Anda di halaman 1dari 5

PENCATATAN, PELAPORAN DAN

PENGARSIPAN
No. Dokumen : 445/998/SOP/PKM.MW/2023
No. Revisi : 00
SOP Tanggal terbit : 21 Februari 2023
Halaman : 1/3

PUSKESMAS dr.Hj.Dian Hayati,MKM.,Sp.KKLP


MULTIWAHANA NIP.197910012006042017

1. Pengertian Pencatatan dan pelaporan terhadap seluruh rangkaian kegiatan dalam


pengelolaan sediaan farmasi dan bahan medis habis pakai, baik sediaan
farmasi dan bahan medis habis pakai yang diterima, disimpan, didistribusikan
dan digunakan di puskesmas
2. Tujuan 1. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan pencatatan,
pelaporan, dan pengarsipan sediaan farmasi dan BMHP.
2. Sebagai bukti bahwa pengelolaan Sediaan Farmasi dan Bahan Medis Habis
Pakai telah dilakukan.
3. Sumber data untuk melakukan pengaturan dan pengendalian.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Multiwahana Nomor : 445/ 309/KEP/PKM.MW/
2023 Tentang Pelayanan Kefarmasian Puskesmas Multiwahana.
4. Referensi 1. Permenkes RI No. 74 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas.
2. Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas,
Kementerian Kesehatan RI Tahun 2019.
2. Permenkes RI No. 26 Tahun 2020 Tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas.
5. Prosedur/ A. Persiapan alat dan bahan
Langkah -
1) Kartu stok
langkah
2) Alat Tulis Kantor
B. Petugas yang melaksanakan
Apoteker dan Tenaga Teknis Kefarmasian
C. Langkah-langkah
1) Pencatatan
a. Petugas farmasi mencatat setiap penerimaan dan pengeluaran obat
dikartu stok yang ada diruang farmasi dan gudang farmasi.
b. Petugas menyediakan kartu stok, buku penerimaan dan pengeluaran

1
obat di ruang farmasi dan gudang farmasi.
c. Petugas mencatatan obat narkotik, psikotropik dan prekusor harus
dilengkapi nama, umur, jenis kelamin, alamat, nomor telepon dan
jumlah obat yang diterima setiap pasien.
2) Pelaporan
a. Petugas farmasi membuat laporan secara berkala setiap bulannya
b. Petugas membuat laporan LPLPO, Laporan Obat Rusak/Kadaluarsa,
Laporan Penggunaan Psikotropika dan Narkotika, Laporan
Kepatuhan terhadap Formularium, Laporan Pelayanan Kefarmasian,
Laporan Penggunaan Obat Rasional, Laporan Persediaan Sediaan
Farmasi dan BMHP, Laporan Penggunaan Obat Generik Paten,
Laporan 10 pemakaian obat terbanyak, dan Laporan Ketersediaan
Obat dan Vaksin Indikator.
c. Petugas menyerahkan laporan ke dinas Kesehatan kota palembang.
3) Pengarsipan
a.Petugas farmasi mengarsipkan berkas-berkas seperti resep, kartu
stok, dan LPLPO selama 5 tahun
b. Petugas farmasi dapat memusnahkan resep, kartu stok, dan LPLPO
yang telah melewati masa simpannya.
c. Petugas farmasi membuat berita acara pemusnahan resep, kartu
stok, dan LPLPO
6. Bagan Alir
a. Pencatatan
Petugas menyediakan kartu stok,
Petugas farmasi mencatat buku penerimaan dan
setiap penerimaan dan pengeluaran obat di Ruang
pengeluaran obat dikartu stok farmasi dan Gudang Obat.
yang ada diruang farmasi dan
gudang obat.

Petugas mencatatan obat narkotik,


psikotropik dan prekusor harus
dilengkapi nama, umur, jenis
kelamin, alamat, nomor telepon dan
jumlah obat yang diterima setiap
pasien.

2
b. Pelaporan
Petugas farmasi membuat
Petugas farmasi mencatat laporan secara berkala setiap
setiap penerimaan dan bulannya.
pengeluaran obat dikartu
stok yang ada diruang
farmasi dan gudang obat.

c. Pengarsipan

7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit terkait Ruang farmasi dan gudang farmasi
9. Dokumen LPLPO dan Kartu Stok Obat
Terkait
10. Rekaman Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi perubahan
Historis diberlakukan
Perubahan

3
PENCATATAN, PELAPORAN DAN PENGARSIPAN

No. Dokumen : 445/1457/DT/PKM.MW/2023

No. Revisi : 00
DAFTAR
TILIK Tanggal Terbit : 14 Maret 2023
PUSKESMAS
Halaman : 1/2
MULTIWAHANA
No Langkah Kegiatan Pengendalian Persediaan Ya Tidak
1 Apakah Petugas farmasi mencatat setiap penerimaan dan
pengeluaran obat dikartu stok yang ada diruang
farmasi dan gudang obat ?
2 Apakah Petugas menyediakan kartu stok, buku
penerimaan dan pengeluaran obat di Ruang
farmasi dan Gudang Obat ?
3 Apakah Petugas mencatatan obat narkotik, psikotropik dan
prekusor harus dilengkapi nama, umur, jenis
kelamin, alamat, nomor telepon dan jumlah obat
yang diterima setiap pasien ?
4 Apakah Petugas farmasi membuat laporan secara berkala
setiap bulannya ?
5 Apakah Petugas membuat laporan LPLPO, Laporan Obat
Rusak/Kadaluarsa, Laporan Penggunaan
Psikotropika dan Narkotika, Laporan Kepatuhan
terhadap Formularium, Laporan Pelayanan
Kefarmasian, Laporan Penggunaan Obat Rasional,
Laporan Persediaan Sediaan Farmasi dan BMHP,
Laporan Penggunaan Obat Generik Paten,
Laporan 10 pemakaian obat terbanyak, dan
Laporan Ketersediaan Obat dan Vaksin Indikator ?
6 Apakah Petugas menyerahkan laporan ke Dinas
Kesehatan Kota Palembang ?
7 Apakah Petugas farmasi mengarsipkan berkas-berkas
seperti resep, kartu stok, dan LPLPO selama 5
tahun ?

4
8 Apakah Petugas farmasi dapat memusnahkan resep, kartu
stok, dan LPLPO yang telah melewati masa
simpannya ?
9 Apakah Petugas farmasi membuat berita acara
pemusnahan resep, kartu stok, dan LPLPO ?

Palembang, 2023
Pelaksana/Auditor

Nama
NIP.

Anda mungkin juga menyukai