Oleh: Kelompok 9
UNIVERSITAS PALANGKARAYA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadiran Allah SWT atas segala Rahmat-Nya sehingga
makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesainya dengan mata kuliah Manajemen
pelatihan dalam BK dengan ibu Oktamia Karuniaty Sangalang. M.Pd dan Romiaty, S.Psi.,
M.Pd., Psikolog
Mengucapkan terimakasih juga kepada setiap anggota kelompok yang telah
berkontribusi dengan memberikan waktu baik dalam pemikiran dan maupun materi.
Kami sebagai penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan
dan pengalaman bagi pembaca.
Bagi kami sebagai penyusun merasa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan kami.Untuk ini kami sangat mengharapkan
kritik dan saran dari pembaca dan pendengar.
Kelompok 9
ii
DAFTAR ISI
COVER............................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR.......................................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................2
3.2 Saran........................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
Makna bahan pengajaran akan menjadi lebih jelas sehingga dapat dipahami siswa
dan memungkinkan terjadinya penguasaan serta pencapaian tujuan pengajaran;
Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata didasarkan atas
komunikasi verbal melalui kata-kata; dan
Siswa lebih banyak melakukan aktivitas selama kegiatan belajar, tidak hanya
mendengarkan tetapi juga mengamati, mendemonstrasikan, melakukan langsung,
dan memerankan
3
tujuan evaluasi yang telah ditetapkan
.
2. Menentukan responden
Responden adalah sumber utama data dan informasi yang nantinya akan diolah.
Responden dapat berasal dari peserta, tenaga pengajar ataupun tenaga kepelatihan
4
evaluasi pelatihan memiliki beberapa tujuan, antara lain:
1. Mengukur kemajuan pelaksanaan pelatihan.
2. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mendukung dan menghambat
pelaksanaan pelatihan.
3. Mendeteksi penyimpangan atau kesalahan dalam pelaksanaan pelatihan.
4. Mengumpulkan data untuk merumuskan saran perbaikan, perubahan,
penghentian, atau perluasan pelatihan.
Dalam memilih teknik yang akan digunakan dalam program pelatihan, ada trade-
offs yang harus dipertimbangkan. Dengan kata lain, tidak ada satu teknik pun
yang selalu superior; semuanya tergantung pada sejauh mana teknik tersebut
memenuhi berbagai faktor berikut:
1) Biaya yang efektif,
2) Konten program yang diinginkan,
3) Ketersediaan fasilitas,
4) Preferensi dan kemampuan peserta,
5) Preferensi dan kemampuan instruktur atau pelatih, dan
6) Prinsip-prinsip pembelajaran.
5
Salah satu teknik pelatihan yang paling umum digunakan adalah metode on the
job, di mana karyawan diajarkan tugas baru langsung oleh seorang pelatih yang
berpengalaman, baik itu sesama karyawan atau pelatih internal. Beberapa teknik
yang bisa diterapkan dalam praktik termasuk:
a) Rotasi jabatan,
b) Instruksi pekerjaan,
c) Magang (apprenticeships),
d) Coaching, dan
e) Penugasan sementara.
Sementara itu, dalam pendekatan teknik off the job, peserta pelatihan diberikan
simulasi dari aspek organisasi yang harus mereka tangani seperti dalam situasi
nyata. Tujuan utama dari teknik presentasi informasi adalah untuk mengajarkan
peserta berbagai sikap, konsep, atau keterampilan. Metode yang bisa digunakan
termasuk:
a) Kuliah,
b) Studi kasus,
c) Studi mandiri,
d) Program komputer,
e) Konferensi, dan
f) Presentasi.
6
lulusan
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran memiliki
peran penting dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran, memotivasi siswa, dan
memfasilitasi pemahaman konsep. Sementara itu, evaluasi program pelatihan menjadi
instrumen vital untuk mengukur keberhasilan program pelatihan, mengidentifikasi
kekurangan, dan memberikan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan
yang tepat.
Dalam dunia bisnis, pelatihan kerja menjadi kunci untuk meningkatkan produktivitas
karyawan. Ada berbagai pendekatan dan teknik yang dapat digunakan, baik yang berbasis
on the job training maupun off the job training, tergantung pada kebutuhan dan preferensi
peserta pelatihan. Perencanaan yang matang dalam implementasi program pelatihan sangat
penting untuk mencapai hasil yang diinginkan dan membuka peluang peningkatan mutu
lulusan pelatihan tersebut. Dengan demikian, penggunaan media pembelajaran yang efektif
dan evaluasi program pelatihan yang cermat akan menjadi faktor kunci dalam mencapai
tujuan pendidikan dan pelatihan.
3.2 Saran
Tanpa mengurangi rasa hormat penulis kepada pihak mana pun dikemukakan
saran yang mudah-mudahan dapat bermanfaat hendaknya makalah ini di susun dapat
menambah ilmu dan bahan evaluasi bagi pembaca kedepanya, sehingga bias terus
menghasilkan penelitian dan karya tulis yang bermanfaat bagi banyak orang. Meskipun
penulis menginginkan kesempurnaan dalam penyusunan makalah ini, akan tetapi pada
kenyataan nya masih banyak kekurangan yang perlu penulis perbaiki oleh karena itu kritik
dan saran yang membangun dari para pembaca sangat kami harapkan sebagai bahan
evaluasi penulis kedepanya.
7
DAFTAR PUSTAKA
8881