Anda di halaman 1dari 24

ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN

RESIKO PERILAKU KEKERASAN DI RUANG BISMA


RSJD DR. AMINO GONDOHUTOMO

Persiapan Praktek Ruang : Bisma A


Tanggal Praktek : 08 Januari 2024
Nama Mahasiswa : Nurmalinda Kartika Dewi Santoso
NIM : G2A021279
Nama Pembimbing : Ns. Sri Yono, S.Kep
Saran Pembimbing :
Tanda Tangan Pembimbing :

Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan


Program Studi S1 Ilmu Keperawatan
Universitas Muhammadiyah Semarang
Tahun Akademik 2023/2024
PENGKAJIAN KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA

RUANG RAWAT : Bisma A TANGGAL DIRAWAT: 08 Januari 2024

I. IDENTITAS
Inisial : Nn.S (L) Tanggal pengkajian : 8 Januari 2024
Umur : 14 thn No. Rekam Medik : 00187905
Alamat lengkap : Pemalang Informan : Ayah
II. ALASAN MASUK
Pasien masuk RS pada tanggal 08 Januari 2024 di IGD lalu dipindahkan keruang
Bisma A. Pasien dibawa ke RS bersama ayahnya. Pasien suka berbicara sendiri sejak
umur 3 tahun. Suka mondar-mandir dan berbicara berulang-ulang. Suka berjalan
sendiri di sekitar rumah. Suka berteriak-teriak ketika meminta sesuatu. Pasien memiliki
riwayat kejang selama 10 tahun tanpa demam. Pada tanggal 06 Januari 2024
mengalami kejang lalu tertidur dan ketika terbangun tidak mengingat apapun.
III. Faktor Predisposisi

1. Pernah mengalami gangguan jiwa dimasa lalu ? Ya  Tidak


2. Pengobatan sebelumnya

Berhasil Kurang berhasil Tidak berhasil


3. Pelaku / usia Korban / usia Saksi /
usia Aniaya fisik

Aniaya seksual

Penolakan

Kekerasan dalam keluarga

Tindakan kriminal

Jelaskan No. 1, 2, 3 : Keluarga pasien mengatakan belum pernah


memeriksakan gangguan jiwa dimasa lalu
Masalah keperawatan untuk point 1,2 dan 3 adalah :
 Respon pasca trauma
 Sindroma trauma perkosaan
 Resiko Prilaku kekerasan
 Resiko mencederai diri sendiri, orang lain dan lingkungan.
 Gangguan Pertumbuhan dan perkembangan
 Gangguan proses keluarga

Masalah Keperawatan : Resiko Perilaku Kekerasan


4. Adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa?

Ya Tidak
hubungan keluarga gejala riwayat pengobatan/perawatan
…………………. …………….. ………………………
…………………. …………….. ………………………
Masalah Keperawatan : keluarga pasien mengatakan tidak ada riwayat
keluarga yang mengalami gangguan jiwa

Masalah keperawatan :
 Ketidak efektifan koping keluarga: Ketidak mampuan
 Ketidak efektifan koping keluarga: Penurunan
 Koping keluarga: Potensial pertumbuhan

5. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan


Keluarga pasien mengatakan tidak ada masa lalu yang tidak menyenangkan
Masalah keperawatan : Tidak ada

Masalah keperawatan :
 Gangguan Pertumbuhan dan perkembangan
 Gangguan proses keluarga
 Respon pasca trauma
 Sindroma trauma perkosaan
 Berduka disfungsional
IV. Fisik
1. Tanda-tanda vital : TD 102/59 mmHg Nadi 109x/mnt Suhu
:36,1ºC pernafasan : 98%
2. Ukuran : TB : 148 cm BB: 36 kg
3. Keluhan fisik : Tidak ada
Jelaskan : Tanda-tanda vital normal tidak ada keluhan
fisik Masalah Keperawatan : Tidak ada
Masalah keperawatan :
 Perubahan Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
 Kerusakan integritas kulit
 Perubahan volume cairan
 Perubahan eliminasi feses, dll.

