DISUSUNOLEH :
NIM : M1B122107
KELAS : IL C
2022
KATA PENGANTAR
THEO JERIYAN
2
DAFTAR ISI............................................................................................................................................
KATA PENGANTAR.......................................................................................................
BAB I: PENDAHULUAN
1.3 Manfaat.................................................................................................................................
1.4 Tujuan...................................................................................................................................
1.Kualitas air..............................................................................................................................
2.Kualitas Tanah.......................................................................................................................
3.Kualitas Udara.......................................................................................................................
3.1 Kesimpulan.........................................................................................................................
3.2 Saran.......................................................................................................................
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar belakang
4
Selain kakao lada juga menjadi salah satu komoditi di daerah kolaka
timur.Lada adalah salahsatu komoditi disektor pertanian dan bahan makanan
penting, sehingga dapat menjadi sumber pendapatan yang penting pula bagi
petani di pedesaan. Berbagai usaha dilakukan untuk memulihkan kembali
potensi lada dimana usaha-usaha ini dititikberatkan pada penerapan
intensifikasi dan meningkatkan penelitian-penelitian dalamrangka
pengembangan lada. Dayatarik pengembangan komoditas lada bagi petani
terletak pada nilai ekonominya yang tinggi. Komoditas lada sangat besar
peranannya dalam menunjang usaha pemerintah untuk meningkatkan
pendapatan dan taraf hidup petani, memperluas kesempatan kerja, menunjang
pengembangan agribisnis dan melestarikan sumberdaya alam.
Selanjutnya ada komoditi yang paling unggul di kolaka timur adalah hasil
sawah.sawah adalah tanah yang digarap dan diairi untuk tempat
menanam padi. Untuk keperluan ini, sawah harus mampu menyangga genangan
air karena padi memerlukan penggenangan pada periode tertentu dalam
pertumbuhannya. Untuk mengairi sawah digunakan sistem irigasi dari mata
iar, sungai atau air hujan. Sawah yang terakhir dikenal sebagai sawah tadah
hujan, sementara yang lainnya adalah sawah irigasi. Padi yang ditanam di sawah
dikenal sebagai padi lahan basah (lowland rice).
Pada lahan yang berkemiringan tinggi, sawah dicetak berteras atau lebih
dikenal tersering atau sengkedan untuk menghindari erosi dan menahan air.
Sawah berteras banyak terdapat di lereng-lereng bukit atau gunung di Jawa dan
Bali.
5
1.2Rumusan Masalah
1.3 Manfaat
1.4 tujuan
6
1.5 TINJAUAN PUSTAKA
7
Pencemaran lingkungan merupakan salah satu faktor yang
mempengaruhi kualitas kehidupan makhluk di sekitarnya sehingga masalah
pencemaran lingkungan ini menjadi salah satu hal yang paling krusial. Banyak
pencemaran yang marak dalam kehidupan sehari-hari yang kita temui seperti
pencemaran udara, air, tanah. Semua dari pencemaran tersebut terjadi karena
beberapa faktor. Faktor penyebab dari pencemaran itu sendiri sangatlah banyak
salah satunya merupakan dari proses alam, manusia, dan faktor lainnya. Saat ini
maraknya pencemaran yang sekarang sudah mulai sulit dikendalikan utamanya
setelah adanya revolusi perindustrian. Akibatkan banyak sekali pabrik yang
dibangun dan menyebabkan berbagai macam pencemaran atau polusi.1 Hal ini
tidak terlepas dari kegiatan industri yang melibatkan penggunaan bahan-bahan
kimia yang berbahaya terutama limbah industri jika terlepas ke lingkungan
tanpa melalui proses pengolahan lebih lanjut sehingga bahan-bahan tersebut
dapat diurai oleh mikroorganisme di lingkungan pembuangnya. Terlebih akhir-
akhir ini, di saat zaman mulai modern, industri dimana-mana dan mesinmesin
canggih meraja lela. Pencemaran akrab di telinga kita, terlebih kita tinggal di
Indonesia. Pencemaran sendiri yang diartikan sebagai masuk atau
dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi dan atau komponen lain ke dalam air
maupun ke dalam udara oleh kegiatan manusia dan juga proses alam, sehingga
kualitas air atau udara tersebut menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi
sesuai dengan pembentukannya.2 Limbah sendiri dibagi menjadi beberapa
macam, diantaranya adalah limbah rumah tangga dan juga limbah industri atau
limbah pabrik.Seperti halnya namanya, limbah rumah tangga merupakan limbah
yang dihasilkan dari aktivitas rumah tangga manusia sehari-hari. Beberapa
aktivitas manusia yang menghasilkan limbah antara lain adalah mencuci, baik
piring maupun pakaian dan memasak. Sementara yang dimaksud limbah pabrik
adalah segala barang usang dari pabrik yang sudah tidak dipakai lagi yang
berbentuk padat, cair maupun gas(adi,2019).
