UNIVERSITAS SRIWIJAYA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

PROGRAM STUDI S1 ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH KODE RUMPUN MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl
Penyusunan
Politik Luar Negeri Indonesia SPH-2213 Matakuliah Umum 3 4 Agustus 2022
(Wajib Prodi)
OTORISASI Dosen Pengembang RPS Koordinator MK Ka PRODI

Ka. Prodi Hubungan Internasional

Dra. Retno Susilowati, MM Dra. Retno Susilowati, MM Sofyan Effendi,
Maudy Noor Fadhlia, S.Hub.Int., S.IP., M.Si
MA
Muh. Nizar Sohyb, S.IP., MA

Sofyan Effendi, S.IP., M.Si

NIP.197705122003121003
Capaian CPL-PRODI (Yang Dibebankan Pada Mata Kuliah)
Pembelajaran (CP) CPL1 (S4) Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme
serta tanggungjawab pada negara dan bangsa.
CPL2 (S6) Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara,
dan kemajuan peradaban berdasaran Pancasila.
CPL3 (P1) Menguasai teori, konsep, dan metodologi Ilmu Hubungan Internasional.
CPL4 (P4) Menguasai isu-isu, aktor dan proses dalam Hubungan Internasional.
CPL5 (KU1) Menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi sesuai dengan
bidang keahliannya.
CPL6(KU2) Mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan, teknologi,
atau seni sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah
untuk menghasilkan solusi, gagasan, desain, atau kritik seni serta menyusun deskripsi
saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi.
CPL7 (KU3) Mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang
keahliannya, berdasarkan hasil analisis terhadap informasi dan data.
CPL8 (KK1) Mampu menganalisis permasalahan internasional baik di tingkat lokal, nasional,
regional, maupun global.
CPL9 (KK2) Mampu mengidentifikasi kepentingan nasional Indonesia serta memahami posisinya
dalam menganalisis fenomena internasional.
CPL10 (KK3) Mampu menganalisis dinamika kebijakan luar negeri dan diplomasi Indonesia.
CPL11 (KK4) Mampu mengelola penelitian ilmiah tentang isu-isu Hubungan Internasional
CPL12 (KK5) Mampu mengaplikasikan prinsip-prinsip dasar dan teknik negosiasi dan diplomasi.
CPL13 (KK6) Mampu menggunakan teknologi informasi dalam menganalisis isu-isu internasional.
CPL14 Mampu mengekspresikan pemikiran dan argumentasi secara lisan dan tulisan dalam
(KK7) bahasa Indonesia atau bahasa Inggris.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK1 Mampu memahami dan menjelaskan teori dan konsep dalam politik luar negeri (P1, P4, KU1,
KK7)
CPMK2 Mampu memahami dan menjelaskan kondisi dan perkembangan politik luar negeri Indonesia
dari awal kemerdekaan hingga hari ini dan kemungkinan pilihan politik luar negeri yang akan
datang (S4, S6, KK2, KK3)
 CPMK3 Mampu berpikir logis, mendalam, komprehensif dan kritis dalam memahami Politik luar
negeri Indonesia (KU1, KU3, KK3)
CPMK4 Mampu menganalisis dan mempresentasikan fenomena Politik luar negeri Indonesia (P4,
KU2, KK1, KK6, KK7)
CPMK5 Mampu berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban.(S4, S6, KU3, KK1, KK6)
CPMK6 Mampu menunjukan sikap yang tekun belajar, rendah hati, disiplin, profesional dan
menjunjung tinggi nilai dan etika akademik.(KK1, KK4, KK5, KK6)
Kemampuan Akhir tiap tahapan belajar Sub-CPMK
Sub-CPMK1 Mampu menjelaskan proses pembuatan kebijakan luar negeri Indonesia (CPMK1, CPMK3)
Sub-CPMK2 Mampu merumuskan model pengambilan keputusan dalam kebijakan luar negeri Indonesia
(CPMK3, CPMK2)
Sub-CPMK3 Mampu menjelaskan sejarah politik luar negeri Indonesia dan politik bebas aktif (CPMK1)
Sub-CPMK4 Mampu mengidentifikasi faktor-faktor penentu arah politik luar negeri Indonesia (CPMK4)
Sub-CPMK5 Mampu menjelaskan konsep kebijakan maritim Indonesia (CPMK1, CPMK4)
Sub-CPMK6 Mampu menjelaskan arah politik luar negeri Indonesia di setiap era pemerintahan (CPMK2)
Sub-CPMK7 Mampu merumuskan dan mengekspresikan pemikiran dan argumentasi secara lisan dan
tulisan dalam konteks penyusunan dan penentuan arah politik luar negeri Indonesia (CPMK3,
CPMK4, CPMK6)
Sub-CPMK8 Mampu mengaplikasikan prinsip-prinsip dasar dan teknik pengambilan keputusan dan
faktor-faktornya (CPMK5)
Korelasi CPMK terhadap Sub-CPMK

