BA-TP.04/FIS-X/E/Gnp
Pencemaran Lingkungan
1. IDENTITAS
A. Mata Pelajaran : Fisika
B. Semester : Genap
C. Materi Pokok : Pencemaran Lingkungan
D. Alokasi Waktu : 4 x 2 Jam Pelajaran (4 x Pertemuan)
2. CAPAIAN KOMPETENSI
3. TUJUAN PEMBELAJARAN
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
5. Pemahaman Bermakna
A. Pencemaran Lingkungan
Faktual Merebak penyakit DB, Iklim panas, Tumbuhan tidak berbuah
dengan baik
Konsep Pencemaran lingkungan air
Pencemaran lingkungan udara
Pencemaran lingkungan tanah
Prosedur Melalui pengamatan, diskusi dan literasi menganalisis pencemaran
lingkungan
Metakognitif Menerapkan sikap ilmiah sebagai dasar dalam menangani masalah
pencemaran lingkungan pada kehidupan sehari-hari.
6.Peta Konsep
PENCEMARAN LINGKUNGAN
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
I. Literasi Materi
Materi TP-04/FIS-X/E/Gnp
PENCEMARAN LINGKUNGAN
Ayoo Literasi
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
PENCEMARAN LINGKUNGAN
Kegiatan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya seringkali mengorbankan
lingkungan. Misalnya dengan mendirikan pabrik-pabrik. Pengelolaanlimbah pabrik yang
tidak sesuai aturan pada akhirnya menimbulkan pencemaran lingkungan.
Pencemaran lingkungan (environmental pollution) merupakan segala sesuatu baik
berupa bahan-bahan fisika maupun kimia yang dapat mengganggu keseimbangan
ekosistem.
Menurut UU RI Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup,
menyatakan bahwa pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya
makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh
kegiatan manusia sehingga kualitasnya turun sampai ke tingkat tertentu yang
menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya.
Dalam pembahasan pencemaran lingkungan ini akan diklasifikasi dalam tiga bagian
yaitu : Pencemaran lingkungan air, Pencemaran lingkungan udara dan Pencemaran
lingkungan darat/tanah.
Keadaan tersebut banyak kita lihat terjadi di lingkungan kita. Banyak selokan yang airnya
tampak hitam dan bau. Hal itu menunjukkan bahwa air selokan tersebut sudah tercemar.
Tentu tidak sehat dan tidak enak kita pandang. Tahukah anda apa itu pencemaran air?
Pencemaran air adalah masuknya atau dimasukannya makhluk hidup, zat, energi dan atau
komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manusia, sehingga kualitas air turun sampai ke
tingkat tertentu yang menyebabkan air tidak dapat berfungsi sesuai peruntukannya.
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
2. Pencemaran Udara
Udara yang tercemar adalah udara yang mengandung satu atau beberapa zat kimia
dalam jumlah banyak sehingga mengganggu manusia, hewan, tumbuhan, dan benda-
bendalain di lingkungan. Bahan-bahan pencemar tersebut merupakan bahan-bahan
yang dihasilkan dari pembakaran mesin kendaraan, mesin-mesin pabrik, dan kebakaran
hutan. Memang manusia membutuhkan pabrik-pabrik dan kendaraan bermotoruntuk
kesejahteraan hidupnya. Akan tetapi, semua itu haruslah dilakukan dengan tetap
memperhatikan pengaruh negatifnya terhadap lingkungan.
A. Penyebab Pencemaran Udara
Secara umum, terdapat 2 sumber pencemaran udara, yaitu pencemaran akibat
sumber alamiah, dan akibat kegiatan manusia. Benda yang menyebabkan polusi udara
ada bermacam-macam, antara lain karbon monoksida (CO), karbon dioksida (CO2),
nitrogen dioksida (NO2), oksida belerang (SO2 dan SO3), debu, dan asap. Jika Ananda
perhatikan, bahan-bahan pencemar tersebut merupakan bahan-bahan yang dihasilkan
dari pembakaran mesin kendaraan, mesin-mesin pabrik, dan pembakaran hutan. coba
perhatikan tabel di bawah ini!
