LK3.

1MenyusunBestPractices

MENYUSUN CERITA PRAKTIK BAIK (BEST PRACTICE) MENGGUNAKAN

MODELPjBL(PROJECT BASED LEARNING) TERKAIT PENGALAMAN
MENGATASIPERMASALAHANSISWADALAMPEMBELAJARAN

Judul
Meningkatkan literasi Peserta didik dengan pemanfaatan Model Pembelajaran PjBLdalam
pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V di SD Kartika I-11 Padang

Situasi
A. LatarBelakang
1. Peserta didik kesulitan dalam memecahkan masalah kontekstual dan kesulitan
dalam menganalisis informasi.
2. Kurangnya pembiasaan penggunaan kosa kata disekolah menyebabkan peserta
didik tidak suka dan tidak termotivasi pembelajaran Bahasa Indonesia salah
satu membuat sebuah puisi.
3. Peserta didik belum termotivasi untuk aktif dalam pembelajaran BahasaIndonesia.

B. Mengapapraktik ini penting untuk dibagikan?

1. Selain bisa memotivasi diri,juga diharapkan bisa menjadi referensi atau
inspirasi bagi rekan guru yang lain
2. Metode pembelajaran yang lebih bervariasi
3. Media, alat dan bahan pembelajaran yang lebih inovatif
4. Pembelajaran berpusat kepada pesertadidik
5. Guru berperan sebagai fasilitator
C. Apa yang menjadi peran dan tanggung jawab andadalam praktik ini?
1. Melakukan identifikasi masalah pembelajaran yang terjadi disekolah
2. Mencari alternative solusi dari berbagai sumber, baik dari literatur, wawancara
dengan kepala sekolah, pengawas sekolah, rekan sejawat dan pakar
3. Menyusun perangkat pembelajaran yang akan digunakan untuk menyelesaikan
masalah yang terjadi yaitu rendahnya kemampuan literasi pesertadidik dalam
rapor pendidikan sekolah
4. Melakukanrefleksi pembelajaran yangsudahdilaksanakan

Tantangan
A. Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuantersebut?
1. Peserta didik belum terbiasa mengambil kata kunci dari bacaan yang akan dijadikan
dalam penulisan puisi.
2. Motivasi literasi pesertadidik kurang baik
3. Penggunaan perangkat pembelajaran dan pendekatan pembelajaran yang
kurang menarik
4. Keterbatasan kemampuan peserta didik dalam merangkai kata kunci dalam pembuatan puis.
 B. Siapa sajayangterlibat?
1. Guru berperan sebagai pengajar dikelas dan wakabid kurikulum
2. Rekan guru berperan sebagai partner disekolah yang juga membantu pada saat
pelaksanaan Rencana Aksi
3. Kepala sekolah berperan sebagai penanggung jawab dan pengarah serta penasihat
saat pelaksanaan rencana aksi dari awal sampai akhir
4. Peserta didik berperan sebagai objek/sampel yang digunakan dalam kegiatan ini
Aksi

A. Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut

1. Guru mengidentifikasi masalah,mengulas kajian literatur dari beberapa jurnal dan
melakukan wawancara ke rekan sejawat,kepala sekolah dan pakar
2. Guru merumuskan solusi yang tepat untuk menghadapi tantangan tersebut
3. Guru melakukan koordinasi dengan kepala sekolah mengenai kegiatan yang akan
dilakukan
4. Guru melakukan koordinasi dengan pesertadidik yang akan dijadikan objek

B. Strategi apa yang digunakan PPL:

 PjBL (Project Based Learning)

C. Bagaimana prosesnya
1) Melalui kegiatan mendengarkan audio,pesertadidik menganalisis unsure–
unsure pada puisi
2) Melalui kegiatan diskusi kelompok,peserta didik menemukan informasi dari teks
bacaan
3) Melalui kegiatan membuat proyek,peserta didik membuat dapat membuat sebuah
puisi
4) Melaluikegiatanmembacapesertadidikmengoreksiunsurkebahasaandalamsederhana
yangtelahmerekabuat

D.Siapa saja yang terlibat

1. Guru:Mengajar dikelas
2. Rekan guru:sebagai obsever
3. Kameraman:Merekam kegiatan pembelajaran saat PPL Peserta didik

E. Sumber daya yang diperlukan dalam pemilihan model dan strategi

iniadalahpemahaman/kompetensiguruterhadapmodelPjBL.

Refleksi hasil dan dampak

Dampak
Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang dilakukan adalah terjadinya perubahan tingkah laku
siswa dalam mengikuti pembelajaran. Siswa yang biasanya terlihat kurang bersemangat,setelah
dilaksanakan aksi ini menjadi antusias dan aktif dalam mengikuti pembelajaran.Siswa yang
sebelumnya merasa bingung bagaimana cara menulis menjadi paham dan merasa lebih mudah dalam
mengembangkan kerangka teks yang sudah dibuat. Hal ini dapat terlihat dari hasil dan (projek) puisi
yang dibuat oleh pesertadidik. Keterlibatan siswa dalam pembelajaran tentunya juga membangun
keterampilan, sikap,dan karakternya. Melalui kerja kelompok, peserta didik dapat mengembangakan
keterampilanabad21 ,yaitu kolaborasi, berpikirkritis,kreatif,dan komunikasi
Efektivitas
Dalam paraktik ini,tujuan yang ingin dicapai dalam mengatasi permasalahan siswa dalam pembelajaran
adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengatasi masalah peserta didik yang mengalami kesulitan dalam merangkai kata kunci
dalam bacaan menjadi sebuah puisi.
2. Untuk meningkatkan pemanfaatan teknologi yang inovatif dalam pembelajaran membuat
puisi.

