I. IDENTITAS KLIEN
Inisial : Nn. A (P) Tanggal Pengkajian : 31 Januari 2024
Umur : 34 Tahun RM No. : 0207XX
Informan : Rekam medis
3.
Pelaku/Usia Korban/Usia Saksi/Usia
Aniaya fisik
Aniaya seksual
Penolakan
a. Nilai dan keyakinan : Pasien beragama islam dan yakin dengan agamanya
b. Kegiatan ibadah : Pasien tidak ada beribaah selama di RSJ
Tidak rapi Penggunaan pakaian tidak sesuai Cara berpakaian tidak seperti biasa
✘ Kontak mata
Defensif Curiga
(-)
Pengecapan Penciuman
Waham
10.Tingkat kesadaran
Disorientasi
11.Memori
Gangguan daya ingat jangka panjang Gangguan daya ingat jangka pendek
2. BAB/BAK
✘ Bantuan minimal Bantuan total
4. Berpakaian/berhias
:
Kegiatan sebelum/sesudah tidur
…………………..s/d…………………….
6. Penggunaan obat
7. Pemeliharaan Kesehatan
a. Perawatan lanjutan Ya ✘ Tidak
b. Perawatan pendukung Ya Tidak
8. Kegiatan di dalam rumah
a. Mempersiapkan makanan Ya ✘ Tidak
b. Menjaga kerapihan rumah Ya ✘ Tidak ✘
b. Transportasi Ya ✘ Tidak ✘
c. Lain-lain Ya ✘ Tidak ✘
Adaptif Maladaptif
✘ Koping Obat-obatan
Lainnya :
Perawat
(………………………)
ANALISA DATA
POHON MASALAH
Halusinasi (effect)
(Core Problem)
Risiko Perilaku Kekerasan
SP 2
1. Evaluasi kegiatan latihan fisik, beri
pujian
2. Latih cara mengontrol perilaku
kekerasan dengan obat (6 benar obat,
guna, dosis, frekuensi, cara,
kontinuitas minum obat, akibat jika
obat tidak diminum sesuai program,
akibat putus obat)
3. Masukkan pada jadwal kegiatan untuk
latihan fisik dan minum obat
SP 3
1. Evaluasi kegiatan latihan fisik dan
obat, serta beri pujian
2. Latih pasien mengontrol perilaku
kekerasan secara verbal (3 cara, yaitu :
mengungkapkan, meminta, menolak
dengan benar)
3. Masukan pada jadwal kegiatan untuk
latihan fisik, minum obat dan verbal
SP 4
1. Evaluasi kegiatan latihan fisik, obat
dan verbal, beri pujian
2. Latih pasien mengontrol perilaku
kekerasan secara spiritual (2 kegiatan)
3. Masukkan pada jadwal kegiatan untuk
latihan fisik, minum obat, verbal dan
spiritual.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
Nama : Ny. A
Usia : 34 Tahun
IMPLEMENTASI EVALUASI
Tanggal : 31 Januari 2024 S:
Data
O:
- Pasien dapat mengidentifikasi jenis halusinasi, isi halusinasi, waktu
halusinasi, frekuensi halusinasi, dan situasi yang menimbulkan halusinasi
- Pasien dapat mengikuti dan mengulang kembali cara memutuskan
halusinasi dengan menghardik
Diagnosa
- Pasien dapat membuat jadwal untuk melatih cara kontrol halusinasi.
Gangguan persepsi sensori : halusinasi -
pendengaran A:
Gangguan persepsi sensori: halusinasi pendengaran dan penglihatan
Tindakan
Membina hubungan saling percaya P:
- Meungucapkan salam 1. Motivasi pasien untuk melatih cara kontrol halusinasi dengan
- Berkenalan dengan pasien menghardik, Menganjurkan pasien untuk memasukkan dalam jadwal
- Menanyakan nama dan nama panggilan harian.
pasien 2. Melanjutkan untuk kegiatan ke SP 2
- Menjelaskan tujuan interaksi Evaluasi kegiatan menghardik
Latih cara mengontrol halusinasi dengan obat (Jelaskan tentang obat
- Menayakan perasaan dan keluhan pasien
yang diminum: 6 Benar (Benar: Jenis, Dosis, Frekuensi, cara, orang, dan
- Memberi perhatian dan memperhatikan kontinuitas minum obat)
kebutuhan dasar pasien Jelaskan pentingnya penggunaan obat pada gangguan jiwa
- Membuat kontrak waktu, tempat dan topic Jelaskan akibat jika obat tidak diminum sesuai program
Jelaskan akibat putus obat
Jelaskan cara berobat
SP 1 Masukan kedalam jadwal kegiatan harian cara mengontrol halusinasi dengan
1. Mengidentifikasi isi, frekuensi, waktu terjadi,
menghardik dan minum obat
situasi pencetus, perasaan, respon pasien
ketika terjadi halusinasi
2. Menjelaskan cara mengontrol halusinasi
dengan cara menghardik, obat, bercakap-
cakap, dan melakukan kegiatan harian.
3. Melatih pasien cara mengontrol halusinasi
dengan menghardik
4. Melakukan kontrak waktu untuk memasukan
kedalam jadwal kegiatan harian untuk latihan
menghardik.