V. Psikososial
1. Genogram

Keterangan :

= perempuan = Klien

Tinggal
= laki-laki =
serumah
Garis
cerai/putus
= = pernikah
hubungan
an

Garis
= meninggal = keturuna
n

Masalah keperawatan : Tidak adaa

Masalah keperawatan :
 Ketidak efektifan koping keluarga: Ketidak mampuan
 Ketidak efektifan koping keluarga: Penurunan
 Koping keluarga: Potensial pertumbuhan

2. Konsep diri
a. Citra tubuh : Pasien mengatakan bersyukur dan senang dengan
kondisi dirinya atau tubuhnya saat ini
b. Identitas diri : Pasien mengatakan senang dengan perannya
c. Peran diri : Pasien mengatakan bahwa dirinya anak pertama dari
3 bersaudara
d. Ideal diri : Pasien mengatakan ingin segera pulang kerumah
e. Harga diri : Pasien mengatakan bisa berinteraksi dengan masyarakat
dan tetangganya pasien dengan mengikuti karang taruna.
Masalah keperawatan : Tidak ada

Masalah keperawatan :
 Gangguan citra tubuh.
 Gangguan identitas diri
 Gangguan Harga diri
 Harga diri rendah kronis
 Harga diri rendah situasional
3. Hubungan Sosial
a. Orang terdekat : Pasien mengatakan bahwa orang terdekatnya ialah Bapak dan Ibu
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok / Masyarakat : Pasien tidak mengikuti
kegiatan apapun.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain : Ada.
Masalah keperawatan : Hambatan komunikasi verbal

Masalah keperawatan :
 Hambatan komunikasi
 Hambatan komunikasi verbal
 Hambatan interaksi social
 Isolasi social.
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan : Pasien tidak kooperatif
Kegiatan ibadah : Pasien tidak pernah berdoa atau beribadah
Masalah keperawatan : Distress spiritual

Masalah keperawatan :
 Distress spiritual.

VI. Status Mental


1. Penampilan
a. Penampilan tidak rapi : Penampilan pasien tampak tidak rapi dan kotor
b. Penggunaan pakaian tidak sesuai : Penggunaan pakaian sesuai pasien memakai
baju dan celana
Cara berpakaian tidak seperti biasanya : Cara berpakaian sudah sesuai dan tepat
Jelaskan : -
Masalah Keperawatan : Defisit Perawatan diri

Masalah keperawatan :
Sindroma Defisit Perawatan diri.
2. Pembicaraan
a. Cepat e. Inkoherensi 

b. keras f. gagap

c. lambat h. membisu

d. Tidak mampu memulai pembicaraan. i. apatis

Jelaskan : Ketika diajak berbicara pasien berespon dengan baik, tetapi tidak nyambung dan
tidak sesuai. Kalimat selalu diulang-ulang
Masalah Keperawatan : Hambatan komunikasi verbal

Masalah keperawatan :
 Hambatan komunikasi
 Hambatan komunikasi verbal

3. Aktivitas motorik
a. Lesu
e. Tik
b. Tegang
f. Grimasen
c. Gelisah
g. Tremor
d. Agitasi 
h. Kompulsif

Jelaskan : Pasien tampak lesu, gelisah, dan jengkel karena ingin segera pulang dan dijemput oleh
ayahnya
Masalah keperawatan : Resiko tinggi cedera

Masalah keperawatan :
 Resiko tinggi cedera
 Intoleransi aktivitas

4. Alam perasaan
a. Sedih d. gembira yang berlebihan
b. putus asa e. Khawatir
c. Ketakutan 
Jelaskan : Pasien gelisah dan banyak bergerak, maka dari itu dipasang restrain
Masalah keperawatan : Resiko tinggi cedera
Masalah keperawatan :
 Resiko tinggi cedera
 Ansietas / ketakutan / keputusasaan / ketidak berdayaan
 Resiko tinggi membahayakan diri / penganiayaan diri /
mutilasi diri.

