Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL MODIFIKASI MAKANAN KHAS DAERAH

“KUE PUKIS”

DILAPORKAN OLEH:
1. FAHMI NURHADI (09)
2. HANA SYABILA TRIANDINI (12)
3. MAISYA NUR KHOPIPAH (18)
4. M. FAUZAN (22)
5. M. RAIHAN (23
6. SAFIRA NUR ASYIFA (33)

KELAS: XII MIPA 4

SMAN 4 CIBINONG
JL. BOJONG KONENG, RT 01 RW 01, KEL. CIBINONG, KEC.
CIBINONG, KAB.
BOGOR, PROV. JAWA BARAT 16911
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang maha kuasa atas segala rahmat,
sehingga dapat menyelesaikan penyusunan Proposal usaha makanan ini dalam
bentuk maupun isinya yang mungkin sangat sederhana. Tidak lupa shalawat
dan salam semoga terlimpahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW.
keluarganya, sahabatnya, dan kepada kita selaku umatnya.

Usaha makanan kue pukis adalah usaha kuliner nusantara. Usaha ini
mengedepankan kuliner asli Indonesia agar tetap terjaga. Usaha ini memilki
peluang yang cukup besar dikarenakan modifikasi kuliner nusantara digemari
tidak hanya masyarakat Indonesia, namun sampai ke mancanegara. Juga karena
kuliner Indonesia memiliki cita rasa yang khas. Kami juga berterima kasih
kepada guru kami mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan, Ibu Nike
yuliana, S.Pd Gr. yang telah membimbing kami sehingga proposal ini dapat
selesai sebagaimana mestinya. Serta pihak-pihak yang telah memberikan
motivasi dan bantuan agar usaha ini dapat terimplementasi.

Kami berharap proposal ini bermanfaat untuk menambah referensi dan


ilmu pegetahuan. Serta ide dalam membuka peluang usaha. Kami juga
mengucapkan terima kasih teman-teman yang telah memberikan arahan serta
bimbingannya selama ini sehingga penyusunan laporan dapat dibuat dengan
sebaik-baiknya. Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan ini
sehingga saya mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi
penyempurnaan laporan ini.

Cibinong, 11 September 2023

Penyusun

i
i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................II
DAFTAR ISI........................................................................................................III
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang.............................................................................................1
B. Tujuan..........................................................................................................2
C. Manfaat........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
A. Profil.............................................................................................................3
B. Strategi Pasar................................................................................................3
C. Analisis SWOT............................................................................................4
BAB III MANAJEMEN PRODUKSI..................................................................5
A. Proses Produksi............................................................................................5
B. Bahan Baku..................................................................................................5
C. Peralatan dan Perlengkapan.........................................................................6
D. Cara Pembuatan...........................................................................................6
BAB IV RENCANA ANGGARAN.......................................................................7
A. Modal & Pemasukan....................................................................................7
B. Penentuan Harga Jual...................................................................................7
C. Perhitungan Laba/Rugi.................................................................................8
BAB V PENUTUP..................................................................................................9
A. Kesimpulan...................................................................................................9
B. Saran..............................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................10

