Masalah 2:
Pembelajaran yang
digunakan guru
masih kurang
bervariatif
terhadap
pembelajaran yang
diajarkan
Alasannya:
Mengajar yang
kurang bervariatif
sangat
berpengaruh pada
minat belajar
siswa, karena hal
itu merasa cepat
bosan diakibatkan
guru mengajarnya
hanya
menjalankan satu
arah metode saja.
Maka dari itu guru
harus
menyelesaikan
semua
permasalahan
yang timbul dari
dampak tersebut,
guru membuat
evaluasi
pembelajaran
dengan
menggunakan
suatu metode,
strategi maupun
pendekatan yang
menarik demi
meningkatkan
daya minat belajar
siswa meningkat.
3 Berdasarkan 1. Akar penyebab Setelah Masalah 1:
hasil eksplorasi masalah ditentukan akar Guru belum
penyebab terhadap guru penyebab maksimal dalam
masalahnya yang masih masalah, maka penerapan model
guru belum belum mampu dapat melakukan pembelajaran yang
maksimal menyusun suatu analisis akar berbasis HOTS
mengintegrasika perangkat penyebab Alasanya:
n HOST dalam pembelajaran masalahnya Belum
penyelesaian yang berbasih adalah maksimalnya
soal yaitu: HOTS 1. Guru masih penerapannya
1. Guru belum 2. Akar penyebab belum mampu dalam
mampu masalah berorientasi pembelajaran
menyusun terhadap guru terhadap bahwa guru guru
perangkat masih belum perangkat merasa
pembelajaran mengoptimalkan pembelajaran kekurangan waktu
yang berbasis dalam yang berbasis dalam
HOTS mengintegrasika HOTS karena mengembangkan
2. Siswa kurang n HOTS sehingga kuranganya RPP yang berbasis
berlatih dalam siswa kurang pengetahuan HOTS hal tersebut
menyelesaika berlatih dalam seorang guru karena banyaknya
n soal HOTS menyelesaikan tentang tugas yang
soal HOTS pembelajaran dilakukan guru
berpikir selain
Tingkat tinggi merencanakan
atau HOTS. melakukan
Sehingga analisis silabus,
pembelajaran menyusun prota,
yang berbasis prosem dan RPP
HOTS belum dalam
maksimal baik melaksanakan
itu didalam pembelajaran,
guru maupun selain itu guru
peserta didik. juga masih harus
2. Dalam melaksanakan
mengintegrasik tugas penilaian
an dalam yaitu ada penilaian
pembelajaran sikap,
HOTS guru pengetahuan, dan
berperan keterampilan hal
penting dalam inilah yang
proses membuat guru
pembelajaran belum maksimal
yang dalam
merupakan menerapkan model
akar dari pembelajaran yang
penyebab siswa berbasis HOTS.
mengalami
kesulitan Masalah 2:
mengerjakan Guru masih belum
soal berbasis optimal dalam
HOTS melukan berpikir
tinggi (HOTS)
dalam sebuah
pembelajaran dan
penilaian dalam
mengerjakan soal
Alasannya:
Pembelajaran
berbasis “High
Order Thinking
Skills” atau
keterampilan
berpikir tingkat
tinggi hingga saat
ini belum
konsisten
diterapkan oleh
para guru di kelas.
Hambatan ini
terjadi karena
sebagian guru
enggan belajar
guna
meningkatkan
kemampuannya
dalam
menyelesaikan
soal yang berbasis
HOTS. Guru tak
saja dituntut
kreatif, melainkan
juga harus luas
wawasannya
sehingga guru
diharapkan tak
berpuas diri
dengan apa yang
sudah dicapainya,
melainkan tetap
harus terus belajar
menghadapi
perubahan zaman
sekarang ini.
4 Berdasarkan 1. Akar penyebab Setelah Masalah 1:
hasil eksplorasi masalah ditentukan akar Guru belum bisa
penyebab terhadap penyebab merancang
masalahnya Penguasaan masalah, maka pembelajaran
tentang guru guru dalam dapat melakukan dengan
yang belum memanfaatan analisis akar memanfaatkan
optimal media TIK seperti penyebab media
menggunakan PPT dan video masalahnya pembelajaran
manfaatkan dalam proses adalah yang berbasis
media TIK dalam pembelajaran 1. Pemanfaatan teknologi.
pembelajaran belum berjalan media TIK Alasannya:
yaitu : dengan optimal seperti PPT dan Pengetahuan guru
1. Guru belum dikarenakan video dalam dalam
bisa kemampuan proses penguasaan
merancang guru dalam pembelajaran teknologi masih
pembelajaran mengolah media belum optimal kurang, sehingga
dengan Slide Power point merupakan pembelajaran
memanfaatka maupun video akar dari dalam
n media TIK. masih kurang. permasalahan memanfaatkan
2. Guru kurang 2. Guru kurang guru belum TIK tidak bisa
mau menguasai memanfaatkan diterapkan
berinovasi pembelajararan media TIK kepada siswa dan
dengan inovasi yang dalam juga alat yang
menggunakan berbasis TIK, pembelajaran digunakan masih
media TIK bahkan masih zaman terbatas.
yang sudah ada yang kaku sekarang ini Sedangkan untuk
ada menggunakan sangat canggih, pembelajaran
media TIK dan maka dari itu sekarang ini
malas untuk guru sangat dimana guru
belajar. dituntut untuk harus bisa
menggunakan mengoperasikan
media yang TIK sebagai media
berbasis TIK dalam
dalam proses pembelajaran.
pembelajaran.
2. Fasilitas TIK Masalah 2:
yang ada di Pembelajaran
sekolah guru yang berinovatif
enggan dalam
menggunakann optimalisasi
ya karena penggunaan
disebabkan sarana teknologi
daya guru masih
pendukung kurang.
lainnya seperti Alasannya:
daya listirk Sarana sekolah
yang tidak ada, masih kurang
dan guru masih memadai serta
kaku untuk guru masih belum
menggunakan mempunyai
sumber belajar kemampuan
dari media TIK dalam
dan juga mengoperasikan
kurangnya media berbasis
pelatihan bagi TIK, hal ini yang
guru dalam menyebabkan
penggunaan pembelajaran
teknologi dalam kurang inovatif,
pembelajaran. tidak adanya
perkembangan
sesuai dengan
zamannya dalam
menggunakan
teknologi untuk
proses kegiatan
belajar mengajar.