Nama : Yustafudin Arif

Program Studi : PPG Prajabatan Matematika

Kisi-kisi Asesmen Formatif

N Tujuan
Indikator Soal
o. Pembelajaran
Disajikan suatu kejadian majemuk tidak saling lepas, peserta
Melalui LKPD, peserta didik dapat menentukan peluang dari kejadian majemuk
didik dapat tidak saling lepas tersebut dengan tepat , sebagai contoh:
menentukan peluang 1) Dua dadu berisi 6 yang identik dilempar sekali. Berapa
1.
dua kejadian tidak peluang munculnya mata dadu kembar atau mata dadu
saling lepas dengan berjumlah 3?
tepat.

Disajikan suatu kejadian majemuk saling lepas, peserta didik

dapat menentukan peluang dari kejadian majemuk saling
Melalui LKPD, peserta
lepas tersebut dengan tepat , sebagai contoh:
didik dapat
2) Di sebuah kotak terdapat bola yang diberi angka
2. menentukan peluang
1 , 2, 3 , 4 ,5 , 6 . Berapa peluang terambilnya bola bernomor
dua kejadian saling
genap atau prima?
lepas dengan tepat.

3. Melalui LKPD, peserta Disajikan dua kejadian majemuk, peserta didik dapat
didik dapat menentukan dengan tepat peluang kejadian majemuk saling
menyelesaikan lepas atau tidak lepaskah dari dua kejadian tersebut , sebagai
masalah kontekstual contoh:
yang berkaitan 1. Andi memainkan dua dadu, ia sedang memperkirakan besar
dengan peluang dua kemungkinan menang dalam melakukan permainan
kejadian tidak saling BunDice dimana permainan ini dikatakan menang jika
lepas dan saling lepas seseorang mendapat angka sama atau angka berjumlah 8.
dengan tepat. Bantu Andi untuk memperkirakan kemenangannya.
2. Donna dan keluarganya berencana mengadakan pesta ulang
tahun putrinya yang ke-3 tahun. Ia mendekor ruangan
menggunakan balon berbagai macam warna dan ukuran.
Dalam ruangan pesta tersebut terdapat 30 balon warna biru,
15 balon warna pink, dan 10 balon warna putih. Dalam
proses pemasangan balon-balon tersebut, Donna mengambil
1 balon secara acak. Dapatkah kamu menentukan berapa
peluang terambilnya balon berwarna biru atau pink untuk
proses pemasangan di dinding?
Instrumen Asesmen Formatif

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Satuan Pendidikan: SMA

Kelas / Smester: XII / 1
Tahun Pelajaran: 2023/2024

Tujuan Pembelajaran:
1. Melalui LKPD, peserta didik dapat menentukan peluang dua kejadian tidak saling lepas
dengan tepat.
2. Melalui LKPD, peserta didik dapat menentukan peluang dua kejadian saling lepas
dengan tepat.
3. Melalui LKPD, peserta didik dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan peluang dua kejadian tidak saling lepas dan saling lepas dengan tepat
4. .
Nama Anggota Kelompok:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Petunjuk:
1. Awali dengan berdo’a.
2. Pelajari materi dengan sungguh-sungguh, diskusikan dengan kelompokmu, dan
tanyakan kepada guru jika masih belum paham.
3. Pastikan setiap anggota kelompok dapat memahami materi dengan baik.
4. Kerjakan soal latihan dengan benar.
5. Hasil diskusi akan dipresentasikan di depan kelas.
6. Akhiri dengan berdo’a.
 Selamat Mengerjakan

Soal
1. Andi memainkan dua dadu, ia sedang memperkirakan besar kemungkinan menang
dalam melakukan permainan BunDice dimana permainan ini dikatakan menang jika
seseorang mendapat angka sama atau angka berjumlah 8. Bantu Andi untuk
memperkirakan kemenangannya.

