Anda di halaman 1dari 6

FORMAT PENGKAJIAN RESUME KEPERAWATAN

Ruangan : Poli Jiwa

Inisial Klien : Tn. M Inisial Penanggung Jawab : Ny. K


Umur : 30 Tahun Umur : 28 Tahun
Alamat : Suak Ribee Agama : Islam
Agama : Islam Alamat : Suak Ribee
Diagnosa Medis : Resiko Perilaku Kekerasan Hub. Dengan Klien : Istri Klien

D. Keluhan Saat Dikaji :


Pasien mengatakan sering marah tanpa sebab dan ingin memukul apa yang ada
disekitar tanpa kontrol.

E. Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital


1. TD : 110/80 mmHg
2. HR : 80 x/m
3. RR : 22 x/m
4. Temp : 36,8°C
5. TB : 160 cm
6. BB : 58 kg

F. Pemeriksaan Fisik (Head to Toe)


1. Kepala
a. Bentuk : Bulat, tegak lurus dengan garis tubuh
b. Rambut : Hitam, merata
c. Wajah : Simetris
2. Mata
a. Bentuk : Simetris
b. Alis mata : Lebat, hitam
c. Kelompok mata : Round eyes
d. Reflek pupil : (+)
3. Telinga
a. Bentuk : Round lobe, simetris
b. Lubang telinga : Serumen tipis
c. Membrane telinga : Utuh
4. Mulut
a. Bibir : Wide lips, lembab
b. Gusi dan gigi : Normal, terdapat plak gigi
c. Lidah : Normal tongue
5. Hidung
a. Bentuk : Simetris
b. Kelainan : Tidak ada kelainan
6. Leher
a. Bentuk : Simetris
7. Tangan
a. Bentuk : Tidak ada kelainan
8. Perut
a. Bentuk : Tidak ada kelainan
9. Kaki
a. Bentuk : Bowlegs (o)
10. Punggung
a. Bentuk : Bidang, simetris
b. Kelainan : Tidak ada kelainan
11. Kelainan lainnya : Tidak ada

D. Status Mental
1. Penampilan : Rapi dan bersih
2. Pembicaraan : Tidak sesuai topic dan berbicara kacau
3. Aktifitas monitor : Normal
4. Alam perasaan : Merasa ingin memukul sesuatu dan membuat remuk
hal-hal yang menganggu pandangannya
5. Afek : Serasi
6. Interaksi selama wawancara : Kooperatif
E. Proses Pikir
Flight of idea : selama pengkajian pasien membicarakan beberapa topik yang berbeda.
Cerita yang disampaikan klien tidak selesai di satu cerita dan memulai cerita baru
seperti: sedang membahas cerita banjir di desanya berganti ke pembahasan pergi
liburan

F. Faktor Predisposisi
1. Pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu : -
2. Pengobatan sebelumnya : -

G. Analisa Data

No DATA MASALAH
1. DS :
- Pasien sering marah-marah tanpa Gangguan konsep diri
sebab

DO :
- Terkadang wajah klien tampak Harga diri rendah
tegang
- Menunjukkan perilaku mengancam
- Isi pembicaraan tidak sesuai topik
Isolasi sosial
- Berbicara kacau
- Nada bicara keras
- Merasa ingin memukul sesuatu dan
membuat remuk hal-hal yang Resiko Perilaku Kekerasan
menganggu pandangannya

Pemeriksaan TTV :
- TD : 110/80 mmHg
- HR : 80 x/m
- RR : 22 x/m
- Temp : 36,8°C
- TB : 160 cm
- BB : 58 kg

H. Diagnosa Keperawatan
1. Resiko Perilaku Kekerasan
I. Intervensi

No Diagnosa Kriteria Hasil Intervensi


Keperawatan
1 Resiko Perilaku - Verbalisasi ancaman kepada Pencegahan perilaku
Kekerasan orang lain menurun kekerasan
- Verbalisasi umpatan Observasi :
menurun - Monitor adanya benda yang
- Perilaku melukai diri berpotensi membahayakan
sendiri/orang lain menurun (mis. Benda tajam, tali)
- Perilaku merusak - Monitor keamanan barang
lingkungan sekitar menurun yang dibawa oleh pengunjung
- Nada bicara keras menurun - Monitor selama penggunaan
barang yang dapat
membahayakan (mis. Pisau
cukur)

Terapeutik :
- Pertahankan lingkunga bebas
dari bahaya secara rutin
- Libatkan keluarga dalam
perawatan

Edukasi :
- Anjurkan pengunjung dan
keluarga untuk mendukung
keselamatan pasien
- Latih cara mengungkapkan
perasaan secara asertif
- Latih mengurangi kemarahan
secara verbal dan non verbal
(mis. Relasasi, bercerita)

J. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan

Diagnosa Evaluasi
No Keperawatan Implementasi

1 Resiko Perilaku Pencegahan perilaku S:


Kekerasan kekerasan - Tn. M mengatakan sering
Observasi : memukul bantal untuk
- Memonitor adanya benda
mengalihkan kemarahan
yang berpotensi
membahayakan (mis. Benda - Tn. M tidak bisa mengontrol
tajam, tali) kemarahannya
- Memonitor keamanan barang - Ny. K istri Tn.M mengatakan
yang dibawa oleh pengunjung menghindari benda berbahaya
- Memonitor selama ketika emosi Tn.M mulai
penggunaan barang yang tidak stabil
dapat membahayakan (mis.
Pisau cukur)
O:
Terapeutik : - Tn.M mampu
- Mempertahankan lingkunga mengindentifikasi bendar
bebas dari bahaya secara rutin berbahaya
- Melibatkan keluarga dalam - Tn.M mampu mengenali
perawatan ruangan dan lingkungan
sekitar
Edukasi :
- Menganjurkan pengunjung - Keluarga Tn. M siap
dan keluarga untuk mendapingi dengan
mendukung keselamatan menunjukkan sikap kooperatif
pasien
- Melatih cara mengungkapkan A :
perasaan secara asertif - Resiko perilaku kekerasan
- Melatih mengurangi
positif
kemarahan secara verbal dan
non verbal (mis. Relasasi,
bercerita) P:
- Mengkaji hobi pasien untuk
dimasukkan ke jadwal harian
- Jadwalkan kontrol ulang
- Intervensi dihentikan oleh
perawat

Anda mungkin juga menyukai