Anda di halaman 1dari 7

STRATEGI PELAKAKSANAN

Nama : Susiyanti Manalu

NIM :202312013

S1B keperawatan

TINDAKAN KEPERAWATAN SETIIAP HARI

INITIAL KLINE : Tn .T

CORE PROBLEM : Post operasi Apendisitix

Hari tanggal : 07 Desember 2023

Pertemuaaan :2

USIA :35 Tahun

PROSES KEPERAWATAN

Kasus :

- Pasien Tn. T usia 35 tahun dirawat di RS kamar VVIP dengan diangnosa post op Apendisitis
kesadaran compos mentis .pasien mengeluh nyeri vas 4 dibagian perut post operasi seperti
ditusuk tusuk dan perih,dan bila bergerak/beraktivitas dan batuk , nyeri membuat mual dan
muntah,
sulit tidur karena nyeri pada perutnya , Tanda-tanda vital TD : 100/60 mmHg Nadi: 90 kali per
menit ,pernafasan :22 kali per menit

I.KONDISI KLIEN (DS DAN DO)

1. DS : - Pasien mengatakan nyeri pada perut vas 4

- Pasien mengatakan yang dirasakan seperti ditusuk- tusuk dan perih


- Pasien mengatakan nyeri menetap dan nyeri bertambah apabila bergerak/beraktivitas dan
batuk
- Pasien mengatakan nyeri membuat dirinya mual dan muntah
- Pasien mengatakan sulit tidur karena nyeri pada perutnya
- Pasien mengatakan selesai operasi susah tidur lagi karena perutnya mulai nyeri kembali
DO : - Pasien tampak meringis kesakitan

- Luka bekas operasi diabdomen bawah,luka tertutup verban

- Pasien tampak lelah dan letih

- Tanda-tanda vital TD : 100/60 mmHg Nadi: 90 kali per menit ,pernafasan :22 kali per menit

II. DIAGNOSA KEPERAWATAN

Setelah dilakukaan tindakan keperawatan setelah 2X24 jam diharapkan masalah Nyeri akut
berhubungan luka operasi

III. TUJUAN KHUSUS

Kreteria Hasil:

-Melaporkan nyeri terkontrol

-Kemampuan mengenali onset nyeri

-Kemampuan menggunakan tehnik non farmakologi

-Dukungan orang dekat

IV.TINDAKAN KEPERWATAN

1.Observasi

-Lokasi,kareteristik,durasi,frekuensi,kualitas,intensitas nyeri

-Identifikasi skala nyeri

-Identifikasi respon nyeri non verbal

2.Terapeutik :

-Berikan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi nyeri teknik relaksasi

-Kontrol lingkungan yang memperberat nyeri missal: kebisingan

3.Edukasi :

-jelaskan penyebab ,periode dan memicu nyeri

-Jelaskan strategi meredakan nyeri

-Ajarkan tehnik non famakologi untuk mengurangi rasa nyeri

4.Kolaborasi:

-kolaborasi untuk pemerian analgesic dengan dokter


PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN

A.FASE ORIENTASI

a.SALAM TERAPEUTIK

Komunikasi perawat dan klien Teknik komunikasi


P:” Selamat siang, Bapak T saya suster SUSI, hari validation
ini saya yang akan bertugas di shift pagi sampai
dengan siang nanti.”
K:” Baik suster

b. EVALUASI/VALIDASI

Komunikasi perawat dan pasien Teknik komunika


P:” Bagaimana perasaan bapak hari ini, apakah Exploration
semalam bapak tidur dengan nyenyak,dan
bagaimana masih nyeri dibekas operasi?”
K:”Jadi begini suster, saya sering merasa nyeri
dibekas operasi suster”
P:”Sejak kapan bapak merasa nyeri?”
K:”Sejak 2 hari yang lalu sus, awalnya habis
operasi 8jam ”
P:”Baik bapak,apakah bapak tahu tehnik
relasasi.”
K:”Tidak tahu suster?”
P:”Jadi tehnik relaksasi itu adalah suatu metode
mengurangi rasa nyeri , dimana pasien dapat
melakukan sendiri ”
K:”Ohh begitu ya sus”
P:”Nanti saya akan menjelaskan caranya ya pak”
K:”Baik suster”

c. KONTRAK (TOPIK, WAKTU, TEMPAT) SERTA TUJUAN INTERAKSI

a) Topik

Komunikasi perawat dan klien Tehnik komunikasi


P:” baik dek,pada hari ini saya akan mengajarkan Giving information
teknik relaksasi , apakah bapak bersedia?”
K:” Baik suster saya mau kok sus di periksa”

b) Waktu dan tempat


Komunikasi perawat dan klien Tehnik komunikasi
P: “Baik pak, mengenai waktunya kita akan Validation
berbincang lebih banyak

c) Tujuan interaksi

Komunikasi perawat dan klien Tehnik komunikasi


P:” tujuan saya untuk mengajarkan teknik Giving information
relaksasi ini agar dapat mengurangi rasa nyeri
bapak“

