Anda di halaman 1dari 15

APLIKASI SUPERVISI PENDIDIKAN

Dosen Pengampu:
Hj. Umrati Bacottang, S.Ag., M.Pd

Makalah Ini Di Susun Guna Untuk Memenuhi


Tugas Kelompok Mata Kuliah Supervisi Pendidikan
Oleh:
Kelompok 7
ARLINDAH
20310026

AHMAD ALFIAN FATAHNAH


20310021

INSTITUT AGAMA ISLAM (IAI) AS’ADIYAH SENGKANG

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

TAHUN AKADEMIK 2023


KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah kami yang berjudul
“Aplikasi Supervisi Pendidikan”

Shalawat serta salam kita curahkan kepada junjungan kita baginda Nabi
Muhammad SAW. Suri teladan, yang membawa risalah bagi kita semua, sehingga
kita terlepas dari jaman kebodohan, kesehatan, dan mengajak serta membimbing kita
menuju alam ilmu pengetahuan tentunya dengan Iman dan Islam.

Tujuan dalam pembuatan makalah ini untuk dapat menambah wawasan dan
pengetahuan ksususnya dalam materi aplikasi supervisi pendidikan. Dan kami
berharap kepada kita semua untuk mengambil nilai positif dan membuang nilai
negatif yang tersaji dakam makalah ini, memahami isi makalah serta
mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran-saran yang dapat
membangaun demi kesesmpurnaan makalah ini. Akhir kata tak lupa kami ucapkan
terima kasih banyak yang sebesar-besarnya dan semoga makalah bermanfaat bagi
para pembaca dan khususnya bagi para mahasiswa sekalian.

Sengkang, 13 November
2023

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................!

DAFTAR ISI ...................................................................................................!!

BAB I PENDAHULUAN...............................................................................1

A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Rumusan Masalah ................................................................................1
C. Tujuan Penulisan..................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................2

A. Pengertian Aplikasi Supervisi Pendidikan............................................2


B. Teknik dan Konsep Supervisi Pendidikan............................................3
C. Fumgsi dan Tujuan Supervisi pendidikan ..........................................4
BAB III PENUTUP
Kesimpulan…………………………………….........................................8
A. Saran.....................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Supervisi pendidikan sebenarnya sudah lama ada di indonesia. Dahulu
namanya disebut dengan kata penilik atau inspeksi di dalam dunia pendidikan.
Supervisi pendidikan sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Suatu negara akan dinilai maju bila rakyatnya memiliki pendidikan yang baik.
Pendidikan merupakan faktor utama dalam pembentukan pribadi manusia. Untuk
menjalankan pendidikan diperlukan supervisi untuk memajukan pendidikan.1

Aplikasi supervisi pendidikan telah ada sejak beberapa tahun yang lalu.
Namun, perkembangan teknologi dan kebuthan akan efisisensi dalam pengawasan
dan peningkatan kualitas pendidikan telah mendorong perkembangan aplikasi
supervisi pendidikan lebih lajut dalam beberapa tahun terakhir.

Aplikasi supervisi pendidikan muncul untuk memudahkan proses pengawasan


dan evaluasi dalam dunia pendidikan. Aplikasi semacam itu dapat membantu para
pengawas atau pihak terkait untuk melacak dan mengevaluai kinerja pendidik,
mengelola data siswa, dan memastikan beberapa kebijakan pendidikan secara efisien.
Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui
pemantauan dan evaluasi yang lebih terarah.

Aplikasi supervisi pendidikan adalah solusi teknologi yang mendukung


pengawasan dan pengembangan proses pendidikan. Dengan teknologi ini, pengawas
pendidikan dapat membantu kinerja guru, evaluasi pembelajaran, dan
mengidentifikasi perbaikan secara lebih efektif. Selain itu, supervisi pendidikan
melalui aplikasi dapat meningkatkan komunikasi antara pengawas, guru, dan pihak
terkait, mendukung pengambilan keputusan berbasis data, dan menyediakan
pemahaman yang lebih mendalam tentang dinamika kelas dan institusi pendidikan.

