Program sarjana agroteknolgi pertanian

Universitas islam riau

Mata kuliah fisiologi tumbuhun. Tahun 2024

PAPER FOTOSINTESIS

Program suti agroteknologi, fakultas pertanian, universitas islam riau. l. Kaharuddin Nst
No.113, Simpang Tiga, Kec. Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Riau 28284
Oleh:
Sukron (224110095)
Sukronpk7@gmail.com

Abstract : Photosynthesis is the synthesis process of carbohydrate from inorganic

materials (CO2 dan H2O) in plants with pigments using light energy. There are 2 phases
of photosynthesis, i.e. phase I that occurs in grana and results in ATP dan NADPH2 and
phase II that occurs in stroma and results in carbohydrate. The water molecule was not
split apart in the primitive photosynthesis and after evolution the water molecule was
oxidized via 2 photosystems, so that O2 was released to the atmosphere. Photosynthesis
developed biochemically to be more complex until photosynthesis and its regulation
was separated from respiration. The evolution of photosynthesis types, such as C4 and
CAM, was resulted from the decrease of ratio CO2/O2 and the intensive radiation in the
atmosphere.

Key words: photosynthesis, photosynthesis phases, stages of photosynthesis

Abstrak : Fotosintesis adalah proses sintesis karbohidrat dari bahan-bahan anorganik

(CO2 dan H2O) pada tumbuhan berpigmen dengan bantuan energi cahaya matahari.
Fotosintesis terdiri atas 2 fase, yaitu fase I yang berlangsung pada grana dan
menghasilkan ATP dan NADPH2 serta fase II yang berlangsung pada stroma dan
menghasilkan karbohidrat. Molekul air tidak dipecah dalam fotosintesis primitif dan
setelah evolusi molekul air dipecahkan melalui 2 fotosistem sehingga O2 dilepaskan ke
atmosfir. Fotosintesis berkembang menjadi lebih kompleks secara biokimia sampai
terjadinya pemisahan antara respirasi dan fotosintesis beserta regulasinya. Evolusi tipe-
tipe fotosintesis seperti C4 dan CAM merupakan akibat menurunnya rasio CO2/O2 dan
radiasi yang intensif pada atmosfir.

Kata kunci: fotosintesis, fase fotosintesis, tahapan fotosintesis

1
 Program sarjana agroteknolgi pertanian
Universitas islam riau
Mata kuliah fisiologi tumbuhun. Tahun 2024

Pendahulan: Fotosintesis berasal dari menyatukan karbon dioksida dengan air

kata Foton cahaya, sintesis penyusunan. sehingga membentuk gula glukosa
Fotosintesis adalah peristiwa sebagai sumber energi bagi seluruh
penyusunan zat organik (gula) dari zat tumbuhan. Produk sisanya, yaitu
anorganik (air, karbondioksida) dengan oksigen, dilepaskan ke udara. Daun
pertolongan energi cahaya matahari. merupakan lokasi utama terjadinya
Karena bahan baku yang dipergunakan fotosintesis dan memiliki beragam
adalah zat karbon (karbondioksida), adaptasi untuk tujuan tersebut. Lamina
maka dapat juga disebut asimilasi zat (bilah daun) yang terbentuk datar
karbon. menyediakan permukaan lebar untuk
menyerap cahaya matahari; stomata
Fotosintesis adalah proses pemanfaatan
(pori-pori) di permukaan bawah lamina
energi cahaya yang berasal dari energi
memungkinkan gas (karbon dioksida
matahari oleh kloroplas tumbuhan untuk
dan oksigen) keluar masuk daun; dan
mengubah menjadi energi kimiawi yang
jaringan pembuluh yang ekstensif
disimpan dalam bentuk gula dan
membawa air ke daun dan mengangkut
molekul organik lainnya. Tanaman
glukosa hasil fotosintesis ke bagian lain
sebagai organisme autotrof membuat
tumbuhan.
molekul organik mereka sendiri dari
bahan mentah anorganik yang diperoleh Evolusi teori fotosintesis yaitu bermula
dari lingkungannya (Campbell, 2002). dari John Priestley pada tahun 1771
menunjukkan bahwa tumbuhan hijau
Fotosintesis adalah suatu proses
mengeluarkan oksigen. Jan Ingenhousz
pembuatan makanan oleh tumbuhan
pada tahun 1779 menunjukkan bahwa
dengan menggunakan cahaya matahari,
evolusi fotosintetik O2 memerlukan
air, dan karbon dioksida. Fotosintesis
cahaya matahari dan terjadi hanya pada
terjadi di struktur khusus pada sel daun
bagian-bagian berwarna hijau dari
yang disebut kloroplas. Kloroplas
tanaman (Fried, 2006)
mengandung klorofil, yaitu pigmen
hijau yang menyerap energi dari cahaya Daun adalah tempat utama terjadinya
matahari. Selama fotosintesis, energi fotosintesis. Energi yang digunakan
yang diserap ini digunakan untuk untuk fotosintesis berasal dari cahaya

