Anda di halaman 1dari 4

LK-2.

Jurnal Refleksi PPL PPG Daljab

Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan jurnal refleksi terhadap pembelajaran
sebelum mengikuti PPG Dalam Jabatan dan setelah mengikuti Pendalaman Materi dan
Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Sila ikuti langkah berikut ini untuk membantu
Anda dalam menuliskan jurnal refleksi (LK-1).
1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang
pada langkah 6 pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.
2. Deskripsikan setiap kolom dari jurnal refleksi.
3. Lakukan analisis terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Untuk analisis
kegiatan, kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi
tantangan saat pembelajaran berlangsung dengan teori yang dipelajari saat
pendalaman materi.
Produk refleksi pada PPL PPG Daljab diserahkan sebanyak 1x untuk siklus 1, 1x untuk
siklus 2, dan 1x untuk keseluruhan siklus. Jadi total produk refleksi adalah 3 dokumen.

Nama Mapel Matematika

Tempat Pelaksanaan UPT SATUAN PENDIDIKAN SDN Karangkliwon

Waktu Pelaksanaan Rabu , 11 Oktober 2023

Nama Mahasiswa Kusriati, S.Pd

Nama Guru Pamong Eni Arifatun Ni’mah , M.Pd

Nama Dosen Dr. Agus Sholeh, M.Pd

I. Deskripsi Kegiatan Inovasi Pembelajaran


(Apakah topik dan tujuan yang Anda diajarkan? Inovasi apakah yang Anda lakukan?
Mengapa Anda memilih metode tersebut sebagai inovasi pembelajar di kelas Anda?)
Topik yang diajarkan pada praktek pengalaman lapangan adalah matematika dengan
materi Bilangan 1 sampai 10.Adapun tujuan pembelajaran ini adalah peserta didik mampu
melakukan operasi hitung penjumlahan bilangan dengan hasil maksimal 10 dan mampu
menyelesaikan soal cerita penjumlahan dengan hasil maksimal 10.
Pada praktek pengalaman lapangan kali ini setelah melaui tahapan-tahapan identifikasi
masalah,eksplorasi penyebab masalah hingga menetapkan solusi dari permasalahan yang
dipilih dengan melakukan inovasi dengan menggunakan model pembelajaran Problem
Based Learning ( PBL ). Model problem based learning dipilih menjadi inovasi dalam
pembelajaran karena selama ini model yang digunakan saat pembelajaran masih monoton
dan tidak membuat peserta didik aktif dalam pembelajaran. Model ini mempunyai
kelebihan membantu pendidik memberikan infirmasi yang sebanyak banyaknya kepada
peserta didik,dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan kemampuan
berfikir.Model Based Learning ini tentunya dapat membiasakan peserta didik untuk
mengembangkan ketrampilan berpikir kritis siswa. Keterampilan berpikir kritis yang
dimiliki peserta didik sangat berguna bagi kehidupan nyata dimana kehidupan penuh
tantangan yang dating dalam kehidupan sehari hari.
II. Hal Baik/Manfaat dari Inovasi Pembelajaran
(Hal-hal baik/manfaat apakah yang dirasakan oleh Anda dan siswa/i Anda saat inovasi
pembelajaran berlangsung? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari
pada MK Pendalaman Materi)

Terdapat beberapa hal-hal baik yang dirasakan dalam pembelajaran berlangsung setelah
penerapan inovasi seperti : mendorong siswa untuk mendalami materi pelajaran dengan
cara yang lebih mendalam. Mereka harus mencari solusi untuk masalah yang kompleks
yang memungkinkan mereka untuk memahami konsep dengan lebih baik. Siswa belajar
untuk mengevaluasi informasi,mengidentifikasi masalah dan merumuskan solusi yang
masuk akal.Siswa berkolaborasi berbagai ide dan membangun ketrampilan social. Mereka
belajar cara bekerja sama sebagai tim untuk mencapai tujuan bersama. Siswa
mengembangkan kemampuan memecahkan masalah yang trasferable yang dapat
diterapkan dalam berbagai konteks dan mata pelajaran.
Hal ini terjadi karena inovasi dalam pembelajaran memiliki potensi untuk menciptakan
pengalaman pembelajaran yang lebih bermakna,mendalam dan relevan bagi siswa.Hal-hal
baik ini berkontribusi pada perkembangan siswa sebagai pembelajar yang komprehensif
dan mempersiapkan mereka untuk tantangan dalam kehidupan nyata.