Emisi Kendaraan Bermotor : Kendaraan bermotor adalah salah satu penyebab utama
pencemaran udara di daerah perkotaan. Gas buang yang dihasilkan dari mesin kendaraan
mengandung berbagai polutan seperti karbon monoksida (CO), nitrogen dioksida (NO2),
dan partikel-partikel berbahaya. Emisi ini terutama terjadi akibat pembakaran bahan
bakar fosil di mesin kendaraan.
Industri dan Pabrik : Proses produksi dan operasional pabrik serta industri dapat
menghasilkan polutan udara dalam jumlah besar. Gas buang, asap, dan partikel-partikel
beracun dari industri dapat mencemari udara di sekitar lokasi tersebut. Polutan yang
dihasilkan meliputi sulfur dioksida (SO2), hidrokarbon, partikel-partikel kecil, dan
senyawa kimia berbahaya.
Pembakaran Sampah dan Limbah : Pembakaran sampah dan limbah padat di tempat
pembuangan akhir atau sembarang tempat menghasilkan asap dan gas berbahaya yang
mencemari udara. Polutan seperti dioksin, furan, dan bahan kimia beracun lainnya dapat
terlepas ke udara dan berdampak buruk pada kesehatan manusia dan lingkungan.
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
Melakukan Penghijauan
Dalam upaya mengurangi polusi udara, sebuah alternatif adalah dengan melakukan
penanaman pohon di sekitar lingkungan rumah tangga. Menurut temuan dari para
peneliti di University of Southampton, pohon memiliki kemampuan untuk menyerap
sekitar 850-2.000 ton partikel berbahaya dari udara perkotaan setiap tahunnya.
Selain mampu menghilangkan partikel berbahaya dari atmosfer, pohon juga dapat
mengurangi kadar sejumlah polutan udara seperti nitrogen dioksida, sulfur dioksida,
karbon dioksida dan monoksida, ozon, benzena, dan dioksin. Pohon-pohon yang
ditanam di sekitar area perumahan juga memiliki efek memperlambat gerakan udara
yang tercemar, sehingga mencegah pencemaran terbawa jauh oleh angin.
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
3. Pencemaran Tanah
Pencemaran tanah adalah kondisi ketika tanah terkontaminasi oleh zat-zat kimia atau
bahan-bahan berbahaya lainnya yang dapat merusak kualitas dan keberlangsungan hidup
tanaman, hewan, dan manusia yang bergantung pada tanah tersebut.
Pencemaran dapat terjadi karena faktor manusia maupun faktor alamiah, dan dapat
mencakup area permukaan tanah hingga lapisan bawah tanah, menjadi masalah serius
karena dapat menyebabkan kerusakan ekosistem dan kesehatan manusia, serta dapat
memengaruhi pertumbuhan dan produksi tanaman yang berdampak pada ketahanan
pangan dan ekonomi.
A. Penyebab Pencemaran Tanah
Tanah yang subur adalah tempat yang nyaman bagi makhluk hidup. Namun, saat ini
jumlah tanah yang subur semakin berkurang karena tercemar oleh aktivitas manusia,
limbah, dan bencana alam. Berikut ini adalah penyebab pencemaran:
Bencana Alam ; Saat banjir, unsur hara tanah hilang terbawa arus air sehingga tanah
menjadi tercemar. Saat gunung berapi meletus, tanah tertutup abu vulkanik, pasir,
dan material lainnya sehingga tanah menjadi kering. Namun, setelah kembali ke
keadaan normal, tanah tersebut akan menjadi subur.
Kebakaran Hutan ; Kebakaran hutan dapat menyebabkan pencemaran udara, air, dan
tanah. Hutan yang terbakar sulit ditanami kembali karena unsur penting dalam tanah
sudah hilang, rusak, bahkan mati.
Limbah Anorganik ; Sulit untuk diuraikan dan membutuhkan waktu yang lama untuk
terurai.
Limbah Organik ; Lebih mudah diurai tetapi dalam jumlah besar, dapat mencemari
tanah dan memengaruhi pertumbuhan tanaman, berasal dari aktivitas industri kecil
dan rumah tangga.
Limbah Industri ; Sangat berbahaya karena mengandung zat kimia yang berbahaya
dan jumlahnya sangat banyak.
Limbah RumahTangga ; Limbah domestik berasal dari kegiatan rumah tangga,
seperti memasak dan mencuci. Limbah ini dapat mencemari tanah.