5. Afek
a. Datar
b. Tumpul
c. Labil
d. Tidak sesuai 
Jelaskan : Ekspresi pasien saat ditanya merasa kebingungan
Masalah keperawatan : Hambatan komunikasi verbal

Masalah keperawatan :
 Resiko cedera
 Hambatan komunikasi
 Hambatan komunikasi verbal

6. Interaksi selama wawancara


a. Bermusuhan d. Kontak mata kurang
b. Tidak kooperatif  e. Defensif
c. Mudah tersinggung f. Curiga
Jelaskan : Saat diajak berbicara dan wawancara sikap pasien tidak kooperatif, cara
berbicara tidak sesuai, tidak nyambung, dan kasar
Masalah keperawatan : Resiko Perilaku Kekerasan

Masalah keperawatan ;
 Hambatan komunikasi
 Hambatan interaksi social.
 Resiko membahayakan diri / penganiayaan diri /
mutilasi diri
 Resiko Prilaku kekerasan.
7. Persepsi
a. Halusinasi pendengaran
b. Halusinasi Penglihatan
c. Halusinasi Perabaan
d. Halusinasi Pengecapan
e. Halusinasi Penghidu
Jelaskan : Pasien tidak kooperatif belum bisa dikaji
Masalah keperawatan : Tidak ada

Masalah keperawatan :
 Gangguan sensori persepsi : Halusinasi ……… (sesuaikan
dengan jenis halusinasinya).

8. Proses / Arus pikir


a. Sirkumstansial d. Flight of Ideas
b. Tangensial e. Blocking
c. Kehilangan asosiasi f. Perseverasi 
Jelaskan : Saat di wawancara pasien mengulangi pembicaraan berulang-ulang ketika
saat ditanya
Masalah keperawatan : Gangguan proses pikir

Masalah keperawatan :
 Gangguan proses pikir.

9. Isi pikir
a. Obsesi  e. Depersonalisasi
b. Phobia f. Ide yang terkait
c. Hipokondria g. Pikiran magis
d. Waham :
 Agama Nihilistik
 Somatik Sisip pikir
 Kebesaran Siar pikir
 Curiga Kontrol pikir
Jelaskan : Pasien mengatakan ingin segerabertemu ayahnya
Masalah Keperawatan : Tidak adaa

Masalah keperawatan :
 Gangguan proses pikir : Waham …………..

10. Tingkat kesadaran


a. Bingung 
b. Sedasi
c. Stupor
Disorientasi waktu: 30 menit Tempat: di ruang makan Bisma A orang: -
Jelaskan : ada ekpresi bingung, karena saat diajak bicara dan diwawancara pasien
tidak bisa merespon dengan baik dan tidak nyambung.
Masalah keperawatan : Gangguan Proses Pikir

Masalah keperawatan :
 Gangguan proses pikir
 Resiko cedera

11. Memori
a. Gangguan daya ingat jangka panjang
b. Gangguan daya ingat jangka pendek 
c. Gangguan daya ingat saat ini
d. Konfabulasi
Jelaskan : Pasien tidak nyambung saat diajak berkomunikasi
Masalah keperawatan : Gangguan proses pikir

Masalah keperawatan :
 Gangguan proses pikir
12. Tidak konsentrasi dan berhitung
a. Mudah dialihkan
b. Tidak mampu berkonsentrasi 
c. Tidak mampu berhitung
Jelaskan : Pada saat diajak berbicara dengan orang banyak pasien tidak mampu
menjawab dengan tepat dan sesuai dan berespon dengan baik
Masalah keperawatan : Tidak ada

Masalah keperawatan :
 Gangguan proses pikir
13. Kemampuan penilaian
a. Gangguan kemampuan penilaian ringan
b. Gangguan kemampuan penilaian
bermakna Jelaskan : Pasien tidak
kooperatif
Masalah keperawatan : Gangguan proses pikir

Masalah keperawatan :
 Gangguan proses pikir
14. Daya tilik diri
a. Mengingkari penyakit yang diderita
b. Menyalahkan hal-hal diluar dirinya 
c. Jelaskan : Pasien mengatakan tidak bisa diajak berkomunikasi
d. Masalah keperawatan : Gangguan proses pikir

Masalah keperawatan :
 Gangguan proses pikir
 Ketidakefektifan penatalaksanaan Program terapeutik.
 Ketidakpatuhan

VII. Kebutuhan Persiapan Pulang


1. Makan

 Bantuan minimal Bantuan total


Jelaskan : Tampak pasien bisa memegang gelas dan snack sendiri, tetapi untuk
makanan harus dibantu dengan perawat.
Frekuensi : 3x sehari
Jumlah : 1 porsi
Cara makan : kooperatif, duduk dengan baik
Masalah Keperawatan : Tidak ada

Masalah Keperawatan :
 Perubahan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh.
 Perubahan nutrisi : lebih dari kebutuhan tubuh.

