Anda di halaman 1dari 15

PENGANTAR EKONOMI MAKRO

Tugas Makalah Tentang

PERKEMBANGAN TEORI EKONOMI SEBAGAI PENENTU KEGIATAN


EKONOMI

KELOMPOK 1

Anggota :

Indah Maharani // 233510015

Muhammad Iqbal Raihan // 233510018

Muhammad Rizky // 233510022

FEBI

MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

UNIVERSITAS MA'SOEM

BANDUNG

2024
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena

atas rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan

baik. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Baginda Nabi

Muhammad SAW, sebagai penutup risalah yang penuh hikmah.

Makalah ini disusun sebagai bentuk apresiasi dan ungkapan syukur atas

perkembangan teori ekonomi yang telah menjadi landasan dan penentu utama

dalam menjelaskan dinamika kegiatan ekonomi di berbagai belahan dunia.

Perjalanan panjang teori ekonomi sejalan dengan evolusi zaman dan perubahan

kompleksitas masyarakat, memberikan kita wawasan mendalam terhadap

prinsip-prinsip ekonomi yang mengarah pada pembangunan dan kesejahteraan.

Penulis ingin menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para

ilmuwan ekonomi yang telah berkontribusi secara monumental dalam

membangun dan mengembangkan teori ekonomi. Karya-karya mereka tidak

hanya menjadi pijakan bagi kebijakan ekonomi suatu negara, tetapi juga menjadi

sumber inspirasi bagi generasi-generasi mendatang dalam memahami serta

menjawab tantangan-tantangan ekonomi yang terus berkembang.

Makalah ini mengulas perjalanan sejarah dan evolusi teori ekonomi, dari

konsep-konsep klasik hingga paradigma kontemporer yang mencakup berbagai

aspek kehidupan ekonomi global. Pembahasan ini diharapkan dapat memberikan

pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana teori ekonomi menjadi

1
pendorong utama dalam menentukan arah dan efektivitas kegiatan ekonomi suatu

bangsa.

Semoga makalah ini dapat memberikan kontribusi positif dan menjadi sumber

rujukan yang bermanfaat bagi pembaca yang tertarik dalam memahami lebih jauh

tentang perkembangan teori ekonomi. Terima kasih kepada semua pihak yang

telah memberikan dukungan dan inspirasi selama penulisan makalah ini.

Akhir kata, penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan.

Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan untuk

perbaikan di masa yang akan datang.

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI iii

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang 1

B. Rumusan Masalah 2

C. Tujuan 2

BAB II PEMBAHASAN 4

A. Sejarah dan Evolusi Teori Ekonomi 4

B. Peran Teori Ekonomi dalam Kebijakan Ekonomi 6

C. Tantangan dan Peluang Teori Ekonomi 7

BAB III PENUTUP 9

A. Kesimpulan 9

B. Saran 10

DAFTAR PUSTAKA 11

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan teori ekonomi telah memainkan peran yang sangat signifikan

dalam menentukan arah dan kebijakan ekonomi di berbagai negara di seluruh

dunia. Sejak zaman kuno hingga masa kontemporer, teori-teori ekonomi telah

menjadi landasan bagi pemahaman tentang bagaimana masyarakat

mengalokasikan sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan dan

keinginan yang tak terbatas.

Pada awalnya, teori ekonomi berkembang sebagai bagian dari filsafat dan ilmu

pengetahuan alam, dengan konsep-konsep dasar seperti kebutuhan, keinginan,

produksi, dan distribusi menjadi fokus utama pemikiran. Namun, seiring dengan

perkembangan zaman, teori ekonomi semakin berkembang dan meluas, mencakup

berbagai aspek kehidupan ekonomi yang kompleks.

Sebagai penentu kegiatan ekonomi, teori ekonomi tidak hanya menjadi alat

analisis, tetapi juga menjadi panduan bagi pembuat kebijakan dalam merancang

program-program ekonomi yang efektif. Dengan memahami prinsip-prinsip

ekonomi yang mendasari perilaku individu, perusahaan, dan pemerintah, kita

dapat mengantisipasi dan merespons dinamika ekonomi dengan lebih baik.

Dalam konteks globalisasi dan persaingan ekonomi yang semakin ketat,

pemahaman yang mendalam tentang perkembangan teori ekonomi menjadi sangat

penting bagi setiap negara untuk menjaga keberlanjutan pertumbuhan ekonomi

1
dan kesejahteraan masyarakatnya. Oleh karena itu, makalah ini akan mengulas

secara komprehensif evolusi teori ekonomi dari masa ke masa, serta relevansinya

dalam menentukan kegiatan ekonomi pada era kontemporer.