Sub-CP Sub-CP Sub-CP Sub-CP Sub-CP Sub-CP Sub-CP Sub-CP

MK1 MK2 MK3 MK4 MK5 MK6 MK7 MK8

CPMK1 V V V

CPMK2 V V

CPMK3 V V

CPMK4 V V V

CPMK5 V

CPMK6 V

Deskripsi Singkat MK
Politik luar negeri adalah serangkaian tindakan politik yang dilakukan oleh suatu Negara guna mencapai
kepentingan nasionalnya yang tidak bisa dicapai dalam tatanan politik domestic. Pelaksanaan politik luar
negeri bukan hanya bertujuan pada pengembangan hubungan bilateral maupun multilateral suatu Negara akan
tetapi juga mencakup keberhasilan capaian kepentingan nasional dalam berbagai sector meliputi sector
ekonomi, sosial, budaya, dll. Indonesia sebagai salah satu Negara berdaulat di tatanan internasional
menggunakan politik luar negeri dalam capaian kepentingan nasionalnya. Politik luar negeri Indonesia sudah
dilakukan dari zaman awal kemerdekaan Indonesia yang bertujuan untuk mendapatkan pengakuan
kemerdekaan dari Negara lain. Dalam perkembangannya politik luar negeri Indonesia tetap dilakukan hingga
hari ini guna capaian kepentingan nasional Indonesia. Mata kuliah ini menghadirkan pendekatan politik luar
negeri secara teoritik sebagai sebuah kerangka berfikir awal bagi mahasiswa guna mengkaji dan menganalisis
politik luar negeri yang dilakukan Indonesia.

Bahan Kajian 1. Konsep pembuatan kebijakan

(Materi 2. Model pengambilan keputusan
Pembelajaran) 3. Faktor-faktor penentu arah kebijakan luar negeri
4. Ruang lingkup dan tujuan pelaksanaan politik luar negeri
5. Politik luar negeri bebas aktif
6. Konsep kebijakan maritim
7. Politik luar negeri dan pemerintahan
Pustaka Utama:
Karns, Margaret P. and Karen A. Mingst (1987). “International Organizations and Foreign Policy:
Influence and Instrumentality,” in Charles F. Hermann, Charles W. Kegley, Jr., and James N. Rosenau (eds.).
New Directions in the Study of Foreign Policy. Boston: Allen & Unwin, 454-474.