2. BAB / BAK

 Bantuan minimal Bantuan total


Jelaskan : Tampak terkadang menggunakan popok dan diganti oleh perawat, namun terkadang
pasien juga pergi ke kamar mandi secara mandiri.
Masalah Keperawatan : Tidak ada
Masalah Keperawatan :
 Perubahan pola eliminasi urine.
 Perubahan pola eliminasi feses
3. Mandi
Bantuan minimal  Bantuan total
Jelaskan : Pasien tampak belum mandi dan tidak mau mandi, rambut terlihat kusut, gigi
terlihat kotor, dan wajah terlihat kotor
Frekuensi mandi : tidak mandi Kebersihan :
tampak kotor dan ada bau badan

 Masalah Keperawatan : Gangguan pemeliharaan kesehatan.


Masalah Keperawatan :
 Gangguan pemeliharaan kesehatan.

4. Berpakaian / berhias

Bantuan minimal  Bantuan total


Jelaskan : Pasien tidak bisa menggunakan pakaian sendiri, dibantu oleh perawat
Masalah keperawatan : Gangguan pemeliharaan kesehataN
Masalah Keperawatan :
 Gangguan pemeliharaan kesehatan.
5. Istirahat dan Tidur
a. Tidur siang, lama : 14.00 s/d 16.00 WIB
b. Tidur malam, lama : 21.00 s/d 04.00 WIB
c. Aktivitas sebelum / setelah tidur : menonton tv s/d sholat, membaca koran
Jelaskan : Pasien tampak tidur siang sekitar 2 jam dan tidur malam selama 7 jam
Masalah keperawatan : Tidak ada

Masalah keperawatan :
 Gangguan pola tidur

6. Penggunaan Obat

Bantuan minimal  Bantuan


total Jelaskan : Tampak pasien tidak bisa minum obat secara
mandiri
 Masalah keperawatan : Ketidakefektifan penatalaksanaan Program terapeutik.

Masalah keperawatan :
 Ketidakefektifan penatalaksanaan Program terapeutik.
 Ketidakpatuhan
7. Pemeliharaan Kesehatan

Ya Tidak
a. Perawatan lanjutan

b. Sistem pendukung

Jelaskan : Pasien mengatakan ketika sudah pulang pasien akan patuh dalam minum obat
Pasien mengatakan sistem pendukung kesembuhan penyakitnya adalah bapak
dan ibunya
Masalah keperawatan : Tidak ada

Masalah keperawatan :
 Konflik pengambilan keputusan
 Perilaku mencari bantuan kesehatan
8. Kegiatan di dalam Rumah

Ya Tidak
a. Mempersiapkan makanan 
b. Menjaga kerapian rumah 
c. Mencuci pakaian 
d. Mengatur keuangan 
Jelaskan : Tampak pasien tidak bisa melakukan kegiatan secara mandiri

Masalah keperawatan : Perubahan pemeliharaan kesehatan

Masalah keperawatan :
 Perubahan pemeliharaan kesehatan
 Perilaku mencari bantuan kesehatan

9. Kegiatan di luar Rumah

Ya Tidak
a. Belanja
b. Transportasi
c. Kegiatan lain
Jelaskan : Pasien tidak melakukan apapun
Masalah keperawatan : Tidak ada

Masalah keperawatan :
 Perilaku mencari bantuan kesehatan

VIII. Mekanisme Koping


Koping Adaptif :
 Bicara dengan orang lain. 
 Mampu menyelesaikan masalah.
 Teknik relaksasi
 Aktivitas konstruktif
 Olah raga, dll.
Koping maladaptif :
 Minum alcohol 
 Reaksi lambat/berlebih. 
 Bekerja berlebihan 
 Menghindar 
 Mencederai diri, dll. 
Masalah Keperawatan : Ketidakefektifan koping individual

Masalah Keperawatan :
 Ketidakefektifan Koping individual
 Gangguan penyesuaian diri

