Anda di halaman 1dari 15

A new brand PDF to Word

Ultra-Precision text recognition,High-Fidelity layout


restoration

Restore a picture-formatted document to a high-quality Word


document.You can recognize text, restore fonts, font sizes, stamps,tables,
pictures, and be consistent with the source file.Multi-language recognition
processing is supported.

You can edit the text and the table directly in the recognized
document,thus greatly improve office efficiency.Come and try it!

New version Past Versions

Restore fonts Yes No

Restore font size Yes No

Restore stamps Yes No

Restore tables Yes No

Restore pictures Yes No

Preview the results Yes No


Edit freely Yes No
BAB 3
KERANGKA KONSEP

3.1 Kerangka Konseptual


Kerangka konsep adalah abstraksi dari suatu realitas agar dapat dikomunikasikan dan membentuk
suatu teori yang menjelaskan keterikatan antar variable.Kerangka konsep akan membantu peneliti
menghubungkan hasil penelitian dengan teori (Nursalam, 2016). Adapun kerangka konsep dari peneletian
ini dijabarkan pada gambar dibawah ini.

Keterangan : sedang.
: Variabel yang diteliti berat.
: Variabel yang tidak diteliti
: Hubungan sebab akibat

Bagan 3.1 Kerangka Konsep Hubungan Perilaku Caring Perawat Dengan Tingkat Kecemasan Pasien Pre
Operasi Orthopedi Spinal Anestesi.
BAB 3

KERANGKA KONSEP

3.1 Kerangka Konseptual


Kerangka konsep adalah abstraksi dari suatu realitas agar dapat
dikomunikasikan dan membentuk suatu teori yang menjelaskan keterikatan
antar variable. Kerangka konsep akan membantu peneliti menghubungkan hasil
penelitian dengan teori (Nursalam, 2016). Adapun kerangka konsep dari
peneletian ini dijabarkan pada gambar dibawah ini.

ringan. sedang.
Keterangan :

Variabel yang diteliti berat.

: Variabel yang tidak diteliti


: Hubungan sebab akibat

Bagan 3.1 Kerangka Konsep Hubungan Perilaku Caring Perawat Dengan Tingkat
Kecemasan Pasien Pre Operasi Orthopedi Spinal Anestesi.

30
BAB 3

30
BAB 3

BAB4
METODE PENELITIAN

4.1 Desain Penelitian


Desain penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah korelasi analitik
menggunakan pendekatan cross sectional, dimana data dikumpulkan dari partisipan
secara bersamaan dalam waktu yang sama. Dalam penelitian ini peneliti melakukan
observasi kepada perilaku caring perawat dan kuisioner kecemasan kepada pasien pre
operasi orthopedi spinal anestesi yang bersedia untuk dilakukan penelitian dengan
menerapkan etik dalam penelitian. Desain peneltian Korelasi Analitik.

30
32

4.2 Kerangka Kerja


Kerangka penelitian merupakan suatu bentuk kerangka kerja yang dapat
digunakan sebagai pendekatan dalam memecahkan masalah. Adapun kerangka
kerja yang penulis lakukan dapat dilihat pada gambar 4.1 berikut :

Bagan 4.1 Kerangka Kerja Hubungan Perilaku Caring Perawat Dengan Tingkat
Kecemasan Pasien Pre Operasi Orthopedi Spinal Anestesi Di Instalasi Bedah
Rumah Sakit William Booth Surabaya.

31
32

31
33

4.3 Identifikasi Variabel


4.3.1 Variabel Bebas (Independen)
Pada penelitian ini variabel independennya adalah perilaku caring
perawat.Pada variabel independen (caring) penelitian ini menggunakan Watson
10 faktor Carative.Peneliti menggunakan observasi perilaku caring perawat
yangdilakukan kepada pasien pre operasi orthopedi dengan spinal anestesi apakah
baik atau kurang baik.

4.3.2 Varibel Terikat (Dependen)


Pada penelitian ini variabel dependennya adalah kecemasan pasien pre
operasi ortopedi dengan spinal anestesi. Variabel dependen
(kecemasan)penelitian ini menggunakan kuisioner terstruktur dari model
instrumen yang digunakan untuk mengetahui sejauh mana derajat kecemasan
pasien pre operatif apakah ringan, sedang, berat, yang dikenal dengan Zung Self
Rating Anxiety Scale (ZSAS) merupakan skala dengan 20 item. Mengingat
penelitian ini bertujuan untuk menganalisis.

