Di susun oleh :
Ismail Hasan
(02220200147)
Hamzah Sadisa
Sawir
(02220200280)
Yad Yazid
Muawakkal
(02220200138)
2022
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha
Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya lah maka kami dapat menyelesaikan
makalah ini dengan tepat waktu.
Berikut kami mempersembahkan sebuah makalah dengan judul “Prinsip
Dasar, Ruang Lingkup, dan Model Manajemen Kinerja”. Yang berkaitan dengan
mata kuliah manajemen kinerja sektor publik, yang semoga dapat bermanfaat bagi
kita semua.
Di dalam makalah ini terdapat apa saja dan penjelasan tentang prinsip dasar,
ruang lingkup dan model manajemen kinerja.
Dengan ini kami mempersembahkan makalah ini dengan penuh terimakasih
dan semoga Allah SWT. memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan
manfaat.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.3 Tujuan 1
BAB II......................................................................................................................2
PEMBAHASAN......................................................................................................2
BAB III....................................................................................................................9
PENUTUP................................................................................................................9
3.1 KESIMPULAN..............................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Produktivitas kerja/kinerja telah menjadi pusat perhatian dari berbagai kalangan baik
pemerintah maupun perusahaan atau organisasi secara umum. Perhatian yang begitu besar
terhadap produktivitas/kinerja dapat dipahami karena menyangkut efisiensi dan efektifitas
penggunaan sumber daya manusia dalam mencapai tujuan yang telah di tetapkan oleh suatu
organisasi. Manajemen kinerja pada dasarnya adalah apa yang secara umum sering disebut
dengan penilaian prestasi kerja. Telah kita bahas sebelumnya pengertian manajemen kinerja
dimulai sejak tahap perencanaan prestasi dengan menetapkan apa atau bagaimana yang harus
di capai, serta kegiatan apa saja yang harus dilakukan untuk dicapainya, dan akhirnya
evaluasi prestasi itu sendiri.
Dalam sistem manajemen kinerja itu sendiri memiliki beberapa fokus yang dapat
dinilai, yaitu penilaian yang berfokus pada individu karyawan, penilaian yang berfokus pada
proses melakukan pekerjaan, dan penilaian yang berfokus pada hasil dan output. Oleh karena
itu dari penjelasan diatas manajemen kinerja merupakan suatu proses yang dapat mendorong
pada pengembangan kinerja baik kinerja individu, team, maupun organisasi kearah yang
lebih baik dan berkualitas, melalui komunikasi yang berkesinambungan antar pimpinan
dengan pegawai sejalan dengan apa yang di harapkan oleh organisasi. Sehingga disini
perlunya kita mengetahui apa saja yang menjadi prinsip dasar, ruang lingkup dan model
manajemen kinerja pada sebuah organisasi baik itu pada bidang pemerintahan maupun pada
bidang perusahaan. Yang akan di bahas dalam makalah ini.
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui prinsip dasar dan ruang lingkup dari manajemen kinerja.
BAB II
PEMBAHASAN
Manajemen kinerja bekerja atas prinsip dasar yang dapat dijadikan acuan
bersama agar dapat mencapai hasil yang diarapkan. Prinsip dasar manajemen
kinerja menjadi fondasi yang kuat bagi kinerja organisasi untuk mencapai tujuan.
Prinsip dasar dalam manajemen kinerja adalah:
1. Strategis
Kinerja individu, tim atau organisasi mungkin dapat mencapai tujuan dan
sasaran seperti diharapkan, namun dapat pula tidak mencapai harapan. Perbaikan
terhadap kinerja harus dilakukan karena prestasi kerja yang dicapai tidak seperti
yang diharapkan. Dengan melakukan perbaikan kinerja diharapkan tujuan
organisasi dimasa depan dapat dicapai dengan lebih baik.
daya manusianya secara berkelanjutan. Strategi yang dapat ditempuh antara lain
dapat berupa pelatihan, baik dilakukan ditempat kerja maupun dengan mengirim
ketempat pelatihan di luar tempat kerjanya.
12. Kejujuran