8
BAB II
PEMBAHASAN
1.kualitas air
9
Dalam daerah aliran sungai, sungaiberfungsi sebagai tempat
pengaliran air yangterdapat di posisi paling rendah dalam lanskapbumi
(bentang darat merujuk pada susunan daerah tanah) hal ini mengakibatkan
kondisi sungai tidakdapat dipisahkan dari kondisi daerah aliran
sungai(Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor38 Tahun 2011
Tentang Sungai).Kualitas air sungai dipengaruhi olehkualitas jumlah air yang
berasal dari daerahtangkapan sedangkan kualitas air dari daerahtangkapan
berkaitan dengan aktivitas manusia(Wiwoho, 2005).Terjadinya perubahan
kondisi kualitas airpada aliran sungai merupakan dampak daribuangan dari
penggunaan lahan yang ada.Beberapa tahun terakhir, kualitas air sungaidi
Indonesia sebagian besar dalam kondisitercemar, terutama setelah melewati
daerahpemukiman, industri dan pertanian maupunpeternakan.
2.kualitas tanah
Pupuk kimia lebih efisien jika dibandingkan dengan pupuk organik. Hal
ini dikarenakan pupuk kimia mudah digunakan, murah, memiliki kandungan
mineral di dalamnya jelas, dan juga terdapat banyak pilihan sesuai dengan
kebutuhan tanaman.
10
a.tanah mengeras
b.pemusnahan mikrobiologi
c.pencemaran air
11
d.memicu gangguan kesehatan
Konsentrasi nitrogen yang tinggi dari pupuk kimia akan masuk terus ke
dalam tanah hingga batuan akuifer dan mencemari pasokan air bersih di
dalamnya. Selain masuk ke dalam air tanah, nitrogen dapat terbawa pada
tumbuhan atau hewan yang dimakan manusia dan meningbulkan berbagai
masalah kesehatan.
3.kualitas udara
12
Penyebab polusi udara yang kedua adalah faktor manusia dengan segala
aktifitasnya. Berbagai kegiatan manusia yang dapat menghasilkan polutan antara
lain,Pembakaran; Semisal pembakaran sampah, pembakaran pada kegiatan
rumah tangga, kendaraan bermotor, dan kegiatan industri. Polutan yang
dihasilkan antara lain asap, debu, grit (pasir halus), dan gas (CO dan NO).
Pencemaran udara yang terjadi dipicu dari bentuk gas, cair, dan padat
terrtentu yang terpendam di udara. Partikel berasal dari aerosol, debu, asap
pabrik, kebakaran hutan, asap kendaraan bermotor, dan asap rokok.
Dampak pencemaran udara dari asap kendaraan, asap pabrik, asap rokok,
dan lain-lain bisa memicu terjadinya gangguan pernapasan, seperti asma, ISPA,
dan kanker paru-paru. Selain itu, pencemaran udara juga bisa berakhir pada
berkurangnya kadar oksigen di dalam tubuh manusia.