4.4.Definisi Operasional
Tabel 4.1 Definisi Operasional Hubungan Perilaku Caring Perawat Dengan Tingkat
Kecemasan Pasien Pre Operasi Orthopedi Spinal Anestesi Di Instalasi Bedah
Rumah Sakit William Booth Surabaya.
Definisi Alat Skala
Variable Indikator Skoring
Operasional Ukur Data
Caring Perawat yang Observasi Ordinal Nilai:
Independe melakukan Di ukur 10
nt caring dapat faktor kreatif Tidak
membuat
Caring (CBA): Dilakukan
pasien yang 1. Sistem nilai
akan dilakukan
humanistik Dilakukan
operasi bisa altruistik
tidak cemas 2. Keyakinan
dan harapan. Hasil:
3.Kepekaan
terhadap diri
sendiri dan Kurang
orang lain
Baik
4.Hubungan

membantu rasa
percaya Baik
5. Perilaku

penerima

31
33

ungkapan
perasaan positif
dan negatif
6.Metode

pemecahan
masalah pada
pasien
7.Proses

pengajaran
interpersonal
8. Lingkungan
psikologis

9.Pemenuhan
kebutuhan
manusia pada
pasien

10.Kekuatan
eksistensial
fenomenologis

Kecemasan Cemas atau Penilaian Kuisioner Ordinal Nilai :


Dependen ansietas dapat kecemasan
dimiliki oleh menurut alat
setiap pasien ukur Zung Self pernah.
maupun Rating Anxiety
keluarga Kadang-
Scale (ZSAS)
pasien yang kadang.
sedang berada ada 20
di rumah sakit, pertanyaan :
rasa cemas ini 1.Merasa
berbeda-beda gelisah
atau gugup dan Hasil :
antara setiap cemas.
orang, 2. Merasa takut
apabilah rasa tanpa alasan yang
tidak ada
cemas tidak jelas. kecemasan.
mendapat 3. Merasa
perhatian di seakan Skor 21-
dalam suatu tubuh saya
lingkungan, bcrantakan atau kecemasan
hancur. ringan.
maka rasa
cemas itu
4. Mudah marah, Skor 41-
tersinggung
dapat
atau kecemasan
menimbulkan panic.
suatu masalah 5.Merasa sedang.
yang serius kesulitan Skor 61-
mengerjakan 80=

segala sesuatu kecemasan


6.Kedua tangan berat.
dan kaki sering
gemetar.
7.Sering

terganggu oleh
nyeri leher atau
nyeri otot.
8. Merasa badan
lemah dan
mudah

31
33

lelah.

31
35

9. Tidak dapat
istirahat atau
duduk dengan
tenang.
10.Merasa
jantung berdebar-
debar dengan
keras dan cepat.
11.Sering
mengalami
pusing.
12. Mudah
sesak
napas tersengal.
sengal.
13.Sering
pingsan atau
merasa seperti
pingsan.
14. Merasa
kaku
kesemutan
pada
jari-jari saya.
15. Merasa
sakit
perut.
16. Sering buang
air kecil.
17. Merasa
tangan
saya dingin
dan
sering basah
oleh
keringat.
18.Wajah saya
terasa panas
dan
kemerahan.
19. Sulit tidur.
20.Mimpi buruk.

4.5 Sampling Desain


Pada penelitian ini menggunakan total sampel pada pasien pre operasi
orthopedi dengan spinal anestesi.
4.5.1 Populasi
Berdasarkan data yang diperoleh di Instalasi Bedah Rumah Sakit William
Booth Surabaya populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien periode
bulan Desember 2021 sampai Januari 2022 yang operasi orthopedi dengan spinal
anestesi yaitu sebanyak 17 pasien, sehingga jumlah populasi dalam penelitian ini
yaitu sebanyak 17 pasien.

