Anda di halaman 1dari 30

LAPORAN HASIL

KULIAH KERJA LAPANGAN ( KKL )


PERKEMBANGAN DUNIA DIGITAL YANG TERJADI DI ERA
MAHASISWA DIGITAL SAAT INI
Di : Malang Dan Batu

Oleh :
Farohatul Ma’rufah
226120100098

PROGRAM STUDI SI MANAJEMEN


UNIVERSITAS BAKTI INDONESIA BANYUWANGI
2024
LAPORAN HASIL
KULIAH KERJA LAPANGAN ( KKL )
PERKEMBANGAN DUNIA DIGITAL YANG TERJADI DI ERA
MAHASISWA DIGITAL SAAT INI
Di : Malang Dan Batu

Oleh :
Farohatul Ma’rufah
226120100098

PROGRAM STUDI SI MANAJEMEN


UNIVERSITAS BAKTI INDONESIA BANYUWANGI
2024
Judul Laporan : Perkembangan Dunia Digital Yang Terjadi Di Era
Mahasiswa Digital Saat Ini
Nama : Farohatul Ma’rufah
NPM : 226120100098
Fakultas : Ekonomi

Bangkalan, Januari 2024

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Muhammad Muhdar. M.M Achmad Muzammil. M.pd


KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjarkan, atas kehadirat Allah swr yang telah
memberikan limpahan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga
penulis dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dengan
baik. Laporan ini disusun berdasarkan pengalaman penulis melaksanakan
Kuliah Kerja Lapangan (KKL) pada tanggal 16 Januari sampai Dengan 18
Januari 2024, Yang di laksanakan di daerah Malang Dan Batu.

Kegiatan Kuliah Kerja Lapan_uan (KKL) ini dilaksanakan dengan


tujuan untuk mengembangkan pola pikir, pengetahuan, sikap dan wawasan
melalui proses praktik kerja di lingkungan istansi. Selain itu, laporan ini
disusun untuk memenuhi kelengkapan persyaratan program studi
ManajemenFakultas Ekonomi UNIVERSITAS Bakti Indonesia Banyuwangi
( UBI ).

Selama melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan penulis barryak


mendapatkan bantuan dan masukan yang berharga dari berbagai pihak
sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Lapangan
(KKL) ini. oleh karena ifu, penulis mengucapkan terima kasih sebesar-
besamya kepada:

1. Bapak Dr. Haya, SHI.,M.pd.i. Selaku Rektor Universitas Bakti


Indonesia Banyuwangi

2. Bapak Thorieq Moh. Yusuf, M.pd. Selaku Wakil Rektor I


Universitas Bakti Indonesia Banyuwangi

3. Bapak Agus Wijaksono, M. pd. Selaku Ketua Panitia KKL

i
4. Ibu Mita Akbar, S. S.pd. M. Mat Selaku Kaprodi Manjemen
Universitas Bakti Indonesia Banyuwangi

5. Bapak Achmad Muzammil. M.pd. Selaku Ketua Pengelola Kampus


Cabang Bangkalan

6. Bapak Muhammad Mudar, M. M Selaku Dosen Pembimbing


Membuatan Laporan Hasil KKL

7. Orang Tua Tercinta Yang sudah memberikan dukungan serta


nasehat kepada putrinya dalam menggapar cita-cita. Serta Saudara-
saudara tersayang yang telah semansat dalam memberikan
dukungan.

8. Seluruh Staff Dosen pengajar Fakultas Ilmu Ekonomi Di Universitas


Bakti Indonesia Banyuwangi Dan Kampus Cabang Bangkalan yang
telah banyak memberikan bekal ilmu pengetahuan kepada penulis
selama masa studi

9. Seluruh pegawai Bagian Tata Pemerintahan Kabuapaten Malang


yang telah banyak membantu penulis dalam pelaksanaan Kuliah
Kerja Lapangan

Semoga dengan selesainya laporan Kuliah Kerja Lapangan ini

dapat memberikan manfaat dikemudian hari sebagai acuan dalam

menulis laporan KKL bagi adik adik.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ……………………………………… i