Melalui pemahaman yang lebih dalam tentang perkembangan teori ekonomi,

diharapkan kita dapat mengidentifikasi tantangan dan peluang ekonomi yang

dihadapi saat ini, serta merumuskan strategi-strategi yang tepat untuk mencapai

pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam makalah tentang perkembangan teori ekonomi sebagai

penentu kegiatan ekonomi dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Bagaimana perkembangan teori ekonomi dari masa ke masa, mulai dari

konsep-konsep klasik hingga paradigma kontemporer, dan bagaimana

teori-teori tersebut mempengaruhi pemahaman kita terhadap kegiatan

ekonomi saat ini?

2. Apa peran utama teori ekonomi dalam merumuskan kebijakan ekonomi suatu

negara dan bagaimana aplikasi teori tersebut dalam praktik ekonomi di era

globalisasi saat ini?

3. Apa saja tantangan yang dihadapi oleh teori ekonomi dalam menghadapi

perubahan dinamika ekonomi global serta bagaimana teori tersebut terus

berkembang untuk mengatasi tantangan tersebut?

2
C. Tujuan

Tujuan dari makalah tentang perkembangan teori ekonomi sebagai penentu

kegiatan ekonomi adalah:

1. Memberikan pemahaman yang mendalam tentang evolusi teori ekonomi dari

masa ke masa, sehingga pembaca dapat memahami landasan konseptual yang

menjadi dasar bagi pemahaman ekonomi modern.

2. Menganalisis peran teori ekonomi dalam membentuk kebijakan ekonomi

suatu negara, sehingga pembaca dapat memahami hubungan antara teori

ekonomi dan praktik ekonomi di dunia nyata.

3. Mengidentifikasi tantangan dan peluang yang dihadapi oleh teori ekonomi

dalam menghadapi perubahan kondisi ekonomi global, sehingga pembaca

dapat memahami relevansi dan kebutuhan untuk terus mengembangkan teori

ekonomi.

3
BAB II

PEMBAHASAN

A. Sejarah dan Evolusi Teori Ekonomi

Perkembangan teori ekonomi dari masa ke masa menunjukkan evolusi dan

transformasi konsep-konsep yang digunakan untuk menjelaskan fenomena

ekonomi. Dari konsep-konsep klasik hingga paradigma kontemporer, teori-teori

tersebut memiliki dampak signifikan terhadap kegiatan ekonomi saat ini.

1. Konsep-Konsep Klasik (Abad ke-18 hingga Abad ke-19)

● Merkantilisme: Menitikberatkan pada akumulasi kekayaan nasional

melalui ekspor lebih besar dari impor.

● Fisiokrasi: Mengakui peran alam sebagai sumber utama kekayaan dan

menganjurkan kebebasan ekonomi.

● Ekonomi Klasik (Adam Smith, David Ricardo): Memprioritaskan

pasar bebas, persaingan, dan peran swasta dalam mencapai efisiensi

ekonomi.

2. Era Neoklasik (Akhir Abad ke-19 hingga Awal Abad ke-20)

● Marginalisme: Fokus pada keputusan di margin dan manfaat

tambahan dari keputusan tersebut.

● Utilitas dan Permintaan: Teori utilitas dan kurva permintaan sebagai

dasar analisis ekonomi.

● Teori Produksi: Memperhitungkan produktivitas dan alokasi faktor

produksi.

3. Era Keynesian (Awal Abad ke-20)

4
● Teori Keynesian (John Maynard Keynes): Menyoroti peran

pemerintah dalam mengatasi ketidakseimbangan ekonomi, khususnya

melalui kebijakan fiskal.

● Intervensionisme Pemerintah: Mendukung campur tangan pemerintah

untuk menangani resesi dan pengangguran.

4. Era Monetarisme dan Neoklasik Baru (Akhir Abad ke-20)

● Monetarisme (Milton Friedman): Menekankan peran uang dalam

menentukan tingkat harga dan kebijakan moneter yang stabil.

● Neoklasik Baru: Fokus pada informasi asimetris, perilaku agen

ekonomi, dan pentingnya institusi dalam analisis ekonomi.

5. Paradigma Kontemporer (Abad ke-21):

● Ekonomi Perilaku: Menekankan faktor psikologis dan perilaku

individu dalam pengambilan keputusan ekonomi.

● Ekonomi Lingkungan: Menyesuaikan teori ekonomi dengan tantangan

keberlanjutan dan lingkungan.