13
c.Pemanasan Global
Bagi ibu hamil, polusi udara juga sangat membahayakan diri dan
janinnya. Dampak pencemaran udara bagi ibu hamil bisa memicu peradangan di
seluruh tubuhnya dan memicu kelahiran prematur. Sementara untuk janin,
keadaan ini dapat mengakibatkan keguguran, asma untuk anaknya kelak, dan
memicu autisme.
14
a.akibat pebangunan waduk
15
b.pembukaan lahan pertanian barudengan cara membakar hutan
karena adanya pembukaan lahan baru dengan cara membakar hutan, banyak hal
ironis yang terjadi khususnya bagi masyarakat sendiri. Berikut dampak-dampak
yang dapat terjad:
Dampak biologis
16
2. Topsoil/horizon yg akan menipis
17
3. Pohon-pohonbesar yang tumbang
Untuk membakar hutan supaya dapat dijadikan lahan pertanian pohon-
pohon besar yang terdapat di hutan pun akan ditumbangkan. Pohon yang
seharusnya dapat hidup sekian tahun tersebut secara sengaja ditumbangkan.
Kelangsungan hidup yang terjadi pun juga akan terganggu. Jika hal ini terus
terjadi pembakaran hutan terjadi secara terus menerus dan tidak diimbangi
dengan perbaikan yang sepadan kita akan kehilangan wilayah hijau yang dapat
menghasilkan oksigen dan sumber daya alam. Memang saat ini hal tersebut
menghasilkan hasil yang sangat banyak, tapi kerugian yang terjadi akan jau lebih
besar.kerugiannya adalah lahan pertanian yang ada dijadikan bangunan dan
pemukiman sementara hutan yang semestinya menjadi tempat makhluk hidup
lain untuk hidup justru digunakan, dibakar untuk memperluas lahan pertanian,
dimasa yang akan datang, generasi kita pun hanya akan menganggap bahwa
hutan itu hanyalah dongeng belaka karena masa yg akan datang mereka tidak
dapat menemukan hutan. Ketiadaan hutan pun akan mengakibatkan banyak
kerugian. Antara lain banjir, tanah longsor, pemanasan global, suhu yang
bertambah tinggi.
5. Kesehatan masyarakat
Karena asap yang terjadi akan mengganggu kesehatan masyarakat.
Penyakit seperti ISPA, kanker, asma, penyakit kulit dan lain-lain. Selain jatuh
korban penderita ISPA, Pneumoni,dll seorang warga Kabupaten Kepulauan
Meranti Muhammad Adli (63 tahun), meninggal setelah mengalami luka bakar di
punggung, diduga akibat terjatuh di lahan gambut yang terbakar. Kerugian yang
ditimbulkan akan banyak generasi muda yang meniggal. Sehingga kita akan
kehilangan generasi muda untuk membangun bangsa. Dana yang akan
dikeluarkan pemerintah juga akan bertambah untuk membiayai pengobstan
korban. Dana yang seharusnya digunakan untuk pembangunan daerah malah
digunakan untuk dana tanggap bencana.