2
 Program sarjana agroteknolgi pertanian
Universitas islam riau
Mata kuliah fisiologi tumbuhun. Tahun 2024

matahari yang diserap oleh kloroplas di karena menyerap cahaya yaitu radiasi
dalam daun. Bahan yang digunakan elektromagnetik pada spektrum kasat
untuk fotosintesis adalah air dan mata. Energi cahaya yang diserap
kabondioksida. Air (H2O) sebagai klorofil inilah yang menggerakkan
bahan dalam tanah menyebar dari akar sinteis molekul makanan dalam
melalui xylem. Karbondioksida (CO2) kloroplas. Kloroplas ditemukan
sebagai bahan di udara masuk melalui terutama di dalam sel mesofil yaitu
stomata. Produk yang dihasilkan dari jaringan yang terdapat di bagian dalam
fotosintesis yaitu glukosa (C6H12O6) daun (Campbell, 2002)
merupakan produk fotosintesis
berenergi tinggi yang menyebar ke
seluruh bagian tanaman lewat floem.
Oksigen (O2) adalah produk fotosintesis
yang keluar dari daun melalui stomata.

Gambar (2) : Organel tempat berlangsungnya

fotosintesis

Persamaan reaksi untuk proses

fotosintesis yaitu:

cahaya matahari
Daun merupakan salah satu bagian pada 6 CO 2(aq)+6 H 2 O(aq)
klorofil
tumbuhan yang berwarna hijau dan
C 6 H 12 06 (s ) + 6 O2 (g)
memiliki kloroplas sehingga merupakan
tempat berlangsungnya proses Berdasarkan reaksi fotosintesis di atas,
fotosintesis. Terdapat kira-kira setengah CO2 dan H2O merupakan substrat
juta kloroplas tiap milimeter persegi dalam reaksi fotosintesis dan dengan
permukaan daun. Warna daun berasal bantuan cahaya matahari dan pigmen
dari klorofil yang merupakan pigmen fotosintesis (berupa klorofil dan
warna hijau yang terdapat di dalam pigemen-pigmen lainnya) akan
kloroplas. Klorofil adalah pigmen menghasilkan karbohidrat dan

3
 Program sarjana agroteknolgi pertanian
Universitas islam riau
Mata kuliah fisiologi tumbuhun. Tahun 2024

melepaskan oksigen. Cahaya matahari 700 nm sedangkan klorofil pada

meliputi semua warna dari spektrum fotosistem II (PS II) akan menyerap
tampak dari merah hingga ungu, tetapi maksimal panjang gelombang cahaya
tidak semua panjang gelombang dari 680 nm.
spektrum tampak diserap (diabsorpsi)
1. Pada mulanya, foton akan diserap
oleh pigmen fotosintesis. Atom O pada
oleh klorofil di PS II. Ketika foton
karbohidrat berasal dari CO2 dan atom
diserap oleh 1 klorofil, energi yang
H pada karbohidrat berasal dari H2O
diperoleh dilepaskan ke pigmen.
Reaksi fotosintesis secara umum
2. Energi yang dilepaskan ke pigmen
dibagi dua yaitu:
akhirnya sampai di pusat reaksi.
1. Reaksi Terang
3. Elektron di dalam PS II menjadi
Reaksi terang adalah tahapan dalam tereksitasi (berubah menjadi energi
fotosintesis yang mengubah energi yang lebih tinggi). Elektron tersebut
matahari menjadi energi kimia menjadi tidak stabil dan akan ditangkap
(Campbell et al., 2017). Pada tahap ini oleh PS II lain yang menyebabkan
molekul air terpisah dan menjadi PS II yang kehilangan elektron menjadi
sumber elektron dan proton (ion H+) bermuatan positif. Elektron yang hilang
dan menghasilkan O2 sebagai product- diganti dengan cara pemecahan molekul
nya. air.

