Anda di halaman 1dari 7

Nama: Laurensia Sonya Pradnya Paramita

NIM: 21023000135
Kelas: 2D Akuntansi

Jawaban UAS
a. Bagaimana solusi yang tepat untuk mengatasi Tingkat Pengangguran Terbuka,
Tingkat Kemiskinan Tinggi, Hutang yang tambah banyak saat ini, buat analisa dan
kesimpulan?
 Solusi mengatasi pengangguran yang bisa dilakukan untuk menangani
permasalahan pengangguran yang ada, yaitu :
 Membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya. Dengan
meningkatnya lowongan kerja, maka akan sangat banyak seklai
para pencari kerja yang akan datang melamar. Maka bila
lowongan pekerjaannya banyak bisa lebih memberikan peluang
bagi pencari kerja untuk diterima.
 Meningkatkan peredaran modal usaha, sehingga jumlah tenaga
kerja bertambah. Ini juga merupakan salah satu solusi terkait
bagaimana cara mengatasi pengangguran.
 Menempatkan pencari kerja ke tempat yang sesuai kemampuan.
Pemerataan pekerja di berbagai bagian akan membuat pekerjaan
lebih mudah dilakukan dan para pekerja juga akan lebih cepat
mengerjakannya.
 Melatih para pencari kerja untuk memiliki jiwa entrepreneur atau
membuka usaha sendiri. Seringkali banyak yang bilang kalau
membuka usaha sendiri membutuhkan modal. Padahal saat ini
dengan digitalilasi, banyak yang tanpa modal hanya menggunakan
online.
 Penyuluhan di masyarakat tentang teknologi dan hubungannya
dengan perekonomian. Banyak orang yang menganggap
pengangguran yang terjadi adalah kewajiban pemerintah
mengatasinya.
 Training dan pelatihan sertifikasi untuk para calon pekerja. Para
pekerja haruslah menjadi yang terbaik untuk melakukan
pekerjaannya. Keahlian yang dimiliki harus diasah sedemikian rupa
agar dapat dipergunakan baik untuk tempat dia bekerja
(perusahaan).
 Solusi mengatasi tingkat kemiskinan tinggi yaitu:
1. Menciptakan lapangan kerja yang mampu menyerap
tenaga kerja sehingga pengangguran penyebab kemiskinan
bisa berkurang

2. Mendirikan BLK (Balai Latihan Kerja ) bagi orang kurang


mampu sehingga memiliki bekal yang cukup untuk maju di
dunia usaha.
3. Memberi Subsidi bagi orang kurang mampu seperti BLT
( Bantuan Langsung Tunai), subsidi BBM, dan pengobatan
gratis bagi orang tidak mampu.

4. Menarik minat pengangguran dengan menaikkan upah


minimum sehingga mereka berhasrat untuk bekerja.

5. Menghapus Korupsi, karena korupsi penyebab layanan


masyarakat tidak berjalan dengan semestinya.

 Solusi mengatasi hutang yang tambah banyak saat ini:


Yaitu salah satunya dengan dilakukannya kebijakan pembatasan pinjaman
baru, yaitu hanya diperbolehkan untuk membiayai pengeluaran
pemerintah yang produktif, seperti pembangunan infrastruktur serta
pengembangan pendidikan, dan kesehatan. Pembatasan tersebut
dilakukan untuk mengurangi pinjaman yang bersifat program/ hanya
menghasilkan produk kebijakan, sehingga output pinjaman baru
diharapkan dapat berpotensi memberikan multiplier effect yang tinggi di
masa mendatang dan meningkatkan devisa negara.

 Kesimuplan: Pengangguran merupakan masalah penting yang harus


segera diatasi karena sangat berpengaruh kepada perkembangan suatu
negara. Pemerintah harus berperan dalam mengatasi masalah
pengangguran. Upaya Pemerintah dalam mengatasi pengangguran dapat
membantu mengatasi permasalahan pengangguran dengan
mengeluarkan berbagai kebijakan yang meminimalisir akan terjadinya
pengangguran pemerintah harus memberikan pelatihan kerja terhadap
masyarakat, memberikan bantuan usaha, mencarikan lapangan pekerjaan
sesuai kemampuan, penyuluhan tentang teknologi dan hubungan
perekonomian, membuat training dan pelatihan bersertifikat untuk para
calon pekerja.

