BAB I
1. Tubular Bowl Centrifuge ( dengan kecepatan sampai 3000 x g). Alat ini
mempunyai kapasitas 50-500 gal/jam dan kandungan padatannya sedikit.
Alat ini tidak otomatis, artinya dapat dikerjakan secara batch.
2. Dick Bowl Centrifuge ( dengan kecepatan hingga 7000 x g). Alat ini
mempunyai kapasitas sampai 5000 gal/jam dan kandungan padatannya
dalam jumlah sedang . alat ini dapat dioperasikan secara continue.
3. Solid Bowl Centrifuge ( dengan kecepatan paling tinggi sampai 5000 x
g). Alat ini mempunyai kapasitas sampai 50 ton/jam dan kandungan
padatannya dalam jumlah sedang. Alat ini data dioperasikan secara
continue.
1.3 Metodeologi Percobaan
Tabel 1.1 Alat dan bahan yang digunakan dalam percobaan disc bowl sentrifuge
Alat Bahan
Ball Pipet Campuran air + etanol
Beaker Glass 250 ml Minyak
Beaker Glass 400 ml
Beaker Glass 600 ml
Corong Pemisah
Neraca Analitik
Piknometer
Pipet Ukur 50 ml
Seperangkat alat Centrifuge
Menyiapkan peralatan
Mencatat densitas,volume/berat
keluaran
30
25
20
15 Lar. Etanol + air terhadap
10 densitas
5
0
0.88 0.9 0.92 0.94 0.96 0.98 1
Densitas
1.5 Kesimpulan
1. Kecepatan putar dan waktu sentrifugasi sangat mempengaruhi hasil dari
recovery. Semakin tinggi kecepatan putar yang diberikan maka %recovery
dari keluaran heavy akan semakin tinggi, sedangkan pada keluaran light
semakin turun atau sedikit.
2. Faktor yang mempengaruhi perbedaan massa larutan yang masuk dengan
larutan yang keluar adalah deviasi alat serta perbedaan polaritas dari masing-
masing larutan.
Daftar Pustaka
Percobaan I Percobaan II
Tegangan 185,2 volt 215 volt
Daya 2,9530 kWh 2,9763 kWh
Kecepatan putar 7400 rpm 10.000 rpm
% recovery
Kecepatan putar
Heavy Light
7.400 rpm 5,93% 52,93%
10.000 rpm 12,8% 40,73%
II. Perhitungan
1. Contoh perhitungan untuk kalibrasi :
Basis 30 ml campuran etanol-air dan minyak
Larutan etanol-air 100% + minyak 0%
100
Volume etanol-air = ×30 ml=30 ml
100
Maka, volume minyak = Basis – volume etanol dan air
= 30 ml – 30 ml
= 0 ml
Massa(m)
Densitas (ρ) =
Volume(V )
24 , 34 gram
=
24,898 ml
= 0,98 gram/ml
4. Menghitung %recovery :
Berat etanol-air awal = 150 gram
Berat etanol-air akhir = 149,11 gram
Berat masuk−Berat keluar
% Recovery = 100 %
Berat masuk
150−149 , 11
= × 100 %
150
= 5,93%
III. Gambar
a. b.