Kelompok 1 A Reguler 2021

KEPERAWATAN
KELUARGA
Dosen Pembimbing :
Putri Widita Muharyani, S.Kep., Ns., M.Kep
 O T A K E L O MPO
GG
AN Septinawati (04021182126059) K
Anthonia Cory N. T. (04021182126060)
Gress Christina Kayame (04021182126091)
Nadia Umami (04021182126001)
Sefti Permata Sari (04021182126002)
Ummu Halah (04021182126003)
Luthfiyyah Natasha (04021182126004)
Ayu Hasanah (04021182126005)
Nadira Andika Oktaviani (04021182126006)
Monica Sinta (04021182126007)
Putri Permata Ayu H. P. J. (04021182126008)
Nyoman Rintan (04021182126009)
Alda Rizda Adriani (04021182126010)
Maura Ailsyah (04021182126011)
Ririn Riza Fadillah (04021182126012)
 SKENARIO
SEORANG NERS BEKERJA DI PUSKESMAS MELAKUKAN HOME VISIT BERDASARKAN DATA KELUARGA RESIKO
TINGGI YANG ADA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TERSEBUT. SALAH SATU KELUARGA YANG MENJADI SASARAN
ADALAH KELUARGA IBU S (34 TAHUN). HASIL PENGKAJIAN DIKETAHUI BAHWA KELUARGA INI TERDIRI DARI IBU S,
ANAK B (8 TAHUN) DAN ANAK C (4 TAHUN). LIMA BULAN YANG LALU BAPAK T PERGI MENINGGALKAN KELUARGA
SETELAH IBU S DIVONIS MENDERITA CA MAMMAE. SEMENJAK DITINGGAL SUAMINYA, IBU S TIDAK PUNYA
PILIHAN, IA MEMAKSAKAN DIRI BEKERJA DENGAN BERJUALAN MAKANAN UNTUK MENGHIDUPI KELUARGANYA
DAN BIAYA BEROBAT. IA MAU TIDAK MAU MENJALANKAN PERAN FORMAL SEBAGAI AYAH SEKALIGUS IBU BAGI
KEDUA ANAKNYA. PENGHASILAN YANG DIDAPATKAN IBU S, TIDAK MENCUKUPI KEBUTUHAN KELUARGA.
SEMENJAK 2 BULAN TERAKHIR, IBU S TIDAK MAMPU MEMBAYAR UANG SEKOLAH ANAK B. MELIHAT KONDISI
IBUNYA, ANAK B MENYATAKAN TIDAK INGIN MEREPOTKAN IBUNYA, IA INGIN BERHENTI SEKOLAH AGAR BISA
MEMBANTU IBUNYA BERJUALAN MAKANAN. MENGHADAPI HAL TERSEBUT, IBU S MENYATAKAN SEMPAT MARAH
PADA ANAK B. IA SANGAT INGIN MENYEKOLAHKAN ANAK- ANAKNYA AGAR KEHIDUPANNYA KELAK LEBIH BAIK
DARI DIRINYA. NAMUN IA MERASA TIDAK BERDAYA, SANGAT SEDIH DAN TERKADANG MERASA LELAH. DITENGAH
KESULITAN YANG MENIMPANYA, IBU S TETAP GIGIH BERUSAHA, SABAR, TAWAKAL DAN BERDOA DEMI ANAK-
ANAKNYA. PERAWAT MENYUSUN ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN MELIBATKAN KELUARGA.
KLARIFIKASI ISTILAH

HOME VISIT VONIS

PERAN FORMAL CA MAMMAE

 IDENTIFIKASI
MASALAH

KENYATAAN/OBSERVED KESESUAIAN/EXPECTED CONCERN

Seorang Ners bekerja di Puskesmas melakukan home visit berdasarkan

data keluarga resiko tinggi yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut. SESUAI -
Salah satu keluarga yang menjadi sasaran adalah keluarga Ibu S (34 tahun).

Hasil pengkajian diketahui bahwa keluarga ini terdiri dari Ibu S, anak B (8
tahun) dan anak C (4 tahun). Lima bulan yang lalu Bapak T pergi
meninggalkan keluarga setelah Ibu S divonis menderita ca mammae.
Semenjak ditinggal suaminya, Ibu S tidak punya pilihan, ia memaksakan TIDAK SESUAI 1
diri bekerja dengan berjualan makanan untuk menghidupi keluarganya
dan biaya berobat. Ia mau tidak mau menjalankan peran formal sebagai
ayah sekaligus ibu bagi kedua anaknya.
 IDENTIFIKASI
MASALAH

KENYATAAN/OBSERVED KESESUAIAN/EXPECTED CONCERN

Penghasilan yang didapatkan ibu S, tidak mencukupi kebutuhan keluarga.