DAFTAR ISI ……………………..……………..… iii
DAFTAR GAMBAR ……………………………….…….... v
DAFTAR LAMPIRAN ………………………………….…...… vi

I. PENDAⅡULUAN …………………………………… 1

1.I Latar Belakang Kuliah Kerja Lapangan …………………… 1

1.2 Tujuan Kuliah Kerja Lapangan ……………………………...4

1.2.1 Tujuan Umum ………………………………………..4

1.2.2 Tuiuan Khusus ………………………………………..5

1.3 Profil Instansi Lokasi Kuliah Kerja Lapangan ………………..5

1.3.1 Sejarah Ringkas Universitas Negeri Malang ( UM ).…..5

1.3.2 Logo Universtias Negeri Malang ……………………..6

1.3.3 Visi dan Misi Universitas Negeri Malang ………...…..8

1.3.4 Profil Instansi Universitas Widyagama ..........................9

1 .3.5 Sejarah Universitas Widyagama ..................................10

1.3.6 Logo Universitas Widyagama .......................................12

I.3.7 Visi Dan Misi Universitas Widyagama .....................12

ii
II. METODOLOGI PELAKSANAAN KKL ………….….13

2.1 Tempat dan Waktu Kuliah Kerja Lapangan …………….……13

2.1.1 Tempat .........................................................................13

2.1.2 Jadwal Waktu KKL ………………………..………..14

2.2 Metodologi pelaksanaan KKL ………………………………..14

2.3 Rangkuman Materi Yang Di dapat Selama KKL .....................15

2.3.1. Cyber Law Dalam Perspektif Ancaman Hukum Dan

Keamanan Digital Di Indonesia …………………………...………15

III. HASIL DAN PEMBAHASAN ……..……………………17

3.l Hasil ……………...…………………………………….17

3.2 Strategi Cara Menghadapi Perkembangan Zaman Di Era


Digital Saat Ini …………………...………………………..18

3.3 Cara Menerapkan Teknologi Digital Di Kehidupan


Sehari-hari ……………………...………………………….19

IV. KESIMPULAN DAN SARAN ………………………….20

4.1 Kesimpulan ………………...………………………….20

4.2Saran ………...…………………………………………21

DAFTAR PUSTAKA ………………………………….…22

iii
DAFTAR GAMBAR

2. Logo Universitas Negeri Malang ……………………………………


3. Logo Universitas Widyagama Malang …………………….……….

v
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Kuliah Kerja Lapangan

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah suatu bentuk Kegiatan

yang memberikan pengalaman belajar kepada Mahasiswa /i untuk terjun

langsung dalam sebuah instansi dan dunia kerja yang mungkin tidak

drtcmukan dikampus, sekaligus sebagai proses pembelajaran Mahasiswa

sedang membangun dan mengetahui masalah-masalah yang ada di

lapangan

Persaingan yang semakin ketat di era elobalisasi ini menuntut

individu agar memiliki kompetensi yang berdaya jual tinggi dalam

setiap aspek kehidupan, terutama dalam bidang pekerjaan.

Dibutuhkannya tenaga ahli dengan memiliki kualitas yang tinggi, baik

dan segi intelektual maupun moral. Hal ini dikarenakan setiap posisi

pekerjaan yang dimiliki, individu tersebut harus senantiasa menjaga

kapabilitas serta etika profesinya. Sebagai intuisi pendidikan tinggi,

Universitas Bakti Indonesia memiliki wewenang dan juga tanggung

jawab dalam membangun jiwa pemimpin masa depan,

Sebelum terjun ke dalam dunia kerja, setiap lulusan diharapkan

telah memiliki bekal terlebih dahulu. Bekal tersebut dapat diperoleh

1
dengan berbagai macam cara, seperti dari pengalaman, pengetahuan, dan

wawasan melalui buku dan sumber ilmu pengetahuan lainnya, tidak

terkecuali tiap individu yang saling berbagi pengalamannya. Selain itu,

seseorang dapat melakukan praktik secara langsung agar dapat meyakini

dengan benar ilmu dan pengetahuan yang tengah ataupun yang telah

dipelajari. Berbagai macam kegiatan penunjang dapat diikuti oleh setiap

mahasiswa dalam memenuhi hal terscbut. Salah satu kegiatan yang

menunjang yairu dengan aktif mengikuti kegiatan organisasi kampus

maupun luar kampus. Berfokus pada pengalaman sebagai bekal untuk

terjun ke dunia kerja, maka mahasiswa memerlukan kegiatan penunjang

yang lebih spesifik

Kuliah Kerja Lapangan atau yang lebih dikenal dengan istilah

KKL merupakan sarana yang dimiliki oleh Universitas Bakti Indonesia

dalam upaya untuk memenuhi aspek kebutuhan mahasiswa sebagai

bekal untuk teq'un ke dalam dunia kerja. Tujuan dari dilaksanakannya

Kuliah Kerja Lapangan itu sendiri agar mahasiswa memperoleh

gambaran secara lebih komprehensif mengenai dunia kerja.