2. Donna dan keluarganya berencana mengadakan pesta ulang tahun putrinya yang ke-3
tahun. Ia mendekor ruangan menggunakan balon berbagai macam warna dan ukuran.
Dalam ruangan pesta tersebut terdapat 30 balon warna biru, 15 balon warna pink, dan
10 balon warna putih. Dalam proses pemasangan balon-balon tersebut, Donna
mengambil 1 balon secara acak. Dapatkah kamu menentukan berapa peluang
terambilnya balon berwarna biru atau pink untuk proses pemasangan di dinding?

3. Leo yang saat ini duduk di kelas XII di SMK sedang kesulitan untuk menentukan
pilihan daftar kuliah antara PTN dan PTS. Pada satu waktu, Leo melakukan konsultasi
dengan guru BK terkait pilihan kuliah yang akan ia ambil. Dari hasil konsultasi
dengan guru BK, Leo diberitahu bahwa peluang ia diterima di PTS adalah 70 % ,
peluang ia diterima di PTN dan PTS adalah 45 %. Sementara itu, peluang ia diterima
di PTN atau PTS adalah 60 % . Analisislah beberapa peluang Leo tidak diterima di
PTN!
Rubrik Penilaian

Masalah Kunci Jawaban Skor Skor Max.

Kegiatan 1 Diketahui : 25
Pelaung Dua Misalkan : A= Kejadian muncul mata dadu sama
Kejadian B= Kejadian muncul mata dadu berjumlah 8 3
Tidak Saling Ditanya : P ( A ∪ B )=¿.....?
Lepas Jawab :
Dadu 1
1 2 3 4 5 6
Dadu 2
1 (1 , 1) (1 , 2) (1 , 3) (1 , 4) (1 , 5) (1 , 5)
2 (2 , 1) (2 , 2) (2 , 3) (2 , 4) (2 , 5) (2 , 6)
3 (3 , 1) (3 , 2) (3 , 3) (3 , 4) (3 , 5) (3 , 6) 4
4 (4 , 1) (4 , 2) (4 , 3) (4 , 4) (4 , 5) (4 , 6)
5 (5 , 1) (5 , 2) (5 , 3) (5 , 4) (5 , 5) (5 , 6)
6 (6 , 1) (6 , 2) (6 , 3) (6 , 4 ) (6 , 5) (6 , 6)

Banyak ruang sampel keseluruhan n ( S )=36

a. Tentukan titik sampel dan banyak kejadian A
A={ ( 1 ,1 ) , ( 2 ,2 ) , ( 3 , 3 ) , ( 4 , 4 ) , ( 5 , 5 ) ,(6 , 6) }
Sehingga n ( A ) =6
n( A) 4
maka, P ( A )=
n(S)
6
P ( A )=
36
b. Tentukan titik sampel dan banyak kejadian B
B= { ( 2, 6 ) , ( 3 , 5 ) , ( 4 , 4 ) , ( 5 , 3 ) ,(6 , 2) } 4
sehingga n ( B )=5
n(B)
maka, P ( B )=
n(S )
5
P ( B )=
36
Sekarang, perhatikan apakah ada titik sampel yang
 sama? Jika ada maka 2 kejadian tersebut terjadi secara
bersama-sama sehingga terdapat IRISAN dari dua
kejadian tersebut.
Irisan dua kejadian tersebut, A ∩ B= {(4 , 4) } 4
Sehingga, n ( A ∩ B )=1,
n( A ∩ B)
Maka, P ( A ∩B )=
n( S)
1
P ( A ∩B )=
36
Karena kejadian A dan B terjadi secara bersama-sama,
maka permasalahan tersebut dapat diselesaikan
menggunakan PELUANG KEJADIAN TIDAK
SALING LEPAS.
P ( A ∪ B )=P ( A ) + P ( B ) −P( A ∩ B)
n( A) n(B) n( A ∩ B)
P ( A ∪ B )= + − 6
n( S) n(S) n( S)
6 5 1 10
P ( A ∪ B )= + − =
36 36 36 36
5
P ( A ∪ B )=
18
Jadi, peluang munculnya mata dadu sama atau mata
5
dadu berjumlah 8 adalah
18
Kegiatan 2 Diketahui : 15
Peluang Dua Misalkan :
Kejadian n ( A ) =¿ Jumlah balon warna biru ¿ 30
Saling Lepas n ( B )=¿ Jumlah balon warna pink ¿ 15
n ( C )=¿ Jumlah balon warna putih ¿ 10 5
n ( S )=¿Jumlah balon keseluruhan ¿ 55
P=¿ Peluang