Penangkapan energi cahaya pada 4. Menghasilkan produk sampingan

reaksi terang melibatkan dua sistem berupa O2 (oksigen) dan elektron
cahaya (fotosistem) yaitu fotosistem H+. oksigen akan dilepas ke udara
1 dan fotosistem 2. Fotosistem sedangkan elektron H+ akan
adalah molekul protein kompleks digunakan di dalam PS I. Melalui
yang terdapat di dalam membran rantai elektrontranspor, tiap elektron
tilakoid. Klorofil yang terdapat di yang tereksitasi akan ditransfer ke PS I.
dalam fotosistem I (PS I) akan
5. Elektron tersebut akan
menyerap foton (energi cahaya)
menyediakan energy untuk
dengan maksimal panjang gelombang
pembentukan ATP. Foton yang

4
 Program sarjana agroteknolgi pertanian
Universitas islam riau
Mata kuliah fisiologi tumbuhun. Tahun 2024

diserap oleh PS 1 akan menambahkan elektron-elektron.

mengeksitasi elektron yang Energi pereduksi disediakan oleh
selanjutnya akan ditangkap oleha NADPH yang mendapatkan elektron
septor elektron. dari reaksi terang.Untuk mengubah
CO2 menjadi karbohidrat, siklus
6. Elektron selanjutnya dibawa ke
Calvin juga membutuhkan energi
NADP reduktase untuk mereduksi
kimia dalam bentuk ATP yang juga
NADP + menjadi NADPH.
di hasilkan melalui reaksi terang.
Reaksi terang juga menghasilkan ATP
melalui proses kemiosmosis untuk
menambahkan gugus fosfat ke ADP
(disebut fotofosforilasi). Jadi energi
cahaya pada awalnya dirubah menjadi
energi kimia dalam bentuk NADPH
(sumber elektron yang dapat
memberikan elektron kepada
penerina elektron) dan ATP (energi
sel). Reaksi terang tidak
menghasilkan gula. Pembentukan
gula terjadi pada tahap kedua
fotosintesis yaitu siklus Calvin. 2. Reaksi Gelap

Siklus Calvin dimulai dengan ATP dan NADPH yang dihasilkan

penggabungan CO2 dari udara dalam proses fotosintesis memicu
dengan molekul organik yang berbagai proses biokimia. Pada
sudah tersedia dalam kloroplas. tumbuhan proses biokimia yang terpicu
Penggabungan karbon dengan adalah siklus Calvin yang mengikat
komponen organik ini disebut karbon dioksida untuk membentuk
fiksasikarbon. Siklus karbon ribulosa (dan kemudian menjadi gula
kemudian mereduksi karbon seperti glukosa) Reaksi ini disebut
terfiksasi menjadi karbohidrat dengan reaksi gelap karena tidak bergantung

5
 Program sarjana agroteknolgi pertanian
Universitas islam riau
Mata kuliah fisiologi tumbuhun. Tahun 2024

pada ada tidaknya cahaya sehingga Semakin banyak karbon dioksida di

dapat terjadi meskipun dalam keadaan udara, jumlah bahan yang dapat
gelap (tanpa cahaya) digunakan tumbuhan untuk melakukan
fotosintesis juga semakin banyak.

3. Suhu

Suhu sangat berperan di dalam segala

jenis reaksi biokimia di dalam tubuh
tumbuhan terutama yang melibatkan
enzim. Enzim-enzim yang bekerja
dalam proses fotosintesis hanya akan
bekerja pada suhu yang optimal. Pada
umumnya laju fotosintesis akan
Faktor utama yang menentukan laju meningkat beririrngan dengan
fotosintesis: meningkatnya suhu sampai pada batas
toleransi enzim.
1. Intensitas cahaya
4. Kadar air
Laju fotosintesis mencapai puncaknya
pada saat terdapat banyak cahaya. Pada Air mempunyai peran vital pada proses
batas-batas tertentu, semakin tinggi fotosintesis. Kekurangan atau
intensitas maka akan semakin banyak kekeringan dapat menyebabkan stomata
terjadi fotosintesis. Namun pada batas atau mulut daun menutup sekaligus
tertentu juga, apabila intensitas cahaya menghambat penyerapan karbon
terlalu banyak, maka akan menghambat dioksida sehingga akan mengurangi laju
laju fotosintesis karena secara otomatis fotosintesis.
tumbuhan akan menutup stomatanya
5. Kadar hasil fotosintesis
untuk mengurangi transparansi yang
berlebih. Apabila kadar fotosintat, misalnya
karbohidrat berkurang maka laju
2. Konsentrasi karbon dioksida
fotosintesis akan meningkat, namun,