Aplikasi supervisi pendidikan hadir untuk memfasilitasi pengawasan dan


evaluasi proses pembelajaran, membantu meningkatkan kualitas pengajaran, serta
mempermudah komunikasi antara pengawas dan guru. Hal ini memungkinkan
1
Nanda Saputra, Teori dan Aplikasi Supervisi Pendidikan, (Cet. 1 : Aceh: CV
Yayasan Penerbit Zaini: 2022), ha. 1.
pengumpulan data secara real-time, analisis efektifitas metode pengajaran, dan
memastikan implementasi kebijakan pendidikan secara konsisten.

B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Aplikasi Supervisi Pendidikan?
2. Bagaiamana Konsep dan Teknik Aplikasi Supervisi Pendidikan?
3. Apa Tujuan Aplikasi Pendidikan ?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk Mengetahui Apa Pengertian Aplikasi Supervisi Pendidikan?
2. Untuk Mengetahui Bagaiamana Konsep dan Teknik Aplikasi Supervisi
Pendidikan?
3. Untuk Mengetahui Apa Tujuan Aplikasi Pendidikan ?

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Aplikasi Supervisi Pendidikan

Aplikasi supervisi pendidikan adalah perangkat lunak atau platform yang


diguanakan untuk memvasilistasi proses pengawasan dan evaluasi dalam dunia
pendidikan. Aplikasi tersebut dapat membantu para supervisor pendidikan dalam
melacak, menganalisis, dan memberikan umpan balik terhadap kinerja guru siswa,
serta program pendidikan secara keseluruhan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan
mutu dan efektifitas sistem pendidikan melalui pengamatan, analisis data, dan
interaksi antara para pengawas dan praktisi pendidikan.

Efektivitas aplikasi supervisi pendidikan dapat bervariasi tergantung pada


desain, implementasi, dan penerimaan oleh pengguna. Aplikasi supervisi dapat
meningkatkan efesiensi dan akurasi proses evaluasi, memberikan umpan balik yang
cepat, serta memfasilitasi kolaborasi antara pengawas dan pendidik. Namun,
kesuksesan bergantung pada sejauh mana aolikasi tersebut diintegrasikan secara
efektif dalam linngkungan pendidikan dan sejauh mana pengguna memanfaatkannya
secara optimal.

Faktor yang dapat mempengaruhi kemampuan aplikasi dalam mendukung


proses supervisi pendidikan, memfasilitasi komunikasi antara supervisor dan tenaga
pendidik, serta meningkatkan kualitas pembelajaran.

Penting untuk memastikan bahwa aplikasi tersebut mudah digunakan, sesuai


dengan kebutuhan pengguna, dan memiliki fitur yang mendukung tujuan supervisi
pendidikan. Implementasi yang tepat dan pelibatan aktif pengguna juga memainkan
peran kunci dalam meningkatkan efektifitasnya.

Pengumpulan data secara real-time, analisis yang cepat, kemampuan untuk


memberikan umpan balik yang konstruktif dapat menjadi elemen penting dari
aplikasi supervisi pendidikan yang efektif. Selain itu, dukungan teknis dan pelatihan
bagi pengguna aplikasi juga dapat memastikan penggunaannya yang maksimal.

B. Konsep dan Teknik Aplikasi Supervisi Pendidikan


Konsep Supervisi Pendidkan :
1. Pembinaan Profesional : Memberikan dukungan dan bimbingan kepada
pendidik untuk meningkatkan keterampilan mengajar dan pengetahuan
mereka.
2. Pengembangan Kurikulum : Memastikan bahwa kurikulum dan metode
pengajaran sesuai dengan standar pendidikan dan kebutuhan siswa.
3. Evaluasi kinerja : Menilai kinerja guru dan staf pendidikan untuk
memastikan kualitas pengajaran dan pencapaian tujuan pendidikan.
4. Pengembangan Kepemimpinan : Mendorong pengembangan
kepemimpinan di antara staf pendidikan untuk menciptakan lingkungan
pembelajaran yang efektif.

