Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PSIKOLOGI PENDIDIKAN

“PENDEKATAN DAN TEKNIK PEMBELAJARAN”

Dosen Pengampu : Dra. Rosdiana Lubis, M.Pd

Disusun Oleh :
Jantri Syah Putra Sembiring(4212321002)

Putri Roma Uly Nyata Sihombing (4213321001)

Novry Simanullang(4213121034)

Monica Ladena Manurung (4213121049)

PRODI PENDIDIKAN FISIKA


JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2022
KATA PENGANTAR

Puji Syukur mari kita panjatkan kehadirat Tuhan yang maha kuasa karena berkat
rahmatnya sayadiberi kesehatan dan kesempatan untuk menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul “Strategi , Metode, Pendekatan Dan Teknik Pembelajaran” pada mata kuliah Psikologi
Pendidikan yang diampu oleh ibu Dra. Rosdiana Lubis M.Pd.
Dalam penyusunan makalah ini penulis banyak mendapat dukungan, bimbingan, serta
semangat dari banyak pihak sehingga penulis bisa menyelesaikannya tepat waktu . Untuk itulah
dengan penuh rasa hormat penulis mengucapkan terima kasih.
Penulis sadari sepenuhnya bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna dan masih
memerlukan pengembangan lebih lanjut. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun
dari pembaca sangat penulis harapkan agar nantinya dapat diperoleh hasil yang lebih maksimal
dan demi kesempurnaan tugasberikutnya. Dalam kesempatan ini penulis juga mohon maaf jika
ada hal-hal yang tidak berkenan dalam makalah ini dan proses yang dilalui dalam
penyusunannya.
Akhir kata, penulis ucapkan terimakasih kepada semua yang berpartisipasi demi
terselesaikannyatugas ini dan semoga kita terus dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa dan
semoga makalah ini bisa bermanfaat untuk penulis khususnya dan pada pembaca pada
umumnya.

Medan, 12 Maret 2022

Tim Penyusun
DAFTAR ISI

Halaman Sampul....................................................................................................... i

KATA PENGANTAR............................................................................................. ii

DAFTAR ISI............................................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................ 1

A. LATAR BELAKANG.................................................................................. 1
B. RUMUSAN MASALAH..............................................................................
1
C. TUJUAN PENULISAN...............................................................................
D. MANFAAT PENULISAN........................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................
2
A. PENDEKATAN PEMBELAJARAN….....................................................
3
B. TEKNIK PEMBELAJARAN…………………………….........................
BAB III PENUTUP............................................................................................... 3

A. KESIMPULAN........................................................................................... 7
B. SARAN.......................................................................................................
9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar
pada suatu lingkungan belajar. Lingkungan belajar merupakan suatu sistem yang terdiri dari
unsur tujuan, bahan pelajaran, alat, siswa dan guru. Semua unsur atau komponen tersebut saling
berkaitan, saling mempengaruhi dan semuanya berfungsi dengan berorientasi pada tujuan.
Seperti telah kita ketahui bahwa tugas utama guru ialah mengajar yang berarti membelajarkan
siswa untuk mencapai tujuan tertentu atau kompetensi. Tujuan atau kompetensi itu telah
dirumuskan dalam kurikulum yang berfungsi sebagai pedoman pelaksanaan proses
pembelajaran.
Dalam proses pembelajaran yang menjadi persoalan pokok ialah bagaimana memilih
dan menentukan strategi pembelajaran. Strategi belajar mengajar menentukan jenis interaksi di
dalam proses pembelajaran. Selain itu metode mengajar juga diperlukan dalam kegiatan belajar
mengajar. Metode mengajar adalah suatu cara atau jalan yang harus dilalui di dalam mengajar.
Metode mengajar mempengaruhi belajar, metode mengajar guru yang kurang baik akan
mempengaruhi belajar siswa yang tidak baik. Kemudian, sebagai seorang pendidik, juga harus
mengetahui pendekatan-pendekatan yang bisa digunakan dalam pembelajaran serta teknik-
teknik yang sesuai untuk pembelajaran.

