A.

Materi
Biji-bijian utuh
Menyantap biji-bijian utuh dikaitkan dengan kesehatan yang lebih baik.
Beberapa di antaranya adalah menyehatkan usus, mengendalikan berat badan, serta
mencegah diabetes tipe dua dan jenis kanker tertentu.Studi terkini juga mengungkap
konsumsi biji-bijian utuh baik bagi kesehatan jantung. Riset digagas oleh Skye
Marshall, asisten profesor dalam bidang nutrisi dan diet di Universitas Bond di
Queensland, Australia.
Jenis biji-bijian utuh bisa menjadi pilihan sehat buat sarapan. Sebab, biji-bijian
utuh masih jarang mengalami pemrosesan. Ini membuat biji-bijian utuh lebih bergizi
daripada biji-bijian olahan.Biji-bijian utuh terdiri dari tiga bagian. Dedak yang
merupakan lapisan luar yang bergizi. Germ yang merupakan embrio kaya nutrisi dan
endosperma sebagai persediaan makanan germ tinggi dalam karbohidrat bertepung.
Biji-bijian utuh tinggi zat besi, magnesium, mangan, fosfor, selenium, vitamin B, dan
serat makanan. Konsumsi biji-bijian utuh dikaitkan dengan manfaat penurunan berat
badan. Biji-bijian sangat cocok dikonsumsi untuk sarapan. Karbohidrat dan serat
dalam biji-bijian ini membantu meningkatkan rasa kenyang dan mencegah makan
berlebihan.Biji-bijian utuh juga membantu menurunkan risiko penyakit jantung,
diabetes tipe 2, kanker dan banyak lagi. Berikut 10 jenis biji-bijian utuh :
a. Oat
Oat merupakan jenis biji-bijian utuh yang sering dikonsumsi untuk sarapan.
Oat bebas gluten, dikemas dengan vitamin, mineral, dan serat tinggi. Oat utuh
adalah pilihan terbaik untuk sarapan. Oat mengandung antioksidan
avenanthramide yang dikaitkan dengan pengurangan risiko kanker usus besar dan
tekanan darah rendah. Oat juga mengandung beta-glukan, sejenis serat larut yang
membantu pencernaan dan penyerapan nutrisi.

b. Rye

Rye atau gandum hitam adalah anggota keluarga gandum dan telah
dikonsumsi selama berabad-abad. Rye biasanya lebih bergizi daripada gandum
biasa. Rye mengandung lebih banyak mineral dengan karbohidrat lebih sedikit.
Biji-bijian ini juga biasa diolah menjadi tepung untuk roti gandum. Rye
 mengandung serat sangat tinggi yang dapat membantu memperlambat penyerapan
karbohidrat dalam usus

c. Soba

Soba atau buckwheat merupakan jenis biji-bijian utuh bebas gluten. Soba
dikemas dengan nutrisi seperti mangan, magnesium, tembaga, fosfor, zat besi,
vitamin B dan serat. Kulit dalam soba utuh merupakan sumber pati resisten yang
baik. Pati resisten dapt meningkatkan kontrol gula darah, kesehatan pencernaan,
membantu penurunan berat badan dan kesehatan jantung.

d. Millet

Millet bebas gluten dan merupakan sumber magnesium, mangan, seng,

kalium, zat besi, vitamin B dan serat. Konsumsi millet untuk sarapan dinilai
mampu mengurangi peradangan, menurunkan trigliserida darah dan meningkatkan
kontrol gula darah.

e. Barley

Barley adalah biji-bijian sereal serbaguna yang telah dikonsumsi selama

ribuan tahun. Barley utuh kaya akan mineral seperti selenium, mangan,
magnesium, seng, tembaga, besi, fosfor dan kalium, serta vitamin B dan serat.
Namun, barley mengandung gluten. Jadi jenis biji-bijian ini tidak cocok bagi Anda
yang menghindari gluten.

f. Quinoa

Quinoa dikemas dengan lebih banyak vitamin, mineral, protein, lemak dan
serat sehat daripada biji-bijian populer seperti oat. Quinoa juga merupakan sumber
antioksidan, seperti quercetin dan kaempferol, yang dapat menetralkan molekul
yang berpotensi berbahaya yang disebut radikal bebas. Quinoa juga merupakan
sumber protein sempurna karena mengandung emua sembilan asam amino
esensial. Ini menjadikan quinoa pilihan yang bagus untuk vegetarian dan vegan
dalam pemenuhan asupan protein.
Contoh makanan dari bahan biji-bijian utuh dan kandunganya
a. Instant Oatmeal Grain