18
DAMPAK SOSIAL EKONOMI
2. Transportasi terganggu
Pembakaran hutan yang terjadi di Riau mengakibatkan asap yg sangat
pekat sehingga terjadi kemacetan yg panjang karena jalan yg tidak bisa dilewati
karena tertutup oleh asap tebal. Jarak pandang pengendara yang sangat terbatas
(300m) juga dapat mengakibatkan kecelakaan. Kerugian dari terganggunya
transportasi ini adalah waktu yg dibutuhkan untuk menuju suatu tempat akan
lebih lama dari biasanya, terjadi banyak kecelakaan pun membuat masyarakat yg
menjadi korban harus menjalani pengobatan dan mengeluarkan biaya yg cukup
banyak. Tidak hanya transportasi darat tetapi transportasi udara pun juga
terhambat. Pesawat dari luar daerah tidak dapat mendarat di bandara Sultan
Syarif Kasim II, Pekanbaru, Riau karena asap yang sangat tebal menghalangi
pendaratan pesawat maupun penerbangan pesawat. Kerugian yangditimbulkan
adalah kerugian secara nominal(finansial) bagi bandara yang tidak dapat
beroperasi dan kecelakaan serta menghambat kegiatan penduduk. Kerjasama
bilateral pun juga akan terganggu karena pesawat delay hingga batas waktu yang
ditentukan. Secara tidak langsungitu juga merugikan bagi daerah Riau maupun
bagi negara.
19
4. Produktifitas Menurun
Pembakaran hutan yang disengaja dapat menimbulkan efek domino bagi
masyarkat disekitarnya. Salah saru dari dampak pembakaran hutan di Riau
mengakibatkan produktifitas pertanian menurun. Memang pembakarn hutan ini
bertujuan untuk ekspansi tanah pertanian, tetapi pembakaran ini memiliki
kerugian yg teramat sangat fatal. Karena asap yang ditimbulkan, tanaman yang
seharusnya dapat berfotosintesis menjadi terhambat, tanaman juga akan
kesulitan untuk mencari air atau unsur hara karena cadangan air tanah menipis.
Kerugian dari menurunnya produktifitas ini adalah berkurangnya pendapatan
masyarakat dan kerugian secara nominal bagi daerah Riau san sekitarnya
Selain itu akibat merugikan dari ozon, Nitrogen oksida, Karbon dioksida,
dan Hidrokarbon. berbagai jenis zat dapat terbang jauh dan dalam transportasi
ini dikonversikan menjadi gas lain seperti ozon, atau berubah menjadi partikel
seperti spesies nitrat dan oksigen organik. Lapisan ozon juga dapat robek akibat
zat-zat kimia tersebut. Apabila lapisan ozon robek, suhu di muka bumi pun akan
naik, terjadi pemanasan global, dan dapat mencairkan es kutub pula. Selain itu,
sinar ultra violet akan langsung terpancar ke bumi (tidak ada yang menghalangi).
Hal ini juga dapat mengganggu kesehatan masyarakat seperti kanker kulit
karena sinar ultraviolet. Keruguan selanjutnya adalah efek rumah kaca yang
ditimbulkan. Karena asap yang ditimbulkan menghalangi panas yang memantul
dari biosfer. Sehingga panas akan memantul kembali ke permukaan dan tidak
bisa keluar karena terpantul oleh asap yang ada. Apabila hal ini terus dibiarkan
efek rumah kaca yang terjadi dapat mencairkan es di kutub, apabila hal ini
terjadi, daratan dapat tenggelam.
20
2. Dampak pada cuaca
Kondisi cuaca yang kering di Riau berpotensi menyebabkan titik api yang
sebelumnya sudah kecil di bagian bawah gambut kembali memicu kebakaran
hutan dan lahan. Selain itu, adanya pembakar lahan dan hutan baru yang
disengaja juga ikut membuat titik api meluas. karena pembakaran yang terjadi
maka suhu di sekitarnya akan bertambah. Kerugian dari kebakaran hutan secara
luas di Provinsi Riau telah menyebabkan pemanasan global dan meningkatnya
suhu bumi. Karena suhu bertambah, penguapan yang terjadi akan membesar
dan hujan pun akan terjadi, kerugiannya adalah karena air tidak dapat tertahan,
banjir pun dapat terjadi.
