“MANAJEMEN KINERJA”
Assalamualaikum Wr.Wb
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis
dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul " Manajemen Kinerja" dengan tepat waktu.
Sholawat serta salam tak lupa pula kita haturkan kepada junjungan Nabi besar
Muhammad SAW. Yang telah membawa kita dari alam kegelapan menuju ke alam yang terang
benderang yakni addinul islam wal iman.
Kami menyadari sepenuhnya, bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh sebab itu, kami mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi
kesempurnaan makalah ini.
Waalaikumsalam Wr.Wb
Contents
KATA PENGANTAR.......................................................................................................................................2
DAFTAR ISI...................................................................................................................................................3
BAB I............................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN...........................................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang...................................................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................................................4
1.3 Tujuan................................................................................................................................................4
BAB II...........................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.............................................................................................................................................5
2.1 Apa yang dimaksud dengan manajemen kinerja...............................................................................5
2.2 Tujuan manajemen kinerja................................................................................................................6
2.3 Manfaat manajemen kinerja.............................................................................................................7
BAB III..........................................................................................................................................................9
PRNUTUP.....................................................................................................................................................9
3.1 Kesimpulan........................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kinerja merupakan suatu prestasi atau tingkat keberhasilan yang dicapai oleh individu
atau suatu organisasi dalam melaksanakan pekerjaan pada suatu periode tertentu. Kinerja
juga dapat diartikan sebagai suatu prestasi yang dicapai dalam melaksanakan pelayanan
kepada masyarakat dalam suatu periode. Peningkatan kinerja tidak dapat terwujud apabila
tidak ada pengelolaan atau manajemen yang baik, yang dapat mendorong upaya-upaya
institusi untuk meningkatkan kinerja. Pangastuti (2008:28) mengungkapkan “bahwa usaha-
usaha manajemen kinerja ditujukan untuk mendorong kinerja dalam mencapai tingkat
tertinggi organisasi”. Lebih lanjut, (Propper dan Wilson, 2003) menyebutkan bahwa
manajemen kinerja dapat meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan. Manajemen
berbasis kinerja adalah proses perencanaan, pengukuran, penilaian dan evaluasi kinerja
pegawai untuk mewujudkan tujuan organisasi serta mengoptimalkan potensi diri pegawai.
Manajemen kinerja merupakan suatu siklus yang harus dibangun secara berkelanjutan
dan diharapkan dapat meningkatkan kinerja baik pegawai maupun organisasi secara
keseluruhan. Praktikpraktik manajemen berbasis kinerja melibatkan spesifikasi sasaran yang
hendak dicapai, alokasi sumber daya, mengukur serta mengevaluasi kinerja (Kloot, 1999).
Spesifikasi sasaran merupakan elemen penting dalam menyusun kebijakan dan program
dimana kebijakan dan program disusun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Untuk
mewujudkan sasaran diperlukan alokasi sumber daya. Tantangan yang dihadapi oleh
organisasi sektor publik adalah sulitnya menetapkan sasaran yang jelas dan terukur karena
stakeholders yang beragam dengan beraneka macam kepentingan.
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian manajemen kinerja.
2. Untuk mengetahui prinsip dasar manajemen kinerja.
3. Untuk mengetahui manfaat dari manajemen kinerja.
BAB II
PEMBAHASAN
Berikut ini adalah definisi dari manajemen kinerja yang dibahas oleh ahlinya.
1. Schwarz (1999)
Pengertian manajemen kinerja menurut Schwarz adalah gaya manajemen yang dasarnya
adalah komunikasi terbuka antara manajer dan karyawan yang menyangkut pencapaian tujuam
memberikan umpan bali dari manajer kepada karyawan dan sebaliknya dari karyawan kepada
manajer, demikian pula dengan penilaian kinerja.
2. Amstrong (2004)
Pengertian manajemen kinerja menurut Amstrong adalah pendekatan strategis dan
terpadu untuk menyampaikan sukses berkelanjutan pada organisasi dengan memperbaiki
kinerja karyawan yang bekerja didalamnya dan dengan mengembangkan kemampuan tim dan
kontributor individu.
3. Bacal (1999)
Pengertian manajemen kinerja menurut Bacal adalah komunikasi yang
berkesinambungan dan dilakukan dalam kemitraan antara seorang karyawan dan atasa
langsungnya. Proses ini meliputi kegiatan membangun harapan yang jelas serta pemahaman
mengenai pekerjaan yang akan dilakukan.
4. Castello (1994)
Pengertian manajemen kinerja menurut Castello adlaah dasar dan kekuatan pendorong
yang berada di belakang semua keputusan organisasi, usaha kerja dan alokasi sumber daya.
1. Tujuan Strategik
2. Tujuan Administratif
3. Tujuan Pengembangan
Sebagai penyesuaian tujuan organisasi dengan tujuan tim (kelompok) dan individu dalam
memperbaiki kinerjaSebagai motivasi karyawan
Sebagai peningkatan komitmen
Sebagai perbaikan proses pelatihan dan pengembangan
Sebagai peningkatan keterampilan
Sebagai mengupayakan perbaikan dan pengembangan berkelanjutan
Sebagai pengupayaan basis perencanaan karir
Sebagai pembangu menahan karyawan untuk pindah atau minta berhenti
Sebagai pendukung inisiatif kualitas total dan pelayanan pelanggan
Sebagai pendukung program perubahan budaya.
2. Manfaat untuk Manajer Atau Atasan