Teknik Aplikasi Supervisi Pendidikan :

1. Observasi Kelas : Melibatkan pengawasan langsung terhadap kegiatan


pembelajaran di dalam untuk memberikan umpan balik yang spesifik.
2. Rapat Supervisi : Diskusi reguler antara supervisor dan guru untuk
mengevaluasi program pembelajaran, menentukan perbaikan.
3. Pengembangan Rencana Pelajaran : Membantu guru merencakan
pembelajaran yang efektif, memasukkan strategi pengajaran inovatif, dan
menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan siswa.
4. Pelatihan dan Workshop : Menyediakan pelatihan tambahan atau workshop
untuk meningkatkan keterampilan mengajar dan pengetahuan guru.
5. Pendekatan Kolaboratif : Mendorong kolaborasi antara guru dan
administrator untuk memperkuat tim pengajaran dan meninkatkan hasil
belajar siswa.

Supervisi pendidikan bertujuan untuk menciptakan lingkungan lingkungan


pembelajaran yang mendukung perkembangan siswa dan peningkatan kinerja
pendidik.
Aplikasi supervisi pendidikan dapat mencakup berbagai teknik tergantung
pada konteksnya, apakah itu supervisi dalam pengawasan pekerjaan, pengajaran, atau
bidang lainyya. Beberapa teknik umum termasuk :

1. Observasi Langsung : Melibatkan pengawasan langsung terhadap kinerja


atau aktivitas untuk mengevaluasi dan memberikan umpan balik.
2. Pemahaman Kinerja : Menggunakan data kinerja untuk menilai pencapaian
tujuan dan memberikan arahan berdasarkan temuan tersebut.
3. Rapat Supervisi : Berfokus pada diskusi antara supervisor dan bawahan
untuk mengevaluasi proyek, mengatasi masalah, dan merencanakan tindakan
selanjutnya.
4. Pemantauan Secara Elektronik : Menggunakan perangkat lunak atau sistem
untuk melacak kinerja atau aktivitas secara otomatis.
5. Penilaian Kinerja : Melibatkan penilaian formal terhadap kemampuan dan
prestasi karyawan berdasarkan kriteria tertentu.

Pastikan untuk memilih teknik yang sesuai dengan tujuan supervisi dan
karakteristik pekerjaan atau situasi yang sedang diawasi.

C. Fungsi dan Tujuan Aplikasi Supervisi Pendidikan

Fungsi Aplikasi Supervisi Pendidikan

Fokus tujuan aplikasi supervisi pendidikan adalah tercapainya tujuan


pendidikan yang pelaksanaannya melibatkan kepala sekolah dan guru. Supervisi
pendidikan memuat beberapa faktor khusus yang perlu diperhatikan,sehingga
bermanfaat untuk mencari dan menentukan kegiatan supervisi.

Sahertian 2009) menulis bahwa supervisi bertujuan memberikan pengarahan


dan pendampingan dalam meningkatkan lingkungan belajar yang efektif. Membantu
guru untuk menciptakan pembelajaran yang efektif di kelas dan juga meningkatkan
profesionalisme guru. Nawawi (2007) berpendapat bahwa tujuan supervisi
pendidikan yaitu melakukan evaluasi terhadap kinerja guru dan mengajar sesuai
dengan bidangnya masing-masing untuk mengatasi kekurangan-kekurangannya
sendiri secara mandiri. Atau dengan kata lain supervisi artinya memberi bantuan
kepada guru-guru untuk mengevaluasi diri sendiri dan secara mandiri meningkatkan
self improvement terkait tugas-tugas guru.