Pengaruh dari perkembangan ini terhadap pemahaman kegiatan ekonomi saat ini

sangat besar. Konsep-konsep klasik masih relevan dalam analisis pasar, sementara

teori Keynesian tetap memainkan peran penting dalam memahami dampak

kebijakan pemerintah terhadap ekonomi. Monetarisme dan neoklasik baru

membentuk dasar bagi kebijakan moneter dan ekonomi mikro, sementara

paradigma kontemporer mencoba menjawab tantangan baru seperti globalisasi,

teknologi, dan isu-isu lingkungan. Pemahaman ini memberikan landasan bagi

5
kebijakan ekonomi dan strategi bisnis dalam menghadapi dinamika ekonomi saat

ini.

B. Peran Teori Ekonomi dalam Kebijakan Ekonomi

Teori ekonomi memiliki peran sentral dalam membimbing pemerintah suatu

negara dalam merumuskan kebijakan ekonomi yang efektif. Peran utamanya

terletak pada penyediaan dasar pemahaman mendalam mengenai prinsip-prinsip

ekonomi, seperti hukum penawaran dan permintaan, fungsi konsumen, dan

produksi. Dengan landasan ini, pemerintah dapat merancang kebijakan moneter

dan fiskal yang tepat guna mengatasi tantangan ekonomi seperti inflasi atau resesi.

Selain itu, teori ekonomi juga memainkan peran kunci dalam pengembangan

model ekonomi yang membantu meramalkan dampak kebijakan tertentu terhadap

berbagai sektor ekonomi, memberikan dasar analisis yang lebih terinci. Aspek

etika dan keadilan juga diperhitungkan, memungkinkan pemerintah untuk

merumuskan kebijakan yang tidak hanya efisien ekonomi tetapi juga adil dan

berkelanjutan.

Di era globalisasi, aplikasi teori ekonomi menjadi lebih kompleks karena

ketergantungan ekonomi antarnegara. Pemerintah harus mempertimbangkan

dinamika pasar global, perdagangan internasional, dan pergerakan modal dalam

merancang kebijakan ekonomi. Hal ini mencakup pembuatan kebijakan

perdagangan internasional yang mendukung ekspor dan mengelola impor dengan

mempertimbangkan dampak global serta memanfaatkan keuntungan komparatif.

Selain itu, penerapan teori ekonomi membantu negara-negara untuk menyusun

kebijakan yang responsif terhadap perubahan kondisi global seperti fluktuasi mata

6
uang, krisis keuangan internasional, dan perubahan regulasi perdagangan. Dalam

hal investasi asing, teori-teori investasi internasional membantu merancang

kebijakan yang menarik investasi asing sambil mempertimbangkan dampaknya

terhadap ekonomi domestik dan faktor-faktor keamanan nasional. Dengan

demikian, teori ekonomi bukan hanya menjadi alat teoretis, tetapi juga menjadi

pedoman praktis yang sangat penting bagi pemerintah dalam menghadapi

kompleksitas ekonomi global.

C. Tantangan dan Peluang Teori Ekonomi

Teori ekonomi dihadapkan pada sejumlah tantangan yang kompleks seiring

dengan perubahan dinamika ekonomi global. Pertama, globalisasi ekonomi

memunculkan pertanyaan kritis tentang bagaimana teori ekonomi dapat

mengadaptasi diri terhadap integrasi pasar internasional dan perubahan hubungan

ekonomi antar negara. Tantangan kedua muncul dari kemajuan teknologi dan

inovasi yang pesat, memerlukan respons teori ekonomi yang mampu mengatasi

dampaknya pada struktur ekonomi, pasar tenaga kerja, dan distribusi pendapatan.

Sementara itu, ketidakpastian ekonomi yang timbul dari perubahan politik,

konflik internasional, dan perubahan iklim ekonomi global juga menjadi faktor

penting yang perlu diakomodasi oleh teori ekonomi. Ketidaksetaraan pendapatan

yang semakin membesar menjadi tantangan lain yang memerlukan solusi konkret

dari teori ekonomi.

Dalam menghadapi tantangan-tantangan tersebut, teori ekonomi terus berkembang

melalui beberapa pendekatan. Pertama, terdapat upaya pembaruan konsep dan

model dalam teori ekonomi guna mencerminkan dengan lebih akurat realitas

7
ekonomi yang terus berubah. Hal ini melibatkan integrasi faktor-faktor baru

seperti teknologi, globalisasi, dan keberlanjutan ke dalam analisis ekonomi.