B. Rumusan Masalah
Untuk mengkaji dan mengulas tentang Strategi, Metode, dan Pendekatan Pembelajaran
maka diperlukan subpokok bahasan yang saling berhubungan, sehingga penulis membuat
rumusan masalah sebagai berikut:
a. Apa itu pendekatan dan teknik belajar?
b. Bagaimana metode dalam pembelajaran?
c. Bagaimana teknik dalam pembelajaran?
C. Tujuan Penulisan
Untuk mengkaji makalah ini ada beberapa tujuan yang ingin dicapai, yaitu:
a. Mengetahui makna serta metode pendekatan dalam teknik belajar.
b. Mengetahui macam-macam metode dalam pembelajaran.
D. Manfaat Penulisan
Manfaat dibuatnya makalah ini adalah, agar dapat lebih memahami dan menelaah
berbagai macam strategi-strategi, metode-metode, pendekatan dan teknik-teknik dalam
pembelajaran.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pendekatan Pembelajaran

Roy Killen (dalam Sanjaya, 2011) mencatat ada dua pendekatan dalam
pembelajaran, yakni pendekatan yang berpusat pada guru dan yang berpusat pada siswa.
Masih menurut Roy Killen, pendekatan yang berpusat pada guru menurunkan strategi
pembelajaran langsung, deduktif, atau ekspositori, sedangkan pendekatan yang berpusat
pada siswa menurunkan strategi pembelajaran inkuiri/penemuan serta strategi
pembelajaran induktif.
Istilah pendekatan sendiri didefinisikan oleh Gulo (dalam Suprihatiningrum, 2013)
sebagai sudut pandang yang menggambarkan cara berpikir dan sikap seorang guru dalam
menyelesaikan masalah pembelajaran. Secara lebih rinci, Babbage, Byers, dan Redding
(dalam Suprihatiningrum, 2013) mendefinisikan pendekatan sebagai: (1) Sebuah gagasan
filosofis atau titik tolak yang digunakan oleh seorang guru maupun sekelompok guru untuk
menyepakati taktik-taktik bagi pendidikan siswa-siswanya, (2) Sebuah filosofi personal
dan cara kerja yang melandasi pengajaran, serta dapat ditentukan atau dipengaruhi oleh
pokok bahasan, usia dan kemampuan para siswa, gaya mengajar, nilai-nilai, dan
kepercayaan yang dimiliki, (3) Cara-cara yang berbeda dari pendekatan berbagai materi
pelajaran, dan penyampaian kurikulum, (4) Struktur, organisasi, dan konten pelajaran yang
diturunkan dari skema kerja, (5) Penyediaan iklim yang sesuai untuk belajar, dan (6)
Sebuah cara untuk memulai dan memperkenalkan ide-ide.
Berdasarkan definisi-definisi ini terlihat beberapa unsur penting yang serupa yang
melekat pada pendekatan pembelajaran. Lebih lanjut, dapat digeneralisasi bahwa hakikat
pendekatan pembelajaran adalah suatu landasan filosofis dalam memandang bagaimana
melaksanakan proses pembelajaran agar tujuan yang diharapkan tercapai.
Ada beberapa jenis pendekatan pembelajaran :
1. Pendekatan tujuan pembelajaran
Pendekatan ini berorientasi pada tujuan akhir yang akan dicapai. Sebenarnya
pendekatan ini tercakup juga ketika seorang guru merencanakan penekatan lainnya,
karena suatu pendekatan itu dipilih untuk mencapai tujuan pembelajaran. Semua
penekatan dirancang untuk keberhasilan suatu tujuan.
2. Pendekatan Konsep
Pembelajaran dengan menggunakan pendekatan konsep berarti siswa dibimbing
memahami suatu bahasan melalui pemahaman konsep yang terkandung di dalamnya.
Dalam proses pembelajaran tersebut penguasaan konsep dan subkonsep yang menjadi
fokus. Dengan beberapa metode siswa dibimbing untuk memahami konsep.
3. Pendekatan Lingkungan
Penggunaan pendekatan lingkungan berarti mengaitkan lingkungan dalam suatu
proses belajar mengajar. Lingkungan digunakan sebagai sumber belajar. Untuk
memahami materi yang erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari sering digunakan
pendekatan lingkungan.
4. Pendekatan Proses
Pada pendekatan proses, tujuan utama pembelajaran adalah mengembangkan
kemampuan siswa dalam keterampilan proses seperti mengamati, berhipotesa,
merencanakan, menafsirkan, dan mengkomunikasikan. Pendekatan keterampilan
proses digunakan dan dikembangkan sejak kurikulum 1984. penggunaan pendekatan
proses menuntut keterlibatan langsung siswa dalam kegiatan belajar.
5. Pendekatan Sains Teknologi dan Masyarakat (STM)
Pendekatan pembelajaran sains dengan menggunakan pendekatan STM
mempunyai beberapa perbedaan jika dibandingkan dengan cara biasa. Perbedaan
tersebut ada pada aspek: kaitan dan aplikasi bahan pelajaran, kreativitas, sikap, proses,
dan konsep pengetahuan. Melalui pendekatan STM ini guru dianggap sebagai fasilitator
dan informasi yang diterima akan lebih lama diingat. Sebenarnya dalam pembelajaran
dengan menggunakan pendekatan STM ini tercakup juga adanya pemacahan masalah,
tetapi masalah itu lebih ditekankan pada masalah yang ditemukan sehari-hari, yang
dalam pemecahannya menggunakan langkah-langkah ilmiah.
6. Pendekatan penemuan
Pengunaan pendekatan penemuan berarti dalam kegiatan belajar mengajar siwa diberi
kesempatan untuk menemukan sendiri fakta dan konsep tentang fenomena ilmiah.
Penemuan tidak terbatas jika menemukan sesuatu yang baru. Pada umumnya materi
yang diberikan sudah ditentukan oleh guru, demikian pula situasi yang menunjang
proses pemahaman tersebut.
7. Pendekatan pemacahan masalah
Pendekatan pemecahan masalah berangkat ari masalah yang harus dipecahkan melalui
praktikum atau pengamatan. Dalam pendekatan ini siswa dapat menerima saran tentang
prosedur yang digunakan, cara mengumpulkan data, menyusun data, an
menyusun srangkaian prtanyaan yang mengarah ke pemecahan masalah. Dan siswa
juga dapat merancang pemecahan masalahnya sendiri. Guru berperan hanya dalam
menyediakan bahan dan membantu memberi petunjuk.

