Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN HASIL OBSERVASI PENGIMPLEMENTASIAN

KURIKULUM MERDEKA DI UNIVERSITAS SUMATERA


PRODI ETNOMUSIKOLOGI
(TELAAH KURIKULUM)
Dosen Pengampu :

Dr.DANNY IVANNO RITONGA , S.Pd.,M.Pd

Disusun Oleh:

Iren Yessari (2221142008) Emiya Patrecia (2223342006)

Dersin Hernika (2222442005) Rich Gezael (2223342024)

Sabatini Togatorop (2223142011) Fransius Putra (2223142052)

Jhon Elden (2223142008) Juandi Sihotang (2223342015)

Bobby Gabriel (2223142026) Evan Manalu (2223142065)

PENDIDIKAN SENI MUSIK

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,karena atas rahmat-

Nya kami dapat menyelesaikan tugas Laporan Hasil Observasi ini.Meskipun banyak

kendala dan hambatan yang di alami selama pengerjaan,namun akhirnya kami dapat

menyelesaikannya dengan tepat waktu.

Tujuan kami membuat laporan ini untuk memenuhi kewajiban pada Mata Kuliah

Telaah Kurikulum & agar dapat menambah wawasan dan pengetahuan mengenai

Kurikulum Merdeka diluar Universitas Negeri Medan.Kami menyampaikan banyak

terimakasih kepada Dosen Mata Kuliah Telaah Kurikulum yang telah memberikan

tugas ini kepada kami.

Kami menyadari bahwa Laporan ini masih jauh dari kata sempurna,sebelumnya

kami mohon maaf jika dalam penulisan terdapat kesalahan kata.Semoga Laporan ini

dapat bermanfaat bagi kami dan juga orang lain yang membacanya.

` Medan,Oktober 2023

Kelompok 1

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………i

DAFTAR ISI…………………………………………………………………….…………..ii

BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………………..1

1.1 Latar Belakang ………………………………………………………….1

1.2 Rumusan Masalah………………………………………………...…....2

1.3 Tujuan Penulisan………………………………………………....……..2

BAB II ISI…………………………………………………………………………………….3

2.1 Hasil Observasi ………………………………………………………....3

2.2 Dokumentasi…………………………………………………………….7

BAB III KESIMPULAN……………………………………………………………………10

3.1 Kesimpulan.…………………………………………………………….10

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kurikulum Merdeka Belajar adalah inovasi dalam pendidikan Indonesia yang

bertujuan untuk mengembangkan potensi dan minat belajar mahasiswa.

Kurikulum ini memberikan kebebasan kepada mahasiswa dalam memilih

minat belajar mereka, mengurangi beban akademik, dan mendorong

kreativitas. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas pembelajaran,

membentuk karakter mahasiswa yang mandiri, dan mengurangi kesenjangan

dalam pendidikan.

Hal yang melatarbelakangi Kurikulum Merdeka ini adalah ; Adanya

kebutuhan untuk mengembalikan hak dan kebebasan belajar pada mahasiswa,

sehingga mereka dapat tumbuh menjadi individu yang lebih kreatif dan

inovatif.Meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan yang berbasis

karakter dan kepekaan sosial, tidak hanya berfokus pada pencapaian

akademik.Penyederhanaan kurikulum yang dianggap terlalu padat dan

membebani mahasiswa, serta perlu adanya penekanan pada aspek kehidupan,

seperti kemampuan berpikir kritis, kemampuan berkomunikasi efektif, dan

kemampuan bekerja sama dalam tim.Adaptasi terhadap perkembangan dunia

yang semakin cepat dan perubahan kebutuhan masyarakat yang memerlukan

tenaga kerja yang fleksibel, kreatif, dan inovatif.

1
1.2 Rumusan Masalah
Adapun Rumusan Masalah dalam laporan sebagai berikut ;

• Bagaimana penerapan Kurikulum Merdeka di Universitas Sumatera Utara?

• Apakah Mahasiswa mampu memahami tujuan pembelajaran dengan

Kurikulum Merdeka?

• Apakah Kurikulum Merdeka membantu mahasiswa megembangkan bakat

dan kemampuan nya sesuai dengan prodi nya?

