ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)

Nama Madrasah : MAS TADIBUL UMMAH

Mata Pelajaran : EKONOMI
Fase/Kelas : E/ X
Nama Guru : ROSA MIRA FIORITA,S.Pd
Elemen
Fase E

10.1 peserta didik mampu memahami kelangkaan
sebagai inti dari masalah ilmu ekonomi.
10.2 Peserta didik memahami skala prioritas sebagai
acuan dalam menentukan berbagai kebutuhan yang
harus dipenuhi.
10.3 Peserta didik memahami pola hubungan antara
kelangkaan dan biaya peluang.
10.4 Peserta didik memahami sistem ekonomi sebagai
cara dalam mengatur berbagai kegiatan ekonomi guna
memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat.
Tujuan Pembelajaran (TP) 10.5Peserta didik memahami konsep keseimbangan
pasar serta memahami pemodelannya dalam bentuk
tabel dan kurva.
10.1 peserta didik mampu melakukan kegiatan
penelitian sederhana dengan menggunakan
teknik atau metode yang sesuai untuk
mengamati, menanya, mengumpulkan
informasi, mengorganisasikan informasi,
menarik kesimpulan, dan mengomunikasikan
hasil penelitian mengenai berbagai fenomena
ekonomi berdasarkan konsep-konsep ekonomi.
10.2 Peserta didik mampu merefleksikan dan
merencanakan projek lanjutan secara
kolaboratif.
10.3 Peserta didik mencari dan menggunakan
berbagai sumber belajar yang relevan terkait
konten ilmu ekonomi, keseimbangan pasar,
serta bank dan industri keuangan non-bank.

10.6 Peserta didik memahami konsep sistem pembayaran 10.4 Peserta didik mampu menyusun skala
dan memahami konsep uang sebagai alat pembayaran. prioritas kebutuhan dasar sesuai dengan kondisi
di lingkungan sekitarnya.

1

Fase E
Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
Elemen
10.7 Peserta didik memahami berbagai bentuk alat
pembayaran non-tunai yang berlaku di Indonesia serta
memahami penggunaannya.
10.8 Peserta didik memahami konsep bank dan industri
keuangan non-bank dan memahami berbagai produk
yang dihasilkan guna mendukung tercapainya
keterampilan literasi keuangan
10.1 Menganalisis kelangkaan sebagai inti dari masalah
ilmu ekonomi.
10.2 mengidentifikasi skala prioritas sebagai acuan dalam
menentukan berbagai kebutuhan yang harus dipenuhi.
2
10.5 Peserta didik mengolah dan menyimpulkan
berdasarkan data hasil pengamatan atau
wawancara tentang terbentuknya
keseimbangan pasar.
10.6 Peserta didik menyimpulkan hubungan
antara sistem pembayaran dengan alat
pembayaran.
10.7 Peserta didik membuat pola hubungan
antara Otoritas Jasa Keuangan dan lembaga jasa
keuangan serta menyimpulkan tentang lembaga
jasa keuangan dalam perekonomian Indonesia.
10.8 Peserta didik menyusun rencana investasi
pribadi.
10.1 Menyajikan hasil penelitian sederhana
dengan menggunakan teknik atau metode yang
sesuai untuk mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, mengorganisasikan
informasi, menarik kesimpulan, dan
mengomunikasikan hasil penelitian mengenai
berbagai fenomena ekonomi berdasarkan
konsep-konsep ekonomi dan merencanakan
 Elemen
Fase E
10.3 Menganalisis pola hubungan antara kelangkaan dan
biaya peluang.
10.4 mengidentifikasi sistem ekonomi sebagai cara dalam
mengatur berbagai kegiatan ekonomi guna memenuhi
berbagai kebutuhan masyarakat.
10.5 Mendeskripsikan konsep keseimbangan pasar serta
memahami pemodelannya dalam bentuk tabel dan
kurva.
10.6 mendeskripsikan konsep sistem pembayaran dan
memahami konsep uang sebagai alat pembayaran.
10.7 mengidentifikasi berbagai bentuk alat pembayaran
non-tunai yang berlaku di Indonesia serta memahami
penggunaannya.
10.8 mendeskripsikan konsep bank dan industri
keuangan non-bank dan memahami berbagai produk
yang dihasilkan guna mendukung tercapainya
keterampilan literasi keuangan
3
projek lanjutan secara kolaboratif.
10.2 menyajikan hasil Pencarian dan
menggunakan berbagai sumber belajar yang
relevan terkait konten ilmu ekonomi,
keseimbangan pasar, serta bank dan industri
keuangan non-bank.
10.4 menyajikan hasil penyusunan skala
prioritas kebutuhan dasar sesuai dengan kondisi
di lingkungan sekitarnya.
10.5 menyajikan hasil pengolahan dan
menyimpulkan berdasarkan data hasil
pengamatan atau wawancara tentang
terbentuknya keseimbangan pasar.
10.6 menyajikan hasil kesimpulan hubungan
antara sistem pembayaran dengan alat
pembayaran.
10.7 membuat pola hubungan antara Otoritas
Jasa Keuangan dan lembaga jasa keuangan serta
menyimpulkan tentang lembaga jasa keuangan
dalam perekonomian Indonesia.
10.8 menyajikan hasil Penyusunan rencana
investasi pribadi.
 Elemen
Fase E
Perkiraan Jumlah Jam 40JP GANJIL 36 JP GENAP

Profil Pelajar Peserta didik menjadi pribadi yang mandiri dan bernalar kritis. Mandiri berarti mampu
mengaplikasikan konsep ilmu ekonomi dalam konteks bertanggung jawab dalam
mempertahankan dan meningkatkan kualitas hidupnya melalui pemanfaatan sumber daya
yang ada. Sedangkan bernalar kritis berarti mampu berpikir secara kritis terhadap isu atau
masalah yang sedang terjadi serta mampu memberikan solusi atas isu atau permasalahan
tersebut berdasarkan keterampilan literasi keuangan (financial literacy) yang diperoleh melalui
proses inquiry dan pemahaman konsep dalam ruang lingkup pembelajaran yang dilaksanakan.

Kata Kunci Kelangkaan, kebutuhan, biaya peluang, sistem ekonomi, keseimbangan pasar, bank, industri keuangan
non-bank, sistem pembayaran, alat pembayaran, literasi keuangan

Parungpanjang, 18 Juli 2023

Guru mapel