Di dalam praktik di lapangan. mahasiswa diberi kesempatan

untuk mengaplikasikan teori sesuai dengan kebutuhan program studi

masing-masing. Program tersebut juga memben kompetensi kepada

mahasiswa agar dapat lebih mengenal, mengetahui. dan berlatih dalam

2
menganalisis kondisi lingkungan 4"r:a. Maka dari itu, jelas bahwa ini

merupakan upaya yang dilakukan dalam mempersiapkan mahasiswa

sebelum memasuki dunia kerja.

Program Kuliah Kerja Lapangan dilakukan oleh setiap

mahasiswa yang berada di semester 3, baik itu secara individu

(perorangan) maupun secara berkelompok. Praktikan sendiri melakukan

Kuliah Kerja Lapangan di Daerah Kabupaten Malang secara

berkeseluruhan.

3
l.2.Tujuan Kuliah Kerja Lapangan

1.2.1. Tujuan Umum

1. Menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dipcroleh selama


perkuliahan dalam
2. bentuk praktek kerja pada instansi/lembaga/industri juga menelaah
apakah terjadi perbedaan
3. Mampu berbicara dan bersosialisasi dengan dunia industri/ instansi/
lembaga
4. Melatih mahasiswa untuk bekerja mandiri di lapangan dan menyesuaikan
diri dengan kondisi
5. lapangan pekerjaan yang nanti akan ditekuni
6. Menambah wawasan mahasiswa tentang kerja dan manajemen instansi/
lembaga/ industry

o Tujuan Bagi Mahasiswa

a. Menambah ilmu pengetahuan dan keterampilan mahasisu,a tentang


dunia kerja sehingga mendapatkan pengalaman kerja secara nyata di
perusahaan/instansi dan bekerja sama dengan orang lain dengan
displin ilmu.

b. Mengembangkan ilmu yang diperoleh dibangku perkuliahan dan


mencoba menemukan sesuatu yang baru ,v-ang belum pernah
diperoleh dari perkuliahan atau pendidikan fbrmal.

c. Mengajarkan mahasisw,a tenrang cara bertanggungjawab terhdapat


suatu tugas yang diberikan.

d. Mampu mempersiapkan diri untuk menjadi sumber daya manusia


yang berkualitas, memiliki pengetahuan, keterampilan, serta
keahlian yang sesuai dengan perkemban gan zaman.

4
e. Terlatihnya kedisplinan dan tanggung jawab dalam hal
melaksanakan tugas sehingga diharapkan dapat menjadi lulusan
yang siap terjun ke dunia kerja.

Tujuan Bagi Fakultas Universitas Bakti Indonesia

a. Menjalin hubungan dan kerjasamyang baik antara Fakultas Fisipol


Universitas Medan Area den-san instansi dalam pelaksanaan Praktik
Kerja Lapangan pada u,aktu yang akan datang.

b. Memperoleh umpan balik dalam upaya penyempurnaan


kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan lingkungan
instansi/perusahan serta tuntutan pembangunan pada umumnya.

c. Mengetahui atau menilai kemampuan mahasiswa dalam menyerap


dan mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di masa perkuliahan.

1.2.2. Tuiuan Khusus

Berdasarkan judul yang saya ambil dalam Laporan Kuliah

Kerja Lapangan yakni "Perkembangan Dunia Digital Yng Terjadi Di

Era Mahasiswa Digital Saat Ini”. Maka selama saya dalam masa

Kuliah Kerja lapangan akan mengumpullkan datalinformasi untuk

mengetahui bagaimana strategi yang digunakan Untuk Menghadapi

Perkembangan Zaman.