Semenjak 2 bulan terakhir, ibu S tidak mampu membayar uang sekolah
anak B. Melihat kondisi ibunya, anak B menyatakan tidak ingin merepotkan TIDAK SESUAI 2
ibunya, ia ingin berhenti sekolah agar bisa membantu ibunya berjualan
makanan.

Menghadapi hal tersebut, ibu S menyatakan sempat marah pada anak

B. Ia sangat ingin menyekolahkan anak- anaknya agar kehidupannya
kelak lebih baik dari dirinya. Namun ia merasa tidak berdaya, sangat
sedih dan terkadang merasa lelah. Ditengah kesulitan yang TIDAK SESUAI 3
menimpanya, Ibu S tetap gigih berusaha, sabar, tawakal dan berdoa
demi anak-anaknya. Perawat menyusun asuhan keperawatan dengan
melibatkan keluarga.
 ANALISIS MASALAH

PRIORITAS 1

1. Bagaimana fase terjadinya ca mammae?

2. Bagaimana penatalaksanaan yang dapat dilakukan untuk pasien ca mammae?
3. Apa saja faktor penyebab dari ca mammae?
4. Intervensi seperti apa yang bisa perawat berikan pada pasien dan
keluarganya?
5. Bagaimana peran perawat dalam menyikapi kasus tersebut?
6. Masalah keperawatan seperti apa yang bias muncul dalam prioritas 1
tersebut?
7. Bagaiamana dampak psikologis dari Ibu S setelah ditinggalkan suaminya?
8. Apakah keluarga sudah mengenali komplikasi yang dialami oleh ibu S? apabila
belum mengenali komplikasi, bagaimana peran perawat dalam masalah
tersebut?
 ANALISIS MASALAH

PRIORITAS 2

1. Apakah perawat dapat memberikan saran atau bantuan konkret dalam

mengelola keadaan keuangan dan memberikan dukungan kepada anak
B agar tetap bersekolah?
2. Apakah perawat dapat membantu anak B untuk mendapatkan bantuan
sekolah dari pemerintah agar anak B dapat bersekolah kembali?
3. Apa yang dapat dilakukan perawat untuk meyakinkan anak B agar tetap
mau bersekolah?
4. Apakah ada bantuan dari pemerintah yang dapat digunakan oleh anak B
agar tetap bisa bersekolah?
 ANALISIS MASALAH

PRIORITAS 3
1. Bagaimana langkah-langkah menyusun asuhan keperawatan keluarga?
2. Apa fokus penyelesaian masalah yang disusun perawat dalam asuhan keperawatan keluarga?
3. Apa perbedaan asuhan keperawatan keluarga dengan asuhan keperawatan lain?
4. Dengan kondisi ibu S yang menderita Ca mammae dan beban tanggung jawab ganda, strategi
keperawatan seperti apa yang bisa direkomendasikan untuk mendukung kesehatan fisik dan
emosionalnya?
5. Siapa sajakah yang dapat dilibatkan dalam asuhan keperawatan keluarga?
6. Mengapa keluarga perlu dilakukan asuhan keperawatan keluarga?
7. Apa intervensi yang dapat diberikan ke Ibu S yang merasa tidak berdaya, sangat sedih dan
terkadang merasa lelah?
8. Apa hal-hal yang diperlukan dalam perawatan keluarga?
9. Bagaimana prinsip kerja yang harus dilakukan dalam melaksanakan perawatan keluarga?
10. Bagaimana struktur peran keluarga yang baik dan benar?
11. Apakah ada system pendukung keluarga seperti fasilitas kesehatan? apabila tidak ada fasilitas
seperti apa yang keluarga butuhkan?
 HIPOTESIS

Berdasarkan diskusi kelompok kami Ibu S mengalami gangguan proses keluarga yang
mana keluarga Ibu S beresiko tinggi yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut.
Data yang didapatkan dari ibu S adalah ibu S divonis Ca mammae dan semenjak
ditinggal suaminya, Ibu S tidak punya pilihan, ia memaksakan diri bekerja dengan
berjualan makanan untuk menghidupi keluarganya dan biaya berobat. Ia mau tidak
mau menjalankan peran formal sebagai ayah sekaligus ibu bagi kedua anaknya. Dari
kasus tersebut didapatkan masalah keperawatan seperti ganggu proses keluarga,
penampilan peran tidak efektif, penurunan koping keluarga, dan manajemen
kesehatan tidak efekif.
 LEARNING ISSUE