b. Konnyaku Soba

c. Roti Gandum
d. Nasi merah

e. Jagung rebus
 f. Kacang mete

B. Multirepresentasi creative problem solving

a. Permasalahan
Seseorang ibu dengan usia 50 th terkena diabetes militus tipe 2 dengan BB 70 kg
dan TB 155 tubuhnya yang obesitas. Bagaimana bahan pangan dan makanan yang
harus dikonsumsi orang tersebut?
b. Identifikasi Masalah
 Cara menstabilkan BB ideal agar tidak memperparah diabetes militus
  Bagaimana mengatur pola makan dan bahan pangan agar angka gula darah
tidak naik drastic
c. Generasi Ide
 Cara menstabilkan BB ideal agar tidak memperparah diabetes militus
Diabetes Mellitus Tipe 2 (DM Tipe 2) adalah penyakit gangguan
metabolik yang di tandai oleh kenaikan gula darah akibat penurunan
sekresi insulin oleh sel beta pankreas dan atau ganguan fungsi insulin yang
terjadi melalui 3 cara yaitu rusaknya sel-sel B pankreas karena pengaruh
dari luar (virus,zat kimia,dll), penurunan reseptor glukosa pada kelenjar
pankreas, atau kerusakan reseptor insulin di jaringan perifer. Penderita
diabetes melitus biasanya mengeluhkan gejala khas seperti poliphagia
(banyak makan), polidipsia (banyak minum), poliuria (banyak
kencing/sering kencing di malam hari) nafsu makan bertambah namun
berat badan turun dengan cepat (5-10 kg dalam waktu 2-4 minggu) mudah
lelah, dan kesemutan. Berikut cara menstabilkan BB ideal :
1. Makan dalam porsi kecil
2. Tidak setress dan pikiran bahagia
3. Minum air putih sebelum makan
4. Olahraga secara rutin
5. Konsumsi makanan yang rendah karbohidrat dan kaya akan nutrisi
seperti protein
6. Hindari makanan olahan
 Pengaturan pola makan dan bahan pangan penderita diabetes
Pola makan dan bahan pangan merupakan salah satu hal yang sangat
penting dan mempengaruhi kadar gula dalam darah. Salah satu cara
mengatur pola makan adalah dengan cara mengetahui terlebih dahulu
kandungan nilai indeks glikemik pada makanan, meningkatkan konsumsi
sayuran dan buah – buahan, serta berhati – hati dalam memilih karbohidrat
yng akan dikonsumsi hal ini dikarenakan tidak semua karbohidrat
berbahaya. Biji – bijian utuh bisa menjadi pilihan konsumsi karbohidrat
karena kaya akan mineral, vitamin, dan serat. Karbohidrat yang bersumber
dari biji – bijian utuh juga dicerna lambat oleh tubuh sehingga tidak
memicu lonjakan gula darah.
d. Evaluasi Ide
1. Verbal : Menjaga berat badan ideal dan hidup sehat merupakan salah satu cara
agar terhindar dari penyakit Diabetes Militus. Setiap manusia perl menjaga
berat badan ideal dan tidak mengalami obesitas yang dapat mengacu dan
membawa penyakit diabetes militus. Berikut beberapa cara menjaga bert
badan agar ideal Makan dalam porsi kecil, Tidak setress dan pikiran bahagia,
Minum air putih sebelum makan, Olahraga secara rutin, Konsumsi makanan
yang rendah karbohidrat dan kaya akan nutrisi seperti protein, Hindari
makanan olahan. Konsumsi makanan yang sehat dan tidak megandung
karbohidrat yang tinggi juga dapat membantu menja diabetes militus. Salah
satu karbohidrat yang kaya akan mineral, vitamin dan serat adalah biji – bijian
utuh.
2. Visual :

3. Matematika :

Karakterisktik N %
Umur (tahun)

≥ 45 126 84

< 45 24 16
Jenis Kelamin

Perempuan 102 68

Laki-laki 48 32
Kelompok Pasien

Diabetes Mellitus Tipe 2 79 52,7

Tidak Diabetes Mellitus Tipe 2 71 47,3

2
Indeks Massa Tubuh (kg/m )

Gemuk (>25) 61 40,7

 Tidak Gemuk (≤ 25) 8 59,3
Kelompok Kejadian
Tidak DM RP
Umur DM Tipe 2 Total p- value
Tipe 2 (95% CI)
N % N % N %
≥ 45 tahun 71 56,3 55 43,7 126 100
1,690
< 45 tahun 8 33,3 16 66,7 24 100 0,038
(0,941 - 3,038)
Jumlah 79 52,7 71 47,3 150 100
Kelompok Kejadian

Tidak DM RP
IMT DM Tipe 2 Total p-value
Tipe 2 (95% CI)
N % N % N %
Gemuk 40 65,6 21 34,4 61 100

1,496
Tidak Gemuk 39 43,8 50 56,2 89 100 0,009
(1,112 - 2,015)
Jumlah 79 52,7 71 47,3 150 100

e. Validasi Solusi
Menjaga berat badan tetap ideal agar terhindar dari obesitas yang dapat
membawa dampak negatif yaitu penyakt diabetes militus dapat dilakukan dengan
berbagai cara terutama adalah pola hidup sehat dengan pikiran yang selalu positif,
berolahraga secra rutin serta mengkonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi salah
satunya adalah biji – bijian utuh.
f. Contoh literasi

Literasi tentang Biji-bijian utuh

https://www.sehatq.com/artikel/mengenal-whole-grain-dan-manfaatnya-bagi-
tubuh
https://www.republika.co.id/berita/qjdtqt463/bijibijian-utuh-tingkatkan-kesehatan-
kardiovaskular