AKSI NYATA

TOPIK 3

Merumuskan Pemahaman Bermakna

Yuvita Betty Eraini, S.Pd

Guru Matematika di SMP Negeri 1 Paku
Pemahaman bermakna dapat membantu guru
menjelaskan manfaat pembelajaran dan tujuan
mempelajari materi ajar.
 Apa yang dimaksud dengan pemahaman bermakna?

Pemahaman bermakna adalah pemahaman yang diberikan kepada

peserta didik terhadap tujuan pembelajaran yang dilakukan untuk
kegiatan mereka sehari-hari. Pemahaman ini yang ingin kita capai
setelah peserta didik mempelajari materi tertentu.
LANGKAH-LANGKAH DALAM
MERANCANG KEGIATAN
PEMBELAJARAN BERMAKNA
1. memilih tujuan belajar dari alur pembelajaran
yang sudah dirancang.
Kontekstual dengan kondisi sekolah
Sesuai dengan kebutuhan dan tahapan belajar
peserta didik
2. Menganalisis kelas
Siapa saja peserta didiknya?
Sumber daya apa yang tersedia untuk proses
pembelajaran?
Siapa saja guru yang terlibat dan bagaimana
proses komunikasi dan koordinasinya?
3. Melakukan asesmen untuk mengetahui
posisi peserta didik di awal siklus
pembelajaran.

Menyamakan persepsi antar guru kemudian

menyepakati penilaian apa yang tepat untuk
digunakan.
Memberikan pemahaman kepada
peserta didik tentang asesmen
atau pengukuran ketercapaian
kompetensi
4. Menentukan strategi dan metode untuk
mencapai tujuan pembelajaran

Pendekatan berorientasi pada kompetensi

tujuan pembelajaran.
Stimulus agar peserta didik terlibat aktif.
Memilih metode dan konsep pedagogik yang
akan digunakan.
 5. Memilih dan menetapkan bahan ajar serta aktivitas pembelajaran

Berdiskusi dengan rekan sejawat terkait kompetensi yang perlu

diasah agar tujuan pembelajaran tercapai.
Berdiskusi dengan peserta didik terkait ide pokok materi dan
hubungannya dengan situasi nyata.

6. Sosialisasi target belajar dan menyepakati pembelajaran

Apa saja target yang akan dicapai?

Bagaimana cara membuat peserta didik agar memahami target-
target yang dicapai?
7. Pelaksanaan Pembelajaran dan
Asesmen untuk Memonitoring
Kemajuan Belajar Selama Proses
Pembelajaran
Memberikan umpan balik kepada peserta
didik secara intensif.
Melatih keterampilan refleksi peserta
didik, sehingga mereka memahami apa
yang sudah tercapai dan apa yang perlu
diperbaiki.
8. Refleksi untuk menentukan tujuan
belajar berikutnya berdasarkan
hasil capaian kompetensi
Melakukan kegiatan evaluasi
melalui wawancara umpan balik
dari peserta didik atau rekan
sejawat atau memberikan
kuesioner.
DOKUMENTASI AKSI NYATA
DOKUMENTASI AKSI NYATA
Umpan Balik dari peserta didik:

Saskia Enggel: Saya tiap hari semangat belajar,

karena ibu Yuvita memberikan pelajaran yang
menyenangkan.
Misael .Z.J : Ibu selalu memberikan pelajaran yang
berbeda setiap harinya.
Ibnu : kadang belajar sambil main game dan
diberikan reward.
Tamara: Sangat mengasyikan belajar bersama
ibu Yuvita, karena selalu diberikan hal-hal baru
tiap hari.
 TERIMA KASIH

salam bahagia bapak/ibu guru hebat