DAMPAK SOSIAL
21
C.pembukaan tambang illegal
22
Hadirnya sejumlah pertambangan telah memberikan dampak negatif dan
menjadi faktor pemicu kerusakan hutan. Sebagian besar aktivitas yang dilakukan
secara destruktif seperti pengerukan galian yang tidak sesuai, sehingga akan
merusak kelestarian lingkungan. Banyak dampak yang dihasilkan dari
penambangan tersebut antara lain, seperti terjadinya bencana alam, tanah
longsor, banjir, konflik marga satwa, pencemaran dan banyak lainnya. Selain itu,
dampak lainnya adalah peralihan fungsi lahan yang dijadikan lokasi
penambangan.
Mencegah kerusakan alam adalah tanggung jawab kita semua. Alam yang
indah ini perlu kita cintai, karena alam merupakan ciptaan Tuhan yang tiada
bandingnya dan tidak ada gantinya. Dengan menjaga alam dengan baik dan tidak
semena-mena adalah perilaku yang mulia sekali. Alam perlu dijaga dan jangan
sampai merusaknya, merusak alam merupakan tidakan yang tercela karena akan
mengakibatkan dampak yang buruk dikemudian hari.
Mencintai alam dengan sepenuh hati kita merupakan salah satu tugas
yang sangat penting. Tuhan menciptakan alam semesta ini yang begitu indahnya
untuk makhluk di bumi ini. Dengan mencintai alam maka kita akan peduli
dengan lingkungan alam sekitar kita. Segala kebutuhan dan keperluan hidup
makhluk hidup di dunia ini adalah dari alam. Maka dari itu alam harus dijaga
kelestariannya supaya kebutuhan hidup makhluk hidup yang ada di bumi kita ini
terpenuhi.
Alam ini begitu indah untuk semua manusia di bumi dan sebagai sumber
kekayaan di bumi kita. Namun pada kenyataanya banyak manusia di bumi ini
memanfaatkan kekayaan alam dengan sangat serakahnya. Banyak sebagian
orang yang egois dengan memanfaatkan alam untuk kebutuhan industry mereka
dengan menebagi pohon secara liar. Hanya demi kepentingan ekonomi, mereka
sampai lupa dengan alam yang perlu dijaga dan dilestarikan. Karena
keserakahannya kepada alam dan tidak peduli pada kelestarian alam sekitar.
23
Banyak sekali kerusakan yang diakibatkan oleh keserakahan manusia
terhadap alam seperti gunung, hutan, laut. Hutan yang gundul merupakan salah
satu contoh kerusakan alam karena manusia menebang pohon secara liar. Hutan
yang gundul ini karena akibat tidak didasari sistem tebang pilih atau
penghijauan kembali. Selain itu juga mengakibatkan tanah longsor didaerah
dataran tinggi karena dampak penebangan pohon secara liar.
Ada banyak hal yang bisa kita lakukan untuk mengatasi dan mencegah adanya
bencana alam di sekitar kita. Hanya dengan hal kecil sekalipun kita akan berhasil
memeragi bencana alam yang disebabkan oleh ulah manusia. Dengan cara
mencegah kerusakan ekosistem laut dan darat merupakan bentuk rasa cinta kita
kepada alam.
24
Beberapa jenis penyakit yang mengintai termasuk berbahaya antara lain
Deman Berdarah yang dapat menyebabkan kematian jika tidak ditangani dengan
cepat. Sementara itu diare dan leptospirosis meskipun tak mengancam nyawa
bisa menimbulkan komplikasi penyakit lain yang berbahaya.
Pupuk kimia adalah jenis pupuk yang meliki kelebihan itu. Kadar unsur
hara dan mineral pada pupuk kimia lebih tinggi dan terjamin karena memang
dibuat untuk tanaman. Meski tujuannya untuk memberikan keuntungan bagi
tanaman, tetapi dampak yang ditimbulkan dari kegiatan pemupukan dengan
pupuk kimia secara terus-menerus sangat berbahaya.
