Anda di halaman 1dari 4

Nama : Muhammad Ahsal Ilham S.

NIM : 2333054
MK : Proses Keperawatan dan Berpikir Kritis

Kasus:
Seorang wanita, 50 tahun dirawat di ruang rawat penyakit dalam dengan diagnosis medik TBC,
Klien mengatakan sesak nafas, sejak 1 tahun ini mengalami batuk-batuk berdahak, perut terasa
mual, muntah dan tidak nafsu makan serta berat badan semakin menurun, Berat badan satu tahun
lalu = 55 kg. Hasil pengukuran Tinggi Badan saat ini 160 CM dan BB = 45 Kg. pemeriksaan TD=
130/80 mmHg, Frekuensi Nadi = 90 x/ menit, RR = 20 x/ menit, Suhu= 37,50C.
1. Pengkajian apa lagi yang diperlukan pada kasus ini?
2. Sebutkan kemungkinan masalah keperawatan yang dapat dialami pasien pada kasus?
3. Analisis Data dan masukkan dalam table Analisis Data.

Jawabannya :
1. Klien mengatakan sesak nafas, mengalami batuk-batuk berdahak, perut terasa mual,
muntah, dan tidak nafsu makan serta berat badan semakin menurun.
A. Apakah pasien mempunyai riwayat merokok?
B. Apakah pasien merasa kesusahan dalam mengeluarkan sputum saat batuk?
C. Apakah terdengar wheezing pada pasien?
D. Apakah pasien merasa kesusahan dalam menelan?
E. Apakah pasien mengalami stress dalam 1 minggu terakhir?

2. A. Defisit Nutrisi
B. Nausea
C. Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif
3. Tabel Analisis Data

FORMAT ANALISA DATA

Nama Pasien :...................................... Tgl MRS/ Tgl :............................/ .......................


(inisial) Pengkajian
Usia/ JK :........................th/ (P/L) Diagnosa Medik :.....................................................

(Tuliskan semua data yang abnormal dan rumuskan semua masalah keperawatan )
Data Subyektif Data Obyektif
(PF dan Penunjang) MasalahKeperawatan
No Etiologi
Data Subyektif Data Obyektif (Uraikan patoflow masalah)

Pasien mengatakan BB: 45kg Ketidakmampuan Defisit Nutrisi


1. ada penurunan 10kg TB: 160cm mengabsorsi
dibanding 1 tahun Pasien mengalami nutrien
lalu kekurangan gizi dilihat
dari hasil perhitungan
IMT dan BBI
IMT : 45
(1,6)2
= 45 = 19,91
2,26

BBI :
(TB-100) – 10%(TB-100)
(160-100) -10%(160-100)
60 – 6 = 54kg

54 – 5,4 = 48,6kg
54 + 5,4 = 59,4kg

Palembang, .................., 20....


Mahasiswa, Perceptor Pengkaji
Nama dan Paraf Nama dan Paraf Perceptor Klinik Nama dan TTD
Perceptor Pendidikan Mahasiswa

(..................................................) (..................................................) (..................................................)


FORMAT DIAGNOSIS KEPERAWATAN
Nama Pasien (inisial) :...................................... Tgl MRS/ Tgl Pengkajian :............................/ .......................
Usia/ JK :........................th/ (P/L) Diagnosa Medik :.....................................................

No DIAGNOSIS KEPERAWATAN
(Urutkan berdasarkan prioritas masalah,tuliskan minimal 3 teratas)
1. Defisit Nutrisi berhubungan dengan Ketidakmampuan Mengabsorsi Nutrien
dibuktikan dengan Berat badan menurun minimal 10% dibawah rentang ideal.

2. Nausea berhubungan dengan Iritasi Lambung dibuktikan dengan Mengeluh mual,


Merasa ingin muntah, Tidak berminat makan.

3. Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif berhubungan dengan Sekresi yang Tertahan
dibuktikan dengan Batuk tidak efektif, Sputum berlebih, Dispnea
INTERVENSI KEPERAWATAN
Nama Pasien (inisial) :...................................... Tgl MRS/ Tgl Pengkajian :............................/ .......................
Usia/ JK :........................th/ (P/L) Diagnosa Medik :.....................................................

(Urutkan Sesuai prioritas masalah di atas)


Diagnosis Rencana Keperawatan (NIC)
No
Keperawatan Out Came Intervensi
Defisit Nutrisi b.d1 Status Nutrisi : Membaik Observasi :
Ketidakmampuanj Kriteria Hasil  Indentifikasi status
h
Mengabsorsi Nutrien
g
d.d  Porsi makanan nutrisi
Berat badan menurun
i yang dihabiskan  Identifikasi kebutuhan
minimal 10% dibawahu (2-5) kalori dan jenis
rentang ideal. 1  Verbalisasi nutrient
1 keinginan untuk  Monitor asupan
DS: 1 meningkatkan makanan
y
Pasien mengatakan ada nutrisi (2-5)  Monitor berat badan
penurunan 10kg udibanding 1  Pengetahuan
t
tahun lalu tentang standar Terapeutik:
f
i asupan nutrisi  Berikan makanan
DO: u yang tepat (2-5) tinggi kalori dan
BB: 45kg t  Berat badan IMT tinggi protein
TB: 160cm i (2-5)  Berikan suplemen
Pasien mengalami t
g
 Frekuensi makan makanan, jika perlu
kekurangan gizi dilihat dari
o (2-5)
hasil perhitungan IMT dan
BBI o  Nafsu makan (2-5) Edukasi :
8  Anjurkan posisi
IMT : 45
y duduk, jika mampu
(1,6)2o
= 45 = 19,91 8 Kolaborasi:
2,26 y
8
 Kolaborasi dengan
o ahli gizi untuk
BBI :
0 menentukan jumlah
(TB-100) – 10%(TB-100)
1 kalori dan jenis
(160-100) -10%(160-100)
nutrient yang
60 – 6 = 54kg
dibutuhkan,
54 – 5,4 = 48,6kg
54 + 5,4 = 59,4kg

Anda mungkin juga menyukai