TOPIK What I Know What I Have to Prove What I Don`t Know How I Learn

Etiologi Patofisiologi
Definisi
Ca Mammae Tanda dan gejala Pemeriksaan E-journal
Jenis-jenis Penatalaksanaan

Tujuan
Penatalaksanaan
Home Visit Definisi Manfaat
Peran Perawat
E-journal
Sasaran

Fungsi E-book
Prinsip
Peran Keluarga Definisi Struktur Peran E-journal
Hambatan
Tugas
KERANGKA
KONSEP
 KESIMPULAN
BERDASARKAN DISKUSI KELOMPOK KAMI MENYIMPULKAN BAHWA IBU S MENGALAMI GANGGUAN PROSES KELUARGA YANG MANA KELUARGA IBU S
MERUPAKAN KELUARGA DENGAN RISIKO TINGGI DI WILAYAH TEMPAT KELUARGA IBU S TINGGAL. DATA YANG DIDAPATKAN DARI IBU S ADALAH BELIAU
DIVONIS CA MAMMAE DAN SEMENJAK DITINGGAL SUAMINYA, IBU S TIDAK PUNYA PILIHAN,
IA MEMAKSAKAN DIRI BEKERJA DENGAN BERJUALAN MAKANAN UNTUK MENGHIDUPI KELUARGANYA DAN BIAYA BEROBAT. IA MAU TIDAK MAU
MENJALANKAN PERAN FORMAL SEBAGAI AYAH SEKALIGUS IBU BAGI KEDUA ANAKNYA. DARI KASUS TERSEBUT DIDAPATKAN
DIAGNOSIS KEPERAWATAN. SEPERTI GANGGUAN PROSES KELUARGA, PENAMPILAN PERAN TIDAK EFEKTIF, PENURUNAN KOPING KELUARGA, DAN
MANAJEMEN KESEHATAN TIDAK EFEKIF.
1. GANGGUAN
PROSES KELUARGA B.D PERUBAHAN STATUS KESEHATAN ANGGOTA KELUARGA DAN PERUBAHAN PERAN KELUARGA D.D. IBU S DIVONIS CA MAMMAE
DAN BELIAU MENJALANKAN PERAN FORMAL SEBAGAI AYAH
SEKALIGUS IBU BAGI KEDUA ANAKNYA SEMENJAK DITINGGAL SUAMINYA.
2. PENAMPILAN PERAN TIDAK EFEKTIF B.D PERUBAHAN PERAN DAN FAKTOR EKONOMI D.D. IBU S MENJALANKAN PERAN FORMAL SEBAGAI
AYAH SEKALIGUS IBU BAGI KEDUA ANAKNYA
SEMENJAK DITINGGAL SUAMINYA, PENGHASILAN YANG DIDAPATKAN IBU S, TIDAK MENCUKUPI KEBUTUHAN KELUARGA DAN TIDAK MAMPU MEMBAYAR
UANG SEKOLAH ANAKNYA.
3. PENURUNAN
KOPING KELUARGA B.D. PERUBAHAN PERAN KELUARGA DAN PENYAKIT KRONIS YANG
MENGHABISKAN KEMAMPUAN DUKUNGAN ORANG TERDEKAT D.D. IBU S DIVONIS CA MAMMAE DAN BELIAU MENJALANKAN PERAN FORMAL SEBAGAI
AYAH
SEKALIGUS IBU BAGI KEDUA ANAKNYA SEMENJAK DITINGGAL SUAMINYA.
4. MANAJEMEN KESEHATAN TIDAK EFEKTIF B.D KESULITAN EKONOMI DAN KETIDAKEFEKTIFAN POLA
PERAWATAN KESEHATAN KELUARGA D.D. SEMENJAK DITINGGAL SUAMINYA, IBU S TIDAK PUNYA PILIHAN, IA MEMAKSAKAN DIRI BEKERJA
DENGAN BERJUALAN MAKANAN UNTUK MENGHIDUPI KELUARGANYA DAN BIAYA BEROBAT.
SEHINGGA UNTUK MENANGANI MASALAH
TERSEBUT DISUSUN RENCANA TINDAKANNYA BERDASARKAN 3S (SDKI, SIKI DAN SLKI).
 Daftar Pustaka
Catur Setyorini (2022) Implementasi Metode Home Visit dalam Pendampingan Ibu Hamil dan Anak Baduta untuk Pencegahan Stunting, Jurnal peduli masyarakat
Vol 4/no 2 https://doi.org/10.37287/jpm.v4i2.1128
Arfan Damari (2023) Bantuan Edukasi melalui ‘Sekolah Darurat’ Yayasan Perintis Pendidik Nusa Sebagai Upaya Inovasi Sosial Pedesaan pada Lokasi Terkena
Bencana Gempa Cianjur, Jurnal Pengabdian kepada masyarakat Vol 3/no 1https://doi.org/10.32877/nr.v3i1.1034
Yuli Yanti (2022) Manajemen Nyeri non Farmakologi Guided Imagery pada pasien post operasi Carcinoma Mammae, Jurnal Inovasi penelitian Vol 3/no 4
https://doi.org/10.47492/jip.v3i6.1944
Irmina Ika Yuniarti (2020) Peran Keluarga Terhadap Self Management Pasien Pasca Stroke: Literature Review, Jurnal Keperawatan dan kesehatan Vol 8/no 2