i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Mengingat pentingnya perubahan ekonomi masyarakat di jaman
sekarang ini, maka masyaraka di tuntut agar lebih semangat dan berusaha lagi
untuk mencapai suatu pekerjaan dan mengalami perubahan yang lebih baik
demi memenuhi kehidupan sendiri, keluarga, maupun untuk membantu orang
lain yang mengalami kesusahan.Bukan hanya faktor tersebut saja melainkan juga
masyarakat sekarang ini harus lebih kreatif lagi dalam mencari pekerjaan.Seorang
wirausahawan harus pandai dalam melihat peluang yang berada dilingkungan
sekitarnya dan kemudian mampu memanfaatkan peluang tersebut dengancara
menciptakan suatu produk yang memiliki nilai tambah agar dapat menarik minat
konsumen untuk membeli produk yang dihasilkan.Banyak sekali peluang usaha
yang ada di sekitar lingkungan para wirausahawan yang dapat dimanfaatkan
dalam proses memulai sebuah usaha.Salah satunya adalah bisnis makanan
ringan.Bisnis aneka macam makanan ringan memang menjanjikan keuntungan
yang cukup besar. Salah satunya saja seperti camilan jue pukis yang kini banyak
digemari oleh banyak masyarakat Indonesia.
Pada saat kebutuhan akan macam-macam kue basah sangat
diperlukan. Hal ini dikarenakan kue adalah suatu kebutuhan masyarakat pada saat
ini. Kami sangat gemar dengan kue dan pembuatannya karena kita dapat berkreasi
sesuai dengan keinginan dan dapat menikmati hasilnya dengan puas. "Kiss Pukis"
atau kue pukis adalah kue tradisional yang sering kita jumpai di pasar-pasar
tradisional. Kue ini mempunyai rasa manis dan gurih yang khas, biasanya terdapat
macam varian rasa dan toppingnya. Kue ini biasanya mempunyai tiga warna
kuning, coklat, dan hijau, Kami pun menjadi tertarik untuk memasarkan kue pukis
ini.
Pada saat ini juga sekolah menengah atas yang ada di Indonesia
menuntut siswa-siswinya untuk bisa mengembangkan karakter atau jiwa
wirausahaan, dengan harapan setelah siswa-siswinya tersebut lulus, maka siswa-
siswinya tersebut menjadi pembuka lapangan pekerjaan bukan malah menjadi
pelamar pekerjaan. Dan melalui Program Kreativitas siswa-siswinya ini
diharapkan kami para siswa-siswinya mendapatkan kesempatan untuk bisa
menjadi wirausahawan muda dengan harapan nantinya mampu membuka
lapangan pekerjaan.
Dalam Program Kreativitas siswa-siswinya kali ini muncul ide untuk
menginovasi kue pukis menjadi sesuatu yang berbeda dari kue pukis pada
umumnya, yaitu dengan judul KUE PUKIS "KISS PUKIS" BERBAGAI RASA
dengan harapan dapat bermanfaat bagi semua pihak. Gambaran usaha yang kami
rencanakan adalah yang pertama tahap produksi, pada proses produksi kue pukis
ini kami dibantu oleh beberapa orang yang akan melakukan pembuatan produk

1
dari

2
tahap awal hingga akhir, kemudian produk tersebut akan kami kemas kedalam
plastik. Dan untuk rumah produksinya, kami memakai salah satu rumah teman
kami untuk dijadikan sebagai tempat produksi produk

B. Tujuan Kegiatan
1. Membangun usaha kue pukis dengan berbagai varian rasa dan topping
yang berbeda.
2. Memperoleh keuntungan dari penjualan kue pukis
3. Mengantisipasi persaingan yang terjadi
4. Mengantisipasi adanya kerugian
5. Memperoleh keuntungan
6. Meningkatkan minat konsumen terhadap makanan khas daerah
7. Membuat makanan ini menjadi kue basah yang diminati banyak Masyarakat

C. Manfaat Kegiatan
Dengan memodifikasi makanan tradisional ini bermaksud supaya ilmu
tentang kuliner yang telah didapat bisa disalurkan. Dengan ilmu yang sudah
dimiliki bisa berinovasi untuk membuat makanan tradisional memiliki nilai lebih
dan dapat bersaing dengan makanan modern. Manfaat modifikasi makanan khas
daerah juga adalah salah satu contoh budidaya makanan daerah agar tetap
terlestarikan. Untuk membuat para penggemar makanan daerah merasakan
Kembali rasanya rasa khas yang ada pada makanan khas daerah.

3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Profil
Nama usaha : Kiss Pukis
Pemilik Usaha : M. Raihan, dkk
Alamat Usaha : Jl. Raya Bojong Koneng, RT.01/RW.01, Cibinong,
Kec. Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
16911
Email : kiss_pukis@gmai.com
Telepon 085767894358
Berdiri Tahun 2023
Bergerak pada bidang : Produksi makanan