1.3 Profil Instansi Lokasi Kuliah Kerja Lapangan

1.3.1. Sejarah Ringkas Universitas Negeri Malang ( UM )

Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) Malang yang didirikan


pada tanggal 1 September 1954 dengan Surat Putusan Menteri Pendidikan

5
Pengadjaran dan Kebudajaan Republik Indonesia Nomor 33756/Kb tanggal
4 Agustus 1954 yang dibuka dan diresmikan pada tanggal 18 Oktober
1954;Terhitung mulai tanggal 20 November 1957 menjadi Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Malang pada Universitas Airlangga
Surabaja dengan Surat Putusan Menteri Pendidikan Pengadjaran dan
Kebudajaan Republik Indonesia Nomor 119533/S tanggal 20 November
1957; Terhitung mulai tanggal 1 Mei 1963 menjadi Institut Keguruan dan
Ilmu Pendidikan (IKIP) Malang dengan Keputusan Menteri Perguruan
Tinggi dan Ilmu Pengetahuan Nomor 55 Tahun 1963 tanggal 22 Mei 1963;
dan Terhitung mulai tanggal 4 Agustus 1999 menjadi Universitas Negeri
Malang dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 93 Tahun
1999 tanggal 4 Agustus 1999. Universitas Negeri Malang (UM) berasal dari
Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) yang diresmikan oleh Menteri
Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan, Prof. Mr. Muhammad Yamin
pada tanggal 18 Oktober 1954 berdasarkan surat keputusan nomor
38742/Kab tanggal 1 September 1954. Bersamaan itu pula ditugaskan Prof.
Sutan Adam Bachtiar sebagai Rektor PTPG Malang yang pertama.
Pada awal berdirinya, PTPG Malang mempunyai 5 jurusan, 127
mahasiswa, dan 37 dosen. Jurusan perintis ini meliputi jurusan Bahasa dan
Sastra Indonesia (20 mahasiswa), Bahasa dan Sastra Inggris (25
mahasiswa), Sejarah dan Budaya (19 mahasiswa), Ilmu Ekonomi (35
mahasiswa), dan Pasti Alam (28 mahasiswa). Perkuliahan diselenggarakan
di gedung SMA Alun-alun Bunder. Setahun kemudian, tepatnya sejak
tanggal 20 Juni 1955, PTPG memiliki gedung sendiri yang semula adalah
“Hotel Splendid” di Jl. Tumapel 1, Malang. Mulai saat itu pula perkuliahan
diselenggarakan di gedung baru tersebut.
Pada tanggal 10 Nopember 1954, didirikan suatu universitas baru

6
di Jatim yaitu Universitas Airlangga (Unair) di Surabaya. Pendirian Unair
mempunyai dampak pada status PTPG. Mulai saat itu, PTPG di Malang
menjadi salah satu fakultas dari empat fakultas yang ada. Sebagai
konsekuensinya, berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 71 Tahun 1958
PTPG secara formal berubah status dan namanya menjadi Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Airlangga. Dengan
demikian, sejarah dan kegiatan PTPG Malang berada di bawah nama
UNAIR.
Selama kurun waktu 65 tahun, UM telah beberapa kali mengalami
estafet kepemimpinan. Para Rektor yang telah berjasa untuk memimpin UM
mulai awal berdirinya sampai sekarang ialah: (1) Prof. H. S. Adam Bachtiar,
1954-1958; (2) Prof. Kuntjoro Purbopranoto, S.H., 1958-1963; (3) Prof. Dr.
D. Dwidjo Seputro, M.Sc. 1963-1966; (4) Prof. Dr. Eri Soedewo, Juli-
September 1966; (5) Prof. H. Darji Darmodihardjo, S.H., 1966-1970; (6)
Prof. Dr. H. Samsuri, 1970-1974; (7) Prof. Drs. H. Rosjidan, M.A., 1974-
1978; (8) Prof. Drs. H. M. A. Icksan, 1978-1982 dan 1982-1986; (9) H. Mas
Hadi Soeparto, M.Sc., 1986-1990 dan 1990-Januari 1995; (10) Prof. Dr. H.
Nuril Huda, M.A., Januari 1995-1999 dan 1999-16 Juli 2001 (wafat dalam
masa tugas); (11) Prof. Drs. H. M. Saleh Marzuki, M.Ed. (Pj. Rektor), 23
Juli 2001-6 April 2002; (12) Prof. Dr. H. Imam Syafi’ie, 6 April 2002-8
Nopember 2006; (13) Prof. Dr. H. Suparno, 9 Nopember 2006-13
Nopember 2014, dan (14) Prof. Dr. AH. Rofi’uddin, M.Pd, 14 Nopember
2014-sekarang.

