Anda di halaman 1dari 3

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM

Dosen :
Monica Prima Sari, M.Pd

Disusun Oleh Kelompok 1


1. AFNIDA

2. AMELIA SUBERTI

3. ARINA FITRIANI

4. BINTANG NUGRAHA

5. DELVA NOPIARTI

PPG PRAJABATAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
TAHUN 2023
TOPIK 1
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL

Understanding by Design (UbD) dimaknai sebagai sebuah desain untuk sebuah pemahaman
secara mendalam dengan alur yang disebut dengan backward design atau desain mundur yang
bertujuan untuk mengingat tugas yang harus diselesaikan agar guru dapat merencanakan
kegiatan untuk mencapainya atau bisa disebut pelatihan terencana.

UbD telah mengembangkan pandangan beragam tentang bagaimana membuat pemahaman


meningkat melalui enam sisi dari konsep yaitu: mampu menjelaskan, mampu menafsirkan,
mampu menerapkan, memiliki prespektif, mampu berempati dan memiliki pengetahuan diri.

Kemampuan menjelaskan berarti mampu mendeskripsikan suatu ide/konsep dengan kata-kata


sendiri, memiliki kemampuan menggeneralisasi (menyimpulkan dengan bahasa yang sederhana),
membangun hubungan antartopik, mendemonstrasikan hasil kerja, menjelaskan
alasan/cara/prosedur, menjelaskan sebuah teori menggunakan data, berargumen dan
mempertahankan pendapatnya serta memberikan contohnya. Pada aspek mampu menjelaskan,
peserta didik mengungkapkan pengetahuan yang dimiliki, pengetahuan berasal dari pendapatnya
sendiri, mampu menjabarkan secara rinci, dan dapat membuktikan pengetahuan yang
diungkapkan adalah benar. Salah satu ciri kalau siswa memiliki pemahaman dapat dilihat dari
kemampuan mereka ketika menjelaskan. Pemahaman siswa akan terlihat ketika siswa sudah
mampu menjelaskan teori atau konsep yang kita ajarkan dengan kalimat mereka sendiri.

Contoh konkrit:

Pada capaian pembelajaran “memahami hubungan konsep usaha dan energi, mengukur besaran
suhu yang diakibatkan oleh energi kalor yang diberikan, sekaligus dapat membedakan isolator
dan konduktor kalor”, peserta didik saat diminta untuk menjelaskan materi kalor dan
perpindahannya akan menjelaskan pengertian dari konsep dasar perpindahan kalor berdasarkan
untaian kata yang mereka rangkai sendiri berdasarkan pemahaman masing-masing serta mampu
mengkorelasikannya pada beberapa contoh fenomena nyata yang berkaitan dengan materi
perpindahan kalor. Pada proses perpindahan kalor secara konduksi, peserta didik mengetahui
contoh konkrit ialah setrika dan peralatan masak di dapur. Pada proses perpindahan kalor secara
konveksi, peserta didik mengetahui contoh konkrit ialah peristiwa terjadinya angin laut dan
angin darat serta merebus air hingga mendidik. Pada proses radiasi, peserta didik mengetahui
contoh konkrit ialah pada saat tubuh berada di dekat api unggun, menggunakan seragam bewarna
putih/cerah, dan alasan mengapa mulut buaya terbuka saat siang hari.

Referensi:

Ria Yulia Glori, dkk. 2017. “Pemahaman Mahasiswa Calon Guru Biologi Dengan Indikator
Understanding By Design (Ubd) Pada Topik Fisiologi Tumbuhan”. The 5th Urecol Proceeding.
ISBN: 978-979-3812-42-7. https://adoc.pub/pemahaman-mahasiswa-calon-guru-biologi-dengan-
indikator-unde.html

https://www.gurusiana.id/read/muhammadrahmadsyalehinspd/article/makna-understanding-by-
design-ubd-dan-6-aspek-dalam-tahap- menentukan-bukti-penilaian-1732978

https://thepeakperformancecenter-com.translate.goog/educational-learning/thinking/blooms-
taxonomy/learning-taxonomies/six-facets-
understanding/?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc

Anda mungkin juga menyukai