B. Strategi Pasar
Agar rencana mendirikan usaha ini berjalan dengan lancar, upaya yang
dilakukan dalam melakukan strategi pasar antara lain:
1. Segmenting
Pasar adalah dengan menjadikan pembeli sebagai target yang akan di
capai, produk yang harus kami buat adalah produk yang dapat dinikmati
oleh berbagai kalangan dari masyarakat dengan tingkatan berbeda, produk
ini juga bisa dinikmati dari anak-anak hingga orang dewasa.
2. Targeting
Target pasar yang kami bidik adalah pada kalangan pelajar dan guru
SMAN 4 CIBINONG
3. Positioning
Supaya produk makanan yang kami buat dikenal oleh banyak orang.
Kami memiliki inovasi menambahkan beberapa rasa seperti keju dan
coklat yang bisa meningkatkan rasa lebih enak dibandingkan dengan
produk sejenis lainnya dan konsumen pun akan mudah untuk mengenali
produk
4. Promoting
Dengan usaha kue pukis yang sudah memiliki pelanggan tetap, maka akan
menambah pemasarannya dengan membuat brosur. Sehingga akan ada
banyak yang ingin membeli dan berminat untuk mencoba, Selain itu media
lain juga kami manfaatkan seperti facebook, Instagram, dan Whatsapp.

4
C. Analisis SWOT
1. Strenght (Kekuatan)
 Memiliki rasa yang lebih enak karena menggunakan bahan baku
alami,
 Harga yang ditawarkan terjangkau tetapi kualitas kue tetap nomor
satu Memiliki varian rasa dan topping yang banyak.

2. Weaknes (Kelemahan)
 Tidak memiliki cabang yang tersebar di beberapa tempat,
 Harga bahan baku tidak stabil.
 Tidak selalu dibutuhkan masyarakat karena termasuk jajanan di
kala senggang.
 Tidak tahan lama karena tidak menggunakan pengawet.

3. Opportunity (Peluang)
 Masyarakat yang menggemari jajanan ringan.
 Belum ada saingan ditempat kami berjualan.

4. Threat (Ancaman)
 Harga bahan baku yang tiba-tiba naik sehingga menyebabkan
kenaikan harga kue pukis
 Ancaman banyak saingan yang bermunculan
 Masyarakat merasa cepat bosan

5
BAB III
MANAJEMEN PRODUKSI
A. Proses
Produksi

Kegiatan produksi yang kami lakukan adalah sebagai berikut:


1. Terus mengembangkan inovasi produk dengan menganalisa pasar yang
telah kita bidik.
2. Menentukan bahan-bahan apa saja yang diperlukan dan juga bahan
penunjang selain dari bahan utama. Lalu melakukan survei ke pasar untuk
mendapatkan harga yang murah.
3. Dalam proses produksi dikerjakan dengan standar kerja yang sudah
disusun agar proses produksi berjalan sesuai dengan apa yang kami
harapkan
4. Membuat laporan keuangan, hal ini agar dana dan transaksi yang kita
dapatkan bisa kita analisa dan proses produksi pun akan berjalan dengan
lancer

B. Bahan Baku
Biang
 70 ml air hangat kuku
 15 gr gula pasir (1 sdm)
 ½ sdm ragi instan

Adonan
 2 butir telur
 05 gr gula pasir (7 sdm)
 400 ml santan (200 ml santan kemasan + 200 ml air)
 300 gr terigu protein sedang (30 sdm)
 ½ sdt garam
 ½ sdt vanili bubuk
 ½ sdt baking powder
 40 gr kental manis/1 sachet (4 sdm)
 75 gr margarin (5 sdm), lelehkan
 Cokelat Glaze (coklat, matcha, tiramisu)
 Bubuk Cookies
 Keju

6
C. Peralatan dan Perlengkapan
 Kuas
 Kompor Portable
 Cetakan Pukis
 Box Mika
 Pengaduk Adonan atau Mixer

D. Cara Pembuatan
1. Siapkan cetakan kue pukis
2. Siapkan wadah yang bersih dan kering, kemudian masukkan tepung terigu
dan susu bubuk di dalamnya. Aduk hingga rata kemudian sisihkan.
3. Sementara itu di dalam wadah lainnya, kocok gula pasir dan telur
menggunakan mixer hingga mengembang.
4. Jika adonan gula pasir dan telur sudah mengembang, masukkan ragi instan.
5. Setelah itu, masukkan campuran tepung dan susu bubuk secara bertahap
sambil dikocok menggunakan mixer. Lakukan hingga campuran bahan
tepungnya habis.
6. Tambahkan santan secara perlahan sambil terus dikocok menggunakan
kecepatan sedang.
7. Tuangkan Blue Band yang sudah dicairkan, kocok sebentar menggunakan
mixer, kemudian matikan.
8. Sisihkan dan diamkan adonan selama 30 menit.
9. Siapkan cetakan kue pukis, oleskan dengan sedikit margarin, kemudian
panaskan menggunakan api kecil.
10. Tuangkan adonan ke dalam cetakan, kemudian tutup rapat. Masak hingga
beberapa menit atau sampai terlihat rongga di bagian atasnya.
11. Beri taburan keju dan meses sesuai selera. Anda bisa menunggunya hingga
matang atau bisa juga menikmatinya saat setengah matang.
12. Setelah pinggirnya kering, angkat dan kue pukis siap disantap.