6
 Program sarjana agroteknolgi pertanian
Universitas islam riau
Mata kuliah fisiologi tumbuhun. Tahun 2024

apabila kadar fotosintat bertambah ditangkap oleh enzim PEP-karboksilase.

maka laju fotosintesis akan berkurang. Oleh enzim itu, CO2 akan digabungkan
dengan senyawa PEP (fosfoenol-piruvat
Tipe tipe fotosintesis: Berdasarkan
; senyawa 3-C) menjadi asam organik 4-
senyawa pertama yang dibentuk dari
C , yaitu OAA.
hasil fiksasi atau pengikatan CO2,
fotosintesis dibedeakan menjadi dua Pada tumbuhan yang tipe
tipe, yaitu tipe C3 dan C4. fotosintesisnya C-4 (tumbuhan C-4),
peristiwa pengikatan CO2 udara bebas
1. Tipe C3
terjadi di sel-sel mesofil daun.
senyawa pertama yang dibentuk dari Sedangkan reaksi penyusunan zat gula
hasil fiksasai CO2 dari luar (udara / (daur Calvin) terjadi di sel-sel seludang
atmosfir) adalah senyawa asam berkas angkutan di daun. Jadi ada
organik 3 karbon (3-C), yaitu Asam proses transpor asam organik sumber
Fosfogliserat (PGA). Proses reaksi CO2, yaitu transpor malat atau aspartat,
ini langsung menjadi bagian dari dari daerah sel-sel mesofil daun menuju
daur Calvin. Enzim yang membantu sel seludang berkas. Bentuk timbunan
pengikatan CO2 adalah RubisCo sumber CO2 ini tergantung dari jenis
(Ribulosa Bifosfat Karboksilase tumbuhan C-4 nya. Penemu adanya tipe
Oksigenase). Oleh RubisCo, CO2 fotosintesis ini adalah Hatch and Slack,
digabungkan dengan senyawa gula maka daur fotosintesisnya juga disebut
sederhana 5-C yaitu Ribulosa di(bi)- daur Hatch – Slack. Pada tumbuhan C-
fosfat (Ru-BP). 4, zat gula dibentuk atau ditemukan di
sel seludang berkas, bukan di sel
2. Tipe C4
mesofil daun.
senyawa pertama yang dibentuk dari
Kesimpulan :
fiksasi karbon dari udara bebas adalah
berupa asam organik 4 karbon (4-C), Fotosintesis adalah proses
yaitu Asam Oksalo Asetat (OAA). pengkonversian energi cahaya
Senyawa OAA akan segera diubah matahari menjadi
menjadi : 1) Asam Malat, atau 2)
Aspartat) Zat CO2 udara (senyawa 1-C)

7
 Program sarjana agroteknolgi pertanian
Universitas islam riau
Mata kuliah fisiologi tumbuhun. Tahun 2024

energi kimia dalam bentuk glukosa gula hasil fotosintesis digunakan untuk
dan molekul organik lainnya. sumber energi, cadangan makanan, atau
Dalam menjadi bahan baku untuk menyusun
zat-zat penting lain. Hasil fotosintesis
fotosintesis sendiri memiliki dua
digunakan untuk mendukung
tahapan reaksi yang masing-masing
pertumbuhan dan perkembangan,
langkahnya rumit dan memiliki berkembang biak dan berbagai aktivitas
pembeda tersendiri. Kedua reaksi itu lain. Fotosintesis dipengaruhi oleh
adalah reaksi terang dan reaksi terang. faktor luar dan faktor dalam. Ada tiga
Perbedaan keduanya yaitu, reaksi terang tipe fotosintesis, meliputi tipe C-3, C-4
tidak menghasilkan gula, tetapi dan CAM. Fotosintesis tipe CAM
pembentukan gula terjadi pada dilakukan oleh beberapa golongan
tahap kedua fotosintesis yaitu siklus tumbuhan gurun atau tumbuhan yang
Calvin. berasal dari gurun, terutama golongan
Crassulaceae dan Cactaceae. Pada
Fotosintesis (asimilasi karbon)
tumbuhan C-3, hasil fiksasi CO2 paling
merupakan proses pengubahan energi
awal adalah PGA, sedang pada
cahaya (energi fisika) menjadi energi
tumbuhan C-4 dan CAM berupaasam
kimia (zat gula). Fotosintesis
OAA. Pada tumbuhan C-4, fotosintesis
berlangsung dalam dua tahap, yaitu
berlangsung didua tempat, yaitu mesofil
reaksi cahaya dan reaksi gelap.
dan jaringan seludang berkas angkutan.
Fotosintesis menyusun zat gula (CH2O)
Pada tumbuhan CAM, fotosintesis
dari air (H2O) dan gas asam arang
berlangsungdalam dua waktu, yaitu
(CO2) dengan bantuan energi surya.
malam (fiksasi CO2 udara) dan siang
Sinar merah dan sinar biru paling
(reaksi terang dan daun Calvin).
banyak diserap daun untuk fotosintesis.
Fotosintesis terjadi pada sel-sel daun,
terutama di bagian mesofil daun, yaitu
jaringan tiang dan bunga karang.
Fotosintesis dilakukan oleh organisme
yang berhijau daun (berklorofil). Zat