Ametebun (2008) merumskan tujuan dari supervisi pendidikan, yaitu:

a. Membantu kepala sekolah dan guru-guru untuk lebih menghayati dan


bersama-sama berusaha mecapai tujuan pendidikan;
b. Meningkatkan potensi dan ambisi kepala sekolah dan guru-guru untuk
mempersiapkan dan mendidik peserta didik menjadi anggota masyarakat
berdikari ;
c. Membina kepala sekolah dan guru-guru untuk mengevaluasi terhadap
kinerjanya sendiri dan permasalahan dalam pembelajaran;
d. Menumbuhkan kesadaran kepala sekolah akan kerja demokratis, dan bersedia
gotong-royong dalam mencapai tujuan;
e. Meningkatkan motivasi berprestasi guru-guru;
f. Membantu kepala sekolah dalam mempromosikan program-program sekolah
kepada masyarakat;
g. Memproteksi subyek-subyek yang di supervisi dari tuntutan dan kritik negatif
dari masyarakat
h. Mendampingi kepala sekolah dan guru-guru dalam melakukan penilaian diri
atas kinerjanya sendiri untuk meningkatkan keefektifan pembelajaran.

Fungsi Aplikasi Supervisi Pendidikan

Fungsi supervisi pendidikan yaitu meningkatkan ikliim dan lingkungan


pembelajaran melalui pendampingan dan peningkatan keprofesionalan guru. Atau
dengan kata lain, fungsi supervisi yaitu memberikan bantuan dan kesempatan kepada
guru untuk belajar meningkatkan kualitas diri mereka kepada para guru untuk belajar
meningkatkan kualitas diri mereka sehingga memudahkan mencapai tujuan
pembelajaran peserta didik. Setiap supervisor pendidikan harus mempunyai
pengetahuan dan mampu mengaplikasikan supervisi sesuai tugasnya. Baik yang
menyangkut dengan riset, evaluasi, improve, dan development.

Di dalam kegiatan supervisi diperlukan sebuah riset untuk melihat secara


objektif situasi pendidikan. Melalui riset tersebut akan diperoleh data-data yang bisa
digunakan untuk menganalisa situasi tersebut bermanfaat untuk melakukan langkah
dan strategi dalam mengembangkan situasi pendidikan.

Tindak lanjut dari hasil supervisi pada guru lebih difokuskan pada aspek
positifnya atau kelebihan dari guru tersebut daripada fokus pada aspek negatifnya
atau kekurangan guru. Aspek negatif dijadikan titik tolk perbaikan untuk dicarikan
pemecahan masalahnya. Sedangkan aspek positif atau kelebihan guru yang
ditemukan akan dibina dan dikembangkan. Hal ini untuk meyakinkan guru-guru yang
disupervisi bahwa kegiatan ini tidak untuk mencari-cari kesalahan dan kelemahan
para guru tetapi justru membantu mengembangkan kelebihan yang dimiliki untuk
meningkatkan pembelajaran mereka.

Hasil penelitian dan supervisi menjadi dasar utama dalam melakukan


perbaikan. Dari hasil riset tersebut, supervisor sudah melakukan perbaikan. Dari hasil
riset tersebut, supervisor sudah dapat mengetahui kondisi dan situasi pendidikan dan
pengajaran pada umumnya dan belajar pembelajaran pada khususnya serta dana,
fasilitas, sumber daya yang ada, apakah sudah baik apa belum, sudah memuaskan
atau tidak, berkembang atau stagnan, apakah memenuhi standar yang ditetapkan atau
belum dan sebagainya. Jika hasil riset tersebut menemukan kelemahan-kelemahan
atau hambatan maka tugas supervisor adalah menemukan langkah dan dan strategi
yang diambil untuk mengatasi dan memecahkan permasalahan yang ada.

Pengembangan dalam supervisi diartikan dengan mempertemukan apa yang


sudah baik dan sesuai dengan standar yang ditemukandalam hasil riset. Sejalan
dengan hal tersebut, supervisor dituntut untuk melakukan, mempertahankan, menjaga
yang sudah baik supaya prestasi tersebut tidak turun, dan justru lebih berkembang
baik dalam bidang pembelajaran maupun profesionalisme guru.

Fungsi-fungsi supervisor tersebut dalam pelaksanaannya harus dilaksakan


secara kontinyu, berkesinambungan, konsisten. Inti dari tugas kegiatan supervisi yaitu
bagaimana mengintegrasikan fungsi yang di atas dalam suatu tugas dalam membina
para guru menjadi pribadi yang diharapkan oleh supervisor.