Limbah Pertambangan ; Kegiatan pertambangan dapat menghasilkan banjir lumpur
atau limbah logam yang mencemari tanah dan membuat tanaman mati.
Limbah Pertanian ; Penggunaan pestisida dan pupuk kimia yang berlebih dapat
mencemari tanah dan membuatnya tidak subur. Kita dapat melakukan aktivitas yang
lebih ramah lingkungan untuk menjaga tanah tetap subur.
B. Dampak Pencemaran Tanah
Berikut dampak pencermaran tanah terhadap kesehatan dan ekosistem.
Dampak pada Kesehatan
Dampak pencemaran tanah terhadap kesehatan bergantung pada cara masuknya ke
dalam tubuh serta kerentanan populasi yang terpapar. Beberapa zat seperti kromium,
berbagai pestisida, dan herbisida memiliki sifat karsinogenik yang berpotensi
merugikan semua populasi. Anak-anak sangat rentan terhadap timbal, yang dapat
menyebabkan gangguan pada otak dan ginjal. Terpapar benzena dalam jangka waktu
lama pada konsentrasi tertentu dapat meningkatkan risiko terkena leukemia.
Merkuri (air raksa) dan siklodiena dikenal sebagai penyebab kerusakan ginjal yang
sulit diobati. PCB dan siklodiena terkait dengan gangguan pada hati, sementara
organofosfat dan karmabat dapat mengganggu fungsi saraf dan otot. Paparan bahan
kimia yang disebutkan di atas dapat menyebabkan dampak kesehatan seperti sakit
kepala, pusing, kelelahan, iritasi mata, dan ruam kulit. Jelas bahwa pada dosis yang
tinggi, pencemaran tanah dapat berujung pada kematian.
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
Dampak Ekosistem
Pencemaran tanah juga memiliki dampak yang signifikan pada ekosistem. Perubahan
kimia yang drastis dalam tanah bisa timbul akibat adanya bahan kimia beracun bahkan
dalam konsentrasi yang rendah. Perubahan semacam itu dapat mengubah metabolisme
mikroorganisme dan serangga endemik yang hidup di lingkungan tanah tersebut.
Hasilnya, ada risiko bahkan menghilangkan beberapa spesies utama dalam jaring-jaring
makanan, yang pada gilirannya dapat berdampak besar pada predator atau tingkatan lain
dalam rantai makanan.
C. Penyebab Pencemaran Tanah
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi pencemaran tanah, di antaranya
adalah:
Memperbaiki sistem pembuangan limbah
Limbah cair dan padat harus dibuang dengan tepat sesuai dengan standar yang telah
ditentukan untuk menghindari pencemaran.
Menggunakan teknologi yang tepat
Penggunaan teknologi modern dalam mengolah limbah dapat membantu mengurangi
pencemaran tanah, seperti penggunaan sistem pengolahan air limbah dan sistem
pemrosesan sampah.
Mengurangi penggunaan pestisida
Penggunaan pestisida yang berlebihan dapat merusak kualitas tanah. Alternatif lain
seperti menggunakan pestisida alami atau mengurangi penggunaannya bisa membantu
mencegah pencemaran.
Menerapkan sistem pertanian organik
Pertanian organik menggunakan teknik tanam yang ramah lingkungan dan menghindari
penggunaan bahan kimia berbahaya. Hal ini dapat membantu mencegah pencemaran dan
mempertahankan kesuburan tanah.
Menggunakan tanaman pembersih
Tanaman pembersih seperti tumbuhan kelapa, semak belukar, dan tumbuhan lainnya
dapat membantu membersihkan tanah dari polutan. Teknik ini dikenal sebagai
fitoremediasi.
Meningkatkan kesadaran masyarakat
Kampanye penyuluhan dan sosialisasi tentang bahaya pencemaran tanah dan dampaknya
dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga
kebersihan lingkungan.
Dengan mengikuti beberapa cara tersebut, diharapkan dapat membantu mengurangi atau
bahkan mengatasi pencemaran tanah dan menjaga keberlanjutan lingkungan hidup.
Kesimpulan
Pencemaran tanah memiliki dampak negatif yang sangat berbahaya bagi lingkungan,
manusia, hewan, dan tanaman. Tanah yang tercemar dapat menyebabkan tanaman sulit
tumbuh, mengandung racun, dan berdampak buruk pada kesehatan tubuh bila
dikonsumsi.