IX. Masalah Psikososial dan Lingkungan


 Masalah dengan dukungan kelompok, uraikan : Tidak bisa terkaji pasien
tidak nyambung diajak berbicara
 Masalah berhubungan dengan lingkungan, uraikan : Tidak bisa terkaji
pasien tidak nyambung diajak berbicara
 Masalah dengan pendidikan, uraikan : Keluarga pasien mengatakan ada
masalah pada pendidikannya yaitu tidak mau bersekolah
 Masalah dengan pekerjaan, uraikan : Tidak bisa terkaji pasien tidak
nyambung diajak berbicara
 Masalah dengan perumahan., uraikan : Tidak bisa terkaji pasien tidak
nyambung diajak berbicara
 Masalah ekonomi, uraikan : Tidak bisa terkaji pasien tidak nyambung diajak
berbicara
 Masalah dengan pelayanan kesehatan, uraikan : Tidak bisa terkaji pasien
tidak nyambung diajak berbicara
 Masalah lainnya, uraikan : Tidak bisa terkaji pasien tidak nyambung diajak berbicara
Masalah Keperawatan : Hambatan interaksi sosial
Masalah Keperawatan :
 Isolasi social
 Hambatan interaksi social.
 Gangguan konsep diri
 Ketidakmampuan / ketidakberdayaan
 Gangguan pemeliharaan kesehatan
 Prilaku sehat
 Konflik peran orang tua

X. Kurang Pengetahuan tentang :


 Penyakit jiwa Sistim pendukung
 Faktor predisposisi Penyakit fisik
 Koping Obat-obatan.
 Lainnya :……………………………………………………………..
Jelaskan : Keluarga pasien mengatakan bahwa paham dengan penyakitnya anaknya,
namun tidak sempat berobat dan baru berobat sekarang

Masalah Keperawatan : Kurang pengetahuan

Masalah Keperawatan :
 Kurang pengetahuan
 Ketidakefektifan penatalaksanaan Program terapeutik.
 Ketidakpatuhan

XI. Aspek Medik


Diagnosa medik : F06.9 – Unscpesified
mental disorder due to brain damage and
dysfunction and physical disease

Terapi medik : Aripiprazole 2x5 mg,


Diazepam 2x5mg, Depakote 2x125 mG
XII. ANALISA DATA

DATA MASALAH
DS :
Resiko Perilaku Kekerasan
a. Pasien mengatakan dengan keras dan
kencang
b. Pasien mengatakan jika mau pulang
bertemu ayahnya

DO:
a. Pasien tampak merasa lesu g e l i s a h
dan khawatir
b. Pasien tampak mengepalkan tangan
c. Pasien marah dengan meludah
d. Pasien menendang-nendang selimut
e. Cara berkomunikasi pasien tidak
nyambung dan tidak kooperatif

