Pertimbangan
teknis agronomi dan ekologi sosial ekonomis
bila tidak ada pertimbangan resiko kegagalan dan menimbulkan dampak negatif
terhadap SDA/lingkungan hidup
tujuan pemilihan
hasil yang tinggi dan mutu yang baik menguntungkan dan berkesinambungan
Prinsip Dasar
Untuk menunjang teknik budidaya yang tinggi, biaya lebih mahal lagi
(seperti jaringan irigasi, pestisida dll).
Kegiatan Penyiapan Untuk Budidaya Tanaman
f. Penyiapan Tanah
Kegiatan Penyiapan Untuk Budidaya Tanaman
a. Pembuatan pagar keliling
• yaitu untuk mengamankan pertanaman, bangunan dan sarana produksi dari
berbagai gangguan dari luar.
• Bahan dapat berupa :
• Pagar hidup
• Pagar mati
• yaitu untuk melindungi dari matahari, angin, atau curah hujan. Penegak untuk
membantu tegaknya tanaman.
f. Penyiapan Tanah
Pengertian
Prinsip Dasar
Dengan alat tertentu masa tanah dipecah menjadi bentuk gumpal atau sampai
dengan butiran (terjadi perubahan fisik, struktur tanah).
Perubahan struktur akan memperbaiki porositas dan konsistensi (aerasi dan
drainase).
Meningkatkan oksidasi, dekomposisi bahan organik
Meningkatkan kepekaan erosi.
Pengolahan tanah
Alat pengolah
Jenis tanaman
Kondisi lingkungan
Pengolahan tanah Tenaga Manusia Dengan Alat Cangkul
A. Sistem buruhan/glebagan
B. Sistem Parit
Kerbau kuat tetapi tidak tahan panas, di sawah (06.30 s.d 10.30 wib).
Sapi/ kuda tidak begitu kuat, lebih tahan terhadap terik matahari (07.00-
12.00 wib). pada lahan kering/ sawah dengan tekstur ringan,
lapisan olah dangkal < 20 cm.
Macam/Jenis
Keuntungan Kerugian
No tillage.
Minimum tillage
Strip tillage
Spot tillage
Contour tillage
Pengolahan disertai dengan penutupan permukaan tanah
Pengolahan tanah
Dampak Negatif
• Meningkatkan kepekaan tanah terhadap erosi, karena pengolahan
tanah mengubah konsistensi tanah
- Menimbulkan kepadatan tanah
- Mempercepat penguraian humus
Bedengan
Jenisnya antara lain pupuk kandang, pupuk hijau, kompos dan SP-36.
Cara pemberian :
Jumlah
• Tergantung jenis pupuk, sifat dan kondisi tanah dan jenis tanaman.
Pengapuran
Untuk meningkatkan pH pada tanah masam (gambut, PMK).
Pupuk dasar diberikan bersamaan pada saat pengolahan tanah, bila CaO maka
perlu ditambah air.
Jumlah kapur tergantung pH tanah, jika pH 4,6 s.d 7 perlu diberikan, ± 3,4 t/ ha
dolomit atau ± 3 t/ ha CaCO3 tergantung CCE (Cal Carbon Eq)
Caranya:
Prinsip Dasar
• Yaitu didasarkan pada pemikiran bahwa erosi dipengaruhi oleh
berbagai faktor yang dapat dibagi menjadi beberapa kelompok,
yaitu:
• Lama dan derasnya hujan perlindungan tanah terhadap curah hujan
• Volume dan kecepatan aliran permukaan ketahanan tanah terhadap erosi
• Ada tidaknya usaha konservasi
Teknik Pengendalian
1. Cara mekanis
Erosi
b. Pembuatan teras
Macam-macam teras:
• Untuk mengurangi aliran permukaan dan No Nama < Lereng Lebar Tinggi
meningkatkan infiltrasi. 1. Dasar lebar
12-15 % ±8m ≤1m
(broad base)
2. Dasar sempit
c. Saluran air
15-20 % ±6m ±1m
(narrow base)
3. Teras bangku > 20 % <5m >1m
• Untuk menghambat run off, 4. Teras individu > 30 % <3m >1m
Teknik Pengendalian
2. Menggunakan vegetasi
Erosi
Pemberian mulsa