JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN

MODUL 2.1 MEMENUHI KEBUTUHAN BELAJAR MURID

MELALUI PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI
Muhammad Saifuddin, S.Pd.I
CGP Angkatan 8
SLB B,C Swadaya Semarang

Peristiwa
Pembelajaran merupakan proses timbal balik antar guru dan murid.
Kunci utama dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang efektif
perlu adanya strategi atau pendekatan. Modul 2.1 mempelajari tentang
memenuhi kebutuhan belajar murid melalui pembelajaran
berdiferensiasi.
Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran, pendekatan
berdiferensiasi menjadi strategi yang efektif. Melalui kegiatan belajar
mengajar guru dapat memahami murid secara lebih baik. Dalam
pengalaman pembelajaran di SLB, saya menyadari bahwa setiap murid
memiliki karakter belajar yang berbeda-beda. Keberagaman murid
yang unik mendorong saya untuk merancang pembelajaran yang
mempertimbangkan variasi, mengintegrasikan metode pembelajaran
yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan individual. Tujuan dari
pembelajaran berdifrensiasi adalah mengakomodir kebutuhan belajar
siswa dengan mempertimbangkan asesmen awal, minat dan kebutuhan
belajar murid.
Perasaan.
Meskipun bukan hal yang baru lagi, pembelajaran berdiferensiasi
sudah diterapkan di SLB mengingat latar belakang murid yang
beragam dan unik. Namun setelah mengikuti pembelajaran modul 1.2
baik daring maupun luring banyak hal yang saya tahu, seperti
pembelajaran berdiferensiasi konten, berdiferensiasi isi, dan
berdiferensiasi prodak. Saya mencoba untuk menciptakan suasana
kelas yang inklusif, di mana setiap murid merasa diterima dan dihargai.
Dengan membangun hubungan yang positif, murid merasa lebih
nyaman untuk mengungkapkan kebingungan atau kesulitan dalam
belajar.
Pembelajaran.
Modul 1.2. tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga
menciptakan lingkungan di mana setiap murid dapat berkembang
secara optimal. Dengan mengembangkan ketrampilan pembelajaran
berdiferensiasi, saya yakin dapat memberikan pengalaman
pembelajaran yang bermakna bagi setiap murid dalam kelas.
Selain urian di atas, pembelejaran di modul 1.2. adalah pembelajaran
berdiferensiasi memungkinkan saya untuk menyusun rencana
pembelajaran yang dapat diakses oleh seluruh guru, tanpa
meninggalkan siswa yang mungkin memiliki tingkat pemahaman yang
berbeda. Penggunaan materi pembelajaran yang bervariasi, sumber
daya yang disesuaikan, dan penilaian yang beragam membantu
memenuhi kebutuhan belajar beragam murid.
Penerapan.
Rencana ke depan Saya akan memonitoring perkembangan setiap
murid dan melakukan penyusuaian sesuai kebutuhan belajar murid.
Demikian ini melibatkan interaksi aktif dengan murid dan memahami
perubahan dalam kebutuhan mereka. Selain itu, Saya akan
berkolaborasi bersama rekan sejawat untuk menambah wawasan baru
dan strategi yang lebih efektif dalam memenuhi kebutuhan belajar
murid.