XIII. POHON MASALAH


XIV. Diagnosa Keperawatan
D.00146 Risiko Perilaku Kekerasan b.d ketidakmampuan mengendalikan marah

XV. Intervensi Keperawatan

No Diagnosa Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi


D.00146 Risiko Perilaku Kontrol Diri
1. Pencegahan Perilaku Kekerasan
Kekerasan b.d Setelah dilakukan tindakan
Observasi
ketidakmampuan keperawatan 3x24 jam
- Monitor adanya benda yang berpotensi
mengendalikan marah diharapkan kontrol diri
membahayakan (mis: benda tajam, tali)
meningkat
- Monitor keamanan barang yang dibawa
Kriteria Hasil :
oleh pengunjung
1. Verbalisasi ancaman
- Monitor selama penggunaan barang yang
menurun
dapat membahayakan (mis: pisau cukur)
2. Verbalisasi umpatan
Terapeutik
menurun
- Pertahankan lingkungan bebas dari
3. Perilaku menyerang
bahaya secara rutin
menurun
- Libatkan keluarga dalam perawatan
4. Perilaku melukai orang/diri Edukasi
sendiri menurun - Anjurkan pengunjung dan keluarga untuk
mendukung keselamatan pasien
5. Perilaku merusak
- Latih cara mengungkapkan perasaan
lingkungan sekitar
secara asertif
menurun
- Latih mengurangi kemarahan secara
6. Perilaku agresif menurun
verbal dan nonverbal (mis: relaksasi,
7. Suara keras menurun bercerita)
Resiko Perilaku Kekerasan
SP 1
1. Mengidentifikasi penyebab perilaku kekerasan.
2. Mengidentifikasi tanda dan gejala perilaku kekerasan.
3. Mengidentifikasi perilaku kekerasan yang dilakukan.
4. Mengidentifikasi akibat perilaku kekerasan.
5. Menyebutkan cara mengontrol perilaku kekerasan.
6. Membantu pasien mempraktekkan latihan cara mengontrol fisik 1.
7. Menganjurkan pasien memasukkan ke dalam kegiatan harian.
SP 2
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien.
2. Melatih pasien mengontrol perilaku kekerasan dengan cara fisik 2.
3. Menganjurkan pasien memasukkan ke dalam jadwal kegiatan harian.
SP 3
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien.
2. Melatih pasien mengontrol perilaku kekerasan dengan cara verbal.
3. Menganjurkan pasien memasukkan ke dalam jadwal kegiatan harian.
SP 4
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien.
2. Melatih pasien mengontrol perilaku kekerasan dengan cara spiritual.
3. Menganjurkan pasien memasukkan ke dalam jadwal kegiatan harian.
SP 5
1. Mengevaluasi jadawal kegiatan harian pasien.
2. Menjelaskan cara mengontrol perilaku kekerasan dengan minum obat.
3. Menganjurkan pasien memasukkan ke dalam jadwal kegiatan harian.
XVI. TINDAKAN KEPERAWATAN DAN EVALUASI
DIAGNOSA TGL & IMPLEMENTASI RESPON PASIEN TTD
JAM PERAWAT
Resiko perilaku 09/01/2024 SP I S : Pasien Nurmalinda
kekerasan 160.30 WIB 1. Mengidentifikasi mengatakan ingin
penyebab perilaku pulang dan mencari
kekerasan ayahnya
2. Mengidentifikasi O : Pasien tidak
tanda dan gejala tampak kooperatif
3. Mengidentifikasi A : Masalah belum
perilaku kekerasan teratasi
yang dilakukan
P: Ajarkan cara
4. Mengidentifikasi
kontrol perilaku
akibat perilaku
kekerasan dengan
kekerasan
melakukan kegiatan
5. Menyebutkan cara
terjadwal
mengontrol perilaku
kekerasan
6. Membantu pasien
mempraktekkan
latihan cara
mengontrol fisik I
7. Menganjurkan
pasien memasukkan
dalam jadwal
kegiatan harian
Resiko perilaku 10/01/2024 SP I S : Pasien Nurmalinda
16.30 WIB
kekerasan 1. Mengidentifikasi mengatakan ingin
penyebab perilaku pulang dan mencari
kekerasan ayahnya
2. Mengidentifikasi O : Pasien tidak
tanda dan gejala tampak kooperatif
3. Mengidentifikasi A : Masalah belum
perilaku kekerasan teratasi
yang dilakukan P: Ajarkan
4. Mengidentifikasi cara
akibat perilaku kontrol perilaku
kekerasan kekerasan dengan
5. Menyebutkan cara melakukan kegiatan
mengontrol perilaku terjadwal
kekerasan
6. Membantu pasien
mempraktekkan
latihan cara
mengontrol fisik I
7. Menganjurkan
pasien memasukkan
dalam jadwal
kegiatan harian
Resiko perilaku 11/01/2024 SP I S : Pasien Nurmalinda
10.30 WIB
kekerasan 8. Mengidentifikasi mengatakan ingin
penyebab perilaku pulang dan mencari
kekerasan ayahnya
9. Mengidentifikasi O : Pasien tidak
tanda dan gejala tampak kooperatif
10. Mengidentifikasi A : Masalah belum
perilaku kekerasan teratasi
yang dilakukan P: Ajarkan
11. Mengidentifikasi cara
akibat perilaku kontrol perilaku
kekerasan kekerasan dengan
12. Menyebutkan cara melakukan kegiatan
mengontrol perilaku terjadwal
kekerasan
13. Membantu pasien
mempraktekkan
latihan cara
mengontrol fisik I
14. Menganjurkan
pasien memasukkan
dalam jadwal
kegiatan harian

Anda mungkin juga menyukai