25
Dilansir dari cybex.pertanian.go.id, tanah yang padat atau tidak gembur
akibat penggunaan pupuk kimia akan mematikan mikroorganisme tanah,
sehingga penguraian bahan organik tanah akan terganggu akibatnya tanah
menjadi tidak subur. Dampak lainnya, akar tanaman menjadi lunak dan tidak
bisa lagi menyerap nutrisi secara maksimal. Akhirnya, tanaman akan mati karena
kekurangan nutrisi.
Tak hanya tanah, air di sekitar lahan tanaman juga akan terkena
imbasnya. Ini dapa terjadi ketika hujan sisa pupuk yang terserap akar akan
terbawa oleh aliran air, menuju sungai, danau, atau bahkan terserap ke dalam
tanah sehingga mencemari pasokan air bersih di dalamnya. Air yang
terkontaminasi ini, bisa jadi dikonsumsi oleh manusia dan hewan di sekitarnya.
Ini dapat menyebabkan keracunan dan masalah kesehatan lainnya.
26
4.tidak melakukan penambangan ilegal
27
a. Menjaga Kebersihan Lingkungan
Bahkan, Indonesia dijuluki sebagai pembuang sampah plastik ke laut terbesar di dunia
setelah China. Oleh karena itu, sudah seharusnya sebagai warga negara harus
mengetahui jenis sampah dan cara pengelolaannya yang baik.
Selain itu, cara menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan juga harus menjaga
lingkungan hidup. Rutin melakukan kegiatan gotong royong atau kerja bakti
membersihkan selokan dengan lingkungan sekitar, mampu mencegah banjir dan
nyamuk demam berdarah. Oleh karena itu, sebaiknya membuat program kerja bakti
seminggu satu kali agar terhindar dari banjir.
b. Penghijauan
c. Pengelolaan Sampah
28
Menurut Undang-undang No 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, disebutkan
bahwa sampah merupakan sisa-sisa kegiatan sehari-hari manusia atau proses alam
yang berbentuk padat atau semi padat berupa zat organik bersifat terurai atau tidak
dapat terurai.
Adapun jenis sampah berdasarkan sifatnya dibedakan menjadi dua, yaitu sampah
anorganik dan organik. Sampah anorganik merupakan sampah yang tidak mudah
membusuk, seperti plastik wadah, botol, kertas, plastik mainan, dan gelas minuman.
Sementara, sampah organik merupakan salah satu jenis sampah yang biasa dijadikan
pupuk kompos. Jenis sampah ini berlawanan dengan sampah anorganik karena sangat
mudah membusuk. Beberapa contoh jenis sampah organik antara lain sisa makanan,
sayuran, daun-daun, dan lain sebagainya.
d. Hemat Energi
Hemat energi juga menjadi salah satu cara menunjukkan kepedulian terhadap
lingkungan yang sangat efektif. Hemat energi dilakukan untuk menyimpan sumber
daya alam. Selain itu, perilaku ini juga dapat membantu kita dalam menghemat biaya.
Adapun beberapa perilaku hemat energi, yaitu mematikan lampu ketika tidak
dibutuhkan, menghemat penggunaan air, dan mematikan elektronik saat tidak
digunakan
29
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Kondisi hutan di kolaka timur juga sudah mulai rusak karena masyarakat
selalu ,melakukan pembukaan lahan baru untuk pertanian yang menyebabkan
hutan di kolaka timur mulai berkurang.Hal ini di sebabkan karena meningkatnya
penduduk di kolaka timur dan keterbatasan lahan yang ada.
Kualias udara di kolaka timur juga mulai tidak baik karena banyaknya
penggunaan kendaraan roda dua dan roda empat,yang paling merasahkan
adalah banyaknya kedaraan proyek yang lalu lalang dan menyebabkan debu
yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar.
3.2 SARAN
30
Pemerintah sebaiknya membuat batas hutan lindung agar masyarakat
tidak melakukan pembukaan lahan di daerah yang telah ditetapkan sebagai
daerah hutan lingdung.
31
32