b. Jelaskan dampak langsung yang dirasakan masyarakat ketika banyak


pengangguran, kemiskinan, harga bahan pokok melambung naik, beri analisa dan
kesimpulan ?
 Analisis: Jumlah pengangguran yang terus meningkat merupakan masalah
pembangunan yang serius. Meningkatnya pengangguran ini secara umum
disebabkan oleh adanya pertumbuhan jumlah kesempatan kerja yang
tersedia tidak bisa mengimbangi pertumbuhan jumlah angkatan kerja yang
terus semakin meningkat. Ketidakseimbangan antara aspek penawaran dan
permintaan baik dari segi jumlah dan kualitas dapat menimbulkan akibat
pengangguran yang serius. Pengangguran yang sudah sangat kronis dan
bersifat struktural pada umumnya akan membawa dampak negatif terhadap
pembangunan lingkungan, sosial, ekonomi dan politik pada suatu negara.
Pengangguran yang sudah bersifat struktural ini sangta berpengaruh
terhadap pencapaian kesejahteraan masyarakat dan prospek pembangunan
di negara yang bersangkutan.
Apabila dilihat dari pembangunan negara, dampak pengangguran yaitu
berupa 1) Melemahnya permintaan agregat, disini untuk dapat bertahan
hidup manusia harus bekerja. Dengan bekerja dia akan memperoleh
penghasilan yang digunakan untuk belanja barang atau jasa. Jika
pengangguran tingi dan bersifat struktural, daya beli akan menurun yang
pada gilirannya akan menimbulkan penurunan terhadap permintaan
total (permintaan agregat). 2) Melemahnya penawaran agregat, tingginya
tingkat pengangguran akan menurunkan penaaran agregat. Dampak
pengangguran terhadap penawaran agregat terasa dalam jangka panjang.
Walaupun tenaga kerja dapat digantikan dengan barang modal, sehingga
dapat digunakan untuk menaikkan penawaran agregat, di dalam
mekanisme pasar (interaksi antara permintaan dan penawaran), sekalipun
produksi bisa berjalan dengan efisien, tetapi jika permintaan agregat
lemah, keseimbangan ekonomi terjadi ditingkat yangsangta rendah.
Penurunan tingkat atau skala produksi akan menaikkan biaya produksi per
unit sehingga penawaran agregat pun melemah.
Sedangkan apabila dilihat dari perkembangan perekonomian, dampak
pengangguran terbagi menjadi dua aspek, yakni dampak pengangguran
terhadap suatu perekonomian negara dan dampak pengangguran terhadap
perekonomian individu yang mengalaminya dan masyarakat. Dampak
pengangguran terhadap perekonomian negara dapat di uraikan seperti
berikut : 1) Pengangguran dapat menyebabkan masyarakat tidak dapat
memaksimalkan tingkat kemakmuran yang dapat dicapainnya. Hal ini
terjadi karena pengangguran bisa menyebabkan pendapatan nasional rill
(nyata) yang dicapai masyarakat lebih rendah daripada pendapatan
potensial (pendapatan yang sehrunya). Oleh karena itu, kemakmuran yang
dicapai oleh masyarakat pun akan lebih rendah. 2) Pengangguran akan
menyebabkan pendapatan negara yang berasal dari sektor pajak berkurang.
Hal ini terjadi karena pengangguran yang tinggi akan menyebabkan
kegiatan perekonomian menurun sehingga pendapatan masyarakat pun
akan menurun. Dengan demikian, pajak yang harus dibayar masyarakat
akan menurun. Jika penerimaan pajak menurun, dana untuk kegiatan
ekonomi pemerintah akan berkurang sehingga kegiata pembangunan pun
akan terus menurun. 3) Pengangguran tidak meningkatkan  pertumbuhan
ekonomi. Keberadaan penganguran menyebabkan daya beli masyarakat
berkurang sehingga permintaan terhadap barang-barang hasil produksi pun
berkurang. Keadaan demikian tidak merangsang kalangan investor
(pengusaha) untuk melakukan perluasan atau pendirian industri baru.
Dengan demikian, tingkat investasi turun sehingga pertumbuhan ekonomi
pun tidak akan meningkat.
Sedangkan dampak pengangguran terhadap perekonomian individu yang
mengalaminya dan masyarakat adalah 1) Pengangguran dapat
menghilangkan mata pencaharian dan pendapatan. Jika seseorang
menganggur atau siapapun yang menganggur, jelas tidak memiliki mata
pencaharian. Tanpa mata pencaharian, ia akan kehilangan sumber
pendapatan. Hilangnya mata pencaharian dan pendapaatan akan
menimbulkan kerawanan social karena setiap individu senantiasa dituntut
memenuhi kebutuhan hidup diri sendiri dan keluarganya. 2) Pengangguran
dapat menghilangkan keterampilan. Misalnya, anda adalah seorang
karyawan suatu perusahaan. Keterampilan yang anda miliki akan terus
meningkat apabila terus digunakan. Jika tidak digunakan, keterampilan
yang anda miliki lambat laun akan menghilang dengan sendirinya apabila
anda tidak beekrja atau menganggur. 3) Pengangguran akan menimbulkan
ketidakstabilan social dan politik. Tingkat pengangguran yang tinggi
menggambarkan banyak masyarakat yang kehilangan pendapatan. Namun,
mereka tetap dituntut memnuhi kebutuhan hidup diri sendiri dan
keluarganya. Untuk itu, mereka akan melakukan segala cara demi
terpenuhi kebutuhannya. Hal inilah yang akan menyebabkan kerawanan
sosial, seperti pencopetan, perampokan, dan tindakan criminal lainnya.
Pengangguran yang tinggi akan menyebabkan ketidakpuasan masyarakat
sehingga dapat menimbulkan unjuk rasa, demonstrasi, bahkan hura-huru
sehingga keadaan politik menjadi tidak stabil.

