Pilates Reformer Modul (Fachry Fabian S.PD)
Pilates Reformer Modul (Fachry Fabian S.PD)
Modul
Fachry Fabian S.pd
8 manfaat pilates untuk tubuhmu
Pilates adalah salah satu metode olahraga low-impact yang berfokus
sedang mencari olahraga yang bisa membuat anda memiliki otot kencang
tanpa terlihat besar, keseimbangan serta kekuatan tubuh yang baik, dan
penemu dari metode Pilates, pada awal tahun 1900 menciptakan metode
Pilates adalah salah satu metode olahraga low-impact yang berfokus pada
mencari olahraga yang bisa membuat anda memiliki otot kencang tanpa terlihat
mengurangi rasa sakit atau cidera, Pilates adalah pilihan olahraga yang tepat.
Satu sesi Pilates biasanya berdurasi antara 45 menit sampai 1 jam, dilakukan
penemu dari metode Pilates, pada awal tahun 1900 menciptakan metode ini
untuk memungkinkan tubuh seseorang bisa bergerak dengan mudah, kuat dan
efisien.
Olahraga Pilates secara umum terbagi menjadi 2, menggunakan alat
atau tanpa alat. Jika pergi ke studio Pilates bukanlah sebuah opsi
melalui sesi video call. Namun tentunya opsi ini memiliki banyak
yang mendukung metode olahraga ini, salah satu yang paling terkenal
postingan di sosial media adalah Reformer dan Cadillac. Kedua alat ini
ditambah dengan beberapa alat lain seperti chair, barrel dan props
dengan gerakan yang itu-itu saja. Secara lengkap mengenai ragam alat
3.Mengencangkan Otot
Selain manfaat fungsional, tentu kita juga membutuhkan
manfaat secara visual yang untuk sebagian besar orang dapat
dijadikan sebagai motivasi. Pilates dikenal sebagai olahraga
yang dapat menciptakan otot yang long & lean dalam artian
berkebalikan dari otot yang dihasilkan oleh latihan di gym pada
umumnya (short & bulk). Bagi banyak kaum wanita, dan juga
pria, ini merupakan body goals yang didamba-dambakan, yaitu
memiliki otot yang kencang dan terdefinisi tanpa terlihat terlalu
besar. Anda dapat melihat sendiri contoh hasil dari otot long &
lean.
4.Menambah Fleksibilitas, Mobilitas dan Keseimbangan
Ada perbedaan yang cukup mendasar antara fleksibilitas
dan mobilitas. Fleksibilitas adalah kemampuan otot untuk
memanjang sepenuhnya. Mobilitas adalah kemampuan
sendi untuk bergerak bebas tanpa rasa sakit. Karena
mobilitas berpengaruh secara langsung terhadap fungsional
tubuh kita sehari-hari, memiliki mobilitas yang baik lebih
penting daripada fleksibilitas. Namun, mobilitas yang baik
tidak terlepas dari fleksibilitas yang baik juga. Latihan
Pilates dengan gerakannya yang terkontrol, slow, dan
presisi mengedepankan gabungan dari mobilitas dan
fleksibilitas, disertai dengan strength dan koordinasi
sehingga tercipta keseimbangan dalam setiap gerakannya
1.OTOT POLOS
3. OTOT JANTUNG/MIOKARDIUM
KONTRAKTIBILITAS:
KEMAMPUAN UNTUK MEMENDEK. EKSTENSIBILITAS: KEMAMPUAN UNTUK MEMANJANG. ELASTISITAS: KEMAMPUAN UNTUK
KEMBALI KE UKURAN SEMULA SETELAH MEMENDEK ATAU MEMANJANG.
APABILA OTOT DILIHAT DENGAN MIKROSKOP AKAN TAMPAK SERABUT YANG TERDIRI DARI RIBUAN BENANG BERNAMA
MIOFIBRIL. MIOFIBRIL TERDIRI ATAS FILAMEN PROTEIN YANG BERBEDA YAITU AKTIN DAN MIOSIN.
JIKA DIAMATI DENGAN MATA TELANJANG, OTOT MEMPUNYAI 8 BAGIAN YANG MENYUSUN YAITU:
1.TENDON: ADALAH URAT OTOT DENGAN LOKASI BERADA DI UJUNG OTOT YANG MENGECIL.
2.VENTRIKEL: ADALAH EMPAL OTOT, LETAKNYA DI BAGIAN TENGAH OTOT YANG MENGGEMBUNG.
3.ORIGO: ADALAH UJUNG OTOT YANG MELEKAT PADA TEMPAT YANG TIDAK BERGERAK.