D. Teknik Pembelajaran
Teknik pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang dilakukan seseorang dalam
mengimplementasikan suatu metode secara spesifik. Misalkan penggunaan metode ceramah
pada kelas dengan jumlah siswa yang relatif banyak membutuhkan teknik tersendiri, yang
tentunya secara teknis akan berbeda dengan penggunaan metode ceramah pada kelas yang
jumlah siswanya terbatas. Demikian pula, dengan penggunaan metode diskusi, perlu digunakan
teknik yang berbeda pada kelas yang siswanya tergolong aktif dengan kelas yang siswanya
tergolong pasif. Dalam hal ini, guru pun dapat berganti-ganti teknik meskipun dalam koridor
metode yang sama.
Teknik pembelajaran adalah cara kongkret yang dipakai saat proses pembelajaran
berlangsung.
1. Teknik Umum
Teknik umum adalah cara-cara yang dapat digunakan untuk semua bidang studi.
Contohnya antara lain:
a. Teknik ceramah, merupakan penuturan secara lisan oleh guru terhadap kelas.
b. Teknik tanya jawab, merupakan metode mengajar dimana guru menanyakan hal-
hal yang sifatnya factual.
c. Teknik diskusi, guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang jawabannya
menggunakan informasi yang telah dipelajari untuk memecahkan suatu masalah.
d. Teknik pemberian tugas, dengan metode ini guru memberikan tugas, siswa
mempelajari kemudian melaporkan hasilnya.
e. Teknik latihan, merupakan cara mengajar dengan memberikan latihan-latihan
terhadap apa yang dipelajari.
f. Teknik kerja kelompok, merupakan suatu cara mengajar, dimana peserta didik di
dalam kelas dibagi menjadi beberapa kelompok.
g. Teknik demonstrasi merupakan teknik mengajar dimana seorang instruktur atau
guru menunjukkan, memperlihatkan suatu proses.
h. Teknik Karya Wisata merupakan tehnik mengajar yang dilaksanakan dengan
mengajak siswa kesuatu tempat atau obyek tertentu diluar sekolah untuk
mempelajari atau menyelidiki sesuatu.
2. Teknik Khusus
Teknik khusus adalah cara mengajarkan (menyajikan atau memantapkan) bahan-
bahan pelajaran bidang studi tertentu. Sebagai contoh, teknik pengajaran keterampilan
berbahasa terdiri atas teknik pembelajaran membaca, teknik pembelajaran menulis, teknik
pembelajaran berbicara, teknik pembelajaran menyimak, teknik pembelajaran tata bahasa,
dan teknik pembelajaran kosa kata. Pembelajaran membaca terbagi pula atas teknik
pembelajaran membaca permulaan dan teknik pembelajaran membaca lanjut. Masing-
masing terdiri pula atas banyak macam. Begitulah, teknik khusus itu banyak sekali
macamnya karena teknik khusus itu berhubungan dengan rincian bahan pembelajaran.
Dalam setiap kegiatan belajar mengajar, misalnya guru bahasa Indonesia, hanya
menggunakan satu metode, katakanlah metode khusus pembelajaran bahasa (yang ditunjang
sejum!ah pendekatan dan prinsip), tetapi menggunakan sejumlah teknik, baik umum
maupun khusus. Teknik ini setiap saat divariasikan.
BAB III
PENUTUP