7
1.3.2. Logo Universitas Negeri Malang ( UM )

1.3.3. Visi Dan Misi Universitas Negeri Malang ( UM )

Visi
Menjadi perguruan tinggi unggul dan rujukan bidang kependidikan, ilmu
pengetahuan, teknologi, dan humaniora.
Misi
1. Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran yang unggul;
2. Menyelenggarakan penelitian yang unggul untuk menghasilkan
temuan baru dan bermanfaat bagi masyarakat; dan
3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat yang unggul
untuk memberdayakan dan menyejahterakan masyarakat; di bidang
kependidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan humaniora.

8
Tujuan
1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi akademik, vokasi,
dan profesi yang cerdas, religius, berakhlak mulia, mandiri, berdaya
saing global, serta mampu berkembang secara profesional;
2. Menghasilkan karya ilmiah dan karya kreatif bereputasi
internasional dalam bidang kependidikan, ilmu pengetahuan,
teknologi, dan humaniora; dan
3. Menghasilkan karya pengabdian kepada masyarakat melalui
penerapan ilmu kependidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan
humaniora untuk mewujudkan masyarakat yang mandiri, produktif,
dan sejahtera

1.3.4 Profil Instansi Universitas Widyagama Malang

Universitas Widyagama Malang adalah universitas perguruan


tinggi swastaswasta di Malang, Jawa Timur, Indonesia. Universitas
Widyagama Malang didirikan oleh yayasan yang bernama Yayasan
Pembina Pendidikan Indonesia (YPPI) pada tahun 1971. Semula Universitas
ini didirikan sebagai Akademi Bank Widyagama Malang pada tanggal 24
Februari 1971. Pada tanggal yang sama tahun 1974, berdiri pula Akademi
Manajemen Widyagama Malang. Pada tanggal 24 Februari 1980, kembali
didirikan Akademi Akuntansi Widyagama Malang.

Universitas Widyagama Malang didirikan oleh yayasan yang


bernama Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia (YPPI Diarsipkan 2011-
10-13 di Machine.) pada tahun 1971. Semula Universitas ini didirikan
sebagai Akademi Bank Widyagama Malang pada tanggal 24 Februari 1971.
Pada tanggal yang sama tahun 1974, berdiri pula Akademi Manajemen
Widyagama Malang. Pada tanggal 24 Februari 1980, kembali didirikan
Akademi Akuntansi Widyagama Malang.

9
Agar dapat menjadi sarjana lengkap, karena gelar sarjana muda
akan dihapus, maka YPPI menggabung tiga akademi tersebut menjadi
Institut Ekonomi dan Manajemen (IEM) Widyagama pada tanggal 19
September 1981. Pada tahun 1984, nama IEM berubah kembali menjadi
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Widyagama, yang memiliki jurusan
Manajemen Keuangan dan Manajemen Perusahaan.
Pada tanggal 1 Januari 1985, YPPI sepakat mendirikan Universitas
Widyagama Malang, sebagai pengembangan dari STIE Widyagama dan
fakultas-fakultas baru. Universitas memiliki empat Fakultas, yakni
(1) Fakultas Ekonomi, terdiri Program Studi (PS) Manajemen dan
Akuntansi,
(2) Fakultas Hukum dengan PS Ilmu Hukum,
(3) Fakultas Pertanian, terdiri PS Agronomi, Teknologi Hasil Pertanian dan
Agribisnis; dan
(4) Fakultas Teknik, terdiri PS Teknik Mesin, Teknik Sipil, dan Teknik
Elektro.
Saat ini, pengembangan kelembagaan akademik sudah
berkembang pesat. Universitas Widyagama sudah memiliki program studi
S1 Teknik Industri (berdiri 1997), S2 Magister Manajemen (2002), S2
Magister Hukum (2002), Diploma D3 keuangan dan perbankan Syariah
(2005), dan S1 Teknologi Informatika (2011).

1.3.5 Sejarah Universitas Widyagama Malang

Universitas Widyagama Malang didirikan oleh yayasan yang


bernama Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia (YPPI Diarsipkan 2011-
10-13 di Machine.) pada tahun 1971. Semula Universitas ini didirikan
sebagai Akademi Bank Widyagama Malang pada tanggal 24 Februari 1971.

