RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

KELAS XII
MATA PELAJARAN PRAKTIKUM AKUNTANSI PERUSAHAAN
JASA, DAGANG, DAN MANUFAKTUR

Nama : SUNDUSIYAH, S.Pd.

NIPPPK : 19870906202221201

SMK NEGERI 2 SERIRIT

TAHUN PELAJARAN 2023/2024

1
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Negeri 2 SERIRIT

Mata Pelajaran : Akuntansi Perusahaan Dagang
Kelas/Semester : XII/2
Alokasi Waktu : 7 x 45 menit (7 JP)

A. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar

Kompetensi Inti
1. Pengetahuan
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional lanjut, dan metakognitif secara multidisiplin sesuai dengan
bidang dan lingkup kerja Kompetensi keahlian pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
2. Keterampilan
a. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Kompetensi keahlian
b. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.
c. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
d. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.

3. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.2 Menerapkan pencatatan transaksi 3.21 Menerapkan pencatatan transaksi penerimaan kas dari
kedalam jurnal khusus pelunasan piutang dagang, penjualan tunai, dan
penerimaan lainnya ke dalam buku jurnal khusus.

3.22 Menerapkan pencatatan transaksi pengeluaran kas untuk

pembelian bahan, membayar biaya tenaga kerja
langsung, biaya overhead pabrik, biaya administrasi
umum dan pemasaran, melunasi utang dagang, dan
utang lainnya ke dalam buku jurnal khusus.

2
 3.23 Menerapkan pencatatan transaksi pembelian bahan
secara kredit ke dalam buku jurnal khusus.

3.24.Menerapkan pencatatan transaksi penjualan produk

selesai secara kredit ke dalam buku jurnal khusus.

4.2 Melakukan pencatatan transaksi

kedalam jurnal khusus 4.21 Melakukan pencatatan transaksi penerimaan kas dari
pelunasan piutang dagang, penjualan tunai, dan
penerimaan lainnya ke dalam buku jurnal khusus

4.22 Melakukan pencatatan transaksi pengeluaran kas untuk

pembelian bahan, membayar biaya tenaga kerja
langsung, biaya over head pabrik, biaya admi nistrasi
umum dan pema saran, melunasi utang dagang,
dan utang lainnya kedalam buku jurnal khusus

4.23 Melakukan pencatatan transaksi pembelian bahan

secara kredit ke dalam buku jurnal khusus

4.24 Melakukan pencatatan transaksi penjualan produk

selesai secara kredit ke dalam buku jurnal khusus

3
A. Tujuan Pembelajaran

1. KD Pengetahuan
3.21.Setelah menggali informasi dan diskusi dengan model pembelajaran Project Based
Learning, peserta didik dapat menerapkan pencatatan transaksi penerimaan kas dari pelunasan
piutang dagang, penjualan tunai, dan penerimaan lainnya ke dalam buku jurnal khusus
3.22.Setelah menggali informasi dan diskusi dengan model pembelajaran Project Based
Learning peserta didik dapat, menerapkan pencatatan transaksi pengeluaran kas untuk pembelian
bahan, membayar biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik, biaya administrasi umum
dan pemasaran, melunasi utang dagang, dan utang lainnya ke dalam buku jurnal khusus
3.23.Setelah menggali informasi dan diskusi dengan model pembelajaran Project Based
Learning peserta didik dapat, menerapkan pencatatan transaksi pembelian bahan secara kredit ke
dalam buku jurnal khusus
3.24.Setelah menggali informasi dan diskusi dengan model pembelajaran Project Based
Learning peserta didik dapat, menerapkan pencatatan transaksi penjualan produk selesai secara
kredit ke dalam buku jurnal khusus

2. KD Keterampilan

4.21.Setelah observasi dan diskusi dengan model pembelajaran Project Based Learning,
peserta didik dapat pencatatan transaksi penerimaan kas dari pelunasan piutang dagang,
penjualan tunai, dan penerimaan lainnya ke dalam buku jurnal khusus

4.22.Setelah observasi dan diskusi dengan model pembelajaran Project Based Learning,
peserta didik dapat membuat pencatatan transaksi pengeluaran kas untuk pembelian bahan,
membayar biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik, biaya administrasi umum dan
pemasaran, melunasi utang dagang, dan utang lainnya ke dalam buku jurnal khusus
4.23.Setelah observasi dan diskusi dengan model pembelajaran Project Based Learning,
peserta didik dapat membuat pencatatan transaksi pembelian bahan secara kredit ke dalam buku
jurnal khusus
4.24.Setelah observasi dan diskusi dengan model pembelajaran Project Based Learning,
peserta didik dapat membuat pencatatan transaksi penjualan produk selesai secara kredit ke
dalam buku jurnal khusus

B. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)

Nilai karakter yang harus ditanamkan yaitu :
1. integritas
2. mandiri
3. teliti

4
C. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler
1) Materi Pertemuan 1 (KD 3.21, 3.22, 3.23, 3.24)
a. Entri jurnal khusus penerimaan kas
b. Entri jurnal khusus pengeluaran kas
c. Entri jurnal khusus Pembelian
d. Entri jurnal khusus Penjualan

2. Materi Pembelajaran Remedial

a. Materi 1. Entri jurnal khusus penerimaan dan pengeluaran kas
b. Materi 2. Entri jurnal khusus pembelian dan penjualan
c.