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
LKBS-TP-4/FIS-X/E/Gnp
4 MINGGU (identic 8 JP)
Petunjuk Kegiatan
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
I. Kegiatan ~Pembelajaran ~
A.Kegiatan Pendahuluan
Ayoo Flashback
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
B. KEGIATAN INTI
Pertemuan Pertama
1 Minggu (identic 3 JP)
KEGIATAN 1
Pencemaran Lingkungan Air
1. Fenomena (Stimulation)
Gambar di atas ini adalah gambar burung laut yang terkena tumpahan minyak
akibat kebocoran tanker.
Dari gambar yang disajikan cobalah anda susun pertanyaan atau pernyataan yang
berkaitan dengan pencemaran air
Jawab:...................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.............................................................................................
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
D. Langkah Kegiatan:
Kegiatan I (Lakukan disekolah sesuai jam pelajaran)
Kegiatan II (Lakukan Lingkungan Tempat Tinggal secara mandiri)
Lakukan pengamatan disekitaran sekolah anda
Cari fakta yang menurut anda adalah terkait pencemaran lingkungan air
Dokumentasikan dengan foto
Diskusikan dengan kelompok anda apa pendapat anda tentang hal tersebut
Tuangkan pendapat anda ke dalam table
Dari hasil pengamatan lingkungan yang anda dapatkan dan setelah mendata
dalam table sehubungan dengan pencemaran air :
a) Fakta : Sebutkan fakta yang anda temukan dilingkungan anda
b) Penyebab: Jelaskan Penyebab fakta tersebut baik akibat ulah manusia ayau
factor alam
c) Aspek yang terdampak serta dampaknya : Jelaskan aspek apa yang
terdampak, dan bagaimana dampak dari pencemaran tersebut
d) Solusi : Sebutkan dan jelaskan solusi yang anda tawarkan baik itu ide anda
atau hasil survey yang telah ada serta apa harapan and ajika solusi itu telah
dilakukan.
5. Menarik Kesimpulan (Generalization)
Dari rumusan yang telah Anda dapatkan pada pertanyaan di atas, buatlah
kesimpulan tantang pencemaran air
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
B. KEGIATAN INTI
Pertemuan Kedua
1 Minggu (identic 3 JP)
KEGIATAN 2
Pencemaran Udara
1. Fenomena (Stimulation)
Dari uraian yang disajikan cobalah anda susun pernyataan terkait dengan
Pencemaran udara
Jawab:...................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.............................................................................................
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
D. Langkah Kegiatan :
Kegiatan I (Lakukan disekolah sesuai jam pelajaran)
Kegiatan II (Lakukan Lingkungan Tempat Tinggal secara mandiri)
Lakukan pengamatan disekitaran sekolah anda
Cari fakta yang menurut anda adalah terkait pencemaran lingkungan Udara
Dokumentasikan dengan foto
Diskusikan dengan kelompok anda apa pendapat anda tentang hal tersebut
Tuangkan pendapat anda ke dalam table
E. Tabel Hasil Pengamatan:
NO FAKTA PENYEBAB ASPEK YANG DAMPAK SOLUSI
/LOKASI TERDAMPAK
Dari verifikasi data yang telah Anda dapatkan pada pertanyaan di atas, buatlah
kesimpulan kegiatan yang anda lakukan
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
B. KEGIATAN INTI
Pertemuan Ketiga
1 Minggu (identic 3 JP)
KEGIATAN 3
Pencemaran Tanah
1. Fenomena (Stimulation)
Dari uraian yang disajikan cobalah anda susun pernyataan terkait dengan
Pencemaran tanah
Jawab:...................................................................................................................................................................
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
E. Langkah Kegiatan :
NO FAKTA /LOKASI PENYEBAB ASPEK YANG DAMPAK SOLUSI
TERDAMPAK
PRECENTATION
Setelah meyelesaikan kegiatan, Siapkan hasil kerja kelompokmu dan presentasikan
untuk didiskusikan bersama teman-teman kalian.