10
Pada tanggal yang sama tahun 1974, berdiri pula Akademi
Manajemen Widyagama Malang. Pada tanggal 24 Februari 1980, kembali
didirikan Akademi Akuntansi Widyagama Malang.Agar dapat menjadi
sarjana lengkap, karena gelar sarjana muda akan dihapus, maka YPPI
menggabung tiga akademi tersebut menjadi Institut Ekonomi dan
Manajemen (IEM) Widyagama pada tanggal 19 September 1981. Pada
tahun 1984, nama IEM berubah kembali menjadi Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi (STIE) Widyagama, yang memiliki jurusan Manajemen Keuangan
dan Manajemen Perusahaan.
Pada tanggal 1 Januari 1985, YPPI sepakat mendirikan Universitas
Widyagama Malang, sebagai pengembangan dari STIE Widyagama dan
fakultas-fakultas baru. Universitas memiliki empat Fakultas, yakni (1)
Fakultas Ekonomi, terdiri Program Studi (PS) Manajemen dan Akuntansi,
(2) Fakultas Hukum dengan PS Ilmu Hukum, (3) Fakultas Pertanian, terdiri
PS Agronomi, Teknologi Hasil Pertanian dan Agribisnis; dan (4) Fakultas
Teknik, terdiri PS Teknik Mesin, Teknik Sipil, dan Teknik Elektro.
Saat ini, pengembangan kelembagaan akademik sudah
berkembang pesat. Universitas Widyagama sudah memiliki program studi
S1 Teknik Industri (berdiri 1997), S2 Magister Manajemen (2002), S2
Magister Hukum (2002), Diploma D3 keuangan dan perbankan Syariah
(2005), dan S1 Teknologi Informatika (2011)

11
1.3.6. Logo Universitas Widyagama Malang

1.3.7. Visi Dan Misi Universitas Widyagama Malang

Visi
Menjadi Perguruan Tinggi Mandiri Yang Berkualitas Dan
Bermartabat Ditingkat Nasional Dalam Pengembangan Ilmu Pengetahua,
Teknologi, Dan Kebudayaan
Misi
1. Menyelenggarakan Proses Pendidikan Untuk Melahirkan Peserta
Didik Menjadi Manusia Yang Berkualitas, Bertaqwa Kepada Tuhan
Yang Maha Esa, Mempunyai Rasa Kebangsaan Dan Mempunyai
Wira Usaha
2. Mengembangkan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Berdasarkan
Keimanan Dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Mahsa Esa Sesuai
Pancasila Dan UUD 1945
3. Meningkatkan Peran Perguruan Tinggi Agara Dapat Menjadi Pilihan
Referenasi Bagi Komunitas Ilmiah Ditingkat Bangsa Dan Responsif
Terhadap Perubahan Yang Terjadi Di Masyarakat Melalui Kegiatan
Tridharma Perguruan Tinggi

12
BAB II

METODOLOGI PELAKSANAAN KKL

.2.1. Tempat dan Waktu Kuliah Kerja Lapangan

2.1.1. Tempat

Pcnulis melaksanakan kegiatan KKL di salah satlr instansi

pemerintah daerah, yaitu Di Malang Dan Batu, Berikut adalah identitas tempat

yang digunakan untuk pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Lapangan:

Nama Instansi : Malang Dan Batu

Kota : Malang

Provinsi : Jawa Timur

Adapun yang menjadi bahan pertimbangan penulis dalam melaksanakan

program KKL pada Instansi tersebut ialah : l. sebagai langkah implementasi

ilmu selama duduk di bangku perkuliahan . 2. Sesuai dengan Jurusan

perkuliahan yang penulis arnbil.

l. sebagai langkah implementasi ilmu selama duduk di bangku perkuliahan .

2. Sesuai dengan Jurusan perkuliahan yang penulis arnbil.

3. Dikarenakan penulis ingin mengctahui langsung bagaimana sistem kerja


dinstansi pemerintahan.

13
2.2.1. Jadwal Waktu KKL

Waktu Kuliah Kerja Lapangan dilaksanakan selama 3 ( tiga ) Hari


terhitung sejak tanggal 16 Januari 2024 sd l8 Januari 2024 Dalam
melaksanakan KKL tersebut, waktu kerja penulis ditentukan dan diatur oleh
pihak Bagian Umum.

2.2. Metodologi Pelaksanaan KKL

1. Metode Observasi ( Pengamatan )

Pengamatan adalah penulis terjun langsung untuk mengamati


secara langsung terhadap pelaksanaan KKL, yakni mengamati apa saja
kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada bagian tersebut sebagai dampak
dari pelaksanaan KKL yang diterapkan. Data yang diperlukan dalam metode
pengamatan ini adalah mengamati secara langsung di Bagian Tata Kota
Malang Dan Batu.