4. INSERSIO: ADALAH UJUNG OTOT YANG MELEKAT PADA TEMPAT YANG BERGERAK.
5. DISKUS INTERKALARIS: ADALAH BAGIAN KHAS OTOT JANTUNG YANG MERUPAKAN BATAS.
6.NOMOTROFI: ADALAH OTOT YANG BESARNYA NORMAL
7.ATROFI: ADALAH OTOT YANG MENGECIL
8.HIPERTROFI: ADALAH OTOT YANG MEMBESAR
SAAT TUBUH BERGERAK, MAKA DIPERLUKAN SETIDAKNYA KERJA SAMA DUA ATAU LEBIH OTOT LURIK (OTOT RANGKA). SIFAT
KERJA ITU ADA YANG BERLAWANAN (ANTAGONIS) DAN ADA YANG BERSAMAAN (SINERGIS).
A.OTOT ANTAGONIS
OTOT YANG BEKERJA ANTAGONIS MAKSUDNYA, SAAT YANG SATU BERKONTRAKSI YANG LAIN AKAN RELAKSASI. ADA
BERMACAM JENIS GERAK OTOT ANTAGONIS YANG BISA DIJABARKAN, ANTARA LAIN:
1)FLEKSI DAN EKSTENSI. FLEKSI YAITU SAAT MENEKUK SIKU ATAU LUTUT, DAN ANGGOTA GERAK LAIN. EKSTENSI ADALAH
SAAT MELURUSKAN LAGI SIKU, LUTUT ATAU ANGGOTA GERAK LAIN.
2)ADDUKSI DAN ABDUKSI. ADDUKSI ADALAH GERAK MENDEKATI TUBUH MISALNYA SAAT MERINGKUK. SEDANGKAN ABDUKSI
MERUPAKAN GERAK MENJAUHI TUBUH MISALNYA GERAK MEREGANGKAN TANGAN, MEREGANGKAN KAKI YANG MIRIP
STRECHING.
3)ELEVASI DAN DEPRESI. ELEVASI ADALAH GERAK MENGANGKAT MISALNYA SAAT MEMBUKA MULUT, SEBALIKNYA DEPRESI
ADALAH MENURUNKAN MISALNYA SAAT MENUTUP MULUT.
4)SUPINASI DAN PRONASI. SUPINASI ADALAH GERAK TANGAN SAAT MENENGADAH ATAU MEMBUKA TANGAN SEPERTI
MENERIMA BENDERA, SEMENTARA PRONASI ADALAH GERAK TANGAN SEBALIKNYA.
5)INVERSI DAN EVERSI. INVERSI ADALAH GERAK MEMIRINGKAN TELAPAK KAKI KE BAGIAN DALAM. SEDANGKAN EVERSI
ADALAH GERAK MEMIRINGKAN TELAPAK KAKI KE ARAH LUAR.
B.OTOT SINERGIS
OTOT YANG BEKERJA SAMA SECARA SINERGIS MAKSUDNYA KEDUANYA SAMA-SAMA BERKONTRAKSI DAN SAMA-SAMA
RELAKSASI. INI TERJADI PADA OTOT PRONATOR DI BAGIAN LENGAN BAWAH YANG BEKERJA UNTUK MENENGADAHKAN DAN
MENELUNGKUPKAN TELAPAK TANGAN.
FUNGSI OTOT
APA FUNGSI DARI OTOT UNTUK TUBUH KITA? LAMAN HEALTH LINE MELANSIR, ADA SETIDAKNYA 9 FUNGSI OTOT YAKNI:
1)BERGERAK (MOBILITAS). OTOT RANGKA ADALAH YANG BERTANGGUNG JAWAB PADA FUNGSI INI, SEHINGGA TUBUH BISA
BERGERAK.
2)SIRKULASI. SIRKULASI DARAH KE SELURUH TUBUH ADALAH TANGGUNG JAWAB DARI OTOT JANTUNG DAN OTOT POLOS.
3)RESPIRASI (PERNAPASAN). OTOT JUGA YANG MEMBUAT DIAFRAGMA BEKERJA SELAMA BERNAPAS. SAAT OLAHRAGA,
SELAIN OTOT DIAFRAGMA ADA OTOT LAIN YANG MEMBANTU SEMISAL OTOT PERUT, OTOT LEHER, JUGA OTOT PUNGGUNG
UNTUK PERNAPASAN YANG LEBIH BERAT.
4)PENCERNAAN. DALAM SALURAN PENCERNAAN, ADA OTOT POLOS YANG BEKERJA KERAS. MULAI DARI MULUT,
KERONGKONGAN, USUS KECIL, USUS BESAR, DAN DUBUR.
5)BUANG AIR KECIL. UNTUK BERKEMIH, OTOT POLOS YANG BEKERJA DALAM SISTEM PEMBUANGAN. MULAI DARI GINJAL,
KANDUNG KEMIH, HINGGA PROSTAT SAMPAI PENIS DAN VAGINA.
6)MELAHIRKAN. DALAM PROSES MENGANDUNG SAMPAI MELAHIRKAN, OTOT BEKERJA DAN BERTUMBUH SEIRING
MEMBESARNYA JANIN, HINGGA PROSES PERSALINAN.
