Anda di halaman 1dari 19

HUMAN RESOURCE LEGAL

by Putri Aprilia Anggraini

In Colaborate with Tempatbelajar | 2023


INTRODUCTION

HR legal protects both the employee and the


employer and companies are duty-bound to operate
within the framework that governs the workplace
environment.
BACKGROUND
Peraturan Perundang-Undangan

Jenis dan Hirarki Jenis dan Hirarki


Pasal 7 UU No. 11 Tahun 2012 Pasal 8 UU No. 11 Tahun 2012

Peraturan yang ditetapkan oleh:


UUD NRI 1945
Parlemen: MPR, DPR, DPD
TAP MPR Lembaga Yudisial: MA, MK
UU/PERPPU Kementerian/Lembaga: Kementerian,
BI, Badan atau Lembaga setingkat
PERATURAN PEMERINTAH
yang dibentuk atas perintah UU
PERPRESS Pemda Otonom: DPRD Prov/Kab/Kota,
PERDA Gubernur, Bupati, Walikota
Kepala Desa atau yang setingkat
PERDA PROVINSI
PERDA KAB/KOTA
MANPOWER LAW IN INDONESIA

PP No 34 Tahun 2021
UU Nomor 13 tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan PP No 35 Tahun 2021
UU Nomor 6 Tahun 2023 tentang PP No 36 Tahun 2021
Penetapan Perppu Nomor 2 Tahun 2022 PP No 37 Tahun 2021
tentang Cipta Kerja menjadi UU Permenaker No 6 Tahun 2016
UU Nomor 2 Tahun 2004 tentang
Permenaker No 2 Tahun 2022
Penyelesaian Perselisihan Hubungan
Industrial
Permenaker Nomor 5 Tahun 2021
Permenaker Nomor 15 Tahun 2021

Dapat di akses melalui: https://jdih.kemnaker.go.id/


PERATURAN PERUSAHAAN

Peraturan perusahaan (PP)”) Pengusaha yang mempekerjakan Masa berlaku PP paling lama
diartikan sebagai peraturan yang sekurang-kurangnya 10 adalah 2 tahun dan wajib
dibuat secara tertulis oleh pekerja/buruh wajib membuat PP diperbaharui setelah habis masa
pengusaha yang memuat syarat- yang mulai berlaku setelah disahkan berlakunya sebagaimana disebut
syarat kerja dan tata tertib oleh Menteri Ketenagakerjaan atau dalam Pasal 111 ayat (3) UU
perusahaan pejabat yang ditunjuk. Ketenagakerjaan.

Permenaker 28/2014
HUBUNGAN KERJA

PKWT
(PERJANJIAN KERJA WAKTU TERTENTU)

PKWTT
(PERJANJIAN KERJA WAKTU TIDAK TERTENTU)
DASAR PKWT
Nama, alamat Perusahaan, dan jenis usaha;
Nama, jenis kelamin, umur, dan alamat Pekerja;
Jabatan atau jenis pekerjaan;
Tempat pekerjaan;
Besaran upah dan cara pembayaran;
Hak dan kewajiban Pengusaha dan Pekerja sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang- undangan dan/atau syarat kerja yang diatur dalam
PP/PKB;
Mulai dan jangka waktu berlakunya PKWT;
Tempat dan tanggal PKWT dibuat
Tanda tangan para pihak dalam PKWT.

(Pasal 54 UUK & Pasal 13 PP 35/2021)


(PASAL 57 AYAT 1 UUK)
Perjanjian Kerja untuk waktu tertentu dibuat secara tertulis serta harus
menggunakan bahasa Indonesia dan huruf latin.
(PASAL 58 UUK & PASAL 12 PP 35 TAHUN 2021)
PKWT tidak dapat mensyaratkan adanya masa percobaan kerja.