Supervisi pendidikan tidak dilaksanakan berdasarkan ketundukan, kepatuhan,


kepasrahan dan juga paksaan, akan tetapi kegiatan supervisi ini dilakukan atas dasar
saling mendukung, kerja sama, dan kolaborasi. Hal ini diharapkan akan
memunculkan sikap inisiatif dari pihak guru. Pada supervisi berarti memberi
ksempatan dan bantuan pada guru agar potensinya berkembang optimal.

Rifai (2007) berpendapat ada tujuh fungsi supervisi itu sendiri yaitu :

1. Leadership
2. Inspeksi
3. Riset
4. Sebagai wadah pembimbingan serta pelatihan
5. Layanan dan sumber
6. Koordinasi
7. Penilaian.
Sedangkat Antembun (2008) mengklasifikasikan dalam 4 fungsi :
1. Riset
2. Evaluasi
3. Sebagai perbaikan, dan
4. Sebagai peningkatan.

Bagi Pirdata (2010) fungsi supervisi terbagi menjadi dua, yaitu :


1. Fungsi utama yaitu memberi bantuan pada sekolah dan sekaligus pemerintah
untuk mencapai tujuan pendidikan nasional, yakni membantu siswa
mengembangkan dirinya;
2. Fungsi tambahan membantu mengembangkan kemampuan guru-guru dalam
bekerja sama bersama masyarakat dengan tujuan beradaptasi dengan
masyarakat dan memajukan masyarakat global.

Maka berdasarkan beberapa fungsi-fungsinya, supervisi harus mampu


mengkoordinasikan usaha dan kegiatan di sekolah. Termasuk usaha
pengembangan kualitas diri dan profesionalitas guru untuk ikut memajukan
sekolah. Maka perlu koordinasi dengan beberapa pihak agar terarah mendukung
program yang ada di sekolah. Usaha tersebut bisa usaha dalam bidang
administrasi maupun akademik. Dibutuhkan seseorang supervisor yang
profesional untuk mengkoordinasikan semua sehingga semua bisa bersinergi
mencapai tujuan dan mutu pendidikan.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Aplikasi supervisi pendidikan adalah perangkat lunak atau platform yang


diguanakan untuk memvasilistasi proses pengawasan dan evaluasi dalam dunia
pendidikan.

Konsep Supervisi Pendidkan :


1. Pembinaan Profesional : Memberikan dukungan dan bimbingan kepada
pendidik untuk meningkatkan keterampilan mengajar dan pengetahuan
mereka.
2. Pengembangan Kurikulum : Memastikan bahwa kurikulum dan metode
pengajaran sesuai dengan standar pendidikan dan kebutuhan siswa.
3. Evaluasi kinerja : Menilai kinerja guru dan staf pendidikan untuk
memastikan kualitas pengajaran dan pencapaian tujuan pendidikan.
4. Pengembangan Kepemimpinan : Mendorong pengembangan
kepemimpinan di antara staf pendidikan untuk menciptakan lingkungan
pembelajaran yang efektif.

Fungsi supervisi pendidikan yaitu meningkatkan ikliim dan lingkungan


pembelajaran melalui pendampingan dan peningkatan keprofesionalan guru.

B. Saran

Kami menyadari makalah ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu,
kami mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca, demi kesepurnaan
makalah ini. Terlepas dari kekurangan-kekurangan makalah ini, kami berharap
semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca dan menjadikan amal sholeh bagi
Kami amiin.
DAFTAR PUSTAKA

Nanda Saputra, 2022, Teori dan Aplikasi Supervisi Pendidikan, Aceh: CV Yayasan Penerbit
Zaini.

Mantja, W. (2000). Model Pembinaan Supervisi Pengajaran. Malang: Program Pasca


Sarjana Universitas Malang.

Muktar, dan iskandar. (2009). Orientasi Supervisi Pendidikan. Gaung Persada Press.

Anda mungkin juga menyukai