AKSI NYATA

Menentukan Tim Fasilitator Projek,

Alokasi Waktu dan Tahapan Kesiapan
Satuan Pendidikan
Oleh : Dra. PUJI ASTUTI, M.Pd
KEPALA UPT SDN KARANGKETUG I
KOTA PASURUAN
 PROFIL PELAJAR PANCASILA
Pelajar Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia
sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki
kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-
nilai Pancasila, dengan enam ciri utama: beriman,
bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia,
berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri,
bernalar kritis, dan kreatif,
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR
PANCASILA (P5)
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) merupakan upaya untuk
mendorong tercapainya Profil Pelajar Pancasila dengan menggunakan
paradigma baru melalui pembelajaran berbasis projek. Projek
penguatan profil pelajar Pancasila, sebagai salah satu sarana
pencapaian profil pelajar Pancasila, diharapkan dapat memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk “mengalami pengetahuan”
sebagai proses penguatan karakter, sekaligus kesempatan untuk
belajar dari lingkungan sekitarnya. Dimensi profil pelajar Pancasila
menunjukkan bahwa profil pelajar Pancasila tidak hanya fokus pada
kemampuan kognitif, tetapi juga sikap dan perilaku sesuai jati diri
sebagai bangsa Indonesia sekaligus warga dunia.
DIMENSI PROFIL PELAJAR
PANCASILA
Beriman,
bertakwa kepada
tuhan yang maha
esa, dan
berakhlak mulia

Mandiri
Berkebhinekaan
Global

Bernalar
Kreatif Kritis
Bergotong
Royong
1

ALUR PERENCANAAN PROJEK

PENGUATAN PROFIL PELAJAR
PANCASILA
1 2

2 Membentuk Tim Mengidentifik

Fasilitator asi Tingkat
Projek Kesiapan
Penguatan Profil Satuan
Pelajar Pendidikan
Pancasila

3
Merancang
3 Dimensi,
Tema, dan
Alokasi Waktu
 IDENTIFIKASI
KESIAPAN SATUAN Apakah pembelajaran berbasis projek

PENDIDIKAN sudah menjadi kebiasaan sekolah?

Apakah projek sudah terjadi lintas

HASIL IDENTIFIKASI disiplin?

UPT SDN Karangketug I sudah memiliki sarpras
mendukung untuk menjalankan pembelajaran
berbasis projek
Konsep pembelajaran berbasis projek sudah
dipahami sebagai pendidik
Apakah sekolah mempunyai sarpras yang
mendukung pelaksanaan pembelajaran
berbasis projek?
Apakah sudah ada keterlibatan mitra
sekolah?

75%
Berapa banyak pendidik yang PERNAH
UPT SDN Karangketug I memiliki mitra untuk melaksanakan Pembelajaran berbasis projek?

membantu aktivitas projek

KESIMPULAN: UPT SDN Karangketug I

masuk dalam TAHAP BERKEMBANG
 MERANCANG DIMENSI, TEMA, DAN ALOKASI WAKTU PROJEK
PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
UPT SDN KARANGKETUG I
PROJEK 1 PROJEK 2

DIMENSI Berkebhinekaan Global Berkhebinekaan Global dan Gotong

dan Kreatif Royong

TEMA Gaya Hidup Berkelanjutan Kearifan Lokal

Kearifan Lokal Bhineka Tunggal Ika

Fase A : Makanan Tradisional

Fase A: Berkreasi Dengan Sampah
Fase B : Populerkan Jajanan
PROJEK Fase B: Membuat Ecoprint Faounding
Tradisional Jawa Timur
Fase C: Makanan Nenek Moyangku
Fase C : Kayanya Negeriku

ALOKASI WAKTU 80 JP 72 JP
DOKUMENTASI KEGIATAN

Diskusi Pembentukan Tim Fasilitator P5 Rapat Internal Tim Fasilitator P5

Merancang Dimensi, Tema, dan

Alokasi Waktu

Identifikasi Kesiapan Satuan Pendidikan

UMPAN BALIK
SK TIM FASILITATOR P5
SDN KARANGKETUG 1
KOTA PASURUAN
 PEMERINTAH KOTA PASURUAN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UPT SDN KARANGKETUG 1
Jl. Akmad Yani No 123 Telp. (0343) 422762
Kecamatan Gadingrejo Kota Pasuruan

KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH

UPT SDN KARANGKETUG I KOTA PASURUAN
NOMOR : 422 /120 / 423.102.03 / 2023

Tentang
PEMBENTUKAN TIM FASILITASI PROJEK
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
Menimbang : a. Bahwa dalam rangka memperlancar pelaksanaan projek penguatan
profil pelajar pancasila di SDN Karangketug I Tahun Pelajaran
2023/2024 perlu ditetapkan pembentukan tim fasilitasi projek;
b. bahwa untuk menjamin kelancaran pelaksanaan sebagaimana dimaksud
diktum a perlu diterbitkan surat keputusan Kepala Sekolah.
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem Pendidikan
Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan dan Peraturan Pemerintah nomor 32 tahun 2013
tentang perubahan atas Permendiknas nomor 19 tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan;
3. UU Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
4. Perrmendikbud Nomor 15 Tahun 2018 Tentang Pemenuhan Beban
Kerja Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah;
5. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Repoblik Indonesia Nomor 162/M/ 2021 Tentang Program Sekolah
Penggerak;
6. Keputusan Kepala Balitbang dan Perbukuan Nomor 008/H/KR/2022
tentang Capaian pembelajaran pada Kurikulum Merdeka;
7. Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen
Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan
Teknologi Nomor 009/H/KR/2022 tentang Dimensi, Elemen, dan
Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka.
Memperhatikan : a. Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila;
b. Surat Keputusan Kepala SDN Karangketug Inomor 823.5
/021/VII/2023 tentang Kalender Pendidikan SDN Karangketug I
Tahun Pelajaran 2023/2024;
c. Hasil rapat Pendidik dan Tenaga Kependidikan bersama Komite
Sekolah SDN Karangketug I tanggal 30 Juni tahun 2023.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Pembentukan Tim Fasilitasi Projek, pada tahun pelajaran 2023/2024 seperti
tersebut pada lampiran I keputusan ini;
Kedua : Rincian masing-masing tugas melaksanakan sebagai Tim Fasilitasi Projek
seperti pada lampiran II lampiran ini.
Ketiga : Masing-masing guru melaporkan pelaksanaan tugasnya secara tertulis dan
berkala kepada Kepala Sekolah.
Keempat : Segala biaya yang timbul akibat keputusan ini akan dibebankan kepada
anggaran dana BOS yang berlaku.
Kelima : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan
apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Pasuruan
Pada Tanggal : 1 Juli 2023

Kepala Sekolah

Dra. PUJI ASTUTI, M.Pd

NIP. 19660109 198703 2 003

Keputusan ini dikirimkan kepada Yth:

1. Yang bersangkutan
2. Arsip
Lampiran I keputusan Kepala SDN Karangketug I
Nomor : 422 / 120 / 423.102.03 / 2023
Tanggal : 1 Juli 2023
Tentang : Pembentukan Tim Fasilitasi Projek

SUSUNAN TIM FASILITASI PROJEK

UPT SDN KARANGKETUG I
TAHUN PELAJARAN 2023-2024

No Nama Jabatan dalam Dinas Tugas dalam Tim

1 Dra. Puji Astuti, M.Pd Kepala Sekolah Penanggung Jawab
2 Nur Aini, S.Pd I Guru Mapel PAI Koordonator Projek
3 Bherna Anisa Wijayanti, S.Pd SD Guru Kelas 1 Koordinator Proyek Fase A
4 Imelda Nova Rina, S.Pd Guru Kelas 4 Koordinator Proyek Fase B
5 Rahayu Maulida, S.Pd Guru Kelas 5 Koordinator Proyek Fase C
6 Ninik Nurhidayati, S.Pd Guru PJOK Fasilitator Proyek Fase A
7 Varahdina Luckita W. S.Pd Guru Bhs. Inggris Fasilitator Proyek Fase B
8 Ote Zahrotul Zamiliyah, S.Pd Guru Kelas Fasilitator Proyek Fase C