2. Metode Dokumentasi

Dalam penelitian kualitatif terdapat sumber data yang berasal dari


bukan manusia seperti dokun-ren dan foto-foto. Metode dokumentasi ini
merupakan salah satu bentuk pengumpulan data yang paling mudah, karena
peneliti hanya mengamati benda mati dan apabila mengalami kekeliruan
mudah untUk merevisinya karena sumber datanya tetap dan tidak berubah.
Selain Itu Metode Dokumentasi Ini Sebagai Cara Untuk Membuat
Kenangan Ketika Masa-masa KKL Berlangsung.

14
2.3. Rangkuman Materi Yang Di Dapat Selama KKL

1. Cyber Law Dalam Perspektif Ancaman Hukum Dan


Keamanan Digital Di Indonesia.

Pemateri utama seminar ini adalah kandidat Doktor


Zulkarnain, SH MH, yang juga merupakan Dosen sekaligus
Kaprodi Ilmu Hukum di UWG Malang. Selain itu, dua
narasumber pakar, Dendy Gandakusumah dan Eko Widianto,
yang merupakan Trainer tersertifikasi Google News Initiative,
turut menyumbangkan pengetahuan mereka. Dekan Fakultas
Hukum UWG Malang (Dr. Purnawan Dwikora Negara, SH MH)
bertindak sebagai moderator seminar.

Dalam pemaparannya, Zulkarnain, pakar Hukum Pidana dari


Fakultas Hukum UWG Malang, menyampaikan peringatan serius terkait
kejahatan di dunia maya. Ia menyoroti bagaimana data pribadi yang mudah
diakses di media sosial dapat disalahgunakan untuk berbagai tindakan
kriminal. Para mahasiswa, khususnya generasi muda yang intens
menggunakan ponsel, diingatkan untuk tetap waspada.

Kemudian Si Pemateri Memberikan Tips Cara Menjaga Akun


Media Sosial Agar Tidak Gampang Di Bobol Si Hekers
Antara Lain Yaitu :
 Menggunakan Jenis Kata Sandi Unik. ...
 Mulai Terapkan Metode Autentikasi Dua Faktor. ...

15
 Sebisa Mungkin untuk Menghindari Penggunaan Aplikasi Pihak
Ketiga. ...
 Waspada dengan Pihak-Pihak yang Mengatasnamakan Instansi
Tertentu.

16
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1. Hasil

Perkembangan digitalisasi dalam satu dekade ini membawa banyak sekali

kemajuan, mulai dari ekonomi, pendidikan, hingga sosial. Namun

perkembangan tersebut juga memunculkan tantangan baru, yaitu muncul

berbagai jenis ancaman cyber security.

Berdasarkan cybercrime magazine, pada tahun 2020 kerugian akibat

ancaman Cyber Creme di seluruh dunia mencapai lebih dari 16 juta dolar setiap

harinya. Kerugiannya berbagai macam, mulai dari pencurian data penting,

pencurian uang, dan masih banyak lainnya. Agar Anda bisa terhindar dari

potensi ancaman tersebut, ada baiknya memahami beberapa potensi

ancaman cybernya terlebih dahulu. Setelah itu baru bisa menentukan langkah

terbaik untuk bisa mengatasinya.

Metode serangan cyber berikutnya yang harus Anda perhatikan adalah URL

Interpretation. Metode serangan ini yaitu berusaha menebak urutan URL sebuah

situs untuk mendapatkan akses terbatas pada sebuah situs tertentu, nantinya akan
mendapatkan berbagai informasi sensitif. Sebagai contoh, apabila sebuah situs
memiliki nama “coba-coba.com” maka penyerang bisa mencoba memasukkan
URL “coba-coba.com/admin”. Apabila penyerang bisa mengakses dashboard
admin, maka berbagai hal terkait situs tersebut bisa penyerang dapatkan.