Penunjang:
Jemadu, Aleksius. (2023). Analisis Kebijakan Luar Negeri Indonesia Sebagai Kebijakan Publik. Yogyakarta:
Graha Ilmu
DeSoysa, Indra, John R. Oneal, and Yong-Hee Park (1997). “Testing Power-Transition Theory Using
Alternative Measures of National Capabilities,” The Journal of Conflict Resolution, 41, 4, 509-528
(skim).
Glaser, Charles L. (1994). “Realists as Optimists: Cooperation as Self-Help,” International Security, 19,3,
50-90.
Gruber, Lloyd (2000). “NAFTA and Beyond: Is Free Trade Contagious?” in Lloyd Gruber. Ruling the
World: Power Politics and the Rise of Supranational Institutions. Princeton: Princeton University, 122-169.
Hudson, Valerie M. and Christopher S. Vore (1995). “Foreign Policy Yesterday, Today, and Tomorrow,”
Mershon International Studies Review, 39, 2,209-238.
Lipson, Charles (1984). “International Cooperation in Security and Economic Affairs,” World Politics, 37,
1-23.
Mearsheimer, John J. (1994). “The False Promise of International Institutions,” International Security,
19,3,5-49.
Morgenthau, Hans (1993). Politics Among Nations: the Struggle for Power and Peace. Boston, Mass.:
McGraw-Hill, 183-216.
Organski, A.F.K. and JacekKugler (1980). The War Ledger. Chicago: The University Of Chicago Press,
13-28.
Schroeder, Paul (1994). “Historical Reality vs. Neo-Realist Theory,” International Security, 19:1
(Summer): 108-148 (skim).
Snyder, Jack (2004). “One World, Rival Theories,” Foreign Policy, 145 (Nov/Dec), 52-62.
Waltz, Kenneth (1988). “The Origins of War in Neorealist Theory,” Journal of Interdisciplinary History,
18,4, 615-628.
Waltz, Kenneth (1999). “Globalization and Governance,” PS: Political Science and Politics, 32,4,
693-700.
Tim Pengajar Dra. Retno Susilowati, MM // Maudy Noor Fadhlia, S.Hub.Int., MA // Muh. Nizar Sohyb, S.IP., MA
Pelaksanaan Kuliah &
Kriteria Peniliaian Kuliah akan dilaksanakan dalam waktu 14 minggu atau 14 kali pertemuan ( tatap muka ) yang terdiri atas
7 pertemuan sebelum ujian tengah semester dan 7 pertemuan sesudah ujian tengah semester. Evaluasi
terhadap prestasi mahasiswa dilaksanakan dalam 2 kali ujian (UTS dan UAS). Nilai akhir untuk setiap
mahasiswa merupakan akumulasi nilai-nilai sebagai berikut : Tugas Terstruktur ( 25%), UTS (35%) dan
UAS ( 40% ).
 Metode Pembelajaran
Sub-CP-MK / Bobot
Mg [Estimasi Waktu]
Indikator/ Kriteria/ Penilaian
Ke- Asinkron Sinkron Materi (Pustaka)
Bentuk Penilaian Non-Tes (%)
Mandiri Kolaboratif (Tatap
Muka/Virtual)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Manajemen Kelas dan Kontrak Pembelajaran Membaca tentang *Diskusi interaktif di Diskusi gambaran Penjelasan RPS, aturan
1. Pengantar tentang mata kuliah Politik Luar pengertian politik luar luar kelas melalui umum mata kuliah dan kontrak perkuliahan,
Negeri Indonesia negeri dan bagaimana e-learning Unsri Politik Luar Negeri gambaran umum politik
2. Mahasiswa mampu memahami materi yang politik luar negeri di [1 x 60’] Indonesia
luar negeri Indonesia,
akan ditempuh selama satu semester Indonesia *Menyusun bahan [TM 3 x 50’]
3. Mahasiswa mampu memahami silabus dan diskusi ruang lingkup serta tujuan
kontrak perkuliahan [2 x 60’] pelaksanaan politik luar
negeri
Indikator:
1. Mendapatkan sumber yang berkaitan
dengan mata kuliah Penjelasan mengenai isi
2. Memahami setiap materi yang akan sumber Buku/jurnal/
dijabarkan di setiap pertemuan artikel yang sudah di
upload sebagai referensi
Kriteria: pada:
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam https://elearning.unsri.ac.i
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun d/
kelompok

Bentuk Penilaian non-Tes:

Diskusi interaktif dan tanya jawab di dalam
kelas
2 Konsep Pembuatan Kebijakan Membaca artikel yang *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja Pembuatan kebijakan
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan telah disiapkan oleh luar kelas melalui mandiri dalam sistem politik
konsep dasar pembuatan kebijakan dosen serta menuliskan e-learning Unsri [TM 1 x 50’] (David Easton) dan
hasil bacaan dalam [1 x 60’] * pemaparan hasil sistem struktur fungsional
Indikator: catatan kuliah untuk *Menyusun bahan diskusi. (Graham A. Almond)
1. Mahasiswa mampu memahami bagaimana kemudian disampaikan diskusi [TM 1 x 50’]
suatu kebijakan dibuat di dalam pertemuan [2 x 60’] * Penjelasan dari
2. Mahasiswa mampu memahami dan kelas. dosen dan tanya jawab Penjelasan mengenai isi
menjelaskan pembautan kebijakan menurut [3 x 60’] [TM 1 x 50’] sumber Buku/jurnal/
David Easton dan Graham A. Almond artikel yang sudah di
3. Mahasiswa menjelaskan peran dan fungsi upload sebagai referensi
dasar pembuatan kebijakan dalam politik luar pada:
negeri Indonesia https://elearning.unsri.ac.i
d/
Kriteria:
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun
kelompok
 Bentuk Penilaian non-Tes:
Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya
jawab di dalam kelas
3 Model-Model Pengambilan Keputusan Membaca artikel yang *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja Model pengambilan
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan telah disiapkan oleh luar kelas melalui mandiri keputusan dalam politik
model-model pengambilan keputusan dalam dosen serta menuliskan e-learning Unsri [TM 1 x 50’] luar negeri menurut Hans
kebijakan luar negeri hasil bacaan dalam [1 x 60’] * pemaparan hasil Morgenthau, Synder, dan
catatan kuliah untuk *Menyusun bahan diskusi. Graham T. Allison
Indikator: kemudian disampaikan diskusi [TM 1 x 50’]
1. Mahasiswa mampu memahami model di dalam pertemuan [2 x 60’] * Penjelasan dari
pengambilan keputusan Hans Morgenthau kelas. dosen dan tanya jawab Penjelasan mengenai isi
2. Mahasiswa mampu memahami model [3 x 60’] [TM 1 x 50’] sumber Buku/jurnal/
pengambilan keputusan Synder artikel yang sudah di
(internal-eksternal) upload sebagai referensi
3. Mahasiswa mampu memahami model pada:
pengambilan keputusan Graham T. Allison https://elearning.unsri.ac.i
4. Mahasiswa menjelaskan pentingnya model d/
pembuatan keputusan dalam implementasi
kebijakan luar negeri

Kriteria:
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun
kelompok

Bentuk Penilaian non-Tes:

Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya
jawab di dalam kelas
4 Faktor-Faktor Penentu Arah Politk Luar Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja Faktor-faktor penentu
Negeri pencarian online serta luar kelas melalui mandiri arah politik luar negeri
1. Membahas faktor-faktor yang mempengaruhi menuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’] Indonesia
arah kebijakan luar negeri bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil a. Posisi Geografis
2. Mengidentifikasi faktor-faktor yang paling kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi.
b. Sejarah Perjuangan
berpengaruh dalam politik luar negeri disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’]
Indonesia pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari Bangsa
3. Membahas hambatan-hambatan dalam [3 x 60’] dosen c. Penduduk
penentuan arah politik luar negeri [TM 1 x 50’] d. Kekayaan Alam
e. Kekayaan Budaya
Indikator:
Bangsa
1. Mampu menjelaskan faktor-faktor penentu
arah politik luar negeri f. Situasi
2. Mampu mengidentifikasi dan menganalisis Internasional
faktor-faktor yang paling dominan dalam g. Kualitas Pelaksanaan
mementukan arah politik luar negeri suatu Diplomasi
negara
3. Mampu memahami dan menjelaskan
Penjelasan mengenai isi
bentuk-bentuk hambatan dalam penentuan
sumber Buku/jurnal/
arah politik luar negeri
artikel yang sudah di
upload sebagai referensi
Kriteria:
 Sikap konsentrasi, keterampilan dalam pada:
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun https://elearning.unsri.ac.
kelompok id/

Bentuk Penilaian non-Tes:

Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya
jawab di dalam kelas
5 Politik Luar Negeri Indonesia: Sejarah dan Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja
Landasan pencarian online serta luar kelas melalui mandiri Pengantar Kebijakan
1. Membahas pengertian dan peran penting menuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’] Luar Negeri Indonesia
politik luar negeri Indonesia bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil a. Munculnya
2. Memahami sasaran dan tujuan politik luar kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi.
PLNRI
negeri Indonesia disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’]
3. Mendiskusikan landasan dasar politik luar pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari b. Sasaran PLNRI
negeri Indonesia [3 x 60’] dosen c. Landasan dasar
[TM 1 x 50’] PLNRI
Indikator:
1. Mampu menjelaskan awal mula kemunculan Penjelasan mengenai isi
politik luar negeri Indonesia sumber Buku/jurnal/
2. Mengetahui sasaran/arah dari politik luar artikel yang sudah di
negeri Indonesia upload sebagai referensi
3. Mampu memahami landasan dasar dalam pada:
politik luar negeri Indonesia https://elearning.unsri.ac.
id/
Kriteria:
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun
kelompok

Bentuk Penilaian non-Tes:

Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya
jawab di dalam kelas
6 Politik Luar Negeri Bebas Aktif Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja Definisi politik luar
Membahas mengenai pengertian politik luar pencarian online serta luar kelas melalui mandiri negeri bebas aktif, awal
negeri bebas aktif dan pelaksanaannya menuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’] mula kemunculan konsep,
bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil
Indikator: kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi. pelaksanaan politik luar
1. Mampu menjelaskan pengertian dan peran disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’] negeri bebas aktif, sejarah
politik luar negeri bebas aktif pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari politik luar negeri bebas
2. Mampu menjelaskan sejarah politik luar [3 x 60’] dosen aktif saat dan pasca
negeri bebas aktif pada masa Perang [TM 1 x 50’] Perang Dingin, serta
Dingin dan pasca itu
3. Mampu memahami dinamika politik luar dinamika perkembangan
negeri bebas aktif
Penjelasan mengenai isi
Kriteria: sumber Buku/jurnal/
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam artikel yang sudah di
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun upload sebagai referensi
kelompok pada:
https://elearning.unsri.ac.
 Bentuk Penilaian non-Tes: id/
Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya
jawab di dalam kelas
7 Konsep Kebijakan Maritim Indonesia Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja Pengertian konsep
Membahas dan diskusi mengenai pengertian pencarian online serta luar kelas melalui mandiri kebijakan maritim
konsep kebijakan maritim, implementasi di menuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’] Indonesia, pelaksanaan,
Indonesia, juga latar belakang kemunculan bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil
konsep kebijakan maritim kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi. dasar konsep negara
disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’] kepulauan, serta kaitan
Indikator: pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari Green Navy dan Blue
1. Mampu menjelaskan dasar konsep negara [3 x 60’] dosen Navy
kepulauan (archipelagic state) [TM 1 x 50’]
2. Mampu menjelaskan pengertian dan Penjelasan mengenai isi
nilai-nilai konsep kebijakan maritim sumber Buku/jurnal/
Indonesia artikel yang sudah di
3. Mampu memahami pelaksanaan kebijakan upload sebagai referensi
maritim pada:
https://elearning.unsri.ac.
Kriteria: id/
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun
kelompok

Bentuk Penilaian non-Tes:

Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya
jawab di dalam kelas
8 UTS / Evaluasi Tengah Semester: Melakukan validasi hasil penilaian, evaluasi dan perbaikan proses pembelajaran berikutnya (20%)
9 Politik Luar Negeri Indonesia di Era Global: Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja Perspektif teoritis dan
G20 dan Keketuaan ASEAN pencarian online serta luar kelas melalui mandiri tinjauan kritis mengenai
Membahas serta mendiskusikan bagaimana menuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’] politik luar negeri
politik luar negeri Indonesia di era global dan bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil
efektivitas pelaksanaannya dalam forum global kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi. Indonesia di era global
disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’]
Indikator: pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari Penjelasan mengenai isi
1. Mampu memahami bagaimana politik luar [3 x 60’] dosen sumber Buku/jurnal/
negeri Indonesia di era global [TM 1 x 50’] artikel yang sudah di
2. Mengetahui kaitan antara forum global upload sebagai referensi
(G20 dan Keketuaan ASEAN) dengan arah pada:
politik luar negeri Indonesia https://elearning.unsri.ac.
3. Mampu menganalisis perwujudan politik id/
luar negeri Indonesia di ruang lingkup
global

