah tangga yang sednag mengalami
kesulitan dan diharapkan dengan pelatihan ini bisa menjadi sumber solusi dari
masalah yang ada di desa karang bahagia.

DAFTAR PUSTAKA.

Asih, mukti anisa. Et al. (2021). Sosialisasi Teknik Bauran Pemasaran Pada Produk
Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Umkm) Di Kecamatan Rawamerta, Karawang.
Bekasi. Universitas Islam 45 Bekasi.

Farroz1, adah2, dan irawan3. (2020). “Pemberdayaan Masyarakat Desa Bantrung Melalui
Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Wirausaha. . Semarang. Universitas Negeri
Semarang”.
Kurnia, Muhammad Et Al. (2020). “KKN Tematik Pemberdayaan Masyarakat Melalui
Penerapan Teknologi Untuk Peningkatan Taraf Hidup Masyarakat Di Kecamatan
Pulau Sembilan Kabupaten Sinjai”. Makassar. Universitas hasanuddin.
Yunus, m. (2017). “Ekonomi Kreatif, Konsep Ekonomi Baru Penggerak Mahasiswa
Menjadi Wirausaha Kreatif. Seminar Nasional Keindonesiaan IV Tahun 2017”.
Semarang. Universitas PGRI semarang.

Anda mungkin juga menyukai