17
Ancaman cyber crime di Indonesia yang populer berikutnya
adalah DoS Attack. Ciri serangan ini adalah berusaha membebani server
dengan berbagai permintaan traffic. Akibatnya server mengelami overload
dan pada akhirnya mengalami server down.Serangan ini umumnya
dilakukan oleh pesaing bisnis untuk melawan kompetitornya, sehingga
ketika situs kompetitor down, situs penyerang akan kebanjiran orderan.
Selain keuntungan kompetitif, serangan ini juga bisa menjadi awal serangan
selanjutnya ketika servernya sedang down.
Tingginya potensi serangan cyber menuntut Anda untuk
memasang perlindungan maksimal terhadap server dan perangkat Anda,
salah satunya dengan memasang cyber security system. Sistem ini berfungsi
sebagai pelindung agar tidak mudah terserang berbagai macam virus.
Meskipun kemajuan teknologi digital memunculkan
berbagai jenis ancaman cyber security, Anda tidak perlu takut. Karena
sekarang sudah banyak berkembang layanan cyber security, sehingga bisa
membuat data pribadi maupun bisnis Anda terlindungi dari serangan siber
tersebut.

3.2. Cara Menghadapi Perkembangan Zaman Di Era Digital


Saat Ini

Tips Menghadapi Kemajuan Teknologi dan Digitalisasi


Di Era Modern

 Terus Beradaptasi
 Memanfaatkan Teknologi secara Optimal
 Bijak Menggunakan Teknologi
 Dapatkan Pendidikan di Bidang Teknologi
 Buat Inovasi dengan Mengandalkan Teknologi

18
3.3. Cara Menerapkan Teknologi Digital Di Kehidupan SeharI-
hari

Penerapan IPTEK dalam Kehidupan Sehari-hari

 Mengunakan smartphone. Ponsel adalah salah satu hasil dari


perkembangan teknologi, Kids. ...
 2. Internet. Mencari informasi melalui internet juga bentuk
dari penerapan IPTEK dalam kehidupan sehari-hari. ...
 Peralatan rumah tangga. ...
 4. Transportasi. ...
 Hiburan.

Teknologi digital saat ini menjadi hal yang mudah kita

temui dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Teknologi ini hasil

dari pengembangan dan inovasi yang dirancang oleh para ahli.

Teknologi digital adalah suatu alat yang tidak lagi menggunakan

tenaga manusia secara manual, melainkan menggunakan sistem

pengoperasian yang secara otomatis didesain dengan komputerisasi

atau format tertentu pada komputer.

19
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1. Kesimpulan

Teknologi digital merupakan teknologi yang dimana


pengoperasionalannya tidak lagi banyak membutuhkan tenaga manusia dan
lebih cenderung memanfaatkan sistem yang otomatis dengan sistem
komputer. Teknologi digital sudah menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari.
Berbagai perangkat yang kita gunakan di dalam keseharian kita tak lepas dari
teknologi digital, sehingga hampir bisa dikatakan bahwa hal tersebut sudah

menjadi bagian dari peradaban manusia itu sendiri. Perkembangan teknologi

digital sendiri terbilang sangat pesat dan hampir di semua sektor. Hal ini
berbanding lurus dengan penggunaan teknologi digital itu sendiri, dimana
berbagai urusan dan kebutuhan hidup kita dilakukan dengan penerapan
teknologi yang satu ini. Teknologi digital adalah sebuah alat yang tidak memakai
tenaga manusia secara manual, dimana alat ini menggunakan sistem pengoperasian
secara otomatis, yakni dengan menggunakan sistem komputerisasi maupun format

yang dapat dibaca oleh komputer. Berdasarkan pengertian teknologi digital di

atas, maka bisa disimpulkan bahwa teknologi digital itu sendiri hanyalah
sebuah sistem penghitung yang bekerja dengan sangat cepat untuk
memproses seluruh bentuk informasi berupa nilai-nilai numerik (kode
digital). Sedangkan teknologi komunikasi digital merupakan teknologi yang
menggunakan basis sinyal elektrik komputer di mana sinyal ini bersifat
terputus-putus dan memakai sistem bilangan biner. Bilangan biner inilah
yang akan membentuk kode digital itu sendiri.

20
4.2. Saran

Dalam penulisan Laporan Hasil KKL ini saya menyadari


bahwa penulisan masih jauh dari kata sempurna kedepannya saya akan lebih
berhati-hati dalam menjelaskan tentang laporan dengan sumber-sumber
lebih bertanggug jawab.

21
DAFTAR PUSTAKA

http://www.google
.com/search?q=latar+belakang+laporan+hasil+kuliah=kerja+nyata +
kkl&aqs=chrome.1.69!57j0I5.27802j0j7&sourceid=chrome&ie=
https ://repository.unib. ac.id.pdf https ://etheses.uin-malang. ac. id.pdf
https://labura.go.id

22

Anda mungkin juga menyukai