PENCATATAN PKWT
PKWT harus dicatatkan secara daring pada Kementerian
Ketenagakerjaan paling lambat 3 hari setelah PKWT ditandatangani.
Selama sistem pencatatan daring belum tersedia, pencatatan melalui
Disnaker Kab/Kota, 7 hari setelah PKWT ditandatangani
(Pasal 14 PP 35/2021)
JENIS –JENIS PKWT

Berdasarkan Jangka Waktu BERDASARKAN SELESAINYA BERDASARKAN PEKERJAAN


SUATU PEKERJAAN TERTENTU TERTENTU LAINNYA
pekerjaan yang diperkirakan
penyelesaiannya dalam waktu 1. Pekerjaan yang sekali selesai; atau Pekerjaan tertentu lainnya yang jenis dan sifat
atau kegiatannya bersifat tidak tetap, berupa
yang tidak terlalu lama; 2. Pekerjaan yang sementara
pekerjaan tertentu yang berubah-ubah dalam hal
pekerjaan yang bersifat sifatnya waktu dan volume pekerjaan serta pembayaran
upah Pekerja berdasarkan kehadiran. PKWT jenis
musiman atau kondisi tertentu; ini dapat dilakukan dengan Perjanjian Kerja
pekerjaan yang berhubungan Jangka waktu didasarkan atas Harian.
kesepakatan para pihak dan dapat
dengan produk baru, kegiatan
diperpanjang sampai batas waktu Untuk perjanjian kerja harian, dilakukan dengan
baru atau produk tambahan tertentu hingga selesainya
ketentuan bekerja kurang dari 21 hari dalam 1
yang masih dalam percobaan pekerjaan.
bulan. Apabila mencapai 21 hari atau lebih
selama 3 bulan berturut-turut, maka hubungan
atau penjajakan. kerjanya demi hukum berubah menjadi PKWTT

Jangka waktu paling lama 5 tahun


Pasal 5-9 PP 35 Tahun 2021 Pasal 10-11 PP 35 Tahun 2021
KOMPENSASI PKWT

Pekerja PKWT dengan masa kerja paling sedikit 1 bulan secara terus menerus
SIAPA YANG BERHAK Berakhir PKWT dengan alasan berakhirnya jangka waktu perjanjian
PKWT diakhiri oleh salah satu pihak sebelum jangka waktu PKWT berakhir
ATAS KOMPENSASI Selesainya pekerjaan yang diperjanjikan dalam PKWT (berdasarkan selesainya
pekerjaan)

BERAPA NILAI Masa Kerja (bulan) x 1 bulan upah


KOMPENSASI YANG 12
DIBERIKAN Catatan:
1 bulan upah: Upah Pokok + Tunjangan Tetap (bila ada)

Pasal 15,16,17 PP 35 Tahun 2021


KAPAN KOMPENSASI DIBERIKAN

(PASAL 15 AYAT (2) PP NO. 35 TAHUN 2021)


Uang Kompensasi PKWT diberikan pada saat berakhirnya PKWT. Hal Ini
berarti Uang Kompensasi dimaksud wajib dibayarkan Perusahaan di hari
berakhirnya PKWT
(PASAL 15 AYAT (2) PP NO. 35 TAHUN 2021)
Dalam hal PKWT di perpanjang maka kompensasi PKWT sebelum
perpanjangan dibayar terlebih dahulu, kompensasi perpanjangan
dibayarkan saat perpanjangan berakhir.
PERUSAHAAN TIDAK BAYAR
KOMPENSASI

Teguran Tertulis
Pembatasan kegiatan usaha
Penghentian sementara sebagian atau seluruh alat produksi
Pembekuan kegiatan usaha

(Pasal 61 PPNo. 35 Tahun 2021)