10.20527/dk.v8i3.8256
Adi Rizki , Muhammad Khalilul Akbar, Narisha Amelia Putri (2022) "CARCINOMA MAMMAE SINISTRA T4bN2M1METASTASIS PLEURA" AVERROUS: Jurnal
Kedokteran dan Kesehatan Malikussaleh Vol.8 No.1Ns. Tri Wahyuni, S. Kep. M. Kep Ns. Parliani, MNS Dwiva Hayati, S. Kep (2021) " KEPERAWATAN KELUARGA" buku
ajar keperawatan keluarga
Badriah, S., Wiarsih, W., Permatasari, H., (2014). Pengalaman Keluarga dalam merawat lanjut usia dengan diabetes Mellitus. Jurnal Keperawatan Indonesia, Volume
17, No.2, Juli 2014, hal 57-64. pISSN 1410-4490, eISSN 2354-9203 Bowden V.R., Greenberg, C.S. (2010). Children and Their Family; The continuum of care. Sixth
edition. Lippincott Williams & Wilkins at 530 Walnut Street, Philadelphia.
OVA, SILVIA NENGSIH (2015) HUBUNGAN PERAN FORMAL DAN INFORMAL SUAMI DENGAN KEPATUHAN PRIMIGRAVIDA DALAM MENGKONSUMSI TABLET
FE DI WILAYAH PUSKESMAS BELIMBING.
Bakri & Maria, H. (2017). Asuhan Keperawatan Keluarga. Yogyakarta: Pustaka Mahardika.
Budiyanto, T., Ma’rifah, A. R., & Susanti, P. I. (2015). Pengaruh terapi dzikir terhadap intensitas nyeri pada pasien post operasi CA Mammae di RSUD Prof DR Margono
Soekarjo Purwokerto. Jurnal Keperawatan Maternitas, 3(2), 90-96.
Wijaya,A.S & Putri Y. (2013). Keperawatan Medikal Bedah (Keperawatan Dewasa) Teori dan Contoh Askep. Yogyakarta: Nuha Medika
Astuti, Y. (2013). Asuhan Keperawatan Pada Ny.C dengan Perawatan Luka Kanker Payudara Di RSPAD Gatot Soebroto. Depok: FIK Universitas Indonesia
Manning-Walsh J. Dukungan sosial sebagai mediator antara tekanan gejala dan kualitas hidup pada wanita penderita kanker payudara. J Perawat Obstet Gynecol
Neonatal. 2005; 34 :482–93.
Setyowati, Sri; Murwani, Arita. 2008. Asuhan Keperawatan Keluarga. Yogyakarta: Mitra Cendikia Press
 Daftar Pustaka
Isnaini Maulida Rohmah. (2018). HOME VISIT PADA KELUARGA (CARE GIVER) DENGAN ANGGOTA KELUARGA GANGGUAN SENSORI PERSEPSI HALUSINASI PENDENGARAN
DI RSJ GHRASIA
Salamung Niswa, dkk. (2021). KEPERAWATAN KELUARGA (FAMILY NURSING)
Asharianti Ami. (2019). Manajemen Kanker Payudara Komprehensif
Ayuni, N. D. Q., & SKM, M. K. (2020). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Keluarga pada Pasien Post Operasi Katarak. Pustaka Galeri Mandiri.
Yudono, D. T. (2019). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kecemasan Pasien Ca Mamae Dengan Tindakan Kemoterapi. Viva Medika, 53-63.
Tim Pokja SIKI DPP PPNI, (2018), Standar Intervensi Keperawatan Indonesia
Handayani, P. J & Hidayat. H 2017. Pentingnya pelaksanaan home visit oleh guru bimbingan dan konseling. JAMBORE KONSELING 3 (2017), pp.153-161.
Maulida, I. R. (2018). Home visit pada keluarga (caregiver) dengan anggota keluarga gangguan sensori persepsi halusinasi pendengaran di RSJ GHRASIA. Politeknik Kesehatan
Kementerian Kesehatan Yogyakarta.
Hasibuan, A. M. B. (2020). PERENCANAAN KEPERAWATAN DALAM KELUARGA. Jurnal Keperawatan Indonesia.
Asmelya Dini Nurjannah. (2020). Peran Perawat dalam Keperawatan Keluarga. FIK UNIVERSITAS INDONESIA.