Kepala Sekolah

Dra. PUJI ASTUTI, M.Pd

NIP. 19660109 198703 2 003
Lampiran II keputusan Kepala SDN Karangketug I
Nomor : 422 / / 423.102.03 / 2023
Tanggal : 1 Juli 2023
Tentang : Pembentukan Tim Fasilitasi Projek

RINCIAN PERAN DAN TUGAS TIM FASILITASI PROJEK

UPT SDN KARANGKETUG I KOTA PASURUAN
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

A. PERAN KEPALA SEKOLAH

1. Membentuk Tim Fasilitasi Projek, yang terdiri dari koordinator projek, dan fasilitator
projek;
2. Menyiapkan sistem dari perencanaan hingga evaluasi dan refleksi projek di skala satuan
pendidikan, termasuk sistem pendokumentasian projek. Sistem ini juga dapat digunakan
sebagai portofolio satuan pendidikan;
3. Membuka pintu kolaborasi dengan narasumber untuk memperkaya materi projek;
4. Mengomunikasikan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila kepada warga satuan
pendidikan, orang tua peserta didik, dan mitra (narasumber dan organisasi terkait);
5. Memastikan beban kerja pendidik tetap dipertahankan (tidak dikurangi) sehingga alokasi
waktu 1 mata pelajaran “terbagi” 2, intrakurikuler dan projek (projek penguatan Profil
Pelajar Pancasila);
6. Melibatkan pendidik bimbingan dan konseling atau mentor untuk memfasilitasi proses
berjalannya projek dengan memberikan dukungan baik dalam bidang akademis maupun
kebutuhan emosional peserta didik;
7. Menyediakan kebutuhan sumber daya serta dana yang diperlukan untuk kelangsungan
projek.

B. PERAN KOORDINATOR PROJEK

1. Mengembangkan kemampuan kepemimpinan dalam mengelola projek di satuan
pendidikan;
2. Mengelola sistem yang dibutuhkan tim pendidik/fasilitator dan peserta didik untuk
menyelesaikan projek dengan sukses, dengan dukungan dan kolaborasi dari
koordinator dan tim kepemimpinan satuan pendidikan;
3. Memastikan kolaborasi pengajaran terjadi di antara para pendidik dari berbagai mata
pelajaran;
4. Memastikan asesmen yang diberikan sesuai dengan kriteria kesuksesan yang sudah
ditetapkan.

C. PERAN TIM FASILITATOR PROJEK

1. Memperhatikan kebutuhan dan minat belajar setiap peserta didik agar dapat memberikan
stimulan atau tantangan yang berbeda (diferensiasi) bagi setiap peserta didik, sesuai
dengan gaya belajar, daya imajinasi, kreasi dan inovasi, serta peminatan terhadap tema
projek;
2. Memberikan ruang bagi peserta didik untuk mendalami isu atau topik pembelajaran
yang kontekstual dengan tema projek sesuai minat masing-masing peserta didik;
3. Mengumpulkan kebutuhan sumber belajar yang dibutuhkan oleh peserta didik secara
proporsional (contoh dalam tahapan belajarnya;
4. Berkolaborasi dengan seluruh pihak terkait projek (orang tua, mitra, warga satuan
pendidikan, dll.) dalam pencapaian tujuan pembelajaran dari setiap tema projek;
5. Melakukan penilaian dengan mengacu pada standar asesmen yang sudah ditentukan
dalam memonitor perkembangan Profil Pelajar Pancasila yang menjadi fokus sasaran;
6. Mengajarkan keterampilan proses inkuiri peserta didik dan mendampingi peserta didik
untuk mencari referensi sumber pembelajaran yang dibutuhkan, seperti buku, artikel,
tulisan pada surat kabar/majalah, praktisi atau ahli bidang tertentu dan sumber belajar
lainnya;
7. Memfasilitasi akses untuk proses riset dan bukti;
8. Membuka diri untuk memberi dan menerima masukan dan kritik selama projek berjalan
dan di akhir projek;
9. Mendampingi peserta didik untuk merencanakan dan menyelenggarakan setiap tahapan
kegiatan projek yang menjadi ruang lingkup belajar peserta didik;
10. Memberi ruang peserta didik untuk berpendapat, membuat pilihan, dan
mempresentasikan projek mereka;
11. Mengelola beban kerja mengajar dengan seimbang antara intrakurikuler dan projek