Anda di halaman 1dari 6

ANALISA MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN HIDUP (AMDAL)

TUGAS 2
PELINGKUPAN (SCOPING) PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR
MINUM DENGAN KAPASITAS 1.000 LITER/DETIK

DISUSUN OLEH:
ARDIANSYAH (412 20 001)
MUH. IKHLASUL AMAL BAHAR (412 20 023)

PROGRAM STUDI D4 JASA KONSTRUKSI


JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG
MAKASSAR
2023
Tugas 2: Membuat Pelingkupan (Scoping) Dampak Penting Pengembangan
Sistem Penyediaan Air Minum dengan Kapasitas 1000 Liter/detik

Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam Pelingkupan Dampak Penting:


1. Identifikasi dampak potensial
Menduga semua dampak yang berpotensi terjadi jika rencana usaha dan/atau
kegiatan dilakukan pada lokasi tersebut. Identifikasi Dampak Potensial diperoleh dari
serangkaian hasil:
• Konsultasi dan diskusi dengan para Pakar, Pemrakarsa, Instansi yang
bertanggungjawab, Masyarakat yang berkepentingan serta dilengkapi dengan
hasil pengamatan lapangan (observasi).
• Selain itu identifikasi dampak potensial juga dapat dilakukan dengan
menggunakan metode-metode identifikasi dampak berikut ini: Penelaahan
pustaka; Analisis isi (content analysis); Interaksi kelompok (rapat,
lokakarya, brainstorming, dan lain-lain); Metode ad hoc; Daftar uji
(sederhana, kuesioner, deskriptif); Matrik interaksi sederhana; Bagan alir
(flowchart); Pelapisan (overlay); Pengamatan lapangan (observasi).
2. Dampak Potensial
Mengidentifikasi segenap dampak lingkungan hidup (primer, sekunder, dan
seterusnya) yang potensial akan timbul sebagai akibat adanya Rencana usaha. dan/atau
Rencana kegiatan.
3. Evaluasi Dampak Potensial
• Memisahkan dampak-dampak yang perlu kajian mendalam untuk membuktikan
dugaan (hipotesa) dampak (dari dampak yang tidak lagi perlu dikaji).
• Dampak potensial dapat disimpulkan menjadi dampak penting hipotetik (DPH)
atau tidak.

Bagan alur tahapan pelingkupan dampak penting

Mengidentifikasi dampak lingkungan yang potensial akan timbul


tanpa memperhatikan besar/kecil dampak, positif/negatif dampak dan
penting tidaknya dampak

Daftar komponen lingkungan yang potensial


terkena dampak lingkungan

Meniadakan dari daftar dampak potensial komponen lingkungan yang tidak


tergolong terkena dampak penting atau tidak mengalami perubahan mendasar.

Daftar komponen lingkungan yang potensial terkena


dampak penting hipotetis
Hasil Pelingkupan dari Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum dengan Kapasitas
1000 Liter/detik:

→ Dampak Lingkungan yang Akan Terjadi pada kegiatan Pengembangan Sistem


Penyediaan Air Minum dengan Kapasitas 1000 Liter/detik
• Tahap Pra Konstruksi
1. Perijinan
2. Sosialisasi Proyek

• Tahap Konstruksi
1. Pemagaran Proyek dan Pengoperasian Basecamp Mobilisasi alat dan bahan
2. Mobilisasi Tenaga Kerja Sementara
3. Mobilisasi Peralatan dan Material
4. Penyiapan Lahan
5. Pembangunan Struktur Bangunan dan Jaringan Pipa
6. Demobilisasi Peralatan
7. Demobilisasi Tenaga Kerja Sementara

• Tahap Operasional
1. Mobilisasi Tenaga Kerja
2. Pengoperasian Sistem Penyediaan Air Minum
3. Pemeliharaan dan Perawatan

→ Identifikasi Dampak Potensial → Berdasarkan Komponen Lingkungan Hidup


• Komponen Fisika-Kimia
1. Kualitas Udara Dan Kebisingan
a. Debu dan Penurunan Kualitas Udara
b. Peningkatan Kebisingan
2. Hidrologi
a. Penurunan Kualitas Air Permukaan
b. Terjadinya Banjir
3. Ruang, Tanah Dan Lahan
a. Terjadinha Keretakan Bangunan Sekitar
b. Peningkatan Estetika Lingkungan
4. Transportasi
a. Pengurangan Umur Jalan
b. Penurunan Kinerja Lahan
c. Tumpahan Material di Jalan
• Komponen Biologi
1. Flora
a. Penurunan Keanekaragaman Hayati
• Komponen Sosial Ekonomi-Budaya
1. Sosial – Ekonomi
a. Terciptanya Kesempatan Kerja
b. Hilangnya Kesempatan Kerja
c. Terciptanya Kesempatan Berusaha
d. Peningkatan Pendapatan
e. Penurunan Pendapatan
f. Peningkatan PAD
g. Peningkatan Ketersedian Air Bersih
2. Budaya
a. Keresahan Masyarakat
3. Pertahanan/Keamanan
a. Gangguan Kamtibmas
• Komponen Kesehatan Masyarakat
1. Parameter Yang Berpengaruh Terhadap Kesehatan
1. Gangguan Kesehatan Masyarakat
2. Penurunan Sanitasi Lingkungan
2. Sanitasi Lingkungan
a. Peningkatan Limbah Padat Domestik
b. Timbulnya Buangan Material
c. Timbulnya Limbah B3
Metode: Matriks