3. Materi Pembelajaran Pengayaan

1) Materi Pertemuan 1 (KD 3.21, 3.22, 3.23, 3.24)
a. Menganalisis dan mencatat dokumen transaksi kedalam jurnal khusus
(Semua Materi Reguler, Remedial, dan Pengayaan terlampir)

5
 D. Model, Pendekatan, dan Metode Pembelajaran
1) Pendekatan : TPACK (Technology Pedagogical Content Knowledge)
2) Model Pembelajaran : Project Based Learning (PjBL)
3) Metode : Ceramah, Diskusi terbimbing, Tugas LKPD.

E. Media/Alat, Bahan dan Sumber Belajar

1. Media :
• Canva
2. Alat/Bahan :
• Komputer (PC) atau Laptop yang sudah terkoneksi internet
• Aplikasi Web Browser, aplikasi CANVA
• Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD)
3. Sumber Belajar
a. Buku paket/modul/bahan ajar praktikum akuntansi Perusahaan dagang
b. Laman yang berhubungan dengan materi

F. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Pertemuan 1 : 7 x 45 menit (7 JP)

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu

Pendahuluan Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka,
memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa
untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam
mengawali kegiatan pembelajaran.
10 menit
Apersepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.

Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-
hari.

6
 Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu

● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan

yang berlangsung

Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas
pada pertemuan saat ini.
● Peserta didik mengerjakan pretest

Inti Tahap 1
Penentuan proyek

❖ Guru menampilkan tayangan macam macam dokumen 20 menit

transaksi pada perusahaan
1. Peserta didik menyimak presentasi yang disampaikan
guru
2. Peserta didik bersama guru melalui kegiatan tanya
jawab terkait pemaparan yang disampaikan guru.
Pertanyaannya adalah :
a. Bagaimana cara menganalisis dokumen transaksi
Perusahaan , apakah perlu dilakukan pencatatan ?
b. Bagaimana cara mencatat dokumen tersebut agar
sesuai dengan masing masing kriteria jenis
transaksinya?

❖ Peserta didik diberikan kesempatan untuk memberikan

jawaban dan memberikan pertanyaan terkait pemaparan
guru dan jawaban pertanyaan dari peserta didik
20 menit
Tahap 2
Perancangan langkah-langkah penyelesaian proyek

❖ Peserta didik dibagikan LKPD

❖ Peserta didik bersama kelompoknya melakukan kegiatan
yaitu :
a. Menentukan produk yang akan dibuat
b. Menyusun langkah-langkah dalam pembuatan produk
c. Melakukan pembagian tugas dalam kelompoknya
20 menit
Tahap 3 Penyusunan jadwal

❖ Guru menyampaikan dalam pembuatan produk peserta

didik harus menyesaikan hari pada pertemuan hari ini
❖ Peserta didik bersama kelompoknya menyusun jadwal
kerja dalam pembuatan produk dalam LKPD

7
 Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu

Tahap 4 Penyelesaian proyek dengan fasilitas dan

monitoring pendidik

❖ Peserta didik mengerjakan proyek sesuai langkah-

langkah yang telah mereka susun dan mencatat setiap
langkah yang dilakukan
120 menit
❖ Guru berkeliling dan memonitoring kegiatan peserta
didik dalam menyelesaikan proyek dan membimbing
peserta didik jika mengalami kesulitan.

❖ Peserta didik melaporkan perkembangan proyek yang

mereka buat dengan cara menunjukkan pada guru

Peserta didik menuliskan langkah kerja pada LKPD

Tahap 5 Penyusunan laporan dan presentasi atau

40 menit
publikasi hasil proyek

❖ Guru melihat hasil proyek peserta didik apakah sudah

selesai atau belum

❖ Peserta didik mempersiapkan hal yang diperlukan untuk

presentasi proyek

Tahap 6 Evaluasi proses dan hasil proyek

❖ Guru membimbing peserta didik mempresentasikan

hasil proyek
40 menit
❖ Peserta didik dari kelompok lainnya diberikan
kesempatan untuk memberikan tanggapan atau masukan

❖ Guru memberikan apresiasi dan feedback terhadap hasil

presentasi siswa

❖ Siswa dan guru menyimpulkan tentang materi

pembelajaran

❖ Guru membagikan evaluasi tes pengetahuan kemudian

siswa mengerjakan evaluasi yang dibagikan guru

Asesment of Learning
Peserta didik mengerjakan PostTest pada jobsheet yang
diberikan guru 20 menit

8
 Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu

Penutup 1) Peserta didik menyampaikan hasil kesimpulan dari

pembelajaran yang telah diberikan dan disempurnakan
oleh guru.

