Strategi Pengembangan UMKM di Desa

Cibeureum Kecamatan Sukamantri

Kabupaten Ciamis

Kelompok 1
Kelompok 1
 PENDAHULUAN

UMKM di Kabupaten Ciamis

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)
188633 merupakan pelaku bisnis yang bergerak pada
berbagai bidang usaha yang menyangkut
kepentingan masyarakat.
177642

“Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah bertujuan

167291 menumbuhkan dan mengembangkan usahanya
dalam rangka membangun perekonomian nasional
berdasarkan demokrasi ekonomi yang
berkeadilan."
2019 2020 2021
Undang-Undang Republik Indonesia
Sumber : Open Data Jabar Nomor 20 Tahun 2008 Pasal 3
Kenapa belum
optimal ya?
Ternyata hal tersebut terlihat dari beberapa indikator
masalah yaitu :

1. Belum adanya bantuan permodalan dari Pemerintah

Desa terkait pengembangan UMKM. banyaknya pelaku
UMKM yang melakukan peminjaman modal dari pihak
lain untuk mengembangkan usahanya.

2. Belum adanya program khusus yang dilakukan oleh

Pemerintah Desa dalam mengembangkan UMKM.
yang ditandai dengan belum berjalannya BUMDes.

3. Rendahnya koordinasi antara Pemerintah Desa dan

instansi terkait, dalam mengembangkan UMKM
sehingga mengakibatkan kurangnya sosialisasi
pelatihan dan pembinaan oleh Pemerintahan Desa
dalam mengembangkan UMKM.
 KAJIAN TEORITIS

Analisis SWOT Nur'aini (2020:7)

Merupakan sebuah instrumen perencanaan strategis klasik yang

memberikan cara sederhana untuk memperkirakan cara terbaik dalam
menentukan sebuah strategi. Pendekatan analisis ini didasarkan pada
logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (strengths) dan peluang
(opportunities) sekaligus dapat meminimalkan kelemahan (weaknesses)
dan ancaman (threats). Dengan demikian hasil dari analisis dapat
membentuk perencanaan strategi berdasarkan hasil analisis terhadap
faktor – faktor strategis organisasi.
 METODE PENELITIAN

Subjek Penelitian Teknik Pengumpulan

Data
1 Terdiri dari empat orang
yaitu, Kepala Desa,
Sekretaris Desa dan dua
3 Data yang
dikumpulkan adalah 5
data primer dan data
orang pelaku UMKM
sekunder