→ Evaluasi Dampak Potensial → Dampak Penting Hipotetik


• Komponen Fisika-Kimia
1. Debu dan Penurunan Kualitas Udara
2. Pengurangan Umur Jalan
3. Penurunan Kinerja Jalan
4. Keresahan Masyarakat
5. Peningkatan Kebisingan
6. Penurunan Kualitas Air Permukaan
7. Peningkatan Aliran Run Off
• Komponen Biologi
1.
• Komponen Sosial Ekonomi-Budaya
1. Terciptanya Kesempatan Kerja
2. Keresahan Masyarakat
3. Peningkatan Ketersediaan Air Bersih
4. Terciptanya Kesempatan Berusaha
• Komponen Kesehatan Masyarakat
1. Peningkatan Limbah Padat Domestik
2. Timbulnya Limbah B3

Metode: Diskusi Tim, Studi Pustaka, Survei Lapangan, Keahlian Pakar,


Konsultasi Publik
→ Klasifikasi dan Prioritas Dampak Penting → Prioritas Dampak Penting Hipotetik
(Isu Pokok)
• Timbulnya debu dan penurunan kualitas udara
• Terjadinya penurunan kinerja jalan
• Pengurang umur jalan
• Terjadinya peningkatan kebisingan
• Keresahan masyarakat
• Terciptanya kesempatan kerja
• Penurunan kualitas air permukaan
• Peningkatan limbah padat domestic
• Peningkatan aliran run off
• Peningkatan ketersediaan air bersih
• Terciptanya kesempatan berusaha
• Timbulnya limbah B3

Meode: Analisa Keterkaitan (Holistik)

Kriteria DampakPenting dan Tidak Penting


DIAGRAM PROSES PELINGKUPAN
Dampak Potensial:
• Komponen Fisika-Kimia
1. Kualitas Udara Dan Kebisingan
a. Debu dan Penurunan Kualitas Udara Dampak Penting Hipotetik:
b. Peningkatan Kebisingan
• Komponen Fisika-Kimia
2. Hidrologi
a. Penurunan Kualitas Air Permukaan 1. Debu dan Penurunan
b. Terjadinya Banjir Kualitas Udara
3. Ruang, Tanah Dan Lahan 2. Pengurangan Umur Isu Pokok:
a. Terjadinha Keretakan Bangunan Sekitar Jalan
Rencana Kegiatan: b. Peningkatan Estetika Lingkungan 3. Penurunan Kinerja • Timbulnya debu dan
4. Transportasi penurunan kualitas udara
1. Tahap Pra Konstruksi Jalan
2. Tahap Konstruksi a. Pengurangan Umur Jalan
4. Keresahan Masyarakat • Terjadinya penurunan
b. Penurunan Kinerja Lahan kinerja jalan
3. Tahap Operasional 5. Peningkatan

c. Tumpahan Material di Jalan
Kebisingan Pengurang umur jalan
• Komponen Biologi
Pengembangan 1. Flora 6. Penurunan Kualitas Air • Terjadinya peningkatan
Sistem a. Penurunan Keanekaragaman Hayati Permukaan kebisingan
Penyediaan Air • Komponen Sosial Ekonomi-Budaya 7. Peningkatan Aliran Run • Keresahan Masyarakat
1. Sosial – Ekonomi
Minum dengan a. Terciptanya Kesempatan Kerja
Off • Terciptanya kesempatan
• Komponen Sosial Ekonomi- kerja
b. Hilangnya Kesempatan Kerja
Kapasitas 1000 c. Terciptanya Kesempatan Berusaha
Budaya • Penurunan kualitas air
1. Terciptanya
Liter/detik: Rona Lingkungan:
d. Peningkatan Pendapatan
Kesempatan Kerja
permukaan
1. Komponen Fisika-
e. Penurunan Pendapatan
• Peningkatan limbah padat
f. Peningkatan PAD 2. Keresahan Masyarakat
domestic
Kimia g. Peningkatan Ketersedian Air Bersih 3. Peningkatan
2. Komponen Biologi 2. Budaya Ketersediaan Air Bersih • Peningkatan aliran run off
3. Komponen Sosial a. Keresahan Masyarakat
4. Terciptanya • Peningkatan ketersediaan
Ekonomi-Budaya 3. Pertahanan/Keamanan air bersih
a. Gangguan Kamtibmas
Kesempatan Berusaha
4. Komponen Kesehatan
• Komponen Kesehatan Masyarakat • Komponen Kesehatan • Terciptanya kesempatan
Masyarakat berusaha
1. Parameter Yang Berpengaruh Terhadap Masyarakat
Kesehatan 1. Peningkatan Limbah • Timbulnya limbah B3
a. Gangguan Kesehatan Masyarakat Padat Domestik
b. Penurunan Sanitasi Lingkungan 2. Timbulnya Limbah B3
2. Sanitasi Lingkungan
a. Peningkatan Limbah Padat Domestik
b. Timbulnya Buangan Material
c. Timbulnya Limbah B3

Metode Metode Meode


Matriks Diskusi Tim, Studi Pustaka, Analisa Keterkaitan
Survei Lapangan, Keahlian (Holistik)
Pakar, Konsultasi Publik

Anda mungkin juga menyukai