Kriteria:
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun
kelompok

Bentuk Penilaian non-Tes:

Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya
 jawab di dalam kelas
10 Politik Luar Negeri Indonesia Masa Awal Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja
Kemerdekaan: Era Soekarno I pencarian online serta luar kelas melalui mandiri Era Soekarno I
Membahas bagaimana pelaksanaan politik luarmenuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’]
negeri Indonesia di era pemerintahan Soekarno I
bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil 1. Pengakuan de
kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi. facto & de jure
Indikator: disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’]
2. Kampanye
1. Mampu menjelaskan pengertian dan peran pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari
politik luar negeri bebas aktif [3 x 60’] dosen dukungan Barat-Timur
2. Mampu menjelaskan sejarah politik luar [TM 1 x 50’] 3. Konferensi
negeri bebas aktif pada masa Perang Meja Bundar (KMB)
Dingin dan pasca itu 4. Diplomasi
3. Mampu memahami dinamika politik luar dan konfrontasi Papua
negeri bebas aktif
Barat
Kriteria:
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam Penjelasan mengenai isi
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun sumber Buku/jurnal/
kelompok artikel yang sudah di
upload sebagai referensi
Bentuk Penilaian non-Tes: pada:
Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya https://elearning.unsri.ac.
jawab di dalam kelas id/
11 Politik Luar Negeri Indonesia Masa Awal Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja
Kemerdekaan: Era Soekarno II pencarian online serta luar kelas melalui mandiri Era Soekarno II
Membahas bagaimana pelaksanaan politik luar menuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’] 1. Oldefos and
negeri Indonesia di era pemerintahan Soekarno II bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil Nefos
kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi.
2. Asian Games
Indikator: disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’]
1. Mampu menjelaskan pelaksanaan politik pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari dan Ganefo
luar negeri era Soekarno II [3 x 60’] dosen 3. Konfrontasi
2. Mampu mengetahui bentuk-bentuk pola [TM 1 x 50’] Indonesia-Malaysia
politik luar negeri Indonesia di masa itu 4. Poros
Jakarta-Peking
Kriteria: 5. CONEFO
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam
6. Keluarnya
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun
kelompok Indonesia dari PBB

Bentuk Penilaian non-Tes: Penjelasan mengenai isi

Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya sumber Buku/jurnal/
jawab di dalam kelas artikel yang sudah di
upload sebagai referensi
pada:
https://elearning.unsri.ac.
id/
12 Politik Luar Negeri Indonesia Pasca Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja
Kemerdekaan pencarian online serta luar kelas melalui mandiri Era Soeharto
Membahas bagaimana pelaksanaan politik luar menuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’]
negeri Indonesia pasca kemerdekaan (Orde Baru) bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil
 kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi.
Indikator: disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’] 1. Pembentukan
1. Mampu menjelaskan pelaksanaan politik pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari ASEAN
luar negeri era Soeharto (Orde Baru) [3 x 60’] dosen 2. Pemutusan
2. Mampu mengidentifikasi segala bentuk [TM 1 x 50’]
Hubungan dengan
politik luar negeri Indonesia era Soeharto
Cina
Kriteria: 3. Pelaksanaan
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam Pepera
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun 4. Diplomasi
kelompok UNCLOS
5. Integrasi
Bentuk Penilaian non-Tes:
Timor-Timor
Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya
jawab di dalam kelas 6. Insiden Santa
Cruz