Setelah dilaksanakan pembelajaran dengan menerapkan rancangan aksi yang telah disusun maka dapat
disimpulkan bahwa:
1. Pemilihan model pembelajaran PjBL dapat meningkatkan kemampuanpeserta didik dalam
meningkatkan keinginan belajar, dan mengarahkan belajar mandiri. Model PjBL juga membuat
pembelajaran berpusat pada pesertadidik, mengembangkan keterampilan membuat puisi.
2. Pemilihan media audio visual berupa video puisi juga dinilai efektif untuk merangsang siswa
dalam mengeksplore pengetahuannya serta memudahkan siswa dalam
smemahamikonsepdalammembuatpuisi.
3. Pemilihanmediapowerpointjugamendukungprosespemahamansiswapada saat menyimak
pemodelan mengenai langkah-langkah
menyusunkerangkasertamengembangkannyamenjadipuisi
HasilRefleksi
1. Kegiatanapayang belumdilaksanakandalamkegiatanpembelajaranini?
a) Refleksidariobserver:
Adajedawaktuyanglamapadasaatmasukdikegiatanmengamati video membacapuisi.
b) Refleksidiri:
a. Penulisharuslebihmaksimaldalammemberikanmotivasiterhadappesertadidikdalammembuatpui
si.
b. Manajemenwaktujugamasihbelummaksimal.

2. Kegiatanapayang sudahdilaksanakandalampembelajaran ini?Refleksidiri:

Semua sintak pembelajaran sudah terlaksana, peserta didik menikmatiproses pembelajaran
terutama saat melihat video dan prosespemodelancara merangkai kata kunci pada
bacaanmenjadisebuahpuisi melalui media powerpoint. Pemilihan model pembelajaran PjBL juga
membuat semua anggotakelompok berperan aktif dalam berdiskusi danmengerjakan LKPD
tidakada yang diam saja. Hasil jawaban LKPD dari setiapkelompok
sudahsesuaidengantujuanpembelajaran

Refleksidariobserver:
Pembelajaran dilakukan dengan menarik dan juga interaktif. Guru
dapatmenuntunsiswadengansangat baikdalamproses pembelajaran.Langkah-langkah pembelajaran
sudah sesuai dengan modul ajar. Guru mampumenyampaikan materi dengan sangat menarik. Guru
sudah memberikanpertanyaan-pertanyaan yang membuat peserta didik berpikir kritis. Mediayang
digunakansangatmenarikterutamamediayangdigunakansaatapersepsidanmengerjakanLKPD.
3. Upayayangakandilakukanuntuk
mengatasikegiatanyangbelumdilaksanakandalampembelajaranini?
- Guru harusmencobasemuaalatyanghendakdigunakansebelumpraktikpembelajarandimulai,
memastikansemuaalatdapatbermanfaatdenganbaik..
- Jika kekurangan waktu, guru menyiasatinya
denganmelakukankegiatanpembelajaranlebihsederhana.
- PemilihanBahasapadaprosesKBMharuslebihdiperhatikan,
- Agar semua kelompok presentasi, guru mengatur presentasi
kelompokdenganmembagibagianyangakandipresentasikan,misalkelompoksatuhanyamempresen
 tasikanjawabansoalLKPDnomor1dan2,kelompok2mempresentasikanjawabansoalLKPDnomor4
dan2,begituseterusnyasampaisemuakelompoktampil.

A. Bagaimana respon orang lain terkait denganstrategi yangdilakukan?

Dari pihakyang terlibatmengungkapkanbahwastrategi
yangdilakukansudahefektifsertadapatdilakukansecaraterusmenerusmengingatprosespembel
ajaran yang telahdilalui peserta
didiksangatmemberikandampakpositifuntukmereka.Rekanguruatausejawat yang membantu
prosesperekamanmenambahkan jikapesertadidikmemangsudahmengalami
peningkatandanbisamengikutipembelajarandenganbaik

B. Apayangmenjadifaktorkeberhasilan
atauketidakberhasilandaristrategiyangdilakukan?

Indikator keberhasilan dari setiap strategiyang

dilakukanadalahdengantercapainyasetiaptujuanyangingindicapaipadaawal perancangan
kegiatan. Tujuan tersebut kemudiandituangkan dalam setiap proseskegiatan pembelajaran
sehinggakeseluruhannya dapat dinilai berhasil
atautidak.Padaakhirpembelajaranjugadilakukanrefleksisehinggagurudanpeserta didik
dapatbersama-samamenilaiapakahkegiatanpembelajaran pada pertemuan tersebutberhasil atau
tidakdariawalPPLsampaiselesai

Kesimpulan :
Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning) adalah model pembelajaran yang
menggunakan proyek atau kegiatan sebagai media. Menurut Kemdikbud (2013), peserta didik
melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi, sintesis, dan informasi untuk menghasilkan berbagai
bentuk hasil belajar.Dengan menggunakan model PjBL,dapat meningkatkan kemampuan literasi
peserta didik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.
Daftar Pustaka
Nukman, Eva Y. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia . Jakarta: Pusat Kurikulum dan
Perbukuan.
Nukman, Eva Y. 2021. Buku Siswa Bahasa Indonesia . Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan.
https://youtu.be/CGd3lgxReFE
https://www.sonora.id/read/423466701/perbedaan-gagasan-pokok-dan-gagasan-
pendukung-materi-pelajaran-kelas-4-sd
https://www.rifanfajrin.com/2022/02/materi-puisi-kelas-4-sd.html