A. Simpulan
Pendekatan pembelajaran adalah suatu landasan filosofis dalam memandang
bagaimana melaksanakan proses pembelajaran agar tujuan yang diharapkan tercapai. Dalam
pembelajaran metode dan pendekatan pembelajaran tidak bisa dipisahkan karena ketiga unsur
ini merupakan alat dan cara yang digunakan untuk menunjang kelancaran pendidikan.
Pendekatan, lebih menekankan pada strategi dalam perencanaan sedangkan metode, lebih
menekankan pada teknik pelaksanaannya. Ada beberapa jenis pendekatan pembelajaran yaitu
pendekatan tujuan pembelajaran, pendekatan konsep, pendekatan lingkungan, pendekatan
proses, pendekatan Sains Teknologi dan Masyarakat (STM), pendekatan penemuan, dan
pendekatan pemecahan masalah.

Teknik pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang dilakukan seseoran dalam
mengimplementasikan suatu metode secara spesifik. Terdapat dua macam dari teknik
pembelajaran yaitu teknik umum dan teknik khusus.

B. Saran
Memahami pendekatan pembelajaran baik untuk siswa maupun guru sangatlah
penting.. Pemahaman arti secara mendalam dari belajar dan pembelajaran ini dapat
memberikan manfaat yang besar baik bagi para calon tenaga pendidik, guru maupun siswa.
DAFTAR PUSTAKA

Hamruni. 2009. Strategi Dan Model-model Pembelajaran Aktif Menyenangkan. Yogyakarta:


Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga.

Made Wena. 2009. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Sanjaya. 2011. KTSP Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara .

Suprihatiningrum.2013. Aplikasi Teori-Teori Belajar Mengajar. Bandung: Alfabeta.

Syaiful Bahri Djamarah dkk. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Wina Sanjana. 2007. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta:
Kencana Prenada Media Group.

Zainuddin dan Surasa. 2005. Catatan Strategi Belajar-Mengajar Fisika. Program Studi Pend.
Fisika PMIPA FKIP Unlam: Banjarmasin.

Anda mungkin juga menyukai