WAKTU KERJA & WAKTU
ISTIRAHAT

Jam Kerja Standar JAM KERJA KURANG DARI JAM KERJA LEBIH DARI
7 jam 1 (satu) hari dan 40 jam 1
STANDAR STANDAR
minggu untuk 6 hari kerja dalam Perusahaan pada sektor usaha atau Perusahaan pada sektor usaha atau pekerjaan
1 minggu pekerjaan tertentu dapat menerapkan tertentu yang menerapkan waktu kerja lebih
8 jam 1 hari dan 40 jam 1 minggu waktu kerja yang kurang dari ketentuan dari ketentuan dengan ketentuan waktu kerja
untuk 5 hari kerja dalam 1 yang mempunyai karakteristik:
yang telah ditetapkan oleh Menteri.
minggu.
Dalam hal terdapat kebutuhan waktu kerja
Penyelesaian pekerjaan kurang dari 7 dan waktu istirahat selain yang telah
istirahat mingguan 1 hari untuk 6 ditetapkan oleh Menteri maka menteri dapat
jam 1 hari dan kurang dari 35 jam 1
hari kerja dalam 1 minggu menetapkan waktu kerja dan waktu istirahat
minggu;
istirahat mingguan 2 hari untuk 5 pada sektor usaha atau pekerjaan tertentu
Waktu kerja fleksibel lainnya
hari kerja dalam 1 minggu.
Pekerjaan dapat dilakukan di luar
(Pasal 21 & 22 PP No. 35 Tahun 2021) lokasi kerja.
(Pasal 23 PPNo. 35 Tahun 2021) (Pasal 23 PP No. 35 Tahun 2021)
JAM KERJA LEMBUR

Waktu kerja lembur hanya dapat dilakukan


SEBELUM
paling lama 3 jam dalam 1 hari dan 14 jam
dalam 1 minggu
Pasal 78 ayat (1b) UU 13/2003

Waktu kerja lembur dapat dilakukan 4 jam


SESUDAH
dalam 1 hari dan 18 jam dalam 1 minggu
(Pasal 26 PP No. 35 Tahun 2021)
PEMBERIAN SURAT PERINGATAN (SP I) (SP II) (SP III)

Pemberian surat peringatan (SP1, SP2, SP3) dapat


SEBELUM
diberikan secara berurutan atau tidak berurutan
Penjelasan Pasal 161 ayat 2 UU 13/2003

Pemberian sanksi wajib diberikan secara bertahap/Berurutan.


SESUDAH Dengan adanya aturan ini, maka tidak dapat diatur lagi kategori pelanggaran
dengan sanksi SP I, SP II, dan SP III di dalam PP/PKB, melainkan menjadi
satu kategori pelanggaran saja.
PP 35/2021, Pasal 52 PP dan Penjelasan Pasal 52
PEMBERIAN SURAT PERINGATAN
PERTAMA DAN TERAKHIR

Dengan lahirnya Omnibus law diatur jenis sanksi baru yang dapat diatur dalam
PP/PKB, yakni sanksi peringatan pertama dan terakhir.

Adapun sifat dari sanksi Peringatan Pertama dan Terakhir seperti sanksi SP III,
yakni apabila pekerja melakukan pelanggaran terhadap PP/PKB pada saat masa
berlakunya sanksi peringatan pertama dan terakhir maka pengusaha dapat
melakukan PHK terhadap pekerja yang bersangkutan

Pengusaha dapat mengatur kategori pelanggaran dengan sanksi Peringatan


pertama dan terakhir didalam PP/PKB

Penjelasan Pasal 52 PP 35 Tahun 2021


ALUR PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA
(PHK)
PEMBERIAN UANG PISAH

Uang Pisah diberikan bagi Pekerja yang tugas


SEBELUM
dan fungsinya tidak mewakili kepentingan
pengusaha secara langsung
(Pasal 158 ayat (4) UU 13 Tahun 2003)

Omnibus Law tidak membedakan antara pekerja yang


SESUDAH tugas dan fungsi mewakili perusahaan atau tidak

Uang pisah besarannya diatur dalam Perjanjian Kerja,


Peraturan Perusahaan, atau Perjanjian Kerja Bersama
(Pasal 49 PP No. 35 Tahun 2021)
KOMPONEN UANG PENGGANTIAN HAK

Anda mungkin juga menyukai