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. 2017. Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI). Jakarta: DPP PPNI
Nurhayati. 2010. Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Masalah Gizi Kurang. Makalah. Prodi DIII Keperawatan RSIJ-FKK Universitas Muhammadiyah Jakarta
Prabasari & Juwita. 2021. PENERAPAN PERAN DAN FUNGSI PERAWAT DALAM ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA HIPERTENSI DI KOMUNITAS (STUDI FENOMENOLOGI).
Jurnal Keperawatan Malang Volume 6, No. 2: 115-126
Herawati, T., D. K. Pranaji, R. Pujihasvuty, and E. W. Latifah. 2020. “Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Pelaksanaan Fungsi Keluarga Di Indonesia.” Jurnal Ilmu Keluarga Dan
Konsumen 13(3):213–27. doi: 10.24156/jikk.2020.13.3.213.
Sugeng Laksono. (2018). Asuhan Keperawatan Pada Ny E Dengan Karsinoma Mamae Di Ruang Bougenvile Rsud Kota Yogyakarta. Penuntun Praktis. Jakarta: Trans Info Media
Nurhayati. 2010. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN MASALAH GIZI KURANG. Jurnal pengantar keperawatan keluarga. Jakarta: EGC
Irani, E., Hirschman, K. B., Cacchione, P. Z., & Bowles, K. H. (2019). Peran Faktor Sosial, Ekonomi, dan Lingkungan Fisik dalam Perencanaan Perawatan Penerima Pelayanan
Kesehatan di Rumah. National Library of Medicine.
Wahini, M. (2008). Keluarga Sebagai Tempat Pertama Dan Utama Terjadinya Sosialisasi Pada Anak.
Humaera, R., & Mustofa, S. (2017). Diagnosis dan Penatalaksanaan Karsinoma Mammae Stadium 2. Jurnal Kedokteran UNILA.
Rahmah, S. (2022). Analisis Profil Pengobatan Kemoterapi dan Interaksi Obat pada Pasien Kanker Payudara Rawat Inap di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda.
Sunarti, E., Rizkillah, R., Hakim, F. A., Zakiya, N., & Damayanti, R. (2021). Manajemen sumber daya keluarga, konflik kerja-keluarga, dan tugas keluarga. Jurnal Ilmu Keluarga &
Konsumen, 14(1), 1-13.
 Daftar Pustaka
Krismiati., Ismanto, A, Y., Bataha, Y. (2017). HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI ANAK
DENGAN ANAK PUTUS SEKOLAH USIA REMAJA DI KECAMATAN BELANAG KABUPATEN MINAHASA
TENGGARA. e-Journal Keperawatan (e-Kp) Volume 5 Nomor 1
Subianto, J. (2013). PERAN KELUARGA, SEKOLAH, DAN MASYARAKAT DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER
BERKUALITAS. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam Vol 8, No 2.
Rizka, A., Akbar, M, A., Putri, N, A. (2022). CARCINOMA MAMMAE SINISTRA T4bN2M1 METASTASIS PLEURA.
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Malikussaleh Vol.8 No.1
Elda, D., Surjaningrum, E. R., & Herdiana, I. (2021). Analisis Strategi Coping Stres pada Ibu Single Parent Setelah
Ditinggal Suami : Literatur Sistematik Review. 3(3), 1378–1388. https://doi.org/10.34007/jehss.v3i3.570
Mendrofa, F., & Setiyaningrum, I. P. (2021). Buku Ajar Keperawatan Keluarga. Mitra Sehat.
Yahya, S. (2021). Buku Ajar Keperawatan Keluarga (Issue December). Lembaga Penelitian dan Pengabdian
Masyarakat (LP2M) STIKES Panrita Husada Bulukumba.
 ERIMA KASIH
T