8
 Program sarjana agroteknolgi pertanian
Universitas islam riau
Mata kuliah fisiologi tumbuhun. Tahun 2024

Daftar pustaka smp di kota denpasar. Jurnal

Bakti Saraswati (JBS), 3(02).
Song, Ai Nio. "Evolusi fotosintesis pada
tumbuhan." Jurnal Ilmiah Alonso, S., Babino, Á., & Pellegrino, V.
Sains (2012): 28-34. (2020). Fotosíntesis.

Yustiningsih, M. (2019). Intensitas Hernánde, M. S. (2014). Práctica de

cahaya dan efisiensi fotosintesis laboratorio la fotosíntesis. Logos
pada tanaman naungan dan Boletín Científico de la Escuela
tanaman terpapar cahaya Preparatoria No. 2, 1(1).
langsung. Bio-Edu: Jurnal
Wulandari, Sri, and Firdaus LN.
Pendidikan Biologi, 4(2), 44-49.
"Pengembangan Bahan Ajar
Suyatman, S. (2021). Menyelidiki Materi Fotosintesis pada Mata
Energi Pada Fotosintesis Kuliah Ekofisiologi Tumbuhan
Tumbuhan. INKUIRI: Jurnal Berbasis Riset." (2015).
Pendidikan IPA, 9(2), 125-131.
Maftukhah, M., Sholikhah, N. I., &
Advinda, L. (2018). Dasar–dasar Fawaida, U. U. (2023).
fisiologi tumbuhan. Deepublish. Pengaruh Cahaya Terhadap
Proses Fotosintesis pada
Raharjo, S., Kurniawan, E., &
Tanaman Naungan Dan
Nurcahya, E. D. (2018). Sistem
Tanaman Terpapar Cahaya
Otomatisasi Fotosintesis Buatan
Langsung. Jurnal Pengabdian
Pada Aquascape Berbasis
Masyarakat MIPA dan
Arduino. KOMPUTEK, 2(1), 39-
Pendidikan MIPA, 7(1), 51-55.
49.
Yustiningsih, Maria. 2019.
Setiawati, G. A. D., Arjaya, I. B. A., &
Intensitas Cahaya dan
Ekayanti, N. W. (2014).
Efisiensi Fotosintesis pada
Identifikasi miskonsepsi dalam
materi fotosintesis dan respirasi Tanaman Naungan dan Tanaman
tumbuhan pada siswa kelas ix Terpapar Cahaya Langsung.
BIO-EDU: Jurnal

9
 Program sarjana agroteknolgi pertanian
Universitas islam riau
Mata kuliah fisiologi tumbuhun. Tahun 2024

Pendidikan Biologi. JBE 4(2), 44-49

Sarah Covshoff. 2018.

Photosynthesis: Methods and
Protocols, Methods in

Molecular Biology, Humana Press:

Springer Nature, vol. 1770

Putri, B. O. K., & Isnawati, I. (2018).

Profil Miskonsepsi Buku Teks
pada Konsep Enzim dan
Metabolisme Sel Kelas XII
SMA di Kabupaten
Sidoarjo. Berkala Ilmiah
Pendidikan Biologi
(BioEdu), 7(3), 468-477.

10