 Kesimpulan: Pengangguran yang sudah sangat kronis dan bersifat


struktural pada umumnya akan membawa dampak negatif terhadap
pembangunan lingkungan, sosial, ekonomi dan politik pada suatu
negara.Jika pengangguran tingi dan bersifat struktural, daya beli akan
menurun yang pada gilirannya akan menimbulkan penurunan terhadap
permintaan total (permintaan agregat). Sedangkan apabila dilihat dari
perkembangan perekonomian, dampak pengangguran terbagi menjadi dua
aspek, yakni dampak pengangguran terhadap suatu perekonomian negara
dan dampak pengangguran terhadap perekonomian individu yang
mengalaminya dan masyarakat. Dampak pengangguran terhadap
perekonomian negara dapat di uraikan seperti berikut : 1) Pengangguran
dapat menyebabkan masyarakat tidak dapat memaksimalkan tingkat
kemakmuran yang dapat dicapainnya. Hal ini terjadi karena pengangguran
yang tinggi akan menyebabkan kegiatan perekonomian menurun sehingga
pendapatan masyarakat pun akan menurun. Sedangkan dampak
pengangguran terhadap perekonomian individu yang mengalaminya dan
masyarakat adalah 1) Pengangguran dapat menghilangkan mata
pencaharian dan pendapatan. Pengangguran yang tinggi akan
menyebabkan ketidakpuasan masyarakat sehingga dapat menimbulkan
unjuk rasa, demonstrasi, bahkan hura-huru sehingga keadaan politik
menjadi tidak stabil.
 Dampak Pengangguran berpengaruh terhadap perekonomian Setiap negara
selalu berusaha agar tingakat kemakmuran masyarakatnya
dimaksimumkan dan perekonomian selalu mencapai pertumbuhan yang
mantap dan berkelanjutan. Langkah strategis yang bisa dilakukan untuk
meminimalisir dampak kemiskinan ini tentu saja mencakup akar
permasalahan yang menjadi penyebab dari kemiskinan tersebut. Misalnya
pemerintah menyediakan dana khusus untuk menyelenggarakan program-
program pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan produktivitas,
dana pendidikan dan kesehatan anak-anak serta lansia dari keluarga
miskin, dan lain sebagainya. Dengan adanya program pengentasan
kemiskinan yang berlangsung secara berkelanjutan, diharapkan dampak
negatif dari kemiskinan benar-benar bisa diminimalisir. dampak kenaikan
harga bahan pokok terhadap kesejahteraan masyarakat, dapat ditarik
kesimpulan bahwa dampak yang dihadirkan adalah kurang baik karena
kesejahteraan belum dirasakan.

c. Jelaskan keunikan wilayah negara dan bangsa Indonesia sebagai negara kesatuan
Republik Indonesia dilihat dari wawasan Nusantara sebagai Geo Politik?
 Keanekaragaman bentang alam dan fenomena alam yang langka
Letak Indonesia berada di antara samudra Pasifik dan samudra Hindia,
Indonesia memiliki keragaman iklim dan biosfer yang membentang luas
dari Sabang hingga Merauke. Indonesia memiliki bentang alam yang
beragam, dari hutan hujan tropis di pulau Kalimantan, hutan musim
penghasil kayu dan hasil hutan di Jawa, hingga sabana yang membentang
luas di dataran kepulauan Nusa Tenggara. Hal ini tentu berbeda dengan
negara lainnya yang hanya memiliki satu atau dua ragam bentang alam.

 Rumah dari puluhan hingga ratusan spesies endemik flora dan fauna
Keanekaragaman iklim dan bentang alam di Indonesia membuat
tanahnya asri dan cocok untuk dihuni berbagai spesies flora dan fauna
asli. Berdasarkan perkiraan dari berbagai ahli biologi, tercatat ada sekitar
165 spesies mamalia, 397 burung, 150 reptil, dan 100 amfibi yang
endemik atau hanya dapat ditemukan di Indonesia.