III. Tantangan/Masalah yang Dihadapi dari Inovasi Pembelajaran


(Tantangan/masalah apakah yang Anda hadapi saat inovasi diimplementasikan pada
pembelajaran? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK
Pendalaman Materi)

Guru dan siswa mungkin memiliki resistensi terhadap perubahan dalam metode
pembelajaran yang mereka kenal.Mereka dapat merasa nyaman dengan cara tradisional
pembelajaran dan merasa takut atau enggan untuk mencoba inovasi. Mengukur efektivitas
inovasi dan umpan balik yang sesuai kepada guru dan siswa adalah tantangan yang
signifikan.Evaluasi harus mencakup pengukuran hasil pembelajaran dan dampak inovasi.
Resistenasi terhadap perubahan dapat muncul karena siswa telah terbiasa dengan cara
tertentu untuk mendalami materi.Mereka mungkin merasa bahwa metode yang mereka
ketahui sudah cukup efektif.Oleh karena itu pendalaman materi penting untuk memahami
perasaan siswa terhadap perubahan dan menjelaskan manfaat inovasi yang
diusulkan.memahami bahwa mengukur dampak inovasi pada pemahami materi dapat
memerlukan pengembangan instrument evaluasi yang sesuai.Hal ini berkaitan dengan
kemampuan mengintegrasikan inovasi dengan materi yang diajarkan dan kemampuan
mengukur kemajuan siswa.

IV. Solusi Pemecahan Masalah


(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang hadapi pada
penerapan inovasi pembelajaran? Apakah berjalan lebih baik? Mengapa dan kaitkan
alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK Pendalaman Materi)
Guru dapat menjelaskan tentang cara menggunakan inovasi.menjelaskan manfaatnya dan
memberikan dukungan teknis jika diperlukan.mengembangkan instumen evaluasi yang
sesuai dengan inovasi yang diusukan dan materi yang diajarkan.Umpan balik yang
diberikan harus membantu guru dan siswa untuk memahami dampak inovasi.
Pengembangan instrimen evaluasi yang sesuai membantu dalam mengukur dampak inovasi
pada pemahaman materi .Umpan balik yang diberikan dapat digunakan untuk perbaikan
yang lebih lanjut dalam proses pendalamn materi.Dengan pelatihan yang baik guru dan
siswadapat melihat bagaimana inovasi dapat membantu mereka mendalami materi dengan
lebih baik.

V. Rencana Tindak Lanjut


(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) untuk menjadikan inovasi pembelajaran Anda berjalan
lebih baik ke depannya?)

Memastikan bahwa inovasi terintegrasi dengan baik dalam kurikulum dan materi
yang diajarkan.Perencanaan yang matang dan koordinasi antara guru dan staf
pendidikan dapat membantu mencapai ini.Perencaan yang matang memastikan
bahwa inovasi tidak mengganggu alur pembelajaran materi yang
mendalam.Sebaliknya inovasi dapat mendukung pemahaman materi dengan lebih
baik.
Daftar Pustaka

Ati, T. P., & Setiawan, Y. (2020).


Efektivitas problem based learning-problem solving terhadap kemampuan berpikir
kritis dalam pembelaj aran matematika siswa kelas I. Jurnal Cendekia: Jurnal
Pendidikan Matematika, 4(1), 294-303.
Mashuri, S., Djidu, H., & Ningrum, R. K. (2019).
Problem-based learning dalam pembelajaran matematika: Upaya guru untuk
meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa. Pythagoras. Jurnal Pendidikan
Matematika, 14(2).
Pansa, H. E. (2016).
Problem-based learning dalam pembelaj aran matematika.
Setyo, A. A., Fathurahman, M., Anwar, Z., & PdI, S. (2020).
Strategi Pembelajaran Problem Based Learning (Vol. 1). Yayasan Barcode.

_________, 23 Oktober 2023

Dibuat oleh Disetujui oleh


(Kusriati, S.Pd ) (Eni Arifatun Ni mah, M.Pd )

Anda mungkin juga menyukai