2) Peserta didik mendengarkan dan mencatat tugas materi

yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yaitu :
a. Memproduksi produk usaha sistem teknik 10 menit

3) Guru menunjuk salah satu peserta didik ditunjuk untuk

memimpin doa sebelum selesai pembelajaran.

9
I. Penilaian
1. Teknik Penilaian
1) Sikap (Afektif) – Spiritual dan Sosial

Contoh Butir Waktu

No. Teknik Bentuk Instrumen Keterangan
Instrument Pelaksanaan
Penilaian untuk
pembelajaran
(assesment for
Jurnal Instrument
Saat learning) dan
pengamatan
1. Observasi Terlampir pembelajaran sebagai
aktivitas peserta
berlangsung pembelajaran
didik
(assesment as
learning)
Kuesioner (Skala
Sikap) dengan Penilaian
model skala likert Setelah pencapaian
Penilaian
2. menggunakan Terlampir Pembelajaran pembelajaran
diri aplikasi Usai (assessment of
Googleform learning)

Kuesioner (Skala
Sikap) dengan Penilaian
Penilaian model skala likert Setelah pencapaian
3. antar menggunakan Terlampir Pembelajaran pembelajaran
teman aplikasi Usai (assessment of
Googleform learning)

2) Pengetahuan (Kognitif)

Contoh Butir Waktu

No. Teknik Bentuk Instrumen Keterangan
Instrument Pelaksanaan
Penilaian untuk
pembelajaran
(assesmentfor
Tes Pilihan Ganda
Saat learning) dan
1. Terlampir Pembelajaran sebagai
Tertulis
Berlangsung pembelajaran
(assesment as
learning)

10
 Penilaian
pencapaian
Setelah
Post Test Pilihan Ganda. pembelajaran
2. Terlampir Pembelajaran
(assessment of
Usai
learning)

3) Keterampilan (Psikomotorik)

Contoh Butir Waktu

No. Teknik Bentuk Instrumen Keterangan
Instrument Pelaksanaan
Selama
Jobsheet atau Pembelajaran Penilaian untuk
Lembar Kerja Berlangsung pembelajaran
1. Praktik Terlampir
Peserta Didik sampai akhir (assessment as
(LKPD) pembelajaran. and forlearning)

Penilaian
pencapaian
Setelah
Lembar Penilaian pembelajaran
2. Presentasi Terlampir Pembelajaran
Presentasi (assessment of
Usai
learning)

Penilaian
pencapaian
Setelah
pembelajaran
3. Produk Membuat produk. Terlampir Pembelajaran
(assessment of
Usai
learning)

4) Teknik Penilaian (terlampir)

a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik
sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen
penilaian sikap
Aspek Perilaku yang
Jumla Skor Kode
No Nama Siswa Dinilai
h Skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
1 ... ... ... ... ... ... ...
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
11
 • BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria =
100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 =
68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin
dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka
peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun
agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih
dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format
penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu.
Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut
1 serta mengusulkan 50
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
250 62,50 C
kesempatan untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam
3 membuat kesimpulan hasil 50
diskusi kelompok.
4 ... 100

12
 Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =
62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya

Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri.
Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan
penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya.
Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...

Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode

No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Mau menerima pendapat
1 100
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
450 90,00 SB
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =
90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

13
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

14
 - Penugasan (Lihat Lampiran)
Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah
mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk
mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
Pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
Kesesuaian penggunaan tata
3
Bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi

No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)

- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

15
 Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Pembelajaran Remedial
1) Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal
(KKM) yaitu nilai 78, maka akan dilakukan remedial dengan syarat berikut
:
1) Jika remedial >50% peserta didik yang remedial, maka akan dilakukan
pembelajaran ulang dengan terfokus materi yang diaggap peserta
didik sulit.
2) Jika remedial diantara 20% - 50% peserta didik yang remedial, maka
dilakukan pemberian tugas kelompok berdasarkan materi yang
dianggap peserta didik sulit.
3) Jika remedial 0% - 20% peserta didik yang remedial, maka dilakukan
pemberian bimbingan khusus perorangan berdasarkan materi yang
dianggap peserta didik sulit.

16
 4) Jika Sebagian kecil peserta maka memanfaatkan pembelajaran
dengan teman yang mendapatkan nilai tertinggi dikelas (tutor
sebaya).

3. Pembelajaran Pengayaan :
a. Berdasarkan hasil penilaian, bagi peserta didik yang sudah mencapai
kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka akan diberikan :
1) Pembelajaran praktik yang menantang dengan tingkat kesulitan yang
lebih tinggi.
2) Diberikan soal-soal tantangan yang memiliki tingkatan HOTS.

Refleksi Guru
1. Berisi catatan selama proses pembelajaran: materi apa yang perlu diperbaiki
pada akhir kegiatan
2. Berisi catatan tindak lanjut dari proses pembelajaran

Mengetahui Seririt, 02 Januari 2023

Kepala SMK Negeri 2 Seririt Guru Mapel

Dr. I Ketut Bawa, S.Pd., M.Pd. Sundusiyah, S.Pd

Pembina Utama Muda NIP.19870906 202221 2
NIP. 19730305 199802 1 003 019

13