 Memiliki potensi kekayaan alam yang melimpah


Keanekaragaman bentang alam juga berkontribusi dalam kekayaan alam
yang melimpah berupa hasil bumi, hasil hutan, hingga bahan tambang.
Indonesia merupakan negara kepulauan yang berada dalam ‘cincin api’
yakni berada dalam rangkaian gunung berapi.

 Negara kepulauan terbesar di dunia, ditinggali oleh ratusan suku


Indonesia menjadi rumah untuk ratusan suku asli Nusantara. Yakni
tercatat ada 742 suku asli dengan bahasa daerahnya masing-masing.
Suku-suku tersebut jumlah ragam terbesar ada di Papua, yakni dihuni
oleh 270 suku asli Papua. Hal ini sangat berkontribusi dalam potensi
kebudayaan yang dimiliki oleh Indonesia, sehingga menjadikan negara ini
memiliki keistimewaan dalam segi keragaman etnis dan bahasa daerah.
 Salah satu penyumbang oksigen terbesar di bumi
Salah satu paru-paru dunia terletak di kepulauan Kalimantan. Pulau
Kalimantan memiliki salah satu hutan hujan tropis yang memasok
kebutuhan oksigen di muka bumi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan
oleh Forest Watch Indonesia (FWI), bahwa Indonesia menduduki
peringkat tiga teratas untuk hutan terluas di dunia. Tugas kita sekarang
tentu dengan ikut menjaga keasrian hutan dan lingkungan, agar
keindahan hutan kita tidak tergantikan dengan dataran gersang.

d. Bangsa Indonesia bangsa yang majemuk, rawan konflik satu sisi harus tetap
membangun disegala bidang kehidupan dengan mungutamakan persatuan dan
kesatuan, jelaskan bagaimana solusinya? Bagaimana meningkatkan integrasi
nasional bangsa Indonesia yang majemuk ini?
 Indonesia adalah negara yang memiliki masyarakat majemuk dengan
keberagaman budayanya. Keragaman budaya tersebut dapat terlihat dari
adanya perbedaan suku, ras, agama, budaya lokal, serta adat istiadat.
Sayangnya, keberagaman ini sangat rawan untuk memicu adanya konflik,
sehingga perlu adanya upaya penyelesaian konflik yang tepat agar bisa
hidup dengan tentram dan harmonis. ada beberapa upaya yang bisa
dilakukan, diantaranya:
 Menghindar dari Orang-orang yang Terlibat Konflik
Seseorang dapat memilih dengan siapa ia bergaul. Jika sudah
mengetahui bahwa suatu kelompok atau golongan sering
mengundang atau menimbulkan konflik, sebaiknya menghindar
dari golongan tersebut agar terhindar dari dampak negatifnya.
 Melakukan Negosiasi atau Musyawarah
Negosiasi dilakukan untuk menghasilkan solusi atau penyelesaian
yang dapat diterima oleh kedua belah pihak melalui komunikasi.
Musyawarah adalah tingkatan yang lebih tinggi dari negosiasi
 Mediasi
Mediasi adalah salah satu cara untuk menyelesaikan konflik
dengan menghadirkan orang ketiga sebagai penasihat. Orang ketiga
dari konflik tersebut biasa disebut dengan mediator.
 Arbitrase
Arbitrase merupakan upaya penyelesaian konflik dengan
menghadirkan orang ketiga dan orang tersebut memiliki wewenang
untuk memutuskan penyelesaian konflik. Pihak yang berkonflik
wajib menaati keputusan yang telah diberikan oleh pihak ketiga.
Dalam arbitrase, tercipta pihak yang menang dan pihak yang kalah.
 Rekonsiliasi
Rekonsiliasi adalah bentuk penyelesaian masalah pada masa
lampau. Setelah penyelesaian konflik, hubungan diperbarui kearah
perdamaian. Kerenggangan yang diakibatkan oleh konflik sosial
diupayakan diperbaiki dalam rekonsiliasi.
Inilah beberapa cara yang bisa diterapkan untuk meningkatkan
integrasi nasional di Indonesia:
o Melindungi dasar negara Pancasila dan UUD 1945.
o Mewujudkan nilai-nilai pancasila ke dalam kehidupan
sehari-hari.
o Meningkatkan rasa rasa cinta tanah air.
o Meningkatkan toleransi antarsuku, budaya, dan agama.
o Menghindari sikap rasisme.
o Menjunjung toleransi beragama kepada orang lain.
o Berbuat baik dan adil kepada sesama tanpa membeda-
bedakan latar belakangnya.
o Berperilaku sesuai dengan aturan yang berlaku, baik di
rumah, sekolah, atau masyarakat.
o Aktif mengikuti kegiatan sosial di lingkungan masyarakat.
o Menumbuhkan sikap empati, toleransi, dan tenggang rasa,
antarsesama manusia.
o Menjalankan kewajiban dengan sebaik mungkin.

Anda mungkin juga menyukai