Penjelasan mengenai isi

sumber Buku/jurnal/
artikel yang sudah di
upload sebagai referensi
pada:
https://elearning.unsri.ac.
id/
13 Politik Luar Negeri Indonesia Era Reformasi Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja Era Habibie:
Membahas bagaimana pelaksanaan politik luar pencarian online serta luar kelas melalui mandiri Referendum Timor-Timur
negeri Indonesia di era reformasi (BJ Habibie, menuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’] dan Baligate
Abdurrahman Wahid, dan Megawati) bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil
kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi.
Indikator: disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’] Era Abdurrahman
1. Mampu menjelaskan pelaksanaan politik pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari Wahid: Rencana
luar negeri era reformasi pada masa [3 x 60’] dosen pembukaan diplomasi
pemerintahan Habibie, Abd8urrahman [TM 1 x 50’] Indonesia-Israel
Wahid, dan Megawati Mencetuskan poros
2. Mampu mengidentifikasi segala bentuk India-Cina-Indonesia
politik luar negeri Indonesia dan masalah
Irian Jaya menjadi Papua
di era reformasi

Kriteria: Era Megawati

Sikap konsentrasi, keterampilan dalam Kerjasama Indonesia-AS
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun dalam GWOT
kelompok Bali Concord

Bentuk Penilaian non-Tes: Penjelasan mengenai isi

Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya sumber Buku/jurnal/
jawab di dalam kelas artikel yang sudah di
upload sebagai referensi
pada:
https://elearning.unsri.ac.
 id/
14 Politik Luar Negeri Indonesia Era SBY Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja
Membahas bagaimana pelaksanaan politik luar pencarian online serta luar kelas melalui mandiri Era SBY
negeri Indonesia di era SBY menuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’] Perjanjian Helsinski
bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil Normalisasi Hubungan
Indikator: kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi.
Militer Indonesia-AS
1. Mampu menjelaskan pelaksanaan politik disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’]
luar negeri era SBY pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari Diplomasi Code of
2. Mampu mengidentifikasi segala bentuk [3 x 60’] dosen Conduct South China Sea
politik luar negeri Indonesia dan masalah di [TM 1 x 50’] Sengketa Ambalat
era SBY
Penjelasan mengenai isi
Kriteria: sumber Buku/jurnal/
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam artikel yang sudah di
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun upload sebagai referensi
kelompok pada:
https://elearning.unsri.ac.
Bentuk Penilaian non-Tes: id/
Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya
jawab di dalam kelas
15 Politik Luar Negeri Indonesia Era Joko Membaca buku teks dan *Diskusi interaktif di * Diskusi hasil kerja Era Joko Widodo
Widodo pencarian online serta luar kelas melalui mandiri Diplomasi Kemerdekaan
Membahas bagaimana pelaksanaan politik luar menuliskan hasil e-learning Unsri [TM 1 x 50’] Palestina
negeri Indonesia di era Joko Widodo bacaan dalam catatan [1 x 60’] * pemaparan hasil
Peningkatan FDI
kuliah untuk kemudian *Menyusun bahan diskusi.
Indikator: disampaikan di dalam diskusi [TM 1 x 50’] Poros Maritim
1. Mampu menjelaskan pelaksanaan politik pertemuan kelas. [2 x 60’] * Penjelasan dari Diplomasi dengan
luar negeri era Joko Widodo [3 x 60’] dosen negara-negara Pasifik
2. Mampu mengidentifikasi segala bentuk [TM 1 x 50’] mengenai Papua
politik luar negeri Indonesia dan masalah di
era Joko Widodo Penjelasan mengenai isi
sumber Buku/jurnal/
Kriteria: artikel yang sudah di
Sikap konsentrasi, keterampilan dalam upload sebagai referensi
mengakaji materi baik tugas mandiri maupun pada:
kelompok https://elearning.unsri.ac.
id/
Bentuk Penilaian non-Tes:
Catatan Kuliah, Diskusi interaktif dan tanya
jawab di dalam kelas
16 UAS / Evaluasi Akhir Semester: Melakukan validasi penilaian akhir dan menentukan kelulusan mahasiswa (20%)