Jenis Penelitian Waktu dan Tempat Teknik Analisis Data

Penelitian

2 4
Metode penelitian kualitatif Reduksi Data,
deskriptif Kantor Desa Cibeureum Penyajian Data dan
Kecamatan Sukamantri, Verifikasi
Lamanya penelitian
selama satu bulan
 PEMBAHASAN
1. Kekuatan
(Strengths)
Adanya Program Pengembangan UMKM yang dijalankan
Berkaitan
dengan A oleh Pemerintah Desa Cibeureum Kecamatan Sukamantri
Kabupaten Ciamis. Belum Optimal
kemampuan
utama yang Belum mengadakan program khusus terkait pengembangan UMKM.
mempunyai Pemerintah Desa baru berperan sebagai fasilitator.
nilai lebih
dari organisasi Adanya Bahan Baku untuk Pengembangan UMKM Sudah Optimal
dibandingkan
kemampuan
B Banyaknya pelaku UMKM yang bahan bakunya memanfaatkan potensi
alam yang ada.
pesaing.
 Adanya Pemberian Modal dari Pemerintah Desa. Belum Optimal
2. Kelemahan
(Weakness)
A kebanyakan pelaku UMKM memperoleh modal untuk mengembangkan
usahanya melalui pinjaman dari pihak lain salah satunya bank yang
bisa didapatkan dengan mudah.
berkaitan dengan
faktor yang dapat
mengurangi Adanya Skill dan Pengetahuan Pelaku UMKM Belum Optimal
kemampuan
operasi organisasi
B produk yang dihasilkan kurang bervariatif dan inovatif, serta
kurangnya pelatihan dan pembinaan oleh Pemerintah Desa kepada
yang harus pelaku UMKM.
diminimalisir agar
tidak mengganggu
jalannya Adanya Legalitas dan Sertifikasi yang dimiliki
organisasi.
C Produk UMKM Belum Optimal
kurangnya kesadaran dari para pelaku UMKM mengenai pentingnya
sertifikasi dan legalitas produk, serta proses administrasi yang dirasa
sulit oleh pelaku UMKM
3. Peluang
(Opportunities)
Adanya Pemanfaatan Teknologi dalam Pemasaran dan
berkaitan dengan
kesempatan- A Penjualan Produk Cukup Optimal
kesempatan yang kebanyakan pelaku UMKM sudah menggunakan mesin dalam
ada dan melakukan proses produksi produk
berpotensi
menghasilkan
Adanya Inovasi yang dilakukan oleh Pelaku UMKM Berkaitan
keuntungan
melalui usaha-
usaha yang
B dengan Produk UMKM Belum Optimal
kebanyakan pelaku UMKM di Desa Cibeureum memproduksi produk
diarahkan untuk yang sama, produk yang kurang bervariatif dan kurangnya inovasi
memanfaatkan dalam mengembangkan produk.
kesempatan -
kesempatan
tersebut
3. Peluang
(Opportunities) Adanya Jaringan Pemasaran bagi Pelaku UMKM dalam
berkaitan dengan
kesempatan-
C Memperluas Penjualan Produk Cukup Optimal
kesempatan yang adanya pelaku UMKM yang melakukan pemasaran produk dengan
ada dan memanfaatkan media sosial
berpotensi
menghasilkan Adanya Kerjasama / Koordinasi dengan Berbagai Pihak
keuntungan
melalui usaha- D seperti Perguruan Tinggi, Komunitas, atau Instansi Cukup Optimal
usaha yang sudah adanya kerjasama atau MOU dengan pihak Universitas Galuh
diarahkan untuk khususnya Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik untuk membantu
memanfaatkan membina mengembangkan Bumdes.
kesempatan -
kesempatan
tersebut
4. Ancaman
(Threats)
Adanya Persaingan antar Pelaku UMKM Belum teratasi Optimal
Berkaitan
dengan A adanya persaingan produk yang disebabkan oleh kesamaan produk
kemampuan dari para pelaku UMKM.
utama yang
mempunyai
Adanya Penurunan Daya Beli Masyarakat atas Adanya
nilai lebih
dari organisasi B Produk UMKM yang Tidak Bervariatif antar UMKM Teratasi Optimal
dibandingkan beberapa pelaku UMKM yang tujuan pemasarannya sudah luas tidak
kemampuan hanya dijual secara personal tapi ada beberapa yang menjual ke
banyak tempat seperti grosir, warung bahkan marketplace online
pesaing.
seperti shopee dan instagram
 Kesimpulan
Berdasakan pada hasil penelitian dan pembahasan mengenai
pengembangan UMKM maka dapat disimpulkan bahwa strategi
pengembangan UMKM di desa Cibeureum kecamatan Sukamantri kabupaten
Ciamis belum sepenuhnya optimal. Adapun hambatan – hambatan yang
dihadapi dalam strategi pengembangan UMKM oleh pemerintah desa
Cibeureum adalah belum adanya pemberian bantuan modal dari pemerintah
desa kepada pelaku UMKM, belum adanya program pengembangan UMKM,
belum berjalannya BUMDes yang merupakan wadah bagi berkembangnya
UMKM. Kurangnya sosialisasi, pelatihan, dan pembinaan oleh pemerintah desa
dalam mengembangkan UMKM.
Farah April