1.2 Tujuan Penulisan


Penulisan laporan ini bertujuan untuk:

• Mengetahui Penerapan Kurikulum Merdeka pada Universits Sumatera

Utara.

• Mengetahui pemahaman mahasiswa mengenai Kurikulum Merdeka.

• Mengetahui peran Kurikulum Merdeka pada pengembangan kepribadian

dan bakat pada prodi Etnomusikologi.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Hasil Observasi

Dalam Observasi kami Di Universitas Sumatera Utara tepatnya di prodi


Etnomusikologi.Kami mengundang salah satu mahasiswa prodi Etnomusikologi
yaitu Yohana Tobing untuk menjadi narasumber kami.Kami melakukan wawancara
di pelataran Gedung kuliah prodi Etnomusikologi pada tanggal 22 September 2023.

Dalam wawancara kami dengan narasumber kami dapat menampilkan tabel


pertanyaan dan hasil wawancara kami sebagai berikut :

OBSERVASI HASIL OBSERVASI

Penggunaan RPS sebagai acuan rencana Narasumber menyatakan bahwa ;


pembelajaran pada perkuliahan. mahasiswa pada prodi Etnomusikologi
Univeristas Sumatera Utara menggunakan
RPS yang berasal dari prodi namun jarang
digunakan atau diajdikan acuan biasanya
mahasiswa menggunakan acuan berupa
Kontrak Kuliah yang dibuat oleh Dosen
mata kuliah.

Pemahaman mahasiswa tentang RPS serta Narasumber menyatakan bahwa ; RPS


kesulitan yang dialami mahasiswa saat yang digunakan dalam pembelajaran
membaca RPS. adakala nya disatukan dengan mahasiswa
yang berbeda semester misalnya ; RPS
Semester 5 disatukan dengan semester
3.Hal ini membuat mahasiswa bingung
bahkan sampai kepada Dosen yang
mengajar.

3
Perangkat pembelajaran dan fasilitas Narasumber mengutarakan bahwa
ruangan pembelajaran di prodi beberapa saat yang lalu Ac di ruangan
Etnomusikologi. sempat mati dan terbengkalai sehingga
mereka menggunakan kipas angin saat
pembelajaran berlangsung,namun
narasumber mengatakan bahwa Kepala
Prodi Etnomusikologi menyatakan bahwa
akreditas prodi Etnomusikologi akan naik
ke unggul sehingga fasilitas yang
terbengkalai akan perbaiki dan dapat
digunakan seperti sedia kala,walaupun
belum maksimal.Perangkat pembelajaran
seperti proyektor dan alat musik
instrument tidak mengalami kendala
dalam penggunaannya,namun pada
penggunaan proyektor terkadang
mengalami kendala dikarenakan minim
nya remote control proyektor.

Pemahaman tentang materi pembelajaran Narasumber menyatakan bahwa banyak


dan manfaat kurikulum Merdeka sebagai dari mereka kaum mahasiswa yang
penuntun sistem pembelajaran mahasiswa. sebelumnya tidak memiliki pengetahuan
tentang musik mulai dari hal mendasar
seperti teori musik mengalami kesulitan
sehingga mereka memperoleh nilai yang
belum memuaskan namun mereka
mendapatkan manfaat yang banyak dari
tugas -tugas yang diberikan yang
merupakan komponen kurikulum
Merdeka yang membuat mereka
memahami teori musik mulai dari not
balok,interval,bahkan sampai membuat
aransemen musik tradisional yang di
campur dengan musik modern.

4
Mahasiswa mampu mengembangkan Narasumber menyatakan bahwa
kemampuan dalam mempelajari mahasiswa pada prodi etnomusikologi ini
etnomusikologi. mengembangkan kemampuan mereka
dengan cara berlatih,tak jarang juga
mahasiswa dituntut untuk dapat belajar
mandiri tanpa arahan dari Dosen.Mereka
juga sering mengunjungi perpusatakan
untuk mencari referensi pembelajaran
bukan hanya melalui perpustakaan mereka
selalu mencari referensi pembelajaran dari
internet baik itu jurnal,video praktek,dan
referensi lainnya.