B. FASE KERJA (langkah-langkah tindakan keperawatan)

Komunikasi perawat dan klien Tehnik komunikasi


P:”baik pak kita mulai melakukan tekhnik Listening
relaksasi ya pak”
K: “suster,apakah itu tehnik relaksasi?,apakah
bisa mengurangi nyeri?
P: “pertanyaan yang bagus pak.Tehnik relaksasi Question
bisa dilakukan saat tibul rasa nyeri dan dapat Givinng informasi
mengurangi rasa nyeri yang bapak rasakan ”
K: “baik suster,apakah saya boleh melakukan Question
tehnik relaksasi sekarang?”
P:” Boleh pak”
P:”Baik pak saya mulai ya, disini saya, Tehnik Givinng information
relaksasi pertama bapak tarik nafas panjang dan
keluarkan berlahan-lahan ” Restarting
K:”baik suster?”
P: “apakah bapak sudah mengerti?” Givinng information
K: “Sudah suster”
P:”Baik, Apakah bapak bisa melakukan sekarang Givinng information
yang saya katakan ”
K:”baik suster
P:”Tarik nafas dalam dan keluarkan berlahan Givinng information
lahan”
K:”Baik suster (melakukan teknik reksasi)” Question
P:”Nah bagaimana bapak apakah sejauh ini sudah
merasa nyaman?”
K”lumayan suster nyeri saya sudah tidak
berkurang tapi nyerinya masih ada suster”
P:”Nah bapak Latihan tehnik relaksasi ini terus Listening
dilakukan yaa jika masih merasa sakit.
K:”Baik suster

C. FASE TERMINASI
a. EVALUASI RESPON KLIEN TERHADAP TINDAKAN KEPERAWATAN

i. EVALUASI KLIEN (SUBJEKTIF)

Komunikasi perawat dan klien Tehnik komunikasi


P:” Bagaimana perasaan bapak setelah saya Melakukan evaluasi
melakukan tindakan ?
K:” Sudah merasa lebih nyaman suster”
P:”Bapak masih ingat tidak cara melakukan teknik
relaksasi tadi. Coba bapak review kembali agar
bapak bisa semakin ingat”
K:”Baik suster (menjelaskan kembali tehnik
relaksasi )”

ii. EVALUASI PERAWAT (OBJEKTIF)

Komunikasi perawat dan klien Tehnik komunikasi


P:”Sekarang bapak sudah lebih baik yah udah Giving information
tidak terlalu nyeri , sekarang saya akan
mengukur TTV 100/60 mmHg nadi 70 kali
permenit dan pernafasan 18 kali permenit ,
diharapkan terus membaik yaa pak”
K:“Puji tuhan suster. Terima kasih”

b. TINDAK LANJUT KLIEN

Komunikasi perawat dan klien Tehnik komunikasi


P:”Baiklah pak kalau begitu saya rasa bapak Giving information
sudah lebih baik, saya izin dahulu nanti sekitar
jam 11.00 siang akan datang kembali untuk
memeriksa keadaan bapak ya pak.. selamat
siang”
K:”Baik suster terimakasih atas bantuannya”

c. KONTRAK YANG AKAN DATANG (TOPIK, WAKTU, TEMPAT)

Komunikasi perawat dan klien Tehnik komunikasi


P:” bapak nanti sekitar jam 13 siang saya akan Giving information,
kembali untuk memeriksa sekali lagi tekanan Attending behavior
daran nya dan kondisi nyerinya ya apabila nanti
terdapat nyeri lagi saya bisa memberi tahu
kepada suster yang berganti shift dengan saya
nantinya agar suster tersebut tahu apa yang
keluhan apa yang diderita, jika ada hal yang adek
butuhkan bisa tekan tombol yang ada di sebelah
kasih ya dek terimakasih “
K: “ baik suster terimaksih, saya istirahat dulu ya
sus ,terimakasih”

KETERAMPILAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK

Nama :

NIM :

Hari/Tgl :

Ruangan :

NO KOMPONEN YANG DINILAI SKOR NILAI


1 PRE INTERAKSI
· Mahasiswa mampu melakukan 10
analisa kesadaran diri setelah
memahami peran yang harus
dilaksanakan sesuai dengan tindakan
yang akan dilakukan
2 FASE ORIENTASI
· Salam terapeutik 5
· Evaluasi/validasi 5
· Kontrak (waktu, topik dan tujuan) 5
· Tujuan tindakan/tujuan komunikasi 10
3 FASE KERJA
· Memahami dan menggunakan teknik 20
komunikasi dengan baik dan benar
· Sikap yang ditampilkan dalam 10
komunikasi terapeutik
· Langkah-langkah tindakan sesuai 10
dengan rencana yang
dibuat/modifikasi
4 FASE TERMINASI
· Evaluasi respon tindakan yang 10
dilakukan di fase kerja
· Rencana tindak lanjut 5
· Rekontrak yang akan datang/untuk 10
terminasi akhir
TOTAL

Jakarta
Penilaian

Anda mungkin juga menyukai