Ditanya : P ( A ∪ B )=… ?
Jawab :
 Mencari peluang terambil warna biru
3
Misalkan P ( A )=¿ Peluang terambilnya balon warna
 biru
n( A)
P ( A )=
n(S)
30
P ( A )=
55
 Mencari peluang terambil warna pink
Misalkan P ( B )=¿ peluang terambilnya balon warna
pink
3
n(B)
P ( B )=
n(S )
15
P ( B )=
55
 Karena kejadian A dan B tidak terjadi secara
bersama-sama, maka permasalahan tersebut dapat
diselesaikan menggunakan PELUANG DUA
KEJADIAN SALING LEPAS.
P ( A ∪ B )=P ( A ) + P(B) 4

n( A) n(B)
P ( A ∪ B )= +
n( S) n(S)
30 15 45
P ( A ∪ B )= + =
55 55 55
P¿
Jadi, peluang terambilnya balo berwarna biru atau pink
9
untuk proses pemasangan di dinding adalah .
11
Kegiatan 3 Diketahui : 20
Peluang diterima di PTS ¿ 70 %
Peluang diterima di PTN dan PTS ¿ 45 %
Peluang diterima di PTN atau PTS ¿ 60 % 4

Ditanya : Peluang Leo tidak diterima di PTN sebesar (

P ( B C ) ¿=… ?

Jawab :
Misalkan :
 A=¿ Leo diterima di PTS 2
B=¿ Leo diterima di PTN

70
P ( A )=70 %=
100
45
P ( A ∩B )=45 %= 3
100
60
P ( A ∪ B )=60 %=
100
P ( A ∪ B )=P ( A ) + P ( B ) −P( A ∩ B)
60 70 45
= + P ( B )−
100 100 100
60 45 70 6
+ = + P ( B)
100 100 100
105 70
= +P (B )
100 100
105 70
P ( B )= −
100 100
35
P ( B )=
100
Setelah mendapat peluang diterima PTN, maka dapat
dicari peluang tidak diterima PTN dengan konsep
PELUANG KOMPLEMEN.
5
P ( B C )=1−P (B)
35
P ( B )=1−
C
100
100 35
P ( B )=
C
−
100 100
65
P ( B )=
C
100
65
Jadi, peluang Leo tidak diterima di PTN sebesar
100
atau 65 % .

Skor yang diperoleh

Nilai ¿ ×100
55
 SUMBER BELAJAR
 Buku Panduan Guru Matematika Tingkat Lanjut untuk SMA Kelas XI
 Buku Siswa Matematika Tingkat Lanjut untuk SMA Kelas XI
 Bahan Ajar Peluang Kejadian Majemuk

GLOSARIUM
Peluang Peluang atau disebut juga probabilitas merupakan harga
angka yang menunjukkan seberapa besar kemungkinan
suatu
peristiwa atau kejadian akan terjadi.

Peluang Kejadiang Saling Lepas
Peluang Kejadian Tak Saling
lepas
Peluang kejadian saling lepas adalah dua kejadian yang
tidak bisa terjadi bersamaan dan biasa ditemukan di
matematika
Peluang kejadian tak saling lepas adalah dua kejadian
yang bisa berlangsung secara bersamaan dari matriks asli

DAFTAR PUSTAKA
M. Tohir, Matematika untuk SMA/SMK/MA Kelas XII. Jakarta: Pusat Perbukuan Badan
Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian, 2022.
M. Tohir, Matematika untuk SMA/SMK/MA Kelas XII. Jakarta: Pusat Perbukuan Badan
Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian, 2022.