Kendala yang dialami mahasiswa saat Narasumber menyatakan bahwa tidak ada
melakukan pembelajaran individu kendala dalam proses pembelajaran
maupun kelompok. individu,namun pada pembelajaran
kelompok sering sekali mengalami
kesulitan,namum ada konsekuensi yang
diterima jika prosedur kerja tim tidak
dilaksanakan dengan baik.

Mahasiswa terlibat dalam kegiatan Narasumber menyatakan bahwa tidak ada


ekstrakurikuler atau organisasi yang ekstrakurikuler pada prodi
mendukung pembelajaran seperti Etnomusikologi,namun ada organisasi
pertunjukan musik atau kegiatan budaya Ikatan Mahasiwa Etnomusikologi namun
lainnya. organisasi ini tidak berpengaruh pada
proses pembelajaran,dan ada beberapa
kegiatan pertunjukan seperti musik
kampus dan festival tahunan yang setiap
tahun dilaksanakan.

Bagaimana tingkat kepuasan mahasiswa Narasumber menyatakan bahwa tingkat


dalam proses perkuliahan dengan kepuasan pada proses perkuliahan yaitu
menggunakan kurikulum Merdeka 50% hal ini dikarenakan karena minim nya
waktu perkuliahan dikarenakan dosen
memiliki kepentingan diluar kampus
sehingga mahasiswa merasa tidak

5
menerima pengetahuan apapun.Juga
dalam hal fasilitas terkadang saat
presentasi menggunakan proyektor terjadi
kendala seperti minimnya remote
proyektor,dan hal lainnya.

Kegiatan kolaborasi antara mahasiswa dan Narasumber menyatakan bahwa ada


dosen dalam pengembangan kegiatan beberapa kegiatan kolaborasi antara
pembelajaran. mahasiswa dan dosen contohnya ;
Mahasiswa di tugaskan untuk memainkan
alat musik tradisional seperti
angklung,talempong,gamelan,dll
kemudian dosen memainkan alat musik
modern nya.Dan juga ada kegiatan konser
pada tanggal 27 Oktober 2023 yang akan
menampilkan kolaborasi anatara dosen
dengan mahasiswa.

Evaluasi mahasiswa pada proses Narasumber menyatakan bahwa evaluasi


pembelajaran di Etnomusikologi yang mungkin dapat di lakukan adalah
perbaikan fasilitas,mulai dari penambahan
remote control proyektor,penambahan
kursi dalam ruang kelas.Mahasiswa juag
mengharpkan para Dosen untuk masuk
sesuai jadwal dan sesuai dengan waktu
(SKS) yang telah ditentukan.

6
2.2 Dokumentasi Observasi

a. Dokumentasi Wawancara Bersama Kak Yohana Tobing

7
8
b.Foto Bersama Kak Yohana Tobing

c. Dokumentasi Foto Kelompok 1

9
BAB III

KESIMPULAN DAN PENUTUP

Dari hasil observasi kami maka dapat disimpulkan bahwa pada prodi
Etnomusikologi rencana pembelajaran menggunakan Kontrak kuliah yang diterima
dari dosen mata kuliah,fasilitas pembelajaran mengalami kendala baik fasilitas kelas
maupun fasilitas perangkat pembelajaran.Namun Mahasiswa tetap mampu
memahami dan berlatih mandiri untuk mencapai capaian pembelajaran dan dapat
memahami setiap materi.Sehingga tak jarang mahasiswa mengikuti kegiatan
pertunjukan seni atau pertunjukan musik bahkan sampai pada kolaborasi Bersama
para dosen di panggung besar.

Demikianlah makalah hasil observasi mengenai Pengimplementasian


Kurikulum Merdeka di Universitas Sumatera Utara Prodi Etnomusikologi yang
telah kami buat. Jika ada kekurangan baik dari pengetikan, layout, dan pemilihan kata
yang salah kiranya dapat dimaafkan dan kami sangat membutuhkan saran dari
semua pihak demi baiknya makalah ini. Kiranya apa yang dapat kami tulis dapat
menjadi sumbangsih dalam dunia Pendidikan.

10

Anda mungkin juga menyukai