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
C. Kegiatan Penutup
Ayoo resume
Setelah melakukan semua kegiatan pada Materi ini buatlah rangkuman tentang point-
point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
Untuk mengetahui apakah anda telah menguasai materi pelajaran pada TP ini
Uji Kompetensi 1
Uji Kompetensi 2
Uji Kompetensi 3
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
Ayo Reflection
Setelah mengikuti proses kegiatan belajar ini, cek kemampuan diri anda dengan cara
mengisi Tabel berikut dengan penuh kejujuran.
Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajari kembali
materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) atau sumber belajar lain yang
relevan dan sekiranya perlu kalian minta bimbingan Guru atau teman sejawat.
Teruslah belajar dan berlatih, sukses pasti akan teraih. Dan apabila Anda
menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka anda sudah siap mengikuti Penilaian
Sumatif pada materi ini.
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
Ayo Evaluation
Sebagai pedoman Penilaian Sumatif pada materi ini cermati dan pahami kisi-kisi soal berikut ini :
TUJUAN LEVEL NO.
MATERI POKOK INDIKATOR SOAL BENTUK SOAL
PEMBELAJARAN KOGNITIF SOAL
Menganalisis Perubahan Menjelaskan definisi pencemaran air PG/Pembahasan
gejala
2 1
Lingkungan
pencemaran dan Menyebutkan penyebab pencemaran air PG/Pembahasan
lingkungan 2 2
Pencemaran
dan Air. Memberikan contoh cara menanggulangi pencemaran air 3 PG/Pembahasan 3
dampaknya Pencemaran Dapat mennyimpulkan perairan yang tercemar dari fakta PG/Pembahasan
dalam udara 4 4
yang ada
kehidupan.
Pencemaran Menjelaskan definisi pencemaran udara 2 PG/Pembahasan 5
Tanah Menyebutkan penyebab pencemaran udara 2 PG/Pembahasan 6
Menganalisis upaya pengendalian hama yang tidak PG/Pembahasan
4 7
berdampak pencemaran udara
Menganalisis akibat dari penggunaan pupuk yang PG/Pembahasan
4 8
berlebihan pada tanah
Menganalisis upaya penanggulangan untuk mencegah PG/Pembahasan
4 9
pencemaran tanah
Menyebutkan upaya pelestarian lingkungan 2 PG/Pembahasan 10
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula
LKBS /Fisika/Kelas x/Semester Genap
TINGKAT
KRITERIA
NO KETERCAPAIAN KRITERIA KEGIATAN YANG HARUS DILAKUKAN TINDAK LANJUT
KEGIATAN
TP
Melatih soal dengan tingkat kesukaran tinggi
Sangat Pengayaan-1
1 90 % ~ 100 % melalui browsing soal HOTS dan menjadi tutor Dilakukan mandiri
Baik (PK - 1)
sebaya
Pengayaan-2 Melatih soal dengan tingkat kesukaran tinggi
2 80 % ~ 89 % Dilakukan mandiri
(PK - 2) melalui browsing soal HOTS
Baik Melatih soal dengan tingkat kesukaran tinggi
Pengayaan-3
3 70 % ~ 79 % melalui browsing soal HOTS dengan bimbingan Dilakukan mandiri
(PK - 3)
tutor sebaya
Mengerjakan soal yang belum bisa dijawab benar Mengikuti evaluasi ulang
Perbaikan -1
4 60 % ~ 69 % Cukup pada kegiatan evaluasi dengan bimbingan tutor dengan kisi-kisi soal yang
(PB - 1)
sebaya sama
Mengerjakan soal yang belum bisa dijawab benar Mengikuti evaluasi ulang
Perbaikan -2
5 50 % ~ 59 % pada kegiatan evaluasi dan browsing soal terkait dengan kisi-kisi soal yang
(PB - 2)
dengan bimbingan tutor sebaya sama
Perlu
Mengulang pemahaman konsep TP, mengerjakan
Bimbingan Mengikuti evaluasi ulang
Perbaikan -3 soal yang belum bisa dijawab benar pada kegiatan
6 0 % ~ 49 % dengan kisi-kisi soal yang
(PB - 3) evaluasi dan browsing soal terkait dengan
sama
bimbingan petugas tutor sebaya
Dimana posisi kompetensi anda ?, lakukan tindak lanjut sesuai kegiatan yang harus dilakukan pada table
Putu Artha Yasa, S.Pd. < === > SMA Negeri 1 Tejakula