Kedua, penerapan pendekatan interdisipliner menjadi langkah penting dengan

menggabungkan aspek psikologi, sosiologi, dan ilmu politik ke dalam teori

ekonomi untuk memahami perilaku ekonomi yang semakin kompleks.

Penggunaan data dan analisis big data juga menjadi tren utama dalam

memungkinkan teori ekonomi memberikan pemahaman yang lebih mendalam

terhadap dinamika ekonomi global dan dampak kebijakan ekonomi. Respons

terhadap kritik dan evaluasi dari para ahli ekonomi lainnya membuktikan bahwa

teori ekonomi bersifat dinamis dan terbuka terhadap perubahan, memastikan

kesejajaran antara konsep teoretis dengan realitas ekonomi yang terus

berkembang. Dengan cara ini, teori ekonomi terus berkembang untuk menjawab

tantangan kompleks yang dihadapi oleh ekonomi global saat ini.

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Sejarah dan evolusi teori ekonomi mencerminkan perubahan konsep-konsep dari

masa ke masa, mulai dari merkantilisme hingga paradigma kontemporer.

Konsep-konsep klasik, neoklasik, Keynesian, monetarisme, dan neoklasik baru

memberikan landasan untuk memahami ekonomi saat ini. Pengaruh

perkembangan ini sangat besar, dengan konsep-konsep klasik masih relevan dan

teori Keynesian tetap memainkan peran penting.

Peran teori ekonomi dalam kebijakan ekonomi sangat sentral. Teori memberikan

dasar pemahaman tentang prinsip-prinsip ekonomi, memandu pemerintah dalam

merancang kebijakan moneter dan fiskal yang efektif. Di era globalisasi, teori

ekonomi membantu negara-negara memahami dinamika pasar internasional,

perdagangan, investasi asing, dan perubahan kondisi global.

Meskipun memiliki peran penting, teori ekonomi dihadapkan pada tantangan

kompleks, termasuk adaptasi terhadap globalisasi, teknologi, ketidakpastian

ekonomi, dan ketidaksetaraan pendapatan. Teori ekonomi berkembang melalui

pembaruan konsep, pendekatan interdisipliner, dan penerapan analisis data untuk

mencerminkan realitas ekonomi yang terus berubah. Respons terhadap kritik dan

evaluasi memastikan bahwa teori ekonomi tetap dinamis dan relevan dalam

menghadapi kompleksitas ekonomi global saat ini.

9
B. Saran

Dalam mengembangkan makalah ini, pertimbangkan untuk memperluas dan

menjelaskan setiap konsep ekonomi yang disebutkan, terutama dalam bagian

sejarah dan evolusi. Penyelidikan lebih dalam tentang keterkaitan antara

konsep-konsep tersebut dapat memberikan gambaran holistik tentang bagaimana

teori ekonomi berkembang dari satu periode ke periode berikutnya. Selain itu,

menambahkan contoh kasus nyata atau studi kasus dapat memberikan ilustrasi

konsep-konsep dalam konteks dunia nyata, memberikan kejelasan dan relevansi

yang lebih besar bagi pembaca. Analisis yang mendalam tentang dampak

konsep-konsep terhadap kebijakan ekonomi dan strategi bisnis saat ini akan

memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang relevansi teori ekonomi

dalam konteks modern. Pastikan juga untuk menjelaskan secara rinci tantangan

dan peluang yang dihadapi teori ekonomi, dan bagaimana teori ini dapat bersifat

responsif terhadap perubahan kompleks dalam dinamika ekonomi global.

Integrasikan perkembangan terkini dalam teori ekonomi, termasuk tanggapan

terhadap perubahan terbaru dalam ekonomi global, teknologi, dan isu-isu

lingkungan. Memastikan pemisahan sub-bab yang jelas, sumber daya dan

referensi yang lengkap, serta penutup yang kuat, akan memberikan kerangka kerja

yang kokoh untuk menjelaskan sejarah, peran, dan tantangan teori ekonomi

dengan lebih komprehensif dan informatif.

10
DAFTAR PUSTAKA

Atmanti, H. D. (2017). Kajian Teori Pemikiran Ekonomi Mazhab Klasik dan

Relevansinya pada Perekonomian Indonesia. Jurnal Ekonomi &

Bisnis, 2(2), 511-524.

Hidayati, S. (2019). Teori ekonomi mikro. Beaya Produksi, (1).

Prawoto, N. (2019). Pengantar Ekonomi Makro (Edisi ke-1, Cetakan ke-1).

Depok: Rajawali Pers.

11

Anda mungkin juga menyukai