31
35

31
36

4.5.2 Sampel
Sampling adalah suatu cara yang ditempuh dengan pengambilan sampel
yang benar-benar sesuai dengan keseluruhan obyek penelitian (Nursalam,
2014).Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah menggunakan
tehnik konsekutive sampling yaitu teknik penentuan sampling dimana semua
subyek yang datang dan memenuhi kriteria pemilihan dimasukan dalam
penelitian sampai jumlah subyek yang diperlukan terpenuhi.
1. Kriteria Sampel
Kriteria sampel adalah karateristik umum subyek penelitian dari suatu
populasi target yang terjangkau yang akan diteliti (Nursalam, 2003). Pada
penelitian ini sampel yang diteliti yaitu pasien pre opreasi orthopedidengan spinal
anestesi yang bersedia diteliti dengan mengisi inform consent penelitian terlebih
dahulu, usia diatas 17 tahun serta bisa membaca dan menulis.
2. Besar Sampel
Pasien pre operasi orthopedi spinal anestesi yang memenuhi kriteria
sampel,dalam penelitian ini yaitu sebanyak 17 pasien.

4.5.3 Sampling
Uji validitas pada penelitian ini tidak dilakukan karena penelitian instrumen
yang digunakan merupakan alat ukur yang sudah baku untuk mengetahui sejauh
mana derajat kecemasan pasien preoperatif apakah ringan, sedang, berat,yang
dikenal dengan Zung Self Rating Anxiety Scale (ZSAS) merupakan skala dengan 20
item, mengandung karakteristik yang biasa ditemukan dari gangguan kecemasan
(15 respon peningkatan kecemasan dan 5 respon penurunan kecemasan). Metode
yang digunakan dalam penelitian ini adalah kantitatif,uji statistik yang digunakan
adalah spreaman rho dan analisa data dengan cross sectional yang memiliki fungsi
kegunaan untuk menjabarkan status kejadian atau keterkaitan kejadian dalam
satu waktu.

4.6 Pengumpulan Data


Penelitian ini dilakukan pada bulan September - November 2021 yang
bertempat di Instalsi Bedah Rumah Sakit Wiliam Booth Surabaya dengan cara

31
37

peneliti melakukan observasi perilaku caring perawat menggunakan Watson


10faktor carative. Peneliti menggunakan observasi perilaku caring perawat
yang dilakukan kepada pasien pre operasi orthopedi dengan spinal anestesi
apakah baik atau kurang baik, kemudian memberikan kuisioner kepada
kecemasan pasien pre operasi ortopedi dengan spinal anestei terstruktur
dari model instrumen yang digunakan untuk mengetahui sejauh mana
derajat kecemasan pasien pre operatif apakah ringan, sedang, berat, yang
dikenal dengan Zung Self Rating Anxiety Scale (ZSAS).

4.7 Etik Dalam Penelitian


Penelitian yang akan dilakukan harus mendapatkan rekomendasi dari
institusi pendidikan kemudian mengajukan ijin kepada tempat penelitian
dengan menekankan masalah prinsip dan etika meliputi :
1. Prinsip Manfaat
a. Bebas dari penderitaan, artinya dalam penelitian ini tidak menggunakan
tindakan yang menyakiti atau membuat responden atau pasien menderita.
b. Bebas dari eksploitasi, artinya data yang diperoleh tidak digunakan untuk
hal-hal yang merugikan responden.
2. Prinsip Menghargai Hak
a.Persetujuan (Informed consent)
Dilakukan pengambilan data penelitian, calon responden atau pasien
diberi penjelasan tentang tujuan dan manfaat penelitian yang dilakukan,
apabila calon responden bersedia untuk diteliti maka calon responden
harus menandatangani lembar persetujuan tersebut dan jika calon
responden menolak untuk diteliti maka peneliti tidak boleh mmaksa
dan tetap menghormatinya.
b. Kerahasiaan (Confidentiality)
Informasi yang diberikan oleh responden serta semua data yang
terkumpul dijamin kerahasiaannya oleh peneliti.
c. Tanpa Nama (Anonymity)
Menjaga kerahasiaan responden dalam pengolahan dan penelitian,
peneliti akan menggunakan singkatan huruf depan atau kode
responden.

31

Anda mungkin juga menyukai