7
BAB IV
RENCANA ANGGARAN
A. Modal &
Pemasukan

Nama Barang Jumlah Harga


Baking powder 45 gr Rp 6.000
Pewarna Makanan 2 buah Rp 8.000
Telor 2 butir Rp 5.000
Terigu 300 gr Rp 7.000
Gula pasir 105 gr Rp 7.000
Air 70 ml -
Vanili bubuk 1/2 sdt Rp 2.000
Margarin 75 gr Rp 8.000
Ragi instan 1/2 sdm Rp 5.000
Keju 1 blok Rp 12.000
Susu kental manis 40 gr Rp 5.000
Cokelat Glaze (coklat, 1 blok Rp 36.000
matcha, tiramisu)
Bubuk Cookies 1 bungkus Rp 10.000
Santan 200 ml Rp 2.500
Cetakan pukis 1 buah Rp 20.000
Box mika 50 pcs Rp 15.000
Gas portable 1 buah Rp 13.000
Kuas 1 buah -
Pengaduk Adonan/Mixer 1 buah -
TOTAL Rp 161.500

Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi yang menghasilkan 5
produk dengan modal
pengeluaran Rp. 161.500

B. Penentuan Harga Jual


Harga Pokok Produksi = Total biaya/hasil produksi
= Rp. 161.500/27
= Rp. 5.981
Harga jual = harga pokok + laba yang diinginkan
= Rp. 5.981 + Rp. 1.019
= Rp. 7.000

8
Jadi, harga jualnya yaitu Rp. 7.000 /box (3pcs)

C. Perhitungan Laba/Rugi
Laba = (hasil produksi x harga jual) - modal
= (27 x Rp. 7.000) - Rp. 161.500
= Rp 27.500

9
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan

Dari hasil yang kami buat, kami dapat memodifikasi makanan khas
menjadi mekanan yang lebih unik dan menarik yang menjadikan makanan khas
daerah tersebut mempunyai daya Tarik lebih bagi konsumen, Dengan tetap
merencanakan keuangan terhadap modal yang di keluarkan dengan laba penjualan
makanan khas yang terlah dimodifikasi, Dalam membuat suatu produk yaitu
bisreng perlu memperhatikan setiap proses yang dilewati, rasa dan penampilan
perlu diperhatikan betul karena hal tersebut akan sangat berpengaruh terhadap
nilai julan modifikasi makanan khas daerah.
B. Saran
Dalam mendirikan usaha sebaiknya dipersiapkan segala sesuatunya
dengan matang dan tepat sehingga usaha yang dijalankan dapat berjalan dengan
baik. Dalam berwirausaha diperlukan keyakinan, percaya diri, dan keuletan.
Seorang wirausaha haruslah selalu kreatif dan inofatif serta selalu mengikuti trend
dan selera konsumen agar pelanggan tidak mudah bosan. Keterampilan dalam
pembuatan suatu produk juga haruslah diperhatikan jika kita tidak terampil hasil
akhir dari produk yaitu modifikasi makanan khas daerah yang kita buat akan
terlihat biasa saja. Berbeda jika kita terampil, beda jika kita terampil, akan ada
banyak ide yang muncul dalam pikiran kita

1
DAFTAR PUSTAKA

https://id.scribd.com/document/372118411/Proposal-Kue-Pukis
https://youtu.be/eVProHYMAWs?si=3C-lJzYTf1_rXodj
https://id.scribd.com/document/436184724/Proposal-Kue-Pukis

Anda mungkin juga menyukai