7)MELIHAT. DALAM RONGGA MATA ADA ENAM OTOT RANGKA YANG MEMBANTU MATA UNTUK BERGERAK, SEMENTARA OTOT
POLOS ADA DI DALAM MATA YANG MEMBANTU PROSES MELIHAT.
8)MENSTABILKAN. OTOT RANGKA DI BAGIAN INTI TUBUH YANG MELINDUNGI TULANG BELAKANG SERTA MEMBANTU
STABILITAS. OTOT INTI INI MELIPUTI OTOT PERUT, PUNGGUNG DAN PANGGUL.
9)POSTUR TUBUH. OTOT RANGKA MEMBANTU MEMBENTUK POSTUR TUBUH. POSTUR DIBENTUK OLEH OTOT YANG MELEKAT
PADA TULANG BAHU, TULANG BELAKANG, PINGGUL, SERTA LUTUT.
ANATOMI
CHART
Kinesiologi A. Pengertian
Kinesiologi berasal dari kata Kinen --- logos. Kinen adalah gerak,
logos adalah ilmu. Kinesiologi merupakan suatu ilmu yang
mempelajari gerakan manusia yang efesien, efektif dan aman.
Gerakan manusia yang efesien, efektif dan aman merupakan
gerak yang baik( teknik yang baik). Karena setiap pola gerakan
menggunakan energi ( tenaga) yang fesien dalam mencapai hasil
atau sasaran yang dituju (efektif) serta terhindar dari cedera
dalam melakukan gerakan (aman). Misalnya seorang pemain bola
basket dalam memasukkan bola ke ring basket dengan pola-pola
gerak(teknik) yang menggunakan energi seminim mungkin
(efesien) dengan hasil bola masuk ke ring basket (efektif), serta
selama melakukan pola-pola gerak tidak terjadi cedera (aman).
Untuk menganalisis gerak yang efesien, efektif dan aman
berkaitan dengan analisis tulang dan sendi (anatomi), sistim otot
saraf (fisiologi) dari gerakan manusia, dan asas- asas hukum
mekanika yang duhubungkan dengan gerakan manusia
(mekanika). Pendekatan ketiga bidang ilmu (anatomi, fisiologi
dan mekanika) dapat memberi jawaban yang tepat bagaimana
gerak yang efesien, efektif dan aman (teknik yang baik), mangapa
teknik ini terjadi, dan seberapa tingkat kejadiaannya. Seperti
halnya ilmu-ilmu lain, yang tak pernak berdiri sendiri.
Kinesiologi ini untuk mempelajarinya dibutuhkan bantuan ilmu-
ilmu lain. Dengan perkataan lain, kinesiologi adalah gabungan
antara ilmu anatomi, fisiologi dan mekanika.
B. Sikap berdiri anatomis
C. Bidang gerak
Kesimpulan:
Secara anatomi tubuh dibagi menjadi 3 bagian,
sagital, frontal, dan transverse. Gerakkan yang
dapat dilakukan oleh sendi synovial dapat
dikelompokkan berdasarkan bidang tubuhnya
yaitu:
1. Sagital: fleksi, ekstensi, dorsofleksi, dan
plantarfleksi.
2. Frontal: Abduksi, adduksi, elevasi, depresi,
inversi, eversi, protraksi, dan retraksi.
3. Transversal: Rotasi, pronasi, supinasi, dan
sirkumduksi.
4. Multiplanar: Sirkumduksi dan oposisi.
SENDI DI TUBUH – DIARTROSIS
Sendi diartrosis merupakan satu-satunya sendi
yang dapat digerakkan secara leluasa. Dengan
sendi inilah tubuh dapat melakukan berbagai
macam gerak. Sendi diartrosis pada umumnya
memiliki rongga, sehingga sering pula disebut
sendi synovial. Artikel ini akan menjelaskan
bagian dan jenis sendi synovial secara
sederhana.
Sendi synovial memiliki beberapa bagian penyusun
sehingga memungkinkan adanya pergerakan. Bagian-
bagian tersebut yaitu:
Bidang Sagital:
The Sagittal Plane
Pemanasan:
A1) Barbell Front Rack Lunge @20X0, 10-12 repetisi per kaki x 3 set; istiraha
90 detik (Pesawat Sagittal)
A2) Bench Press @3131, 10-12 repetisi x 3 set; istirahat 90 detik (Pesawa
Sagittal)
A3) Barisan Kabel Duduk @ 2121; 10-12 repetisi x 3 set, istirahat 90 detik
(Sagittal Plane)
B1) Penculikan Pinggul Kabel @ 2121, 8-10 repetisi x 3 set; istirahat 1 meni
(Pesawat Depan)
B2) Pallof Press @2121, 8-10 repetisi per sisi x 3 set; istirahat 1 menit (bidang
melintang)
Tapi ini hanyalah satu detail kecil dari latihan menulis. Untuk menciptakan
program latihan yang berkualitas, jauh lebih penting untuk memahami prinsip
prinsip kemajuan latihan dan bagaimana menilai tingkat kemampuan.